Anda di halaman 1dari 5

Nama Kelompok 1 :

● Agung Setiawan 202110022


● Ulan Anggraeni 202110143
● Asha Ayunie 202110048

Manajemen perubahan

Manajemen perubahan adalah suatu pendekatan untuk mengubah individu, tim, dan organisasi
kepada kondisi masa depan yang diinginkan.

Tujuan dari manajemen perubahan pada hakekatnya adalah untuk memperbaiki efektivitas
perusahaan agar dapat efisien dan mampu bersaing di pasar ekonomi digital. Upaya ini termasuk
perbaikan efektivitas tenaga kerja, perbaikan sistem dan struktur organisasi, serta implementasi
strategi perusahaan.

Manfaat Manajemen Perubahan

Menilai dan memahami kebutuhan serta dampak perubahan. Menyelaraskan sumber daya dalam
bisnis untuk mendukung perubahan. Mengelola beragam biaya perubahan. Mengurangi waktu yang
dibutuhkan untuk menerapkan perubahan.

Jelaskan apa tujuan diadakannya perubahan dalam organisasi?

Perubahan yang terjadi pada sebuah organisasi bisa terjadi secara terencana maupun tidak
terencana tergantung dari faktor internal dan juga eksternalnya. Akan tetapi, tujuan utama dari
perubahan organisasi adalah untuk mencapai efektivitas dan efisiensi kerja dan juga untuk
mengubah organisasi menjadi lebih baik lagi.

Apa itu manajemen perubahan dan contohnya?

Manajemen perubahan adalah bentuk usaha yang dilakukan guna mengelola seluruh akibat yang
dihasilkan karena adanya perubahan dalam suatu perusahaan. Manajemen perubahan adalah
sebagai alat serta teknik untuk mengelola manusia pada sisi proses perubahan agar bisa mencapai
hasil yang dibutuhkan.
Mengapa perusahaan perlu melakukan manajemen perubahan?

Tujuan utama manajemen perubahan dilaksanakan pun agar target perubahan yang dicanangkan
sukses tercapai secara efektif. Dan hal ini seringkali dipengaruhi oleh faktor manusia yang terlibat di
dalamnya.

Mengapa perubahan dapat memberi manfaat bagi kelangsungan organisasi?

Perubahan mempunyai manfaat bagi kelangsungan hidup suatu organisasi. Tanpa adanya
perubahan, dapat dipastikan usia organisasi tidak akan bertahan lama. Perubahan organisasi
bertujuan agar organisasi tidak menjadi statis melainkan tetap dinamis dalam menghadapi
perkembangan jaman.

Faktor apa saja yang memberikan pengaruh besar dalam manajemen perubahan pada suatu
organisasi?

Faktor-faktor apa yang mempengaruhi perubahan manajemen...

Perubahan kebijakan atau tujuan organisasi.

Volume kegiatan bertambah banyak.

Sikap dan perilaku anggota organisasi berubah.

Faktor faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya perubahan organisasi?

Beberapa penyebab perubahan organisasi yang termasuk faktor ekstern adalah perkembangan
teknologi, faktor ekonomi dan peraturan pemerintah. Dari perubahan tersebut tentunya akan
berdampak pada beberapa perubahan dalam organisasi tersebut, seperti perubahan sifat organisasi.

Bagaimana cara untuk melakukan perubahan dalam manajemen?

Tahapan dalam Perubahan Manajemen

Tahap pertama adalah memutuskan untuk melakukan perubahan manajemen (decide).

Tahap kedua adalah melakukan persiapan dalam rangka melakukan perubahan (prepare).

Tahap ketiga adalah melakukan peluncuran perubahan (launch).

Tahap keempat adalah mengimplementasikan perubahan (expand).

Menurut Rhenald Kasali Ada Beberapa Hal Yang Mengakibatkan Perubahan Tidak Membawa Hasil
Seperti Yang Diharapkan, Yaitu:

Kepemimpinan Yang Tidak Cukup Kuat. ...

Salah Melihat Reformasi. ...


Sabotase Di Tengah Jalan. ...

Komunikasi Yang Tidak Begitu Bagus. ...

Masyarakat Yang Tidak Cukup Mendukung.(dll)

Pengertian Manajemen Perubahan

Management of change atau manajemen perubahan adalah upaya sistematis dan struktural yang
digunakan untuk menerapkan sarana, sumber daya, serta knowledge untuk meminimalisir dampak
dari proses perubahan tersebut. Sehingga perubahan yang ada tidak akan mempengaruhi kinerja
karyawan secara umum.

Pendekatan yang digunakan dalam manajemen perubahan mengadaptasi pendekatan manajemen


secara umum yaitu perencanaan, pengorganisasian, aktualisasi, dan pengontrolan.

