Anda di halaman 1dari 2

TUGAS COACHING AND COUNSELING

Nama: Wulan Dwi Cahyani

NPM: 21110360

MENGAPA KETERAMPILAN COACHING AND COUNSELING ITU


PENTING? JELASKAN!

Keterampilan coaching menjadi salah satu upaya dalam menjalankan


keempat fungsi manajerial untuk meningkatkan performa karyawan. Melalui
proses coaching, pemimpin diharapkan mampu membuat bawahan mengelola
permasalahan dengan menggunakan sumber daya mereka sendiri. Pelaksanaan
coaching dan mentoring terbukti memiliki peran penting dalam menentukan hasil
pembelajaran. Pelaksanaan coaching dan mentoring yang baik akan mendukung
peserta Coaching dalam pelaksanaan aktualisasinya hingga memperoleh
kualifikasi kelulusan yang baik pula.

Keterampilan dalam Coaching dan Counseling dapat membuat orang yang


mengikuti kegiatan Coaching and Counseling memiliki output kinerja yang jauh
lebih meningkat dari sebelumnya. Proses coaching berfokus pada pengembangan
karyawan dimana manajer menilai karyawannya sebagai pribadi yang memiliki
potensi besar untuk dapat berkembang dan mencapai hasil terbaik. Para manajer
akan melibatkan mereka dalam pengambilan keputusan sesuai porsi mereka
masing-masing sehingga diharapkan dalam kapasitasnya, mereka dapat menjadi
lebih mandiri dan mampu mengemban tugas dan tanggung jawab yang lebih besar
(Wijayanto, 2012).

Karena menurut Berikut Asmoko (2014) manfaat dari adanya coaching


dan counseling adalah sebagai berikut:

a) Peningkatan kinerja yang dapat dirasakan oleh individu dan kelompok,


serta berkontribusi pada peningkatan kinerja organisasi.
b) Tumbuhnya komitmen dan motivasi yang lebih tinggi pada diri individu
dan kelompok.
c) Timbulnya kesadaran dan refleksi diri yang lebih bagi individu dan
kelompok. Hal tersebut akan memudahkan dalam pengembangan potensi
diri dan kelompok secara berkesinambungan.
d) Meningkatnya kemampuan kepemimpinan yang lebih baik.
e) Adanya proses manajemen perubahan yang lebih baik. Pada umumnya,
perubahan organisasi menimbulkan gejolak baik secara individu maupun
organisasi. Proses coaching dan mentoring dapat digunakan untuk
mengelola perubahan tersebut agar dapat berjalan dengan baik.
f) Perbaikan komunikasi dan hubungan antar individu maupun dengan
kelompok.
g) Pengimplementasian keterampilan yang lebih baik.
h) Tumbuhnya budaya organisasi yang lebih terbuka dan produktif.

DAFTAR PUSTAKA

Prabadewi, K. D. L. (2017). Efektivitas Pelatihan Teknik Coaching Untuk


Meningkatkan Kinerja dan Penyusunan Rancangan Sistem
Coaching. CALYPTRA, 6(1), 1477-1488.

Maryani, N. (2017). AH, B. (2022). EVALUASI PROSES COACHING PADA


PESERTA LATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (Studi di
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Lampung).

Arninditha, N. (2012). PEMBERIAN COACHING DAN KONSELING UNTUK


MENINGKATKAN PERILAKU PROAKTIF DAN MENURUNKAN INTENSI
UNTUK KELUAR PADA EXCECUTIVE TRAINEE BATCH 4 (STUDI PADA
PT. XYZ)

Nazifah, L. (2023). Pengaruh Coaching dan Mentoring Terhadap Kualifikasi


Kelulusan Pelatihan Dasar CPNS Guru SD. Holistika: Jurnal Ilmiah PGSD, 5(1),
17-27.

Fauziatunisa, H., Nuryanti, B. L., & Masharyono, M. (2018). Analisis


Kemampuan Kerja, Coaching Dan Kinerja Karyawan: Studi Kasus Pada
Karyawan Pt Sari Ater Hotel Dan Resort Subang. Journal of Business
Management Education (JBME), 3(3), 56-66.

Anda mungkin juga menyukai