Anda di halaman 1dari 19

MAKALAH

SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI

Disusun Guna Memenuhi Tugas Kelompok Mata Kuliah Pengantar Bisnis


Dosen Pengampu :
Pusvita Indria Mei Susilowati, S.E., M.S.A. Ak, CA
Dra. Noor Hikmah, M.S.A, Ak, CA

Disusun Oleh :

Muhammad Raihan Anwar 2010313210047


Shabrina Hasyyati 2010313220025
Siti Aisyah 2010313220007

PRODI S1 AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

BANJARMASIN

2020
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas segala limpahan
rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Sistem
Informasi dan Teknologi Komunikasi” dengan baik dan tepat waktu.

Adapun maksud dan tujuan kami menyusun makalah ini untuk memenuhi tugas
kelompok pada mata kuliah Pengantar Bisnis. Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada
Ibu. Pusvita Indria Mei Susilowati, S.E., M.S.A. Ak, CA dan Ibu Dra. Noor Hikmah, M.S.A,
Ak, CA selaku dosen pengampu dan pembimbing materi dalam pembuatan makalah ini, serta
kepada semua pihak yang telah mendukung dan membantu kami sehingga makalah dapat
tersusun dan terselesaikan dengan baik.

Kami menyadari masih terdapat banyak kekurangan yang terdapat dalam makalah ini.
Oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun kepada
berbagai pihak agar bisa kami jadikan sebagai bahan evaluasi guna meningkatkan
kesempurnaan makalah dan kinerja untuk kedepannya.

Banjarmasin, 16 Desember 2020

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................................i

DAFTAR ISI...........................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................................1

1.1 Latar Belakang.............................................................................................................1


1.2 Rumusan Masalah........................................................................................................1
1.3 Tujuan Masalah............................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................................2

2.1 Pengertian Sistem Informasi dan Teknologi Komunikasi............................................2


2.2 Elemen dalam sistem Informasi...................................................................................3
2.3 Jesnis Sistem Informasi................................................................................................5
2.4 Teknologi Bisnis Baru Dalam Era Informasi...............................................................6
2.5 Telekomunikasi dan Jaringan.......................................................................................9
BAB III PENUTUP .............................................................................................................11

3.1 Kesimpulan.................................................................................................................11
3.2 Saran ..........................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................iii

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pesatnya perkembangan teknologi berperan memajukan perekonomian bangsa
serta mengembangkan kehidupan berbangsa dan bernegara. Perkembangan teknologi
mempermudah manusia dalam berbagai aspek dalam kehidupannya. Salah satu bidang
yang merasakan kemudahan karena adanya perkembangan teknologi adalah bidang
komunikasi. Manusia dalam berkomunikasi tidak perlu lagi harus bertatap muka atau
berada dalam jarak yang dekat, jarak dan waktu tidak lagi menjadi penghalang bagi orang
yang satu dan yang lain dalam berkomunikasi. Perkembangan teknologi berkembang
sangat pesat. Keberadaan teknologi sangat membantu manusia dalam berbagai kegiatannya
di dalam masyarakat. Salah satu teknologi yang sangat memudahkan manusia adalah
teknologi di bidang komunikasi. Dengan adanya perkembangan teknologi di bidang
komunikasi, antar individu dalam melakukan interaksi tidak perlu bertatap muka secara
langsung lagi, karena dengan adanya telepon, telepon genggam, dan internet antar individu
dapat berinteraksi dalam waktu yang cepat meskipun berada pada tempat yang berjauhan.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang di atas adapun rumusan masalah yang akan dibahas pada
makalah ini adalah :

1. Apakah pengertian sistem informarsi dan teknologi komunikasi?


2. Mengapa memahami konsep sistem teknologi informasi sangat perlu jika seseorang
ingin menguasai sistem teknologi informasi ?
3. Apakah ada pengaruh penerapan teknologi informasi dalam manajemen perkantoran
modern terhadap produktivitas kerja pegawai ?

