Anda di halaman 1dari 10

LKS Kebahasaan Kritik dan Esai

1. Kalimat Utama dan Ide Pokok

Pengertian Paragraf/ Alinea

A. Uraian Materi

Paragraf menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia ( KBBI) bagian bab di suatu
karangan (biasanya mengandung suatu ide pokok dan penulisannya
dimulai dengan garis baru), alinea.

Alinea merupakan suatu kesatuan pikiran, suatu kesatuan yang lebih tinggi
atau lebih luas dari kalimat. Ia merupakan himpunan dari kalimat-
kalimat yang bertalian dalam suatu rangkaian untuk membentuk sebuah
gagasan.

1.1 Gagasan Utama dan Gagasan Bawahan

A. Gagasan utama/pokok
 merupakan jiwa dari sebuah karangan
(berisi ide dasar masalah yang akan dibicarakan dalam paragraf)

 biasanya dituangkan di dalam kalimat topik/kalimat utama


* gagasan utama tidak harus berupa kalimat
* kalimat topik/kalimat utama harus berupa kalimat

B. Gagasan bawahan/kalimat pendukung/kalimat penjelas


 Isi kalimat pendukung dapat berupa alasan, penjelasan, contoh, atau dukungan.

Perhatikan contoh berikut!

Salah satu peyebab terjadinya unjuk rasa adalah adanya ketidak percayaan terhadap
pelaksanaan berbagai aturan. Para pengunjuk rasa tidak menemukan pelampiasan
atas ketidakpuasan yang mereka rasakan. Tekanan amarah yang tidak menemukan
celah untuk keluar itu akhirnya menjadi amuk massa. Hal-hal tersebut
mengakibatkan berbagai unjuk rasa sering berujung pada anarkisme massa jika
aspirasi mereka tidak tersalurkan. Mereka ingin aksi mereka diperhatikan .

Jika dianalisis sebagai berikut


Kalimat utama paragraf tersebut adalah
Salah satu peyebab terjadinya unjuk rasa adalah
adanya ketidak percayaan terhadap pelaksanaan
berbagai aturan.

Gagasan utama paragraf tersebut adalah

Penyebab terjadinya unjuk rasa

* Gagasan utama seringkali disebut ide pokok


JENIS PARAGRAF

1. Di awal/deduksi

Alinea ini menempatkan kalimat pokok terdapat pada awal alinea. Mula-
mula mengemukakan pokok persoalan kemudian menyusul uraian-uraian terperinci.
Kalimat-kalimat lain dalam alinea tersebut harus dipusatkan untuk memperjelas ide atau
gagasan sentral tadi.

Perhatikan contoh berikut:

Jakarta adalah kota keras. Penodongan merajalela. Teman saya dari Malang ditodong di
depan pertokoan. Dengan tiba-tiba tiga orang sudah mengelilinginya. Saku celananya
dibedah begitu saja. Dengan sekali tarik di bagian saku, semua uang tunai dan traveler
cheque-nya terbang. Ia pulang ke hotel dengan celana robek. Tahun lalu, seorang tentara
kena todong juga di dalam bus kota yang terkenal angker itu. Ia dengan tenangmencabut-
buka dompet-pistol dan menembak penodong itu tanpa ampun. Masyarakat
menyanjungnya sebagai pahlawan. Tetapi, toh ia harus berhadapan dengan polisi.

Kalimat utama: Jakarta adalah kota keras


Ide pokok: Jakarta adalah kota keras

2. Di akhir/induksi
Alinea ini diawali dengan contoh-contoh, uraian-uraian terperinci atau
bukti. Contoh-contoh digunakan untuk memberikan gambaran awal
dan kemudian diikiti oleh sebuah kalimat kesimpulan. Kalimat
kesimpulan inilah yang disebut kalimat topik.

Di tengah malam buta, Alex tiba-tiba bangkit dari tempat tidurnya. Dia langsung menghajar
istrinya, membanting jendela, dan membuat lubang-lubang di dinding rumahnya. Lalu dia
rebah lagi dan langsung terlelap. Esoknya dia bangun seperti biasa, ramah pada istrinya
seolah tak terjadi apa-apa tadi malam. Sang istri tentu saja terheran-heran. Mel Abel, 73
tahun, tampak lain lagi. Setiap hendak tidur, bekas pengusaha real estate itu lebih dulu
mengikat dirinya di ranjang dengan sabuk pengaman. Ini perlu dilakukan, karena Abel
selalu giat, walaupun dalam tidurnya. Ternyata, sabuk itu tidak menolong banyak, karena
akhirnya Abel sering bisa melepas sabuk. Saat bangun pagi, dia menemukan istrinya
gemetar disampingnya, was-was melihat tingkahnya. Dan Abel, seperti biasa, tak paham
apa yang sebenarnya terjadi. Itulah penyakit tidur aktif, yang banyak menyerang orang-
orang berusia lanjut.

