Anda di halaman 1dari 8

Nama : Andi Agil Almunawar

Nim : 200903502054

Kelas : SDM A

Matkul : Manajemen Perubahan

A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Perubahan dalam suatu organisasi atau instansi dilakukan dengan maksud untuk
pengembangan peran dan fungsi organisasi sehingga segala sesuatu yang direncanakan bisa
terlaksana dengan baik. Perubahan dalam sebuah organisasi merupakan suatu tuntutan
sekaligus kebutuhan yang digunakan untuk menghadapi berbagi tantangan-tantangan dan
peluang. Suatu perubahan pasti didasari oleh segala sesuatu yang bertujuan positif. Dalam
kehidupan sehari-hari perubahan adalah segala sesuatu yang harus bisa diterima dengan baik
dan harus diadaptasikan dalam kehidupan sehari-hari. Perubahan dimaksudkan agar sebuah
organisasi mampu meningkatakan kemampuan operasionalnya dari setiap dan semua orang
didalam organisasi yang pada dasarnya memang tercermin dalam setiap kemampuan organisasi.
Perubahan bukan hanya dikenal sebagi trend untuk melakukan perbaikan,apalagi
sekedar ikut-ikutan. Tetapi yang perlu diketahui perubahan dilakukan untuk menjamin
kesuksesan yang sangat di perlukan. Khususnya dalam organisasi, organisasi cenderung
melakukan perubahan agar dapat menjamin sustainibilitas organisasi tersebut. Strategi
organisasi sifatnya beragam untuk menjamin kelangsungan dan ekstensitasnya,strategi tersebut
bertujuan agar organisasi menjadi sukses mencapai tujuan,sasaran maupun target yang telah
ditetapkan.
Menghadapi tantangan-tantangan, setiap organisasi dituntut untuk melakukan
perubahan atau penataan ulang.Penataan ulang itu meliputi: 1. Prosedur organisasi didesain
ulang,2.mencari kesempatan dan peluang baru,3.melakukan pergeseran organisasi baik secara
internal maupun eksternal,4.memanfaatkan teknologi informasi untuk pengembangan
organisasi
B. PEMBAHASAN
1. Definisi Perubahan

Perubahan adalah suatu keadaan yang tidak sama dengan sebelumnya. Perubahan
adalah proses yang wajar dan alamiah sehingga segala sesuatu yang ada didunia ini akan
berubah. Perubahan ini akan mencakup suatu system sosial yang ada dalam bentuk organisasi
sosial yang ada ditengah-tengah masyarakat. Perubahan dapat dimaknai sebagai beralihnya
keadaan sebelumnya ( the before condition) mejadi keadaan setelah (the after condition).

Moore (1967)memberikan penjelasan tentang perubahan yang dapat dikategorikan


dalam pengertian yang luas. Ia berpendapat bahwa perubahan sosial merupakan perubahan
penting dari struktur sosial,dan yang diartikan sebagai struktur sosial adalah pola-pola perilaku
dan interaksi sosial yang terjadi di dalam suatu masyarakat. Masih dalam definisi perubahan
dalam artian luas,terdapat pendapat yang mengatakan bahwa perubahan sosial merupakan
variasi atau modifikasi dalam setiap aspek sosial,pola sosial,dan bentuk-bentuk sosial,serta
modifikasi terhadap pola-pola hubungan yang mapan dan standar perilaku dijadikan pedoman
oleh individu sebagai warga suatu masyarakat.

Harper (1989) mendefinisikan perubahan sosial sebagai pergantian atau perubahan


yang signifikan tentang struktur sosial dalam kurun waktu tertentu. Perubahan adalah
transformasi dari keadaan sekarang menuju keadaan yang diharapkan di masa yang akan
dating,dimana suatu keadaan lebih baik. Perubahan merupakan pergeseran dari keadaan
sekarang suatu organisasi meuju pada keadaan yang diinginkan dimasa depan.

2. Makna perubahan

Perubahan mengandung makna:

 Berahlinya “ keadaan sebelumnya” menjadi “keadaan setelahnya”

 Berubahnya keadaan dari yang tidak baik menjadi lebih baik


3. Tujuan perubahan

Perubahan bertujuan untuk:

 Memperbaiki kemampuan organisasi menyesuaikan diri dengan perubahan


lingkungan

 Mengupayakan perubahan perilaku karyawan

 Mempertahankan keberlangsungan hidup perusahaan,baik itu jangka pendek


maupun jangka panjang

 Memperbaiki efektivitas perubahan agar dapat bersaing dipasar ekonomi


modern.

