Tatalaksana
KUSTA
dr. Jeffrey Giantoro, Sp. DV
RSUD Merah Putih
LEPRA/MORBUS HANSEN/KUSTA
Penyakit infeksi
granulomatous,
menular dan
menahun yang
menyerang saraf tepi
(primer), kulit dan
jaringan tubuh Masa
lainnya kecuali inkubasi:
susuan saraf pusat 2-5 tahun
atau lebih
Jumlah Penderita Kusta baru
tahun 2017 mencapai 15.910
dengan insidensi 6,07 per
100.000
Eliminasi → Prevalensi < 1 / 10.000
4
Sebagai informasi ….
▫ 95% manusia kebal ▫ Penularan → pernafasan
Kusta
atau kontak kulit
▫ 5% dapat ditulari.
▫ Dari 5% yang tertular → ▫ Dapat menimbulkan
70% sembuh sendiri kecacatan, jika tidak diobati
dan 30% menjadi sakit
5
1. Penegakkan
Diagnosis
CARDINAL SIGNS
• Kelainan kulit hipopigmentasi
atau eritema dengan anastesia Diagnosa ditegakkan
• Kelainan saraf tepi berupa bila dijumpai satu
penebalan dengan gangguan tanda utama
fungsi saraf → gangguan
motorik, sensoris, otonom
• BTA positif
8
2. Gambaran
Penyakit
Kelainan Kelainan Kelainan
Kulit Organ lain saraf tepi
• Hipopigmentasi • Facies Leonia • Sensorik: Hipoestesi
• Bercak kurang/mati • Penebalan cuping atau anstesi
rasa telinga • Motorik: Kelemahan
• Bercak tidak gatal • Madarosis otot
• Kulit mengkilap • Anestesi simetris • Autonom:
atau kering bersisik pada kedua tangan- Menyerang kelenjar
• Tidak berkeringat kaki (gloves and keringat → kering
atau berambut stocking anastesia) • deformitas dan luka
• Lepuh tidak nyeri yang sulit sembuh
Klasifikasi WHO PB (Pausibasiler) MB (Multibasiler)
Bercak Kusta Jumlah 1-5 Jumlah >5
Penebalan saraf tepi disertai Hanya 1 saraf >1 saraf
gangguan fungsi
1. Tuberculoid (TT)
2. Borderline Tuberculoid (BT)
3. Borderline-borderline
Mid-borderline (BB)
4. Borderline-lepromatous (BL)
5. Lepromatosa (LL) 1. TT dan BT (Pausibasiler)
2. BB, BL, LL (Multibasiler)
13
Reaksi Lepra:
Suatu episode akut
dalam perjalanan kronis
penyakit kusta →
Reaksi imunologis/
hipersensitivitas
Gejala & Tanda Reaksi tipe 1 / Reaksi Reversal Reaksi tipe 2 / Erythema Nodosum
Leprosum
Tipe kusta Terjadi pada MB maupun PB Terjadi pada PB
Waktu timbulnya Segera setelah pengobatan Setelah pengobatan lama minimal 6
bulan
Keadaan umum Baik, demam ringan atau tanpa Ringan sampai berat disertai
demam kelemahan umum dan demam tinggi
Peradangan di kulit Bercak kulit lama menjadi lebih Timbul nodus kemerahan lunak nyeri
merah dan bengkak, berkilat, tekan. Biasanya pada lengandan
hangat. Kadang hanya sebagian tungkai. Nodus dapat pecah.
lesi, dapat timbul bercak baru
Peradangan pada organ Hampir tidak ada Terjadi pada testis, sendi, ginjal,
lain kelenjar getah bening
3. Diagnosis
Banding
1. Bercak eritem berskuama:
psoriasis, pitiriasis rosea, dermatitis seboroik, tinea
korporis.
a) lagoftalmos baru
dalam 6 bulan terakhir
b) nyeri raba saraf tepi
c) kekuatan otot
berkurang dalam 6
bulan terakhir
d) rasa raba berkurang
dalam 6 bulan terakhir
e) nodul pecah
f) bercak aktif
(meradang) di atas
lokasi saraf tepi
23
24
TERIMA KASIH
ATAS
PERHATIANNYA
25