Anda di halaman 1dari 16

Perlindungan Hutan terhadap

Kerusakan Biotik (Hama)

Bahasan
a. Jenis dan sifat (serangga) hama
b. Deskripsi kerusakan akibat hama

Out comes
Mahasiswa dapat menjelaskan 3 faktor biotik
penyebab kerusakan hutan yaitu: patogen, serangga
hama, dan gulma.
PENGERTIAN SERANGGA HAMA HUTAN

Serangga Hama :

“Serangga yang hidup di dalam hutan


dengan memanfaatkan tanaman
hutan sebagai tempat
berkembangbiak dan sumber
makanan sehingga menimbulkan
kerusakan hutan”
JENIS DAN SIFAT
Berdasarkan metamorfosisnya, serangga dibedakan menjadi 2
golongan:

1. Hemimetabola: .....

2. Holometabola: ......

Berdasarkan inangnya, serangga dibedakan menjadi 3 golongan:

1. Monofagus: .....
2. Oligofagus:.....

3. ..... :.....
Berdasarkan cara merusak :
1. Defoliating insects
Ordo Lepidoptera, Hymenoptera dan Diptera

2. Inner bark boring insects


Ordo Coleoptera

3. Wood boring insects


Ordo Coleoptera

4. Sapsucking insects
Ordo Homoptera, Diptera

5. Bud and Twig insects


ordo Lepidoptera, Coleoptera, Hemiptera
Bentuk kerusakan yang ditimbulkan oleh
serangga hama pada pohon dan tegakan hutan

a. Kerusakan langsung

b. Kerusakan tidak langsung


Kerusakan langsung
- Mematikan pohon
Serangga hama dapat menyerang pada semua tingkatan
perkembangan tanaman dan sering diikuti oleh patogen yang
memanfaatkan luka karena serangga hama

- Merusak sebagian dari pohon


Serangga hama yang merusak batang pokok dapat menimbulkan
kerusakan terpenting pada pohon

- Menurunkan pertumbuhan pohon/tegakan


tanaman meranti dapat mengalami kematian saat mendapat
serangan hama penggerek tunas

- Merusak biji dan buah


serangga hama yang menyerang biji atau buah, memungkinkan
terjadinya gagal masak atau biji.
Mematikan pohon
Kematian pohon akibat serangan serangga hama dapat terjadi
pada semua tingkatan perkembangan tanaman dan terjadi
tingkat keparahan yang tinggi apabila menyerang tunas atau
tanaman muda

Tanaman jati muda yang terserang Zeuzera coffeae


Merusak sebagian dari pohon
Kerusakan bagian-bagian dari pohon, misalnya batang pokok,
daun, dan akar. Kerusakan terparah terjadi apabila serangga
hama menyerang batang pokok.

Sengon diserang hama Xystrocera festiva


Menurunkan pertumbuhan pohon atau
tegakan
Hama penggerek tunas pada tanaman mahoni mengakibatkan
tanaman menggarpu sehingga dapat menurunkan pertumbuhan
tanaman.

Mahoni yang diserang Hypsipyla robusta


Merusak biji dan buah
Serangga hama yang merusak biji dan buah dapat menyebabkan biji
tidak dapat ditanam dan buah mengalami gagal masak

Kumbang penggerek Alcidodes dipterocarpi yang dapat


merusak biji dipterokarp
Kerusakan tidak langsung
- Mengubah suksesi/komposisi tegakan
intensitas dan frekuensi serangan serangga hama mampu
mempengaruhi tingkat suksesi

- Menurunkan umur tegakan


Serangan serangga hama yang menyebabkan kerusakan parah,
mampu memaksa pengelola hutan melakukan pemanenan lebih
awal

- Mengurangi nilai keindahan


Hutan juga memberikan nilai estetik dan rekreasi, akan tetapi
serangan serangga hama akan mampu mengurangi nilai tersebut

- Membawa penyakit
Aktivitas serangga hama di dalam hutan akan memberikan
kontribusi pada penyebaran fungi, bakteri, dan virus
Pencegahan Kerusakan oleh Hama :
DIPERLUKAN KEMAMPUAN

- Mengenali tipe-tipe kerusakan oleh hama/serangga

- Membedakannya dengan kerusakan oleh penyebab lain

- Menganalisa peledakan hama/serangga

Faham dengan jenis-jenis hama penting tentang:

- Perkembangan - Sebaran
- Biologi umum - Pengaruh pengendalian
- Inang
Mekanisme Kerusakan
Serangga tinggal di luar jaringan tanaman

- memakan daun
- memakan kayu
- memakan akar
- mengisap cairan jaringan

Serangga tinggal di dalam jaringan tanaman

- memakan jaringan kayu


- memakan buah/biji
Pengendalian Hama
1. Tanpa pengendalian

2. Aplikasi pengendalian
- Silvikultur/pengelolaan
- Fisik langsung
- Biologi (musuh alami)
- Pengaturan
- Kimiawi
Trims …

Anda mungkin juga menyukai