NIM : 210432620488
Offering :R
1. Faktor yang menjadi penyebab terjadinya pergeseran kurva permintaan agregat yaitu
a. Peningkatan kekayaan rumah tangga, hal tersebut akan mendorong rumah tangga
untuk menghabiskan lebih banyak uang untuk berbelanja barang dan jasa
b. Bisnis lebih optimis, Ketika perusahaan melihat keuntunga yang membaik di masa
depan, kemungkinan mereka akan banyak berinvestasi dalam proyek modal.
c. Konsumen lebih optimis akan pendapatan dan kemanan kerja di masa mendatang,
hal ini mendorong mereka untuk menghabiskan proporsi yang lebih tinggi dari
pendapatan untuk mengonsumsi barang dan jasa.
d. Kebijakan fiskal ekspansif. Pemerintah menstimulus permintaan agregat dengan
cara meningkatkan pengeluarannya atau dengan menurunkan pajak.
Meningkatnya pengeluaran berakibat langsung pada peningkatan permintaan
agregat. Sebaliknya, dengan adanya tarif pajak yang lebih rendah tidak berakibat
langsung pada permintaan agregat.
e. Kebijakan moneter ekspansif. Bank sentral menstimulus permintaan agregat
dengan meningkatkan jumlah uang yang beredar. Dengan menggunakan opsi
memotong suku bunga kebijakan, mengurangi rasio cadangan wajib (reserve
requirement ratio), dan operasi pasar terbuka melalui pembelian surat berharga
pemerintah. Hal ini mendorong suku bunga di perekonomian turun dan akan
meningkatkan konsumsi rumah tangga dengan investasi bisnis
f. Pertumbuhan ekonomi global yang kuat. Pertumbuhan ini akan meningkatkan
permintaan terhadap barang-barang domestik dan mendorong ekspor.
Kurva permintaan agregat mengalami Downward Sloping karena efek tingkat harga
terahadap konsumsi rumah tangga, investasi bisnis, pengeluaran pemerintah, dan
ekspor neto