PEMERIKSAAN MATERIAL
KELOMPOK 1
Jangan di singkat
DOSEN PENGAMPU:
M. NOOR ASNAN ST, MT 1129126601
DISUSUN OLEH
Akhmad Alfian 1911102443042
Aris Budi Prasetyo 1811102443014
Dimas Saputra 1811102443019
Fitriyadi Hari 1911102443053
M. Tegar Daffaa 1911102443015
Muhammad Deat Thoriq 2111102443002
Muhammad Dimas Firdaus 2111102443001
Jangan di singkat
PRODI TEKNIK SIPIL
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS MUHMMADIYAH KALIMANTAN TIMUR
2023
BAB 1
PENDAHULUAN
Perancangan campuran beton merupakan suatu hal yang kompleks jika dilihat
dari perbedaan sifat dan karakteristik bahan penyusunnya. Karena itu, sifat dan
karakteristik masing-masing bahannya tersebut akan menyebabkan produksi beton
yang dihasilkan cukup bervariasi. Tujuan perancangan campuran beton adalah
untuk menentukan proporsi bahan baku beton yaitu semen, agregat halus, agregat
kasar, dan air yang memenuhi kriteria workabilitas, kekuatan, durabilitas, dan
penyelesaian akhir yang sesuai dengan spesifikasi. Proporsi yang dihasilkan oleh
rancangan pun harus optimal, dalam artipenggunaan bahan yang minimum dengan
tetap mempertimbangkan kriteria teknis.
1.3. Tujuan
1.4. Manfaat
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Landasan Teori
Adapun bahan penyusun beton antara lain Agregat kasar ( batu), Agregat halus
( pasir ), Air , Semen. Pemeriksaan kualitas masing- masing material beton terdiri
dari : semen: konsistensi normal, waktu mengikat dan mengeras semen, berat jenis
semen , berat volume semen ; agregat halus /pasir: analisa saringan/ayakan agregat
halus, kelembaban agregat halus, berat jenis agregat halus, resapan air agregat
halus, berat volume agregat halus, kadar lumpur agregat halus; agregat kasar:
analisa saringan/ayakan agregat kasar, kelembaban agregat kasar, resapan air
agregat kasar, berat volume agregat kasar, kadar lumpur agregat kasar,
pengujian keausan agregat kasar.
BAB III
PEMBAHASAN
3.1. Semen
Pengujian material semen terdiri dari:
1. Konsistensi normal
2. Waktu mengikat dan mengeras semen
3. Berat jenis semen
4. Berat volume semen