Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

TEKNIK PENGAMBILAN GAMBAR SESUAI UKURAN GAMBAR

Disusun Oleh :
Ajeng Oktavia Hika Putri
Dita Nursafitri
Rudiansah
Aldi Alfiano
Rian Hidayat

SMK GUNUNG NAGARA


Jl. Raya Cisompet RT01 / RW02 Desa Sukanegara, Babakan Nangka, Depok, Kec. Cisompet,
Kabupaten Garut, Jawa Barat 44174
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya sehingga makalah ini dapat tersusun
hingga selesai guna memenuhi tugas kelompok pelajaran Teknik Audio dan Video. Tidak lupa kami
juga mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak sumber yang telah berkontribusi
dengan memberikan sumbangan baik materi maupun pikirannya.
Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para
pembaca, untuk kedepannya dapan memperbaikinya bentuk maupun menambah isi makalah agar
menjadi lebih baik lagi.
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman, kami yakin masih banyak kekurangan
dalam makalah ini, oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari
pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Garut 22 Agustus 2022

Penyusun

i
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR………….………………………………………….. i
DAFTAR ISI……………………………………...……………………….. ii
BAB I PENDAHULUAN…
A. Latar Belakang ……………………………………………….… 1
B. Tujuan Kegiatan ..…………………………………………….… 1
BAB II LANDASAN TEORI
A. Pengertian Pengambilan Gambar….......…...…………………… 2
B. Macam – Macam Pengambilan Gambar …...….……..…............ 2
1. Extreme Long Shot ……………….……….……………….. 4
2. Long Shot .............……......................................................... 4
3. Medium Long Shot ...……...…….….….......….....…....…… 3
4. Medium Shot .......................................……....……........…. 4
5. Close Up .......................…................…..……...........……… 4
6. Big Close Up ......................................................................... 4
7. Extreme Close Up ..................................……...............…… 5
BAB III PENUTUP DAN KESIMPULAN
A. Kesimpulan…………………..................................…...…….......... 6
B. Saran……………………………...............................................…... 7

DAFTAR PUSTAKA
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Sejak diperkenalkan nya fotografi pada tahun 1826, dimana pada saat itu fotografi dikenal
sebagai kajian ilmu yang sangat baru dan awam bagi masyarakat dunia. Seiring berjalannya
waktu dan jaman kini fotografi perkembangan nya demikian pesat. Perkembangan teknologi
yang canggih pengambilan gambar saat ini bisa dilakukan setiap hari hampir 24jam, dengan
teknik pencahayaan pengambilan gambar akan terlihat mudah.

Makalah ini di susun untuk memberikan pengetahuan secara praktis dan teoritis bagaimana
menggunakan suatu kamera, serta mendapatkan gambar atau potret yang memberikan makna
pemberian pesan yang lebih efektif dalam setiap informasi yang akan disampaikan.

B. Tujuan Kegiatan

A. Untuk mengetahui pengertian Pengambilan Gambar


B. Untuk mengetahui teknik fotografi
C. Untuk mengetahui macam-macam angle fotografi
1

BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Pengambilan Gambar

Untuk memahami pengambilan gambar, sebelumnya kita harus memahami juga sedikit
tentang pengertian fotografi.Dalam kamus bahasa Indonesia pengertian fotografi adalah seni
atau proses penghasilan gambar dan cahaya pada film. Pendek kata, penjabaran dari fotografi
itu tak lain berarti “Menulis dan Melukis dengan Cahaya”.

Kata fotografi diambil dari yunani yaitu kata fotos yang berarti sinar atau cahaya, dan
grafos yang berarti gambar. Dalam seni rupa, fotografi adalah proses pembuatan lukisan
dengan menggunakan media cahaya. Sebagai istilah umum, fotografi berarti proses atau
metode untuk menghasilkan gambar atau gambar dari suatu obyek dengan merekam pantulan
cahaya yang mengenai obyek tersebut pada media yang peka cahaya. Alat paling populer
untuk menangkap cahaya ini adalah kamera. Fotografi adalah memfokuskan cahaya dengan
bantuan pembiasaan sehingga mampu membakar medium penangkap cahaya. Medium yang
telah di bakar dengan ukuran luminitas cahaya yang tepat akan menghasilkan bayangan
identik dengan cahaya yang memasuki medium pembiasan (selanjutnya disebut lensa)
Pada umumnya semua hasil karya fotografi dikerjakan dengan kamera,dan kebanyakan
kamera memiliki cara kerja yang sama dengan cara kerja mata manusia. Seperti halnya
mata,kamera memiliki lensa,dan mengambil pantulan cahaya terhadap suatu obyek dan
menjadi sebuah image. Tetapi,sebuah kamera dapat merekam sebuah image kedalam sebuah
film dan hasilnya tidak hanya bisa dibuat permanen tetapi dapat pula diperbanyak dan di
perlihatkan kepada orang lain sedangkan mata,hanya dapat merekam image kedalam memori
otak dan tidak bisa dilihat secara langsung kepada orang lain.