1.3 Tujuan Masalah


Berdasarkan rumusan masalah di atas adapun tujuan yang akan dicapai dalam penulisan
makalah ini yakni :

1. Dapat mengetahui pengertian sistem informasi dan teknologi komunikasi


2. Memahami konsep sistem informasi sangat perlu bagi orang yang ingin menguasai
sistem teknologi informasi
3. Pengaruh penerapan teknologi informasi dalam manajemen perkantoran

1
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN SISTEM INFORMASI (Information System – IS)

Merupakan sistem untuk menyampaikan dan mengubah data mentah menjadi


informasi yang dapat digunakan untuk membuat keputusan. Manajer IS pertama-tama
harus menentukan informasi apa yang diperlukan. Kemudian mereka harus
mengumpulkan data dan menerapkan teknologi untuk mengubah data menjadi
informasi. Disini manajer IS juga harus mengendalikan arus informasi sehingga
informasi tersebut hanya sampai kepada orang-orang yang memerlukannya. Informasi
yang disajikan cukup beragam berdasarkan faktor-faktor seperti bidang fungsional
dimana orang bekerja dan pada tingkat manajemennya.
Kualitas informasi, seluruhnya tergantung pada sumber daya teknologi suatu
organisasi serta orang-orang yang mengelolanya. Informasi adalah hasil dari proses
intelektual seseorang. Pengertian informasi sering disamakan dengan pengertian data.
Data adalah sesuatu yang belum diolah dan belum dapat digunakan sebagai dasar yang
kuat dalam pengambilan keputusan. Beberapa contoh data adalah data nama
mahasiswa, jumlah kursi, jumlah peserta didik dan lain-lain.
Walaupun para pebisnis sering kali mengeluh bahwa mereka mendapatkan
terlalu banyak informasi dimana berbentuk data (fakta dan gambaran mentah).
Informasi merupakan interprestasi data yang berguna.

2
2.2 ELEMEN DALAM SISTEM INFORMASI

Kita tahu sekarang bahwa sistem informasi adalah sekelompok alat yang saling
berhubungan di beberapa lokasi berbeda yang dapat bertukar informasi. Kita juga
mengetahui bahwa networking-menghubungkan alat-alat ini membuat komputer yang
terdesentralisasi dapat bertukar data secara cepat dan mudah.
Walaupun merupakan mesin yang kuat, komputer hanyalah satu bagian dari
sistem informasi. Beberapa komponen dari sistem :
A. Perangkat Keras (komponen fisik dari sistem komputer).
 Alat Input : Bagian dari sistem komputer yang memasukan data ke dalam
komputer.
 Central Processing Unit (CPU) : Bagian dari sistem komputer dimana pemrosesan
data aktual dilakukan.
 Memori Utama : Bagian dari CPU komputer yang menjadi rumah memori dari
program-program yang diperlukan komputer agar dapat beroperasi.
 Program : Serangkaian perintah yang di gunakan oleh komputer untuk melakukan
kegiatan-kegiatan tertentu.
 Alat Output : Bagian dari sistem komputer yang menghadirkan hasil-hasil, baik
secara visual maupun dalam bentuk cetakan.
B. Piranti Lunak (Software)

Program-program yang memberi perintah yang harus dilakukan komputer.


Pada dasarnya terdapat dua jenis program piranti lunak :
a. Program sistem (system program) piranti lunak yang memberitahu komputer
mengenai sumber daya apa yang digunakan dan bagaimana menggunakannya.
b. Program aplikasi piranti lunak (application program) seperti word for windows,
yang mengolah data sesuai dengan kebutuhan khusus pengguna.
c. Graphic User Interface (GUI) adalah piranti lunak yang menyediakan tampilan
visual untuk membantu penggunanya memilih aplikasi.
C. Pengendalian (Control)

Pengendalian memastikan bahwa sistem beroperasi sesuai dengan prosedur


tertentu.Prosedur-prosedur ini mencakup panduan untuk pengoperasian sistem,
tanggung jawab orang-orang yang terlibat di dalamnya,dan rencana untuk mengatasi
kegagalan sistem.

