PEMERINTAH KABUPATEN KUDUS

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS
KALIWUNGU
Jl. Raya Kudus – Jepara No. 280 KUDUS
59332
Telp (0291) 431051
e-mail: puskkaliwungu280@gmail.com

KERANGKA ACUAN
PEMBERDAYAAN KADER MASYARAKAT DALAM PENCEGAHAN PENYAKIT
TBC ( BERAS TUKU ) DI WILAYAH PUSKESMAS KALIWUNGU

I. PENDAHULUAN
Tuberkolusis sering disebut dengan istilah TBC atau TB, merupakan
penyakit infeksi menular langsung yang disebabkan oleh bakteri patogen
mycobacterium tuberculosis. Umumnya kuman TB menginfeksi paru-paru
meskipun dalam sebagian kecil kejadian dapat pula menginfeksi jaringan
atau organ tubuh lainnya seperti tulang, kulit, otak, kelenjar, dan
sebaginya. Hingga saat ini TB masih merupakan beban masalah kesehatan
pada banyak negara di dunia, tak terkecuali Indonesia yang bahkan
menjadi negara penyumbang kasus TB terbesar ketiga setelah India dan
China. Berdasarkan laporan Departemen Kesehatan Republik Indonesia
(2017) angka prevalensi TB di Indonesia ialah 110 dalam setiap 100.000
penduduk dengan estimasi insiden sebesar 107 per 100.000 penduduk.
Data tersebut memberi indikasi bahwa tingkat penularan TBC di Indonesia
masih sangat mengkhawatirkan.
Pengendalian tuberkulosis bukan hanya semata-mata mengenai
pengobatan penderita; tapi tidak kalah penting adalah upaya penemuan
kasus baru. Beberapa studi menunjukkan bahwa angka penemuan kasus
baru masih rendah atau dibawah cakupan target nasional. Faktor penting
yang menyebabkan masih rendahnya cakupan penemuan kasus baru
adalah strategi yang digunakan masih bersifat passive case finding dengan
mengandalkan petugas/tenaga kesehatan melakukan pemeriksaan pasien
terduga TB yang sedang berada di tempat pelayanan kesehatan. Padahal
para tenaga kesehatan terutama di puskesmas secara kuantitas terbatas
dan umumnya telah memiliki beban tugas program yang bahkan sering kali
berganda. Sudah waktunya mulai mengintensifkan upaya active case
finding dengan melakukan skrening TB di masyarakat dengan
memberdayakan jejaring eksternal dalam hal ini kader masyarakat, agar
semakin banyak kasus baru yang dapat ditemukan untuk diobati.
Penemuan kasus baru sedini mungkin dapat menjadi momentum
keberhasilan penanggulangan TB.
Angka penemuan kasus baru tuberkulosis di Kabupaten Kudus Tahun
2022 masih dibawah target nasional sebesar 70%. Hal ini terlihat dari Case
Detection Rare (CDR) yang baru mencapai 56,74%. Capaian rendah CDR
Kabupaten Kudus tidak terlepas dari capaian pada tingkat puskesmas yang
rata-rata juga rendah. Salah satu puskesmas yang memiliki CDR kurang
dari target adalah Puskesmas Kaliwungu dengan cakupan 62 % (Dinas
Kesehatan Kabupaten Kudus, 2022 ). Tidak berbeda dengan puskesmas
pada umumnya, Puskesmas Kaliwungu juga belum optimal melakukan
pemberdayaan jejaring eksternal. Upaya Jejaring Eksternal yang telah
dilakuka MOU dengan Klinik dan DPM dii Wilayah Kerja Puskesmas
Kaliwungu. Kader kesehatan merupakan jejaring potensial untuk
diberdayakan dalam program pengendalian penyakit TBC khususnya
dalam penemuan kasus baru. Program Pemberdayaan Kader Masyarakat
dalam memberantas Penyakit TBC Paru ini diberi nama “ BERAS TUKU “
Program “ BERAS TUKU “ yaitu suatu program pelacakan dan skrening
penderita TB secara aktif (active case finding) untuk menemukan kasus
baru dengan cara datang dari rumah ke rumah , melakukan screening saat
Posyandu Balita, Posyandu PTM, maupun Posyandu Lansia serta dalam
forum pengajian rutin dll, dengan memberdayakan kader kesehatan
sebagai tenaga pelaksana. Individu yang terdeksi sebagai suspek/terduga
TB dalam skrening tersebut selanjutnya diarahkan untuk pengambilan
sampel dahak guna dilakukan pemeriksaan Tes Monokuler Cepat ( TCM )
yang merupakan indikator diagnosis kasus TB, kemudian kader kesehatan
melakukan input data suspek di google Form. Individu yang hasil
pemeriksaannya dinyatakan terkonfirmasi bakteriologis positif selanjutnya
diberikan pengobatan standar menggunakan Obat Anti Tuberkulosis (OAT).
Sasaran kegiatan ini ialah warga Masyarakat di wilayah kerja Puskesmas
Kaliwungu.
Pemberdayaan kader kesehatan merupakan upaya nyata
penanggulangan TB secara terpadu, komprehensif, dan berkesinambungan
dengan melibatkan semua pihak terkait baik pemerintah, swasta maupun
masyarakat. Menurut Permenkes No. 67 (2016) terdapat enam strategi
penanggulangan TB, diantaranya ialah peningkatan kemitraan TB dan
peningkatan kemandirian masyarakat dalam penanggulangan TB. Sebagai
jejaring eksternal, kader kesehatan dapat diberdayakan menjadi mitra
puskesmas untuk bersama-sama melakukan kegiatan penanggulangan TB.
 Dengan cara tersebut puskesmas juga dapat meningkatkan kemandirian
masyarakat dalam penanggulangan TB mengingat kader kesehatan
merupakan bagian dari masyarakat yang sangat dikenal oleh masyarakat
setempat. Program BERAS TUKU ini dimaksudkan untuk membantu
puskesmas meningkatkan kinerja program TB sekaligus membuktikan
apakah kader kesehatan dapat diberdayakan dalam penanggulangan TB..

II. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Meningkatkan Peran aktif kader kesehatan dalam rangka Pengendalian
dan pencegahan penyakit TBC Paru.

b. Tujuan Khusus
1. Tercapainya cakupan penemuan terduga TB
2. Tercapainya cakupan penemuan kasus TB

III. SASARAN
Kader Kesehatan sejumlah 10 orang di Desa Garung Lor yang merupakan
bagian dari wilayah kerja UPTD Puskesmas Kaliwungu.

IV. MATERI
1. Latar Belakang Kegiatan
2. Capaian SPM TB Paru Puskesmas Kaliwungu Tahun 2022
3. Penyampaian Program Beras Tuku

V. METODE
Metode yang Penyampaian materi dan diskusi

VI. JADWAL PELAKSANAAN

Kegiatan Pemberdayaan kader masyarakat dalam pencegahan
penyakit TBC ( BERAS TUKU ) dilaksanakan :
Hari / Tanggal : Rabu, 08 Februari 2023
Pukul : 08.00 – Selesai
Tempat : Aula Balai Desa Garung Lor

VII. SUMBER BIAYA

Pelaksanaan Kegiatan dibiayai dari Anggaran DAK Non Fisik ( BOK )
Tahun Anggaran 2023.

VIII. PENUTUP
Demikian Kerangka Acuan Kegiatan Pemberdayaan kader masyarakat
dalam pencegahan penyakit TBC ( BERAS TUKU ) di Wilayah Kerja UPTD
Puskesmas Kaliwungu Kabupaten Kudus yang didanai oleh Anggaran
BOK Tahun Anggaran 2023 di buat, agar dapat dijadikan sebagai
pedoman dasar penyelenggaraan.
 Kudus, 31 Januari 2023

Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Kaliwungu Pemegang Program

drg. YUSKAL YUSRIZAL NURUL MUAWANAH, S. Kep, Ners

NIP. 19810929 200903 1 007 NIP. 19820314 200701 2 004