TINJAUAN PUSTAKA
Kindom : Plantae
Devisi : Spermatophyta
Kelas : Monocotyledonae
Genus : Areca
a. Batang
Pinang merupakan tanaman soliter (tumbuh secara individual) berbatang
lurus dan mampu mencpai tinggi 20 – 30 cm . batang pinang memiliki ruas
bekas daun (nodus) yang jelas dengan jarak antar ruas daun 15 – 20
cm,tergantung varietas. Makin rapat jarak ruas batang makin baik.
b. Daun
Jumlah daun pinang bervariasi antara 7 – 10 helai. Daun pinang berbentuk
menyirip majemuk dengan panjang antar 1 – 1,5 m, daun memiliki anak
daun (leaflet) berjumlah antara 30 – 50 pinak daun
c. bunga
Bunga pinang berumah satu,bungan jantan dan bunga betina berada dalam,
satu rangkaian bunga (inflorescence) bunga betina terletak pada bagian
dasar dari tangkai rangkaian bunga (spikelet) sedangkan bunga jantan
ukuranny lebih kecil,jumlah nya dan terletak menyebar meluas dari bagian
luar sampai bagian ujung tangkaian rangkaian bunga.
d. Buah
Buah pinang termasuk buah drupe (buah batu ) karena bagian dalam nya
atau endocrap liat,tebal dan keras seperti batu ; bewarna kuning sampai
oranye pada saat masak. Pericarp bersabut dengan ketebalan 5-6 mm. Biji
berbentuk lonjong bulat atau elip,dengan bagian dasar biji rata, embrio
terletak pada bagian biji.
a. Tanah
tanaman pinang dapat tumbuh pada berbagai jenis tanah,tapi yang paling sesuai
adalah jenis tanah berliat (clay loam). Persyaratan lainnya yang perlu diperhatikan
adalah tanh harus beraerasi baik, solum tanah dalam dan tidak terdapat lapisan
cadas.
b. Iklim
Tanaman pinang dapat tumbuh pada daerah dengan ketinggian. Mulai dari
1 meter sampai 1400 meter diatas permukaan laut (Van Steenis, 2003). Menurut
Purseglove (1975),tanaman pinang tumbuh dengan subur pada iklim tropis dengan
pengaruh kondisi laut dan tumbuh sampai pada ketinggian 900 meter diatas
permukaan laut. Tanaman pinang membutuhkan kelembapan tanah yang cukup
dan curah hujan sepanjang tahun dengan kisaran 1500 mm sampai 5000 mm
dengan hari hujan berkisar antara 100 sampai dengan 150 hari. Bulan basa
berkisar antara 3 sampai 6 bulan per tahun,sedangkan bukan kering yang dapat
ditolerir oleh tanaman pinang berkisar pinang antara 4 sampai dengan 8 buan
pertahun. Menurut Purseglove (1975) tanaman pinang sangat sensitif terhadap
kekeringan dan tidak sesuai dikembang di daerah daerah dengan curah hujan
kurang dari 1250 mmpertahun sehingga di butuhkan irigasi.
1. jarak antar ruas batang (nodus) lebih pendek dibandingka tanaman yang
terlindungi
2. pertumbuhan tanaman tidak cepat tinggi
3. fisik tanamn lebih kuat
4. presentase bunga betina menjadi buah lebih besar.
2.2. Kascing
2.3. NPK
Pupuk majemuk (NPK) merupakan salah satu pupuk anorganik yang dapat
digunakan sangat efisien dalam peningkatan ketersedian unsur hara makro (N,P
dan K). Keuntungan penggunaan pupuk NPK adalah
Pupuk NPK Phonska (15-15-15) merupakan salah satu produk pupuk NPK
yang telah beredar dipasaran dengan kandungan nitrogen (N) 15 Persen,Fosfor
(P2O5) 15 persen,Kalium (K2O) 15 persen,sulfur (S) 10 persen dan kadar air
maksimal 2 persen. Pupuk majemuk ini hampir seluruhnya larut dalam
air,sehingga unsur hara yang kandungannya dapat segera diserap dan
digunakan oleh tanaman dengan efektif.