Anda di halaman 1dari 3

3.

1 Uji Kuesioner (Validitas dan Reliabilitas)

3.7.1 Uji Validitas

Prinsip Validitas adalah pengukuran dan pengamatan

berarti prinsip keandalan instrument dalam mengumpulkan data,

instrument harus dapat mengukur apa yang harus diukur. Menurut

Notoatmodjo (2014) uji validitas adalah suatu indeks yang

menunjukan alat ukur itu benar-benar mengukur apa yang diukur.

Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukan tingkat

keandalan atau keahlian suatu alat ukur, jika instrument dikatakan

valid, berat menunjukan alat ukur yang digunakan untuk

mengumpulkan data itu valid, sehingga instrument tersebut dapat

digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur.

Uji validitas menggunakan teknik uji korelasi. Rumus

korelasi yang dapat digunakan adalah yang dikemukakan oleh

Pearson, yang dikenal dengan rumus korelasi product moment

sebagi berikut :

n ( ∑ XY ) −( ∑ X ) (∑ Y )
r xy =
√[ n ∑ X −(∑ X ) ][ n∑ Y −(∑ Y ) ]
2 2 2 2

Keterangan:

Rxy : Koefisien korelasi produk moment antara variabel x

dan y
∑X : Jumlah skor item

∑Y : Jumlah skor total (item)

n : Jumlah responden yang dijadikan sampel

Untuk mengetahui apakah nilai korelasi tiap-tiap pertanyaan

itu signifikan, maka perlu dilihat pada r tabel. Dikatakan valid jika r

hitung lebih besar dari r tabel dan dikatakan tidak valid jika r hitung

lebih kecil dari r tabel dengan tingkat kemaknaan 5% didapatkan r

tabel 0,444. Uji validitas dilakukan dengan menggunakan perangkat

lunak komputer.

3.7.2 Uji Reliabititas

Setelah dilakukan uji validitas maka diketahui item tersebut

valid dan tidak valid, kemudian data yang valid tersebut diuji

reabilitasnya. Reabilitas adalah indeks yang menunjukan sejauh

mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan.

(Notoatmodjo, 2014).

Untuk mengukur reabilitas instrument maka digunakan

rumus Alpha Arikunto (2013) yaitu :

[ ][ ∑σb
]
2
k
r 11 = 1−
k −1 2
σt

Keteragan :

r 11 : realibilitas instrumen

k : banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal


∑ σ 2b : jumlah varian butir

2
σt : varian total

Kriteria penilaian ditentukan dengan membandingkan nilai alpha (α)

yang terletak di akhir output yaitu jika nilai alpha (α) >nilai r tabel=

0,444 maka instrument dinyatakan reliabel.

Instrumen yang sudah diuji validasnya kemudian diuji

reliabilitasnya di dalam aplikasi SPSS. Jika Kuisioner yang peneliti

buat sudah diuji reliabilitas dan dinyatakan reliable maka Kuesioner

yang peneliti buat dicoba untuk diujikan di Rumah Sakit lain selain

Rumah Sakit yang akan kita lakukan penelitian. Setelah itu

instrument penelitian baru bisa digunakan dalam penelitian.

Anda mungkin juga menyukai