3
Database (kumpulan data yang saling berkaitan secara terpusat dan
terorganisasi). Di dalam sistem komputer, serangkaian data angka-angka, kata-kata,
dan kalimat-kalimat disimpan dalam kumpulan yang berkaitan, yang di sebut field,
record, dan file. Bersama-sama, seluruh file data ini membentuk database-kumpulan
data terkait, yang terpusat dan terorganisasi.

D. Database dan Program-Program Aplikasi


 Program Aplikasi

Sebagian besar pengguna komputer tidak menulis program melainkan


menggunakan program aplikasi. Tiap aplikasi yang berbeda (seperti analisis
keuangan, pengolah kata, atau web browsing) menggunakan program yang
memenuhi kebutuhan tersebut. Sebagian besar program aplikasi bisnis termasuk
salah satu dari empat kategori : pengolah kata, pengolah angka, manajemen
database, dan grafik. Sekitar 70% dari seluruh aplikasi piranti lunak PC dirancang
untuk ketiga jenis program pertama.
 Pengolah Kata (Word Processing)\
Program pengolah kata. Program aplikasi yang memungkinkan komputer
menyimpan, mengedit, serta mencetak surat dan angka untuk dokumen yang dibuat
oleh pengguna.
 Kertas Kerja (spreadsheets)
Kertas kerja elektronik (electronic spreadsheets) menempatkan data dalam
baris dan kolom pada seluruh halaman. Pengguna memasukan data, termasuk
rumus-rumus, pada pertemuan antara baris dan kolom, dan komputer secara
otomatis melakukan perhitungan yang diperlukan. Kertas kerja juga merupakan
alat perencanaan uang berguna karena mereka membuat para manajer melihat
bagaimana perubahan dalam satu hal dapat mempengaruhi hal lainnya yang terkait.
 Manajemen Database
Jenis software produktivitas pribadi lain yang terkenal adalah database
management programs. Sistem-sistem ini dapat menciptakan, menyimpan,
menyortir dan mencari data serta mengintegrasikan sepotong data pada beberapa
file yang berbeda.

4
 Grafik
Computer graphics programs mengubah data numerik dan karakter
menjadi informasi bergambar seperti diagram dan grafik.

2.3 JENIS SISTEM INFORMASI

Program aplikasi sistem informasi yang tersedia bagi pengguna pada berbagai
tingkat organisasi.

1. Kelompok Pengguna (User Group) dan Sistem yang Dibutuhkan (System


Reprisement)
A. Empat kelompok pengguna (user groups) yang di identifikasi dalam gambar, juga
mengindikasikan berbagai jenis sistem yang paling sesuai bagi masing-masing
tingkat pengguna.Termasuk di antara pengguna adalah Staf Ahli (knowledge
workers) karyawan yang menggunakan informasi dan pengetahuan sebagai bahan
mentah serta bergantung pada teknologi infoemasi untuk merancang produk atau
sistem bisnis baru.
Manajer Pada Berbagai Tingkatan
Karena kelompok pengguna bekerja pada jenis masalah yang berbeda. Maka dari
itu di bedakan menjadi :
1. Manajer Puncak
Menganalisis tren dalam lingkungan bisnis dan kinerja perusahaan secara
keseluruhan agar dapat melaksanakan perencanaan jangka panjang.
2. Manajer Tingkat Menengah
Memerlukan rangkuman dan analisis untuk menetapkan tujuan jangka
menengah dan jangka panjang untuk kegiatan yang berada dalam supervisi
mereka.
3. Staf Ahli
Memerlukan informasi khusus untuk menjalankan proyek-proyek teknis.
4. Manajer Lini Pertama
Mempunyai kebutuhan informasi yang berbeda, yaitu perlu informasi untuk
mengatur proyek dan rincian departemen sehari-hari.
B. Bidang Fungsional dan Proses Bisnis