Kalimat utama: Itulah penyakit tidur aktif, yang banyak menyerang orang-orang berusia
lanjut.
Ide pokok: penyakit tidur aktif

3. Di awal dan di akhir /deduksi-induksi


Kalimat topik dapat pula ditempatkan pada bagian awal dan akhir alinea.
Dalam hal ini kalimat terakhir sering mengulangi gagasan dalam kalimat
pertama dengan sedikit tekanan atau variasi.

Perhatikan contoh berikut:


Kacang kedelai merupakan bahan makanan yang tinggi kadar proteinnya. Menurut hasil
penelitian ilmiah, protein yang dikandungnya mencapai 35% dari beratnya. Dibandingkan
dengan kadar protein yang dikandung oleh bahan makanan lain, kadar protein kedelai dapat
diperoleh dengan perbandingan berikut, yaitu dua kali protein daging, empat kali telur,
empat kali gandum, lima atau enam kali roti, dan dua belas kali susu. Selain jumlah kadar
proteinnya, protein kedelai mempunyai kualitas yang baik. Pada umunya telah dikenal
bahwa protein hewani seperti daging,susu, telur mempunyai protein lengkap, sebaliknya
protein nabati dikenal tidak lengkap. Namun, ternyata protein kedelai meskipun termasuk
protein nabati, kualitasnya lebih mirip menggambarkan protein hewani. Jelasnya, kacang
kedelai mempunyai kadar protein yang tinggi dan kualitas protein yang lengkap. Jadi,
kacang kedelai itu merupakan bahan makanan yang baik.

Kalimat utama: - Kacang kedelai merupakan bahan makanan yang tinggi kadar proteinnya.
- Jadi, kacang kedelai itu merupakan bahan makanan yang baik.
Ide pokok: Kacang kedelai tinggi kadar protein

4. Tanpa kalimat utama menyebar/deskriptif-naratif

Mendengar lagu dan liriknya Pak Marto langsung saja meneteskan air mata. Ia tidak kuasa
lagi menahan keharuan. Lagu dan lirik lambang keabadian. Ia sendiri mendengar lagu itu
sudah sejak dilahirkan dan barangkali terus dikenang, diingat sepanjang hayat, selagi
umurnya belum berakhir. Iramanya, artinya, dan nilai-nilainya sungguh menggores kembali
kenangan lama dan mengusik hati nuraninya.

Kalimaat utama: -
Ide pokok: -

Kerjakan soal berikut:

1. Cermati teks halaman 205-207 dengan judul “Merindukan Imajinasi Indonesia” .


2. Bacalah teks tersebut. Berilah keterangan letak kalimat utama dan tuliskan ide pokok
dari kutipan paragraf berikut!

N Paragraf (awal, akhir, awal dan akhir)


o
1 Paragraf 1 Kalimat utama:
Ide pokok:

2 Paragraf 2 Kalimat utama:


Ide pokok:
3 Paragraf 3 Kalimat utama:
Ide pokok:

4 Paragraf 4 Kalimat utama:


Ide pokok:

5 Paragraf 5 Kalimat utama:


Ide pokok:

-----000----
2. Istilah
Istilah adalah kata atau gabungan kata yang dengan cermat mengungkapkan
makna konsep, proses, keadaan, atau sifat yang khas dalam bidang
tertentu.

Istilah dapat diperoleh melalui:


1. Adopsi : pemakaian bahasa mengambil makna kata asing itu
secara keseluruhan.
Contoh: reshuffle, shuttle cock, de vide at impera
Impeachment, plaza, mall, hotdog

2. Adaptasi : pemakaian bahasa hanya mengambil makna katanya,


sedangkan ejaan dan cara penulisannya disesuaikan
dengan bahasa Indonesia.
Contoh: octaaf - oktaf , machine - mesin, zoology –
zoologi, ratio - rasio.
Opsi, provokator, konspirasi, reformasi

