PANDUAN PRAKTIKUM

-10 KELELAHAN DAN NYERI

BLOK 3
FUNGSI SISTEM TUBUH MANUSIA
(FISIOLOGI)

Disusun oleh :

Dr. Zahreni Hamzah, drg., M.S.

Dr. Tecky Indriana, drg., M.Kes.
Dr. Suhartini,drg.,M.Biotech

BAGIAN FISIOLOGI - BIOMEDIK

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS JEMBER,
2022
 10 KELELAHAN DAN NYERI

10.1 Tujuan Penelitian

Percobaan dilakukan untuk mempelajari keletihan dan efeknya terhadap rasa nyeri. Selain
itu dipelajari pula efek pemijatan terhadap keletihan.

10.2 Kelelahan
Kelelahan otot adalah melemahnya kinerja otot akibat aktivitas yang melebihi kapasitas
fungsional, atau beban yang berat. Otot rangka tidak dapat berkontraksi dan memetabolisme
nutrisi yang dibutuhkan untuk menghasilkan pengeluaran kerja yang sama, walaupun impuls
saraf berjalan secara normal dan potensial aksi normal menyebar ke seluruh serabut otot rangka.
Kelelahan otot dapat timbul akibat kontraksi otot yang kuat dan lama. Kelelahan otot umumnya
ditandai dengan tremor (gemetar) pada otot atau perasaan nyeri pada otot.
Energi yang dipergunakan untuk kerja otot adalah ATP. Namun, energi yang terbentuk
terbatas, sehingga sel otot harus melakukan metabolisme untuk memperoleh tambahan ATP.
Saat oksigen yang tersedia di dalam darah mencukupi, akan terjadi metabolisme aerobik. Namun
bila tidak tercukupi, piruvat yang diperoleh dari proses glikolisis, akan direduksi menjadi asam
laktat, dalam kondisi anaerob. Asam laktat membuat kondisi sel menjadi lebih asam, yang sangat
iritatif pada sel saraf sehingga menghasilkan sensasi nyeri.

10.3 Persiapan Alat dan Bahan

(1) Sphygomomanometer (4) Stopwatch
(2) Manset (5) Counter
(3) 1 buah dumblell 2 kg, atau benda lain seberat 2 kg

10.4 Prosedur Percobaan

10.4.1 Kelelahan dan Nyeri Otot Setelah Melakukan Kerja Frekuensi Rendah
(1) Tangan kanan diletakkan di atas meja, tidak boleh bergerak
(2) Angkat dumbbell 2 kg dan gerakkan satu detik sekali, hingga timbul rasa lelah (kekuatan
mengangkat dumbbell setengah dari kekuatan angkat awal.
(3) Catat berapa kali gerakan dan waktu hingga timbul rasa lelah, dan
(4) Gerakan dilanjutkan hingga timbul rasa nyeri yang tidak tertahan (tak mampu mengangkat
karena nyeri)
(5) Catat berapa kali gerakan dan waktu hingga timbul rasa nyeri yang tidak tertahan
(6) Catat pula apa yang Anda rasakan.
(7) Istirahatkan tangan, catat berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menghilangkan rasa
Nyeri.
(8) Catat berapa waktu yang dibutuhkan untuk menghilangkan rasa lelah.
(9) Dan Catat waktu yang dibutuhkan untuk menghilangkan rasa nyeri.
(10) Istirahat 15 menit
(11) Lakukan percobaan ini 3x dan hitung rata-ratanya.

10.4.2 Pengaruh Pemijatan (Massage) terhadap Kelelahan

(1) Setelah jari istirahat minimal 15 menit setelah rasa nyeri hilang, dengan menggunakan
tangan yang sama, lakukan gerakan seperti percobaan 10.4.1 (butir 1 hingga 4),
(2) Lakukan pemijatan segera setelah timbul nyeri hingga kelelahan dan nyeri hilang
(3) Catat waktu yang diperlukan untuk menghilangkan kelelahan
(4) Catat waktu yang diperlukan untuk menghilangkan nyeri.