5
Setiap fungsi bisnis pemasaran, sumber daya manusia, akuntasi, produksi,
keuangan memiliki kebutuhan informasinya sendiri. Selain itu dalam bisnis yang
di atur sesuai dengan berbagai proses bisnis, kelompok proses ini juga
memerlukan informasi khusus. Setiap kelompok pengguna dan departemen ini di
wakili oleh sebuah sistem informasi.Sekarang tambahkan pada sistem ini keempat
sistem yang di perlukan oleh empat tingkat pengguna yang telah kita bahas. Total
jumlah sistem informasi dan aplikasi meningkat secara signifikan.

2.4 TEKNOLOGI BISNIS BARU DALAM ERA INFORMASI


Karyawan pada seluruh tingkat organisasi menggunakan sistem informasi untuk
meningkatkan kinerja mereka. Sistim ini sangat membantu dalam menjadwal perjalanan,
evaluasi karyawan dan merumuskan strategi. Meluasnya peranan IS dikarenakan pesatnya
perkembangan dalam teknologi elektronik yang memungkinkan arus informasi dan
komunikasi yang lebih cepat dan luas. Teknologi telah sangat menginspirasi rancangan
organisasi baru, hubungan inovatis dengan organisasi lain dan proses manajemen baru
untuk meningkatkan daya saing.
A. Perluasan Jangkauan Dalam Sistem Informasi
Hubungan antara sistem informasi dan organisasi merupakan salah satu
diantara aspek bisnis yang paling cepat berubah. Suatu saat aplikasi IS mempunyai
jangkauan yang sempit dan terfokus secara teknik. Para manajer mulai menggunakan
sistem IS tidak semata-mata untuk memecahkan masalah teknis, tetapi juga untuk
menganalisis masalah manajemen, terutama untuk tujuan pengendalian.
Kini sistem informasi juga penting dalam perencanaan. Manajer secara rutin
menggunakan IS untuk memutusan produk dan pasar perusahaan untuk 5 – 10 tahun
mendatang. Perubahan dasar lainnya dalam organisasi yaitu peningkatan
interdependensi antara strategi bisnis perusahaan dengan IS nya. Strategi tertentu akan
gagal bila komponen sistem tidak di integrasikan untuk mendukung sistemnya.

B. Bisnis Elektronik dan Teknologi Komunikasi


Tekanan untuk mempertahankan komunikasi dan sistem informasi yang lebih
baik semakin meningkat seiring dengan semakin ketatnya persaingan dan sewaktu
organisasi berekspansi ke operasi global dan e-business. Perusahaan memerlukan
komunikasi seketika diantara para manajer.
a. Teknologi Informasi Elektronik (Elektronic, Informatian Thechnologies/EIT

