Anda di halaman 1dari 3

KETAUHIDAN DALAM PENDIDIKAN

Nama : Anggita Lailya Ayu Cahyani

Nim : 221520100017

Asal Komisariat: IMM AVICENNA

1. Pendahulian
a. Uraian

Kata tauhud memiliki arti menjadikan sesuatu menjadi satu, menurut pengertian tersebut
tauhid bisa di artikan mempercayai dan meyakini bahwa Allah hanya satu / esa dan tidak ada
duanya. Sedangkan tauhid sendiri merupakan dasar dari agama islam. Oleh karena itu
mempelajari tauhid merupakan suatu kewajiban dan suatu keharusan untuk di pelajari.
Dalam pendidikan untuk membentuk suatu kepribadian yang baik itu sendiri harus mengikut
sertakan pendidikan ketauhidan di dalamnya.

b. Tesis

Adapun tujuan di sertakannya ketauhidan dalam suatu pendidikan ialah untuk


membentuk sebuah karakter, kepribadian, kemandirian, serta ketrampilan sosial dalam di
seseorang. Empat tujuan pembentukan karakter tersebut dalam sebuah pendidikan sendiri
merupakan dari bagian internal dari orientasi pendidikan dalam islam dan untuk membentuk
seseorang yang berperilaku jujur, baik dan bertanggung jawab, menghormati dan menghargai
orang lain. Selain itu juga untuk membentuk sikap adil, pekerja keras, tidak diskriminatif, dan
berbagai karakter unggul lailnya.

2. Pembahasan
a. Pendidikan tauhid

Pendidikan tauhid merupakan upayah untuk mengembangkan fitrah seorang mahusia agar
beriman dan mengesakan Allah, pendidikan tauhid sendiri dilakukan dengan tujuan dan
dalam rangka menghilangkan segala hal yang berpengaruh buruk atau negative dan
menimbulkan hal-halyang berpengaruh baik atau positif yang menjadikan dan menimbulkan
keseimbangan dalam berbagai hal yang berpengaruh.
b. Dasar dan tujuan pendidikan tauhid

Dasar dari pendidikan tauhid ialah berasar dari Al-quran dan Hadis. Dalam Al-quran
disebutkan salh satunya pada surah Al lukman ayar 13, di sana di terangkan bahwa sannya
lukman mengajari anaknya tentang pendidikan ketauhidan

“dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, pada waktu ia memberikan
pelajaran kepadanya: Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah,
sesungguhnya mempersekutukan Allah adalah benar benar kezaliman yang besar”.
QS Luqman: 13

Terlihat pada ayat di atas bahwa sannya lukman mengajarkan anaknya tentang ketauhidan
ketauhidan dalam ayat diatas di jelaskan dengan bentuk tidak mempersekutukan Allah.

Sedangkan di hadis-hadis yang telah banyak di riwayatkan oleh para ulamak juga
menjelaskan tentang pendidikan ketauhidan, yang salah satunya adalah hadis jibril yang di
riwayatkan oleh imam muslim, dan adapu hadis yang di riwayatkan oleh Abu huurairah dan
di keluarkan oleh imam Bukhari.

Tujuan dari pendidikan tauhid sedari dini ialah untuk membantu anak untuk
membangun akidah sebagai kunci utama anak tersebut menjalani kehidupan yang luhur.
Dalam sebuah buku yang di tulis oleh Zainudin dengan judul “ ilmu tauhid lengkap “ tujuan
dari pendidikan ketauhidan ialah manusia terhundar dari ajaran sesat, manusia juga terhindar
dari faham yang hanya berbatas ke bendaan saja seperti kapitalisme dan materialisme, dan
jika tauhid tertanam dalam hati seseorang maka orang tersebut akan mendapat ketenangan
batin dan keselamatan dunia akhirat.

c. Nilai-nilai pendidikan tauhid

Nilai-nilai dari pendidikan tauhid menurut pemahaman imam Ahmad bin Habal di
Kelompok kan menjadi tiga jenis yaitu; nilai-nilai seorang muslim dalam hubungan dengan
Allah, dengan diri sendii dan juga dengan sesama makhluk Allah.

- Nilai tauhid dalam hubungan kepada allah dibagi menjadi tiga yaitu, Tauhid
rububiyyah yang memiliki arti bahwa Allah adalah satu satunya tuhan yang mengatur
segala sesuatu di alam semesta, Tauhid uluhuyah yang memiliki arti bahwa allah satu
satunya yang berhak di di sembah dan tiada sekutu baginya, tang terakhir ialah Tauhid
Asma’ wa sifat yang berarti bahwa nama-nama yang ditetapkan kepada allah sesuai
denganya dan dan menolak sifat yang di nafi’kan bagi Allah
- Nilai hubungan tauhit terhadap diri sendiri di bagi menjadi dua yaitu; Akidah ialah
allah menciptakan manusia di atas akidah yang satu, tauhid, dan yang kedua dalah
ibadah yaitu merendah kan diri kepada Allah dangan rasa tunduk yang di sertai
dengan kecintaan kepada Allah
- Nilai pendidikan tauhid terhadap sesama manusia di bagi menjadi dua yaitu; dakwah
tauhid , nabi memulai dakwahnya dengan mengajak umat kepada tauhid untuk
percaya kepada Allah. Kedua ialah Ihsan kepada manusia, yaitu berbuat kebaikan
kepada orang lain dengat iklas da tan pa mengharapkan imblan hanya mengharapkan
ridhao dari Allah.
3. Kesimpulan

Dapat disimpulkan bahwasannyan pendidikan tauhid merupakan pendidikan yang


bertujuan untuk penanaman keesaan Allah dan nilai-nilai keagaman. Dilakukannya pen
didikan ini sangat penting bagi manusia kususnya umat muslim sejak dini untuk membangun
peribadi yang memiliki berbagai karakter unggul keepannya.

4. Daftar Pustaka

imron, a. (2021). NILAI-NILAI PENDIDIKAN TAUHID IMAM AHMAD BIN HAMBAL.


Jurnal Pendidikan Agama Islam, 9:1, 70-102.

Khirzani, N., Effendi, D. I., & Mujib, A. (2019). Bimbingan Agama dalam Meningkatkan
Pemahaman Ketauhidan Remaja. Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan
Psikoterapi Islam, 7; 1 331-350.

Anda mungkin juga menyukai