1
https://www.kemhan.go.id/badiklat/wp-content/uploads/2021/06/tmp_23263-HANJAR-PROXY-WAR-
1197984620.pdf di akses pada 3 maret 2023
2
pengebom dan lebih dari 400 pesawat tempur. Secara keseluruhan, Jerman
mengerahkan 60 divisi dan hampir 1,5 juta orang dalam invasi tersebut 2
3) Moril pasukan yang menurun. Pasukan Infanteri dan lapis baja Jerman
bergerak sejauh 300 mil (480 km) pada minggu pertama, tetapi perbekalan
kesulitan untuk mengimbanginya. Awalnya, jalur kereta api Soviet tidak dapat
digunakan karena ukuran rel yang berbeda (Jerman menggunakan standar Eropa,
Soviet menggunakan standar Rusia). Fasilitas kereta api di sepanjang perbatasan
juga dihancurkan. Selain itu, rute jalan yang terlihat mulus di peta sebenarnya tidak
berguna. Kurangnya pasokan inilah yang secara signifikan menunda dan
mengurangi tingkat efektivitas yang tinggi yang sebelumnya dicapai oleh taktik
blitzkrieg.
2
Encyclopedia.ushmm.org/content/id/article/invasion-of-poland-fall-1939 di akses pada 3 maret 2023 pukul
12.00
3
hiftindonesia.com/karena-logistik-jerman-kalah-perang-studi-kasus-operasi-barbarossa/ di akses pada 3 maret 2023
pukul 12.00
3
suatu agama, ras, suku, atau kelompok lain. Perang ini melibatkan dua atau lebih
aktor yang tidak seimbang dan mencakup spektrum yang luas. Libatkan organisasi
jaringan seimbang multinasional dan lokal untuk menyampaikan pesan Anda ke
audiens target Anda. secara strategis ditujukan untuk mengatasi kehendak
pembuat keputusan dan secara taktis menghindari konflik
3) Perang generasi ke tiga adalah produk dari perang dunia-I yang dikembangkan
oleh militer jerman dalam perang dunia ke-II dan dikenal dengan sebutan “blitzkrieg”.
Apa yang Pasis ketahui Tentang blitzkrieg dan yang melatar belakangi Jerman
mengembangkannya, pada Perang Generasi ke-3 juga memunculkan strategi baru
dalaM perang, yang disebut”, Introperability Strategy”. Bagaimana strategi tersebut
digunakan.
Jawaban:
Blitzkrieg adalah taktik militer baru yang belum pernah dipraktikkan sebelumnya.
Strategi ini terinspirasi dari pemikiran jenderal Prusia abad ke-19, Carl von Clausewitz.
Clausewitz menginisiasi "prinsip konsentrasi", yang berarti memusatkan kekuatan
melawan musuh dan melakukan serangan terhadap target yang dipilih dengan penuh
perhitungan. Strategi ini dirasa lebih efektif daripada membagi pasukan ke beberapa
target sekaligus. Taktik Blitzkrieg membutuhkan mesin-mesin perang seperti tank,
pesawat tempur, dan artileri yang terus bergerak. Mesin-mesin perang tersebut
digunakan untuk menerobos garis pertahanan musuh yang akan mengejutkan dan
membuat pertahanan musuh kacau. Di udara, pesawat perang Jerman akan mencegah
musuh memasok pasukan dan mengirim bala bantuan. Dengan begitu, pasukan Jerman
dapat dengan mudah mengepung pasukan lawan yang telah terpojok dan memaksa
mereka menyerah5.
strategi, doktrin dan struktur kekuatan dari tiap matra. Interoperabilitas dianggap
sebagai keinginan/ willingness dari tiap matra untuk bekerja bersama dalam jangka
waktu yang panjang guna mencapai dan menjaga kepentingan bersama dalam
menghadapi ancaman.
mengimbangi kekurangan yang dimiliki dalam hal kualitas atau kuantitas.” (Tomes,
Robert, Spring 2004, Relearning Counterin surgency Warfare, Parameter, US Army
War College)7.
7
http://abnri.com/2021/06/09/mengenal-perang-asimetris-sifat-bentuk-pola-dan-sumbernya-bagian-1-seri-perang-
asimetris/ diakses pada tanggal 3 Maret 2023 pukul 12.08
8
emhan.go.id/2016/11/30/indonesia-harus-miliki-kesiapan-atisipasi-perang-asimetris.html diakses pada tanggal 3
Maret 2023 pukul 12.04
7
6.Membuat suatu pakta pertahanan militer dalam tingkat ASEAN, sehingga jika
didalam pakta pertahanan militer tersebut dapat disepakati bahwa sepakat untuk
saling menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah sesama negara ASEAN, maka
akan sangat mengurangi effort penjagaan wilayah yang sangat luas tersebut.