B. Macam – Macam Teknik Pengambilan Gambar

Type of shot atau diterjemahkan dalam ilmu fotografi sebagai teknik pengambilan gambar
yaitu suatu teknik untuk memilih luas area frame yang diberlakukan pada subjek sesuai
dengan kadiah type of shot yang telah ditentukan secara umum. Kaidah ini akan lebih dikritisi
pada foto yang menggunakan subjek manusia di dalamnya. Teknik ini menjelaskan tentang
aturan yang benar memilih luas area frame baik yang lebar maupun sempit dan batasan
pemotongan subjek oleh frame sesuai dari jenis teknik pengambilan gambar yang Anda
gunakan. Adapun beberapa teknik pengambilan gambar (type of shot) yang umum digunakan
dan sangat penting untuk ada ketahui yaitu:
2
1. Extreme Long Shot

Extreme Long Shot atau Very Long Shot adalah pengambil gambar yang menampilkan
area disekitar objek secara luas dan dapat dikatakan sangat luas.Extreme Long Shot
berfungsi dalam menampilkan pesan yang ingin disampaikan melalui area disekitar
objek.Pada teknik ini fotografer harus dapat menentukan komposisi yang tepat agar objek
utama dapat menyatu dengan area sekitarnya.

2. Long Shot

Long Shot adalah teknik pengambilan gambar dari jarak jauh, pada objek manusia dapat
menampilkan 2-3 orang dengan menampilkan seluruh badan.Long Shot menampilkan
area disekitar objek lebih sempit jika dibandingkan dengan Extreme Long Shot.Long Shot
atau Wide Shot berfungsi dalam menyampaikan interaksi objek dengan area disekitar
secara lebih leluasa dibanding Extreme Shot.
3
3. Medium Long Shot

Medium Long Shot merupakan teknik pengambilan gambar dengan sedikit lebih sempit
dibanding teknik Long Shot. Pada objek manusia hanya mengambil sebagian anggota
tubuh dimulai dari lutut hingga atas kepala.Medium Long Shot berfungsi mempertegas
aktifitas objek dalam kehidupan sehari-hari dan biasanya digunakan dalam
menyampaikan interaksi pada aktifitas objek.

4. Medium Shot

Medium Shot atau disebut juga Mid Shot, hanya mengambil beberapa bagian objek
secara lebih rinci. Pada objek manusia akan mengambil sebatas pinggang hingga atas
kepala.Medium Shot berfungsi dalam menampilkan detail bagian tubuh lebih jelas
dibandingkan dengan menampilkan seluruh badan. Diambil dengan bidikan kamera jarak
menengah dengan sedikit area disekitar objek.
5. Close Up
Close Up adalah teknik shot menampilkan gambar lebih dekat pada objek manusia
sebatas bahu hingga atas kepala. Teknik ini befungsi dalam menampilkan identifikasi
karater atau expresi wajah seseorang.

4
6. Big Close Up

Big Close Up hanya mengambil bagian wajah secara lebih terperinci pada objek
manusia tanpa menghiraukan bagian wajah sedikit terpotong frame. Agar ekspresi wajah
dapat ter-ekspos lebih dekat untuk ditampilkan.Cakupan area Big Close Up lebih sempit
dari Close Up guna menghasilkan efek lebih dramatis. Dengan bidikan kamera jarak
dekat yang mampu memperlihatkan kerutan wajah secara lebih detail.
7. Extreme Close Up

Teknik yang terakhir adalah extreme close up, yaitu hanya mengambil gambar secara
lebih terpusat pada satu bagian tertentu saja secara lebih detail.Ini adalah teknik dengan
bidikan sudut kamera jarak dekat atau bahkan dikatakan sangat dekat. Cakupan area
frame hanya berfokus pada bagian tertentu, misalnya kelopak mata.Memotret dengan
extreme close up biasanya menggunakan lensa mikro guna mendapatkan efek dramatis
yang lebih mendalam.Tips jika Anda ingin memotret menggunakan teknik ini maka Anda
disarankan memakai lensa makro, agar menghasilkan foto dengan detail objek lebih
tajam.
5
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan Fotografi

seperti yang kita kenal sekarang adalah hasil dari penemuan. Yang pertamadalam
bidang ilmu alam menghasilkan kamera, yang kedua dalam bidang
kimiamenghasilkan film. Asal mulanya kedua penemuan itu tidak ada hubungannya satu
samalain dan sebelum masing – masing sampai kepada kesempurnaannya seperti yang
telah kitakenal sekarang serta melahirkan penemuan baru yaitu fotografi, telah
panjang yangditempuh baik oleh kamera maupun oleh film.Untuk mendalami bidang
fotografi, siapa pun harus punya pengetahuan dasar yangbaik tentang cahaya (light). Hal
ini penting karena cahaya memegang kunci utama dalampenentuan eksposur yang diatur
oleh shutter dan aperture pada kamera. Setelah memahamitentang cahaya, tahap
selanjutnya adalah mengerti tentang pencahayaan (lighting) sehinggamampu
menghasilkan foto yang lebih baik dalam berbagai kondisi pemotretan.
6

DAFTAR PUSTAKA

- https://kinibisa.com/artikel/detail/fotografi
- sinematografi/subdetai/photography-skills/read/macam-macam-angle-fotografi
7

Anda mungkin juga menyukai