6
EIT adalah aplikasi IS berdasarkan teknologi komunikasi yang menggunakan
jaringan alat-alat atau perlengkapan untuk menyampaikan informasi dengan alat
elektronik. EIT meningkatkan kinerja dan produktivitas dengan melaksanakan dua
fungsi, yaitu :
- Menyediakan koordinasi dan komunikasi dalam perusahaan.
- Mempercepat transaksi dengan perusahaan lain dan pelanggan.
Dalam sistem bisnis terdapat enam teknologi yang sering digunakan, diantaranya :
 Mesin Faks (facsimile machine) mengirimkan dan menerima teks maupun
gambar melalui saluran telepon dan memungkinkan untuk berkomunikasi secara
tertulis dalam jarak jauh.
 Voice Mail sistem berbasis komputer untuk menerima dan menyampaikan
telepon yang masuk.
 Surat Elektronik (e-mail) secara elektronik mengirimkan memo dan informasi
lainnya antar komputer.
 Electronic Conferencing sistem berbasis komputer yang memungkinkan
orang-orang berkomunikasi secara langsung dari berbagai lokasi melalui
komputer, telepon atau video
 Groupware merupakan piranti lunak yang menghubungkan anggota kelompok
untuk distribusi e-mail, rapat elektronik, penyimpanan pesan, rapat dan jadwal
serta penulisan kelompok.
 Informasi dari luar perusahaan dapat dihubungkan dengan jaringan elektronik
dan informasi ini dapat tersedia di setiap workstation dimana merupakan sebuah
jasa komersial yang menyediakan informasi online untuk tujuan khusus maupun
topik umum.
b. Data Communication Networks
Merupakan suatu teknologi untuk membawa aliran data secara bolak balik melalui
sistem telekomunikasi. Jaringan (network) yang paling terkenal adalah internet
dengan sistem penyertaannya yaitu world wide web (www).
C. Pilihan Baru untuk Rancangan Organisasi : Network Enterprise
Pesatnya pertumbuhan teknologi informasi telah mengubah struktur organisasi bisnis.
 Organisasi Yang Lebih Ramping
Jaringan informasi membuat perusahaan menjadi lebih ramping dengan
jumlah karyawan yang sedikit dengan struktur organisasi yang lebih sederhana.

7
Karena networked firm dapat mengelola hubungan informasi antara karyawan
maupun pelanggan, semakin banyak pekerjaan dapat diselesaikan dengan jumlah
orang yang lebih sedikit.
Pengurangan posisi manajemen menengah dan penyusutan lapisan struktur
organisasi dapat dilakukan karena jaringan informasi memberikan komunikasi
langsung antara para manajer puncak dan para pekerja di tingkat yang lebih rendah.
 Operasi Yang Semakin Fleksibel
Jaringan elektronik menyebabkan bisnis dapat menawarkan variasi yang
lebih banyak dan siklus pengantaran yang lebih cepat ke pelanggan. Prinsip
tersebut disebut mass customization dimana artinya adalah proses produksi
fleksibel yang menghasilkan produk-produk yang sesuai dengan selera dalam
jumlah besar pada harga yang rendah.
 Meningkatnya Kolaborasi
Kolaborasi, tidak hanya di antara unit-unit internal tetapi juga dengan
perusahaan luar, meningkat karena sistem jaringan mempermurah dan
mempermudah kontak dengan tiap orang. Di bantu oleh intranet, perusahaan
menyadari bahwa masalah yang compleks dapat di atasi lebih baik melalui
kolaborasi, baik dalam bentuk tim formal ataupun melalui interaksi spontan.
Keputusan yang dulunya di buat perorangan, kini di bagi di antara orang-orang
departemen. Rancangan produk baru, misalnya : dulu hanya menjadi tanggung
jawab departemen rekayasa. Sekarang hal itu dapat menjadi tanggung jawab
bersama karena begitu banyak informasi tersedia dan dapat di akses untuk evaluasi
dari berbagai sudut pandang, yaitu: pemasaran, produksi, rekayasa, dan pembelian
dapat berbagi informasi untuk menentukan rancangan terbaik.
 Perusahaan Maya dan Networking

Sistem jaringan dapat juga meningkatkan kolaborasi antar organisasi


melalui apa yang di sebut sebagai perusahaan maya (virtual company). Perusahaan
dengan keterampilan pemasaran dan promosi, misalnya: dapat membentuk tim
dengan perusahaan pakar pergudangan dan distribusi, rekayasa, dan produksi.
Networking memungkinkan peserta kolaborasi bertukar gagasan, merencanakan
strategi, berbagai informasi pelanggan, dan mengkoordinasi usaha-usaha
perusahaan, bahkan apabila fasilitas mereka saling berjauhan.

