Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

PERMENKES TENTANG
PELAYANAN KESEHATAN

Mata Kuliah: Komunitas

Disusun oleh:

Gina Daniah (1031201021)

Inayah Nur Oktaviana


(1031201011)

Lora Cindy Selfira

PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN


FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS M.H THAMRIN
JAKARTA
2022
KATA PENGANTAR

Segala puji kami panjatkan kepada Allah SWT. Tuhan pencipta alam semesta
yang menjadikan bumi dan isinya dengan begitu sempurna. Tuhan yang menjadikan
setiap apa yang ada dibumi sebagai penjelajahan bagi kaum yang berfikir. Shalawat
dan salam kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad Saw, keluarga, sahabat dan
orang-orang yang berpegang teguh terhadap tali agama Allah SWT, yang
menjalankan perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.
Alhamdulillah penyusunan makalah ini dapat terselesaikan berkat bantuan
dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapakan banyak terimakasih.
Kami menyadari bahwa dalam makalah ini masih banyak terdapat
kekurangan, sehingga dengan segala kerendahan hati kami mengharapakan saran dan
kritik yang bersifat membangun demi lebih baiknya kinerja kami yang akan
mendatang. Semoga makalah ini dapat memberikan tambahan ilmu pengetahuan dan
informasi yang bermanfaat bagi semua pihak.

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................... I
DAFTAR ISI ......................................................................................................... II
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .......................................................................................... 1
B. Tujuan ....................................................................................................... 3
C. Manfaat ..................................................................................................... 3
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Pelayanan Kesehatan .............................................................. 4
B. Tujuan Pelayanan Kesehatan .................................................................... 5
C. Bentuk Pelayanan Kesehatan ................................................................... 6
D. Perbedaan Pelayanan Kes. dokter dan pelayanan kes. Masyarakat………6
E. Syarat pokok pelayanan Kesehatan ......................................................... 8
F. Sistem Rujukan ........................................................................................ 8
G. Puskesmas………………………………………………………………..9
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ............................................................................................. 11
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 12

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Sistem kesehatan di Indonesia tidak terlepas dari pembangunan


kesehatan. Intinya sistem kesehatan merupakan seluruh aktifitas yang
mempunyai tujuan utama untuk mempromosikan, mengembalikan dan
memelihara kesehatan. Sistem kesehatan memberi manfaat kepada mayarakat
dengan distribusi yang adil. Sistem kesehatan tidak hanya menilai dan berfokus
pada “tingkat manfaat” yang diberikan, tetapi juga bagaimana manfaat itu
didistribusikan.
Secara teori, sebuah negara dibentuk oleh masyarakat di suatu wilayah
yang tidak lain bertujuan untuk memenuhi kebutuhan hidup bersama setiap
anggotanya dalam koridor kebersamaan. Dalam angan setiap anggota
masyarakat, negara akan melaksanakan fungsinya menyediakan kebutuhan hidup
yang berkaitan dengan hidup berdampingan dengan orang lain di sekelilingnya.
Di kehidupan sehari-hari, kebutuhan bersama itu sering kita artikan sebagai
“kebutuhan publik”. Salahsatu contoh kebutuhan publik yang mendasar adalah
kesehatan. Kesehatan adalah pelayanan publik yang bersifat mutlak dan erat
kaitannya dengan kesejahteraan masyarakat. Untuk semua pelayanan yang
bersifat mutlak, negara dan aparaturnya berkewajiban untuk menyediakan
layanan yang bermutu dan mudah didapatkan setiap saat.
Salah satu wujud nyata penyediaan layanan publik di bidang kesehatan
adalah adanya Puskesmas. Tujuan utama dari adanya Puskesmas adalah
menyediakan layanan kesehatan yang bermutu namun dengan biaya yanng
relatif terjangkau untuk masyarakat, terutama masyarakat dengan kelas ekonomi
menengah ke bawah.

