Disusun oleh:
Murni 1810711040
2020
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Gagal ginjal adalah kemunduran fungsi ginjal yang menyebabkan ketidakmampuan
mempertahankan substansi tubuh di bawah kondisi normal (Raharjo, 2006). Menurut
PERNEFRI (2006), menjelaskan bahwa keadaan dimana ginjal lambat laun mulai tidak
dapat melakukan fungsinya dengan baik disebut juga dengan Gagal ginjal kronik (GGK)
atau lebih dikenal Cronik kiddney disease (CKD).
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian gagal ginjal?
2. Apa klasifikasi gagal ginjal?
3. Apa etiologi gagal ginjal?
4. Apa faktor risiko gagal ginjal?
5. Bagaimana patofisiologi gagal ginjal?
6. Apa tanda dan gejala gagal ginjal?
7. Apa saja pemeriksaan penunjang gagal ginjal?
8. Apa saja penatalaksanaan medis gagal ginjal?
9. Apa saja komplikasi gagal ginjal?
10. Bagaimana asuhan keperawatan gagal ginjal?
C. Tujuan Penulisan
1. Mengetahui pengertian gagal ginjal.
2. Mengetahui klasifikasi gagal ginjal.
3. Mengetahui etiologi gagal ginjal.
4. Mengetahui faktor risiko gagal ginjal.
5. Mengetahui patofisiologi gagal ginjal.
6. Mengetahui tanda dan gejala gagal ginjal.
7. Mengetahui pemeriksaan penunjang gagal ginjal.
8. Mengetahui penatalaksanaan medis gagal ginjal.
9. Mengetahui komplikasi gagal ginjal.
10. Mengetahui asuhan keperawatan gagal ginjal.
BAB II
PEMBAHASAN
3. Intervensi
Diagnosa
No. Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi
Keperawatan
1 Kelebihan NOC 1. Monitor
Volume Cairan Volume Cairan, Kelebihan Elektrolit (NIC
b.d Penurunan (hal.667) hal 166)
haluaran urin, Setelah dilakukan asuhan a. Monitor nilai
retensi cairan keperawatan selama 3 x 24jam, serum
dan natrium diharapkan pasien dapat elektrolit
sekunder menyeimbangkan cairan dengan yang
terhadap kriteria hasil : abnormal
penurunan 1. Kesimbangan Cairan (NOC b. Monitor
fungsi ginjal. 0601, hal. 192) manifestasi
a. Tekanan darah ketidakseimb
dipertahankan pada 3 angan
ditingkatkan ke 1 elektrolit
b. Tekanan baji paru-paru c. Pertahankan
dipertahankan pada 3 kepatenan
ditingkatkan ke 1 akses IV
c. Keseimbangan intake dan 2. Manajemen
output dalam 24 jam Hipervolemia
dipertahankan pada 3 (NIC hal 181)
ditingkatkan ke 1 a. Monitor
2. Status Jantung Paru (NOC, suara paru
0414 hal. 527) abnormal
a. Tingkat pernafasan b. Monitor
dipertahankan pada 3 suara jantung
ditingkatkan ke 1 abnormal
b. Irama pernafasan c. Monitor
dipertahankan pada 3 distensi vena
ditingkatkan ke 1 jugularis
c. Urin output dipertahankan d. Edema
pada 3 ditingkatkan ke 1 perifer
3. Status pernafasan (NOC, jugularis
0415 hal. 556)
a. Frekuensi pernafasan
dipertahankan pada 3
ditingkatkan ke 5
b. Irama pernafasan
dipertahankan pada 3
ditingkatkan ke 5
c. Kedalaman inspirasi
dipertahankan pada 3
ditingkatkan ke 5
A. Simpulan
Gagal ginjal adalah kemunduran fungsi ginjal yang menyebabkan ketidakmampuan
mempertahankan substansi tubuh di bawah kondisi normal. Keadaan dimana ginjal
lambat laun mulai tidak dapat melakukan fungsinya dengan baik disebut juga dengan
Gagal ginjal kronik (GGK) atau lebih dikenal Cronik kiddney disease (CKD). Dan telah
dibahas klasifikasi gagal ginjal, etiologi gagal ginjal, faktor risiko gagal ginjal,
patofisiologi gagal ginjal, tanda dan gejala gagal ginjal, pemeriksaan penunjang gagal
ginjal, penatalaksanaan medis gagal ginjal, komplikasi gagal ginjal, dan asuhan
keperawatan gagal ginjal.
B. Saran
Sakit dan sehat memang sudah ada yang mengatur. Tetapi kita bias menjauhkan keadaan
sakit itu dengan berusaha untuk tetap prima dan fit agar tubuh kita tetap sehat dengan cara
pola hidup sehat. Jika mengalami keadaan tubuh yang kurang sehat segeralah berobat
untuk mendapatkan tindakan dan pengobatan secara dini sebelum terjadi sakit yang
kronis.
DAFTAR PUSTAKA
Rahardjo, Pudji. 2006. Hemodialisis dalam Ilmu Penyakit Dalam. Jilid: 1. Edisi: IV. Penerbit:
FKUI. Jakarta: 579
Smeltzer, S. C., & Bare B. G. (2009). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner &
Suddarth (Edisi 8 Volume 1). Jakarta: EGC
KDIGO, 2013. KDIGO Clinical Practice Guideline for the Evaluation and Management of
Chronic Kidney Disease, Official Jounal of the International Society of Nephrology, Vol. 3:
Issue 1.
National Kidney Foundation. New York, US: NKF; c2016. About Chronic Kidney Disease;
2016
Ekantari, F. 2012. Hubungan antara Lama Hemodialisis dan Faktor Komordibitas dengan
Kematian Pasien Gagal Ginjal Kronik di RSUD DR.Moewardi. Jurnal Publikasi, 6.