8
 Meningkatnya Kemandirian Perusahaan dan Tempat Kerja

Aktivitas perusahaan dapat tersebar secara geografis tetapi sangat


terkoordinasi berkat kehadiran sistem jaringan. Banyak e-business, tidak
melakukan aktifitas pada satu lokasi terpusat. Sewaktu anda memesan perabot dari
toko di Internet katakan kursi, meja, dan dua buah bola lampu. Kursinya mungkin
berasal dari gudang di Philadelphia, dan lampunya berasal dari produsen di
California, sementara sofa dan mejanya mungkin di kirim langsung dari dua
produsen yang berbeda di North Carolina. Semua aktivitas ini di lakukan ketika
pelanggan memesan dan di koordinasikan melalui jaringan, seakan-akan mereka
semua di proses pada satu lokasi.

 Perbaikan Proses Manajemen

Sistem jaringan telah mengubah sifat dasar proses manajemen. Aktivitas


dan metode manajer kini umumnya sangat berbeda dari manajer beberapa tahun
yang lalu. Pada satu saat, para manajer tingkat atas tidak peduli dengan seluruh
informasi rinci yang tersaring ke atas dalam tempat kerja karena hal tersebut mahal
untuk dikumpulkan dan lambat sehingga cepat basi. Manajemen tempat kerja di
delegasikan kepada manajer menengah dan lini pertama. Akan tetapi dengan sistem
jaringan, informasi dapat langsung di akses dan lebih berguna. Akibatnya semakin
banyak manajer tingkat atas menggunakannya secara rutin untuk operasi
perencaan, kepemimpinan, pengarahan, dan pengendalian.

 Perencanaan Sumber Daya Perusahaan (Enterprise Resourse Planning)

Satu jenis sistem jaringan adalah perencanaan sumber daya perusahaan


sistem informasi besar untuk mengintegrasikan kegiatan semua unit perusahaan.
Hal itu di dukung oleh satu database besar dimana setiap orang berbagi informasi
yang sama ketika setiap transaksi terjadi.

2.5 TELEKOMUNIKASI DAN JARINGAN

9
Meskipun sistem komunikasi terus berkembang, tetapi beberapa elemen dasar
tertentu telah tersusun dengan baik : komputer, alat-alat komunikasi, dan jaringan.
Sebuah jaringan mengorganisasi komponen telekomunikasi menjadi sistem yang efektif.

A. Multimedia Communications Systems

Sistem komunikasi multimedia. Sistem-sistem ini menghubungkan jaringan


dari perangkat komunikasi seperti faks, televisi, peralatan suara, telepon seluler,
mesin cetak, dan mesin fotokopi yang juga dapat dihubungkan lewat satelit dengan
jaringan lain. Integrasi elemen-elemen ini telah mengubah cara kita mengelola bisnis.

Alat Komunukasi dapat membuat orang-orang menjalankan bisnisnya dari


jarak jauh dan dari wilayah yang tidak mempunyai komunikasi sebelumnya. Global
Positioning System (GPS) misalnya, menggunakan transmisi satelit untuk menyelidiki
dan mengidentifikasi lokasi geografis suatu target, seperti sebuah perahu atau bahkan
seseorang. Personal digital assistant (PDA) merupakan komputer genggam mini
dengan kemampuan telekomunikasi nirkabel. Saluran komunikasi, termasuk transmisi
kabel dan nirkabel, merupakan media yang membuat seluruh transmisi ini
memungkinkan. Saluran Broadband, jenis sambungan transmisi data yang dapat
membawa beberapa sinyal dari media yang berbeda seketika.

B. Arsitektur Sistem

Local dan Wide Area Networks Sistem jaringan digolongkan sesuai dengan
jangkauan geografis yang berupa jaringan lokal atau wilayah yang lebih luas. Wide
Area Networks (WAN) jaringan komputer dan stasiun kerja di dalam lokasi satu
dengan yang lainnya saling berjauhan dan dihubungkan dengan kabel telepon, sinyal
gelombang mikro, atau satelit. Local area network (LAN) jaringan komputer dan
stasiun kerja, biasanya dalam satu perusahaan yang dihubungkan dengan kabel.

