LEMBAR JAWABAN

TUGAS KIMIA DASAR 1

NAMA : EKA PRAMAYANTI

NIM : 043946366

PRODI : TEKNOLOGI PANGAN

1. Materi dialam masing- masing mempunyai sifat yang khas dan unik. Sifat-sifat yang khas tersebut adalah sifat-sifat kimia dan sifat-sifat
fisika. Tuliskan perbedaan antara sifat kimia dan sifat fisika. Berikan contoh yang ada disekitar Anda.

NO INDIKATO SIFAT KIMIA SIFAT FISIKA

R
PEMBEDA
1 Definisi Sifat kimia adalah sifat zat yang berkaitan Sifat fisika adalah sifat suatu zat yang
dengan kemampuan suatu zat untuk dapat diamati, diukur, atau dirasakan oleh
bereaksi atau mengalami perubahan panca indra tanpa mengubah zat-zat yang
tertentu. menyusun materi tersebut.
Sifat kimia suatu zat tidak mudah diamati,
sifat kimia berhubungan dengan
 pembentukan zat baru. Dengan kata lain,
sifat kimia adalah sifat suatu zat yang
berhubungan dengan zat lain membentuk
zat baru.

2 Contoh Contoh : pembusukan apel, pembakaran Contoh : massa, volume, warna, rasa,
bahan bakar, pembakaran kayu, besi yang bau, kekerasan, berat jenis, kerapatan, dan
berkarat, kestabilan dan lain – lain. lain – lain.

2. Para ahli yang melakukan berbagai penelitian perkembangan atom menemukan bahwa atom tersusun dari partikel sub atom Siapa saja
ahli yang berperan dalam penemuan penyusunan atom tersebut dan jelaskan masing-masing peranannya.

a. Penelitian elekteron

Peneliti Penelitian Hasil

Faraday (1833) Menyelidiki peristiwa Diawali dengen mengubah larutan yang digunakan untuk
hantaran arus listrik oleh menghantarkan arus listrik. Menggunakan air murni lampu
larutan tidak menyala, jika air murni diberi garam atau zat lain
 yang larut air lampu menyala. “aliran listrik disebabkan
oleh pergerakan partikel partikel yang larut dalam air”
Crooks (1875) Menunjukkan bahwa sinar Partikel sinar katoda merupakan partikel dasar yang dapat
yang berasal dari katoda dapat ditemukan pada semua materi.
dibelokkan oleh medan
elektromagnet
J.J Thomson ( Medan magnet juga Sinar katoda bermuatan negatif
1897) menghasilkan arus listrik
sehingga dapat membelokkan
sinar katoda
Robert Milikan Tabung dengan tekanan udara Dapat menetukan muatan elektron
(1908) yang dapat diatur, dilengkapi
dengan penyemprot dan
kondensor. Yang
menyimpulkan bahwa muatan
terkecil adalah muatan dari 1
elektron.
b. Penelitian proton

Peneliti Penelitian Hasil

E.Goldstein (1889) Membuat tabung sinar katoda yang Sinar keluar dari lubang dan bergerak
diberi lubang. lurus berlawanan arah. Ternyata sinar

J.J Thomson Sinar dalam penelitian goldstein disebut
sinar positif. Partikel positif disebabkan
adanya tabrakan partikel gas dalam
tabung dengan elektron ber energi besar
bergerak dari katoda ke anoda.
Rutherford Menentukan perbandingan muatan
terhadap massa
tersebut terdiri atas partikel bermuatan
positif.
Sinar bermuatan positif
Menghasilkan sinar positif dimana jauh
lebih besar massanya dibandingkan
elektron.

3. Perkembangan teori atom modern mendorong para ahli berusaha menjelaskan bagaimana partikel partikel atom tersusun dalam atom.
Siapa saja ahli kimia yang berperan dalam mengembangkan model atom? Jelaskan model atom yang mereka kembangkan.

PENGUSUL KELEBIHAN KEKURANGAN

DALTON Model atom yang paling sederhana, menurut tidak dapat menjelaskan bagaimana atom
model atom ini, atom merupakan bola pejal sebagai bola pejal dapat menghantarkan
yang tidak bermuatan. Selain itu, menurut arus listrik. Padahal, listrik adalah
teori atom ini, atom merupakan kesatuan elektron yang bergerak. Ia tak sempat
terkecil yang tidak bisa dibagi-bagi lagi. Unsur membuktikan partikel lain yang
kimia yang berbeda akan memiliki jenis atom menghantarkan arus listrik
yang berbeda-beda pula
THOMPSON Sesuai dengan namanya, model atom ini
ditemukan oleh Joseph John Thompson.
Model atom Thompson berbentuk seperti roti
kismis. Hal itu dikarenakan atom merupakan
bola padat bermuatan positif dengan partikel
negatif (elektron) yang tersebar didalamnya.
Selain itu, muatan positif dan negatif pada
atom tersebut jumlahnya sama. Model atom
ini dibuktikan dengan penelitian Thomson
yang menggunakan sinar tabung katoda.
RUTHERFORD etiap atom mengandung inti atom yang
bermuatan positif dengan elektron yang
mengelilingi dalam lintasannya. Selain itu,
massa atom ini terpusat di inti atom dan
sebagian besar volume atom tersebut
merupakan ruang hampa, lho. Hal ini
dibuktikan dari hasil percobaan penembakan
logam oleh sinar alpha, yang dikenal juga
dengan Percobaan Geiger-Marsden.
Sayangnya, model atom Thomson tidak
dapat menjelaskan susunan muatan positif
dan negatif dalam atom.
Namun model atom Rutherford tidak
dapat menjelaskan mengapa elektron
tidak jatuh ke dalam inti atom.
Berdasarkan teori fisika, gerakan elektron
mengitari inti ini disertai pemancaran
energi. Ini menyebabkan lama-kelamaan
energi elektron akan berkurang dan
lintasannya makin lama akan mendekati
inti dan jatuh ke dalam inti. Meski
demikian, Rutherford telah berjasa
mengenalkan konsep lintasan atau
 kedudukan elektron yang kelak disebut
dengan kulit atom.