Pertanyaan :
(1) Apa yang menyebabkan kelelahan otot?
 Aktivitas fisik yang berlebihan, setiap melakukan beragam aktivitas, yang jika
dilakukan secara berlebihan, sadar atau tidak dapat menyebabkan kelelahan,
termasuk kelelahan otot.
 Kurang tidur,
 Melakukan suatu kegiatan tanpa adanya sebuah kebiasaan atau pemanasan, hal ini
terjadi karena tubuh kekurangan oksigen sehingga produksi asam laktat
mengalami peningkatan. Saat asam laktat meningkat dalam darah, sehingga dapat
mengalami kelelahan otot, nyeri otot, sakit perut, dan mual.
  Stres dan depresi,
 Menstruasi pada perempuan, perubahan hormon estrogen dan progesteron yang
terjadi selama menstruasi, dapat menyebabkan tubuh kekurangan cairan
atau dehidrasi. Saat tubuh mengalami dehidrasi, maka kemungkinan untuk
mengalami kelelahan otot akan semakin besar.
 Cedera atau penyakit turunan.
(2) Mengapa kelelahan dapat menimbulkan rasa nyeri?
- Kelelahan muncul karena suatu kondisi fisik, aktivitas dan kegitan yang dilakukan
seseorang secara berlebihan. Sehingga, hal ini menyebabkan tubuh kekurangan
oksigen dan ATP dalam darah yang digunakan sebagai sumber utama energi juga
mengalami penyebaran yang tida merata dalam tubuh. Sehingga produksi oksigen
dalam tubuh akan meningkat yang otomatis sistem kerja jantung, pernafasan dan
otot akan meningkat dan semakin keras. Selain itu, jika tubuh kekurangan oksigen
sehingga produksi asam laktat mengalami peningkatan. Saat asam laktat
meningkat dalam darah, sehingga dapat mengalami kelelahan otot, nyeri otot,
sakit perut, dan mual. Tidak hanya disebabkan oleh asam laktat namun, dehidrasi
juga menjadi salah satu penyebab terjadvnya ganguan pada sistem
muskuloskeletal.
 Tabel hasil pengukuran

Jenis Usia Angkat Dumbel Sampai Angkat Dumbel Sampai Message

Kelamin Lelah Nyeri
Tamura Laki-Laki 19
Berapa Kali 86 154 -
Waktu 01.27 Menit 02.32 Menit -
Apa Yang Dirasakan Lelah Kesemutan -
Waktu Menghilangkan Lelah 01.22 Menit - 01.40 Menit
Waktu Menghilangkan Nyeri - 03.00 Menit 04.35 Menit
Warda Perempuan 18
Berapa Kali 57 110 -
Waktu 01.05 Menit 01.58 Menit -
Apa Yang Dirasakan Lelah Tangan Terasa Kaku -
Waktu Menghilangkan Lelah 01.05 Menit - 01.24 Menit
Waktu Menghilangkan Nyeri - 02.50 Menit 03.15 Menit
Candra Laki-Laki 19
Berapa Kali 248 413 -
Waktu 03.52 Menit 06.23 Menit -
Apa Yang Dirasakan Lelah Lelah -
Waktu Menghilangkan Lelah 02.01 Menit - 01.23 Menit
Waktu Menghilangkan Nyeri - 02.03 Menit 03.47 Menit
Aqhna Perempuan 18
Berapa Kali 73 114 -
Waktu 01.10 Menit 02.03 Menit -
Apa Yang Dirasakan Lelah Nyeri di Pergelangan Tangan -
Waktu Menghilangkan Lelah 02.13 Menit - 02.01 Menit
Waktu Menghilangkan Nyeri - 03.47 Menit 02.47 Menit
PEMBAHASAN

Pada praktikum kali ini mempelajari mengenai kelelahan dan nyeri yang terjadi pada tubuh seseorang. Dalam tabel diatas
menunjukkan hasil yang berbeda untuk setiap orang coba. Dapat dinyatakan bahwa pada orang coba laki-laki memiliki hasil
yang lebih lama dalam melatih kekuatan otot tangan. Walaupun nilai pada laki-laki lebih tinggi namun setiap uji orang
mengalami perbedaan. Candra memiliki pertahanan otot tangan yang cukup lama di bandingkan Tamura. Hal ini
dikarenakan kondisi fisik tubuh Candra yang lebih ideal. Dalam tabel diatas juga menyatakan bahwa frekuensi hasil
perempuan lebih sedikit. Hal tersebut dikarenakan kekuatan otot pada perempuan jelas lebih kecil dari laki-laki. Sehingga
kerja otot saat melakukan pratikum angkat bumpbell mengalami kelelahan dengan rentan waktu yang cepat. Kelelahan otot
ini dapat terjadi tidak hanya disebabkan atau dibedakan berdasarkan faktor usia. Namun, juga terdapat beberapa hal yang
dapat menjadi penyebab kelelahan dan nyeri otot ini terjadi pada seseorang. Misalnya, tidak terbiasa dengan kegiatan yang
dilakukan, melakukan kegiatan tanpa pemanasan, usia serta gaya hidup seseorang.
REFERENSI

Wan J, Qin Z, Wang P, Sun Y, and Liu X. 2017. Muscle fatigue: general understanding and
treatment. Exp Mol Med. 2017 Oct; 49(10): e384.