ADMINISTRASI PEMBANGUNAN
Disusun memenuhi Ujian Akhir Semester Administrasi Pembangunan
Dosen Pengampu: Niken Lastiti Veri Anggaini, S.AP., M.AP.
Disusun oleh:
Irfan Sabikur Rahmat
NIM. 215030101111105
6. Kesimpulan
Melalui analisis reformasi pemerintah dan belanja publik kami telah mampu
mengidentifikasi tren tertentu dalam belanja sektor sosial dan mengungkap sifat sumber daya
yang tersedia untuk lembaga swadaya masyarakat untuk pembangunan berbasis masyarakat.
Wacana tata pemerintahan yang baik telah berperan dalam memperkenalkan tren fiskal tertentu.
Tapi apa yang tidak bisa lepas dari pengawasan adalah ruang lingkup yang terbatas dan terbatas
dari wacana ini. Agenda tata kelola muncul sebagai dorongan atas, bukan tanggapan terhadap
tuntutan akar rumput. Komitmen pemerintah terhadap sektor sosial dan partisipasi masyarakat
harus ditunjukkan baik oleh sifat aliran fiskal maupun pembentukan lembaga yang kondusif bagi
pengambilan keputusan di tingkat masyarakat.
B. Review Jurnal
Judul Good Governance and The Dilemma of Development: What Lies Beneath?
Tahun 2005
Abstrak Ide melepaskan imajinasi manusia, serta menahan imajinasi ini. Namun,
mereka hampir tidak dipisahkan dari realitas material. Bersama dengan
realitas ini, mereka mengambil bentuk wacana-kata, konsep, dan
pemikiran yang mencirikan bagaimana kita hidup. ‘Good governance’
telah menempati ruang seperti itu dalam diskusi praktis dan teoritis
tentang pembangunan. Makalah ini mencoba untuk menempatkan
pemahaman saat ini ke dalam perspektif, dengan menempatkan tren
tertentu dalam reformasi pemerintah dan pengeluaran publik. Ia menyadari
bahwa sifat negara India, keuangan internasional dan kehati-hatian fiskal,
bukannya responsif terhadap tuntutan demokratis rakyat miskin,
menginformasikan wacana tentang 'pemerintahan yang baik'. Pemikiran
seperti itu di antara para pemain kunci menimbulkan dilema bagi teori dan
praktik pembangunan, karena mencerminkan kecenderungan negara untuk
menghindar dari tanggung jawab kepada warganya. Wacana ‘good
governance’ harus mengartikulasikan aspirasi demokrasi. Kami
berkomitmen untuk membuat hak untuk berkembang menjadi kenyataan
bagi semua orang dan untuk membebaskan seluruh umat manusia dari
kekurangan. Oleh karena itu kami memutuskan untuk menciptakan suatu
lingkungan--pada tingkat nasional dan global-yang kondusif bagi
pembangunan dan pengentasan kemiskinan. Keberhasilan dalam mencapai
tujuan ini bergantung, antara lain, pada tata kelola yang baik di setiap
negara. Kami berkomitmen terhadap sistem perdagangan dan keuangan
multilateral yang terbuka, adil, berdasarkan aturan, dapat diprediksi, dan
tidak diskriminatif (United Nations Millennium Development Goal on
Governance, 2000). India sendiri harus membayar 5 juta pound sebagai
upeti untuk pemerintahan yang baik, bunga dan dividen modal Inggris
(Karl Marx on British rule in India, 1867).
Pembahasan Dengan analisis tentang reformasi pemerintah dan pengeluaran publik, kita
dapat menentukan beberapa tren pengeluaran sektor sosial dan
mengungkapkan sifat sumber daya yang dapat digunakan untuk
pembangunan berbasis masyarakat oleh badan otonomi lokal. Pengalaman
menurunnya tingkat pengeluaran dan kemandirian sektor sosial India
menunjukkan bahwa beberapa reformasi lebih kuat daripada reformasi
lainnya. Ketika membaca dengan resep yang ramah terhadap pasar,
lembaga seperti PBB dan India, kita tidak bisa menahan diri untuk
mengeksplorasi hubungan. Namun, pada tahap saat ini, kita tidak bisa
menahan diri, mengingat kelangkaan bahan-bahan yang bisa kita
dominasii. Kami hanya bisa memberikan beberapa studi lebih lanjut.
Perihal tata kelola yang baik membantu memperkenalkan tren fiskal yang
spesifik. Namun yang tidak luput dari tinjauan adalah terbatas dan
terbatasnya lingkup yang dimaksud.Agenda tata kelola memberikan kesan
sebagai penggerak tingkat tertinggi, bukan respons terhadap GRASS.
Fathi Abdul Hamid Abdul Kader & Mourad Ali Eissa. 2015. The effectiveness of Time
Management Strategis Instruction on students academic tie management and academic
self efficacy. International Journal of Psycho-Educational Sciences, Volume (4), Issue (1).
Reddy, C. R. 2000. “India, the Washington Concensus and and the East Asian Crisis”.
International Social Science Journal, 52(1), 505-16
adpem
by Check Turnitin
4
8
7
3
1
2
2
2
adpem
ORIGINALITY REPORT
3 %
SIMILARITY INDEX
3%
INTERNET SOURCES
0%
PUBLICATIONS
0%
STUDENT PAPERS
PRIMARY SOURCES
1
mahendros.wordpress.com
Internet Source 1%
2
www.slideshare.net
Internet Source 1%
3
rari.ufsc.br
Internet Source <1 %
4
Nina Andriana. "PENGARUH DANA
PERIMBANGAN DAN BELANJA MODAL
<1 %
TERHADAP KEMANDIRIAN DAERAH", Jurnal
Pajak dan Keuangan Negara (PKN), 2020
Publication
5
moam.info
Internet Source <1 %
6
123dok.com
Internet Source <1 %
7
fingkers-funk.blogspot.com
Internet Source <1 %
8
zombiedoc.com
Internet Source <1 %
Exclude quotes Off Exclude matches Off
Exclude bibliography Off