BOHR Dalam model atom Bohr, dinyatakan bahwa
atom terdiri dari inti atom yang mengandung
proton dan neutron dan dikelilingi oleh
elektron yang berputar dalam orbitnya (tingkat
energi tertentu). Orbit ini dikenal sebagai kulit
atom.
Namun model atom Bohr memiliki radius
dan orbit. Ini tidak sesuai dengan Prinsip
Ketidakpastian Heisenberg yang
menyatakan radius tidak bisa ada
bersamaan dengan orbit. Selain itu, model
atom Bohr juga tidak menjelaskan Efek
Zeeman. Efek Zeeman adalah ketika garis
spektrum terbagi karena adanya medan
magnet.

MEKANIKA merupakan model atom yang paling modern.

GELOMBANG/KUA Atom terdiri dari inti atom bermuatan positif
NTUM dan awan-awan elektron yang
mengelilinginya. Daerah kebolehjadian
ditemukannya elektron dinamakan orbital.
Prinsip tersebut kurang lebih berbunyi: "Tidak
mungkin dapat ditentukan kedudukan dan
momentum suatu benda secara seksama pada
saat bersamaan. Yang dapat ditentukan adalah
 kebolehjadian menemukan elektron pada jarak
tertentu dari inti atom."
Awan elektron di sekitar inti menunjukkan
tempat kebolehjadian elektron. Orbital
menggambarkan tingkat energi elektron.
Orbital-orbital dengan tingkat energi yang
sama atau nyaris sama akan membentuk sub-
kulit. Kumpulan beberapa sub-kulit akan
membentuk kulit. Dengan demikian, kulit
terdiri dari beberapa sub-kulit, dan sub-kulit
terdiri dari beberapa orbital. Menurut teori ini,
ada empat jenis orbital, yaitu s, p, d, f.

4. Susunan Berkala dibuat untuk menyusun unsur-unsur kimia secara sistematik, sebutkan para ahli kimia yang berperan dan apa dasar
mereka dalam menyusun unsur unsur kimia tersebut.

Johann Dobereiner John Newlands Dimitri Mendeleev dan Lothar Meyer

 Pada tahun 1829, johann dobereiner
menyusun unsur unsur kimia menjadi
beberapa kelompok yang setiap
kelompok terdiri dari tiga unsur yang
mempunyai sifat kimia dan fisika yang
mirip satu sama lainya. Kelompok
tersebut dikenal dengan nama Triad
Contoh triad: 1. Kalsium (Ca),
Stronsium (Sr), dan Barium (Ba) 2.
Klorin (Cl), Brom (Br), dan Iod (I) 3.
Litium (Li), Natrium (Na), Kalium (K)
Pada tahun 1843, berhasil
mengidentifikasi 16 Triad.
Pada tahun 1864, John Newlands
mengamati bahwa apabila unsur unsur
kimia disusun berdasarkan massa atom
relatif, maka akan diperoleh delapan unsur
yang memiliki sifa mirip satu sama lainya.
Newlands menyebut delapa kelompok
unsur tersebut dengan nama Oktaf.
Penemuan newlands menuai kontroversi,
akan tetapi telah memberi sumbangan
terhadap perkembangan sisitem periodik
unsur. Contoh : H,Li,G,Bo,C,N,O,F
Pada tahun 1869, Dimitri Mendeleev ( Rusia )
dan Lothar Meyer ( Jerman ) bekerja terpisah
tetapi secara bersamaan melakukan penelitian.
Berhasil menyusun unsur unsur kimia
berdasarkan kenaikan massa atomo relatif.
Ketika mengamati hubungan antara massa
atom dengan sifat kimia dan fisika unsur
unsur, mereka melihat bahwa : “ jika unsur
unsur disusun berdasarkan kenaikan massa
atom relatif, maka sifat sifat unsur tersebut
akan terulang secara berkala “ Yang
kemudian disebut HUKUM BERKALA yang
kemudian menjadi dasar terbentuknya
susunan berkala.

5. Buatlah dan gambarkan konfigurasi elektron atom Na dan ion Na+Tunjukkan elektron yang tidak berpasangan dan yang berpasangan.
a. Konfigurasi elektron atom Na

11 Na = 1s2 2s2 2p6 3s1

Maka elektron yang tidak berpasangangan adalah elektron 3s1

b. Konfigurasi elektron Na+

11 Na+ = 1s2 2s2 2p6

Dalam konfigurasi elektron ini semua berpasangan, tidak ada elektron tidak berpasangan

6. Diketahui reaksi:

4NH3(g) + 6NO(g)→5N2(g) + 6H2O(g)

Apabila dari hasil reaksi tersebut diperoleh N2(g) sebanyak 13,7 mol.

Maka berapa mol masing- reaktan yang diperlukan?

Mol NH3 = 4/5 x 13,7

= 10,96 mol

mol NO = 6/5 x 13,7

= 16,44mol

TERIMA KASIH DAN MOHON KOREKSINYA