 Memberikan solusi yang diperlukan dalam mensuksekan melalui cara yang


terorganisasi serta melalui metode pengelolaan dampak pada individu ataupun
organisasi yang terlibat didalamnya

 Mempertahankan integritas dan identitasn suatu porganisasi sebagi system yag


kuat dengan menyesuaikan diri terhadap berbagia perubahan yang terjadi baik
pada lingkungan internal maupun lingkungan eksternal.

4. Sasaran perubahan

Sasaran perubahan dalam organisasi dapat terjadi pada:

1. struktur organisasi,didefinisikan sebagai bagaimana kemudian suatu tugas secara


formal dibagi-bagi,dikelompokkan,dan diorganisasika.

2. Perubahan teknologi,perubahan teknologi biasanya menyangkut pengenalan pada


peralatan baru,metode otomatisasi atau komputerisasi

3. Sumber daya manusia,pada dasarnya setiap orang memiliki kebiasaan,perilaku,dan


budaya yang telah dirasakan paling sesuai.
4. Pengaturan tata letak fisik,artinya dilakukan dengan mengatur ulang tata letak
ruang kerja

5. Proses,merupakan pengaturan mekanisme kerja dalam organisasi

6. Budaya,hal ini berkaitan dengan budaya organisasi

Harvard business esentials,mengemukakan sasaran perubahan yaitu:

1. Structural change (perubahan struktural)

2. Cost costing (penetapan biaya)

3. Process change (perubahan proses)

4. Cultural change (perubahan budaya)

5. Faktor pendorong perubahan

Untuk melakukan perubahan dalam organisasi,diperlukan suatu alasan,bak dorongan


maupun factor tertentu yang mewajibkan melaksanakan perubahan titk dalam literature
manajemen perubahan. Terdapat beberapa factor yang mendorong terjadinya perubahan
menurut Drucker sebagaimana dikutip oleh Sudarman Danim adalah sebagai berikut:

 Kondisi yang tidak diharapkan

 Munculnya ketidakwajaran

 Inovasi yang muncul berbasis pada kebutuhan dalam proses

 Perubahan pada struktur industry atau struktur pasar

 Faktor demografis perubahan persepsi suasana dan makna

 Pengetahuan baru
Menurut Hussey yang menjadi factor pendorong bagi kebutuhan akan perubahan adalah
sebagai berikut:

 Perubahan teknologi terus meningkat

 Persaingan semakin intensif dan menjadi lebih global

 Profi demografis Negara berubah

Menurut Sondang P.Siagian faktor-faktor penyebab perubaan adalah:

 Tantangan utama masa depan

 Perubahan dalam konfigurasi ketenagakerjaan

 Tingkat pendidikan para pekerja

 Teknologi

 Situasi perekonomian

 Berbagai kecenderungan sosial

 Faktor geopolitik

 Persaingan

 Pelestarian lingkungan

6. Manajemen Perubahan

Beberapa definisi manajemen perubahan menurut para ahli:

1) Menurut Wibowo (2011) maajemen perubahan adalah suatu proses secara


sistematis dalam menerapkan pengetahuan,sarana dan sumber daya yang
diperlukan untuk mempengaruhi perubahan pada oang yang akan terkena
dampak dari proses perubahan tersebut.
2) Menurut Coffan dan Lutes (2007) menjelaskan bahwa manajemen perubahan
adalah pendekatan yang terstruktur dan digunakan untuk membantu
tim,individu ataupun organisasi untuk perubahan dari kodisi sekarang ke kondisi
yang lebih baik.

3) Menurut Kasali R. (2010) manajemen perubahan adalah bagian yang penting


dari management dan setiap pemimpin diukur keberhasilannya dari
kemampuannya memprediksi perubahan dan menjadikan perubahan tersebut
suatu potensi.

Berdasarkan pendapat yang dikemukakan diatas, dapat dikatakan bahwa manajemen


perubaan adalah sebuah proses yang perubahan yang dilakukan oleh manajemen
perusahaan dalam mengadopsi dan menerapkan sarana,sumber daya dan pengetahuan
dalam merealisasikan perubahan dari kodisi sekarang menuju suatu kondisi yang lebih baik
sehingga lebih efisien dan efektif dalam mencapai tujuan perusahaan yang memaksimalkan
nilai pemegang saham.