3. Menerjemahkan : pemakaian bahasa mengambil konsep yang terkandung


dalam bahasa asing itu dan kemudian dicari
padanannya dalam bahasa Indonesia.
Contoh: up to date - mutakhir/terkini,
meet the pers - jumpa pers
baby sitter - pramusiwi
overlap - tumpang-tindih
acceleration - percepatan
pilot project - proyek rintisan
try out - uji coba

4. Kreasi/manasuka : unsur pungutan yang dikreasikan dalam bahasa


Indonesia, tidak menuntut bentuk fisik yang mirip
seperti penerjemahannya.
Contoh: spare parts - suku cadang
effective - berhasil guna
shuttle - ulang alik

Kerjakan soal berikut:


1. Jelaskan makna dari kata-kata berikut.
istilah makna
a. folklor
b. lukisan
c. surealis
d. hikayat
e. topeng
f. dupa
g. dongeng
h. jampi-jampi
i. teka-teki
j. puisi

3. Carilah sepuluh istilah dari teks halaman 199-200, tentukan juga makna kata
tersebut.
No istilah makna
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

4. Kalimat Inti dan Inti Kalimat

Pengertian Kalimat:

Kalimat adalah satuan bahasa terkecil yang di dalamnya sudah terdapat kesatuan
pikiran/makna yang tepat.
Unsur pembentuk kalimat:
•Subjek (S)
•Predikat(P)
•Objek (O)
•Pelengkap (Pel)
•Keterangan (K)

Subjek
• Jawaban dari pertanyaan atau dan siapa
Contoh : Dia mengerjakan tugas.

• Kata benda yang dibendakan


Contoh : Sangat cantik perempuan itu.
Predikat
• Tanpa predikat tidak ada namanya kalimat.
• Merupakan jawaban pertanyaan mengapa, kenapa, bagaimana si subjek.
• Dapat didahului unsur aspek dan modalitas : akan, sudah, sedang, telah, selalu, hampir,
sebaiknya, seharusnya, seyogyanya, selayaknya, mesti, harus.
• Tidak dapat didahului kata yang.
• Predikat kata kerja tidak pernah sejabatan dengan kata apa pun kecuali kata bantu atau
aspek odalitas.
Contoh : Ida bekerja untuk ibunya.

Objek
• Berupa kata benda atau yang dibendakan dan harus dapat diubah fungsinya menjadi
subjek (dalam kalimat pasif aktif) tanpa terjadi perubahan makna.
• Predikat kalimatnya harus kata kerja berimbukan me- atau di-.
• Unsur inti dalam objek selalu kata pertama kecuali kata bilangan.

Keterangan
Selalu dapat didahului oleh preposisi/konjungsi keterangan.

Kalimat Dasar/ Kalimat Inti/Inti Kalimat

Kalimat dasa adalah kalimat yang dibentuk oleh fungsi-fungsi pokok, yaitu subjek, predikat,
dan objek atau pelengkap yang belum diperluas.

Kalimat dasar sering dibedakan menjadi kalimat inti (hanya S dan P) dan inti kalimat (S dan
P dan O/Pel). Setiap fungsi (S dan P dan O/Pel) terdiri atas satu kata saja.
Contoh :
Mahasiswa berprestasi itu/ akan bepergian /ke Eropa /untuk mengunjungi universitas-
S P K K
universitas terkenal.

Kalimat inti : mahasiswa /bepergian


S P
Inti kalimat : mahasiswa/ bepergian
S P
Contoh:

Polisi berpakaian preman itu/ telah menangkap/ pelaku korupsi


S P O
Kalimat inti: Polisi/ menangkap
S P

Inti kalimat: Polisi/ menangkap/ pelaku


S P O
Kerjakan soal berikut.
1. Nyatakan fungsi S P O K Pel dari kalimat di bawah ini dengan cara menggaris bawah!

a. Ibu pergi ke pasar.

b. Gempa mengguncang wilayah Indonesia hari ini.

c. Ojek online di Bekasi diizinkan mengangkut penumpang.

d. Satelit Pertama Indonesia Palapa A1 diluncurkan.

e. Bioskop tanah air akan segera diserbu masyarakat saat dibuka kembali.

2. Tentukan kalimat inti dari kalimat-kalimat tersebut!

a. _____________________________________________________

b. _____________________________________________________

c. _____________________________________________________

d. _____________________________________________________

e. _____________________________________________________

3. Tentukan Inti Kalimat dari kalimat di soal nomor 1!

a. _____________________________________________________________

b. _____________________________________________________________

c. ______________________________________________________________

d. ______________________________________________________________
e. ______________________________________________________________

Anda mungkin juga menyukai