Wireless Network Teknologi nirkabel menggunakan sinyal elektronik di udara


untuk menghubungkan peralatan jaringan. Selain telepon selular, teknologi nirkabel
meluas ke laptop, komputer genggam, dan aplikasi di dalam mobil (termasuk akses
internet dan pemutar musik, map terminal, dan mesin game). Manfaat bagi bisnis
adalah mencegah semrawutnya jaringan kabel dalam pabrik.

10
Client-server system, sistem teknologi informasi yang terdiri dari klien
(pengguna) yang secara alektronik tersambung ke berbagai sumber daya jaringan
yang disediakan oleh sebuah server, seperti komputer induk. Manfaat yang jelas
terlihat dari jaringan adalah berbagi sumber daya dan dengan demikian, menghindari
penggandaan biaya.

11
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Sistem informasi merupakan


sebuah susunan yang terdiri
dari beberapa
komponen seperti orang,
aktivitas, data, perangkat
keras, perangkat lunak, dan
jaringan yang terintegrasi
yang berfungsi untuk
mendukung dan
meningkatkan
operasi sehari-hari sebuah
bisnis, juga menyediakan
kebutuhan informasi untuk

11
pemecahan masalah dan
pengambilan keputusan oleh
manajer.
Secara umum Sistem informasi
dapat didefinisikan sebagai
suatu sistem di
dalam suatu organisasi
yang merupakan kombinasi
dari orang-orang, fasilitas,
teknologi, media prosedur-
prosedur dan pengendalian
yang ditujukan untuk
mendapatkan jalur komunikasi
penting, memproses tipe
transaksi rutin tertentu,

iii
memberi sinyal kepada
manajemen dan yang lainnya
terhadap kejadian-kejadian
internal dan eksternal yang
penting dan menyediakan
suatu dasar informasi untuk
pengambilan keputusan.
4.1 Saran
Sistem informasi itu
penting dalam kehidupan.
Sehingga setiap orang
terutama pekerja kantor
harus memahami implikasi
terhadap perubahan dalam

iii
teknologi informasi sebagai
ganti dari merencanakan untuk
menghadapinya, dan
menggunakan perubahan
tersebut sebagai suatu
keunggulan kompetitif.
Sistem informasi merupakan sebuah susunan yang terdiri dari beberapa
komponen seperti orang, aktivitas, data, perangkat keras, perangkat lunak, dan
jaringan yang terintegrasi yang berfungsi untuk mendukung dan meningkatkan
operasi sehari-hari sebuah bisnis, juga menyediakan kebutuhan informasi untuk
pemecahan masalah dan pengambilan keputusan oleh manajer.

Secara umum Sistem Informasi dapat didefinisikan sebagai suatu sistem


di dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas,
teknologi, media prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk
mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu,
memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian-kejadian
internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar informasi untuk
pengambilan keputusan.

3.2 Saran

Sistem informasi itu penting dalam kehidupan. Sehingga setiap orang


terutama pekerja kantor harus memahami implikasi terhadap perubahan dalam
teknologi informasi sebagai ganti dari merencanakan untuk menghadapinya, dan
menggunakan perubahan tersebut sebagai suatu keunggulan kompetitif.

iii
DAFTAR PUSTAKA

https://www.academia.edu/37528573/
MAKALAH_Teknologi_Komunikasi_and_Informasi_Untuk_Sistem_Informasi_Manajemen

http://makalahdottugas.blogspot.com/2013/02/sistem-informasi-dan-teknologi.html

https://rangkuman-lengkap.blogspot.com/2016/12/rangkuman-sistem-informasi-dan.html

iii

Anda mungkin juga menyukai