Tujuan manajemen perubahan didalam perusahaan adalah untuk mempertahankan


keberlangsungan hidup perusahaan tersebut,baik untuk jangka pendek maupun jangka
panjang. Selain itu terdapat 6 komponen dalam manajemen perubahan

1) Membuat strategi manajemen perubahan(penilaian kesiapan)

2) Melibatkan manajer senior sebagai pemimpin perubahan(sponsor)

3) Membangun kesadaran akan perlunya perubahan(komunikasi)

4) Mengembangkan pengetahuan dan keterampilan untuk mendukung


perubahan(pendidikan dan pelatihan)

5) Membantu karyawan melewati masa transisi(pelatihan oleh manajer dan


pengawas)

6) Mengembangkan metode untuk mempertahankan perubahan(system


pegukuran,penghargaan dan penguatan)
Adapun manfaat dari manajemen perubahan yaitu:

1) Menilai dan memahami kebutuhan serta dampak perubahan

2) Menyelaraskan sumber daya dalam bisnis untuk mendukung perubahan

3) Mengelola beragam biaya perubahan

4) Mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk menerapkan perubahan

5) Membantu staf atau karyawan memahami proses perubahan

Dan secara umum terdapat tiga tren utama yang menyebabkan perubahan yaitu

1) Globalisasi

2) Teknologi informasi

3) Inovasi manajerial

7. Rangkuman

Perubahan adalah suatu keadaan yang tidak sama dengan sebelumnya yang adalah
proses yang wajar dan alamiah sehingga segala sesuatu yang ada didunia ini akan berubah.
Moore (1967) memberikan penjelasan tentang perubahan yang dapat dikategorikan dalam
pengertian yang luas. Harper (1989) mendefinisikan perubahan sosial sebagai pergantian
dan signifikan tentang struktur sosial dalam kurun waktu tertentu. Masih dalam definisi
perubahan dalam artian luas, perubahan merupakan variasi atau modifikasi dalam setiap
aspek sosial, pola-pola perilaku dan interaksi sosial yang terjadi di dalam suatu masyarakat.

Organisasi mempertahankan integritas dan identitasn suatu porganisasi sebagi


system yag kuat dengan menyesuaikan diri terhadap berbagia perubahan yang terjadi baik
pada lingkungan internal maupun lingkungan eksternal. Perubahan teknologi biasanya
menyangkut pengenalan pada peralatan baru, metode otomatisasi atau komputerisasi,
sumber daya manusia, dan budaya yang telah dirasakan paling sesuai. Sasaran perubahan
dalam organisasi dapat terjadi pada structural change, cost costing, process change, cultural
change, and faktor pendorong perubahan untuk melakukan perubahan.
8. DAFTAR PUSTAKA

Abdillah,F.(16 september 2020).ruangguru.com. https://www.ruangguru.com/blog/makna


-di-balik-pentingnya-perubahan-dan-keberlanjutan

Szeto (20 juni 2022).manajemen perubahan adalah : Pengertian,tujuan,dan


tingkatnya. blog.szetoconsultants.com. https://blog.szetoconsultants.com/manajemen-
perubahan-adalah/

Kartini,D (not date).perubahan sosial dan pengembangan.putaka.ut.ac.id.


https://pustaka.ut.ac.id/lib/wp-content/uploads/pdfmk/IPEM443903-M1.pdf

9. GLOSARIUM PUSTAKA

Cost costing (penetapan biaya) :cara yang digunakan untuk menentukan dan
mengalokasikan biaya yang dikeluarkan dalam
suatu usaha

Cultural change (perubahan budaya) : berkaitan dengan unsur-unsur kebudayaan

Process change (perubahan proses) :berkaitan dengan bagaimana cara


membangun,menghasilkan,memberdayakan,d
an mengembangkan visi dan misi

Structural change (perubahan struktural) : menitikberatkan pada mekanisme perubahan


struktur ekonomi negara yang sedang
berkembang, dimana fokus produksi dalam
perekonomiannya bersandar pada sektor
pertanian atau bersifat subsisten

Anda mungkin juga menyukai