Diharapkan dengan manajemen perubahan dapat menjadi solusi bisnis agar ketika melakukan
perubahan dapat menghasilkan solusi bisnis yang dibutuhkan agar bisa lebih sukses dengan cara
yang juga lebih terorganisir melalui metode pengelolaan yang benar.

Jenis Manajemen Perubahan

Manajemen perubahan

Menurut Harischandra (2007), terdapat beberapa jenis perubahan dalam suatu perusahaan dan
organisasi berdasarkan sifatnya, yaitu:

1.) Smooth incremental change

Merupakan perubahan yang akan terjadi dan berjalan secara lambat, sistematis, dan bisa diprediksi.
Peristiwanya mencakup rentetan perubahan dan cenderung konstan.

2.) Bumpy incremental change

Adalah perubahan yang mempunyai periode cenderung tenang dan sesekali terjadi percepatan
perubahan yang dipicu perubahan lingkungan organisasi. Pemicu yang dimaksud bisa berasal dari
internal perusahaan seperti adanya tuntutan atau perubahan pola kerja.

3.) Discontinuous change

Adalah perubahan yang diawali dengan adanya pergeseran dengan cepat terhadap struktur, budaya,
dan strategi secara bersamaan.

Pendekatan Manajemen Perubahan

Terdapat pendekatan manajemen perubahan yang dapat dipilih oleh perusahaan. Adapun
penjelasan mengenai pendekatan manajemen perubahan tersebut antara lain:
A. Pendekatan Rasional-Empiris

Pendekatan rasional-empiris digunakan untuk perubahan yang berdasarkan keyakinan bahwa ada
perilaku individu yang dapat diprediksi. Para individu yang di maksud dapat memberikan perhatian
kepada kepada diri sendiri secara mandiri.

Bisa dibilang, karyawan akan berubah ketika menerima informasi dan sarana yang memadai untuk
menghadapi perubahan.

B. Pendekatan Normatif-Reedukatif

Pendekatan ini menekankan pada cara seorang manajer mempengaruhi atau berperilaku dengan
cara tertentu. Lalu karyawan di bawahnya akan melakukan perubahan.

Karyawan mengikuti perubahan yang ada karena mereka merasa bahwa perubahan semata-mata
demi kepentingan bersama. Pendekatan ini sangat efektif pada kelompok yang mengadopsi value
dan keyakinan yang seragam.

C. Pendekatan Kekuasaan-Koersif

Pendekatan yang mengandalkan cara koersif atau kekuasaan bersifat memaksa. Orang yang ada di
bawah suatu wewenang wajib patuh tanpa adanya proses persuasi atau upaya komunikasi untuk
meyakinkan.

Karyawan yang tidak mengikuti prosedur perubahan akan dikenai sanksi.

D. Pendekatan Lingkungan-Adaptif

Pendekatan yang paling akhir adalah pendekatan yang melibatkan proses adaptif seseorang. Tiap
orang akan mengandalkan naluri untuk menyesuaikan diri dengan situasi tertentu.

Tingkatan Manajemen Perubahan Dalam Bisnis

Pengelolaan digunakan dalam perusahaan untuk mencapai perubahan tertentu dengan resiko
seminimum mungkin. Sebab, segala perubahan pasti ada dampak atau akibat dalam berbagai aspek.
Ada beberapa tingkatan dalam manajemen perubahan antara lain:

1. Perubahan Individu

Tingkatan ini adalah tingkatan paling dasar, sebab setiap individu pasti akan selalu mengalami
perubahan. Inilah peranan manajer untuk mengatur arah perubahan individu agar searah dengan
tujuan perusahaan

Sehingga segala perubahan bisa dihubungkan dengan pendekatan manusiawi agar individu bisa
memahami perilaku seperti apa untuk menanggapi perubahan tersebut.
2. Perubahan Organisasi

Tingkat selanjutnya yang lebih tinggi adalah perubahan organisasi. Manajemen perubahan erat
kaitannya dengan manajemen proyek.

Bila fungsi utama dari manajemen proyek berguna sebagai solusi proyek yang dirancang, maka
manajemen perubahan berguna agar memastikan solusi tersebut bekerja dengan efektif.

3. Perubahan Kemampuan Perusahaan

Tingkatan yang paling tinggi ini berperan secara aktif dan langsung dalam mengelola perusahaan
agar secara efektif beradaptasi dengan perubahan di lingkungan bisnis.

Perubahan harus disiasati dengan baik jika perusahaan ingin mempertahankan bisnis dan terus
meningkatkan keuntungan.

Anda mungkin juga menyukai