Sebuah fakta bahwa beberapa orang mengatakan orang Jawa mudah diterima di mana
pun mereka berada. Bukti nyatanya yaitu ialah keberadaan mereka yang “meng-
Indonesia”.
Hal tersebut dapat dilihat dari kebiasaan/adat, perangai yang lembut, dan etos kerja
yang tinggi menjadikan masyarakat Jawa mudah diterima di semua wilayah di mana
mereka tinggal.
Kenyataannya, sebenarnya orang Jawa tidak mutlak disenangi oleh semua orang
Indonesia. Salah satunya Aceh, daerah yang bisa dikatakan kurang bisa untuk
menerima orang Jawa.
Sama seperti adanya selentingan yang mengatakan wanita Sunda “terlarang” untuk
menikahi orang Jawa. Nah, ada pula yang bilang kalau orang Aceh tidak senang atau
tidak suka dengan orang-orang Jawa dari dulu.
Alasan terjadinya konflik antara kedua suku ini juga karena adanya perbedaan budaya
antara keduanya. Terkait dengan penyebab lainnya yakni sebagai berikut:
Belanda dan Jawa menyerang Aceh Janji orang Jawa kepada orang Aceh ditolak kish
daud menyesal, yang juga membenarkan Aceh diangkat sebagai presiden DOM oleh
Presiden Soeharto.