Anda di halaman 1dari 3

1. A ) Apakah filsafat dekat dengan kebijaksanaan?

Filsafat adalah ilmu yang tak terbatas karena tidak hanya menyelidiki suatu bidang
tertentu dari realitas yang tertentu saja. Filsafat senantiasa mengajukan pertanyaan tentang
seluruh kenyataan yang ada. Filsafat pun selalu mempersoalkan hakikat, prinsip, dan asas
mengenai seluruh realitas yang ada, bahkan apa saja yang dapat dipertanyakan, termasuk
filsafat itu sendiri

Filsafat dikatakan menjadi kebijaksanaan karena metode dasar


mempelajari filsafat dengan bertanya. Para filsuf mempelajari sesuatu dengan bertanya.
Contohnya pertanyaan dari manakah alam semesta berasal.

1. B) Apakah filsafat mampu memudahkan pekerjaan atau kehidupan anda?

Filsafat memang abstrak, namun tidak berarti filsafat sama sekali tidak bersangkut
paut dengan kehidupan sehari-hari yang kongkret. Keabstrakan filsafat tidak berarti bahwa
filsafat itu tak memiliki hubungan apa pun juga dengan kehidupan nyata setiap hari.

Kendali tidak memberi petunjuk praktis tentang bagaimana bangunan yang artistic
dan elok, filsafat sanggup membantu manusia dengan memberi pemahaman tentang apa itu
artistic dan elok dalam kearsitekturan sehingga nilai keindahan yang diperoleh lewat
pemahaman itu akan menjadi patokan utama bagi pelaksanaan pekerjaan pembangunan
tersebut.

1. C) Apakah filsafat bisa menjadi pengaruh buruk bagi pilihan-pilihan anda?

Filsafat berusaha memberikan jawaban yang bisa dipertanggungjawabkan secara


rasional.”Dalam hal ini, filsafat juga terbuka terhadap segala kritik yang menyangkal
jawabannya dan berani mengajukan argumentasi rasional secara objektif, sehingga jawaban
yang diberikan bisa dimengerti secara intersubjektif.

Bahaya berfikir filsafat adalah bisa saja seorang filsafat menjadi stres karena


pemikiran kritis. contohnya dalam masalah agama dimana tuhan tuhan harus masuk kedalam
logika dan nyata.
2. Seberapa besar pengaruh pengetahuan mengenai bahasa dalam kehidupan
akademik anda?

Bahasa adalah alat yang digunakan manusia dalam berinteraksi dengan sesama.
Bahasa memiliki peranan yang sangat penting bagi manusia karena dengan bahasa manusia
dapat berinteraksi dengan lingkungannya. Bahasa juga digunakan manusia untuk menjalin
kerja sama dalam memecahkan atau menyelesaikan masalah yang mereka hadapi.

Ilmu dan bahasa berhubungan antara kebutuhan-kebutuhan kita untuk berekspresi dan
berkomunikasi dan benda-benda yang ditawarkan kepada kita melalui bahasa yang kita
pelajari. Manusia hanya akan dapat berkata dan memahami satu dengan lainnya dalam kata-
kata yang terbahasakan.

Bahasa memiliki peran yang sangat besar bagi ilmu pengetahuan, karena bahasa
mempunyai keterkaitan yang sangat kuat dengan pikiran. Bahasa merupakan media berpikir
manusia. Melalui kegiatan berpikir, manusia memperoleh dan mengembangkan ilmu
pengetahuan.

3. Apakah manusia bebas secara mutlak atau bebas secara terbatas?


4. Apakah anda setuju bahwa manusia hidup dalam kebohongan?

Berbohong merupakan salah satu fenomena yang sejarahnya sudah setua umur manusia itu
sendiri. Kita sering menemukan fenomena ini dalam keseharian kita. Baik di lingkungan sekitar
maupun di dalam diri sendiri. 

Permasalahan bisa muncul dari berbagai situasi seperti kompetisi, negosiasi, atau bahkan
romansa sekalipun dan berbohong dapat jadi salah satu cara untuk keluar dari situasi yang tidak
menyenangkan tersebut.

Secara sederhana ada dua alasan kenapa kita berbohong. Pertama, untuk mendapatkan
sesuatu. Entah mendapatkan nilai bagus, mencapai target penjualan, atau memiliki status sosial yang
baik di mata orang lain. Kedua, sebagai langkah perlindungan diri. Kebalikan dari alasan pertama,
alasan ini bertujuan untuk menjaga agar kita tidak kehilangan sesuatu. Misalnya kehilangan nama
baik atau kesempatan untuk bersosial secara wajar.

Setiap manusia pasti pernah melakukan kebohongan. Semua orang atau setidaknya
hampir semua tahu bahwa berbohong adalah tindakan yang tidak baik. Namun, demi
menghindari situasi yang tidak menyenangkan, seringkali kita berbohong.

Anda mungkin juga menyukai