1
Pelayanan di bidang kesehatan merupakan salah satu bentuk pelayanan
yang paling banyak dibutuhkan oleh masyarakat. Salah satu sarana pelayanan
kesehatan yang mempunyai peran sangat penting lainnya dalam memberikan
pelayanan kesehatan kepada masyarakat adalah rumah sakit. Rumah sakit
sebagai suatu lembaga sosial yang memberikan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat, memiliki sifat sebagai suatu lembaga yang tidak ditujukan untuk
mencari keuntungan atau non profit organization. Walaupun demikian kita dapat
menutup mata bahwa dibutuhkan sistem informasi di dalam rumah sakit.
Rumah sakit merupakan lembaga dalam mata rantai Sistem Kesehatan
Nasional dan mengemban tugas untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada
seluruh masyarakat, karena pembangunan dan penyelenggaraan kesehatan di
rumah sakit perlu diarahkan pada tujuan nasional dibidang kesehatan.Tidak
mengherankan apabila bidang kesehatan perlu untuk selalu dibenahi agar bisa
memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik untuk masyarakat. Pelayanan
kesehatan yang dimaksud tentunya adalah pelayanan yang cepat, tepat, murah
dan ramah. Mengingat bahwa sebuah negara akan bisa menjalankan
pembangunan dengan baik apabila didukung oleh masyarakat yang sehat secara
jasmani dan rohani. Untuk mempertahankan pelanggan, pihak rumah sakit
dituntut selalu menjaga kepercayaan konsumen secara cermat dengan
memperhatikan kebutuhan konsumen sebagai upaya untuk memenuhi keinginan
dan harapan atas pelayanan yang diberikan. Konsumen rumah sakit dalam hal ini
pasien yang mengharapkan pelayanan di rumah sakit, bukan saja mengharapkan
pelayanan medis dan keperawatan tetapi juga mengharapkan kenyamanan,
akomodasi yang baik dan hubungan harmonis antara staf rumah sakit dan pasien,
dengan demikian perlu adanya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di
rumah sakit.
Selain itu, tercantumnya pelayanan kesehatan sebagai hak masyarakat
dalam konstituisi, menempatkan status sehat dan pelayanan kesehatan merupakan
hak masyarakat. Fenomena demikian merupakan keberhasilan pemerintah selama

2
ini dalam kebijakan politik di bidang kesehatan (heath politics), yang menuntut
pemerintah maupun masyarakat untuk melakukan upaya kesehatan secara
tersusun, menyeluruh dan merata.
Oleh sebab itu, dalam makalah ini kami akan membahas mengenai
“Pelayanan Kesehatan”

B. Rumusan masalah
1. Mahasiswa dapat mengetahui tentang pengertian pelayanan kesehatan.
2. Mahasiswa dapat mengetahui tentang tujuan pelayanan kesehatan
3. Mahasiswa dapat mengetahui tentang bentuk pelayanan kesehatan.
4. Mahasiswa dapat mengetahui tentang perbedaan pelayanan kesehatan
3. Mahasiswa dapat mengetahui tentang syarat pokok pelayanan kesehatan.
5. Mahasiswa dapat mengetahui tentang sistem rujukan pelayanan kesehatan.
6. Mahasiswa dapat mengetahui tentang puskesmas

C. Manfaat
1. Untuk mengetahui tentang pengertian pelayanan kesehatan.
2. Untuk mengetahui tentang tujuan pelayanan kesehatan.
2.    Untuk mengetahui tentang bentuk pelayanan kesehatan.
3.    Untuk mengetahui tentang syarat pokok pelayanan kesehatan.
4.    Untuk mengetahui tentang perbedaan pelayanan kesehatan.
5. Untuk mengetahui tentang sistem rujukan.
6. Untuk mengetahui tentang puskesmas.

3
BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN PELAYANAN KESEHATAN

Menurut Prof. Dr. Soekidjo Notoatmojo Pelayanan kesehatan adalah sub


sistem pelayanan kesehatan yang tujuan utamanya adalah pelayanan preventif
(pencegahan) dan promotif( peningkatan kesehatan ) dengan sasaran masyarakat.

Menurut Levey dan Loomba (1973) Pelayanan Kesehatan Adalah upaya


yang diselenggarakan sendiri/secara bersama-sama dalam suatu organisasi untuk
memelihara dan meningkatkan kesehatan, mencegah, dan mencembuhkan
penyakit serta memulihkan kesehatan peroorangan, keluarga, kelompok, atau
masyarakat.

Jadi pelayanan kesehatan adalah sub sistem pelayanan kesehatan yang


tujuan utamanya adalah promotif (memelihara dan meningkatkan kesehatan),
preventif ( pencegahan), kuratif (penyembuhan), dan rehabilitasi (pemulihan)
kesehatan perorangan, keluarga, kelompok atau masyarakat, lingkungan. Yang
dimagsud sub sistem disini adalah sub sistem dalam pelayanan kesehatan adalah
input , proses, output, dampak, umpan balik. Input adalah sub elemen yang
diperlukan sebagai masukan untuk berfungsinya sistem

Proses adalah suatu kegiatan yang berfungsi untuk mengubah masukan


sehingga mengasilkan sesuatu (keluaran) yang direncanakan. Output adalah hal-
hal yang dihasilkan oleh proses . Dampak adalah akibat yang dihasilkan oleh
keluaran setelah beberapa waktu lamanya. Umpan balik adalah hasil dari proses
yang sekaligus sebagai masukan untuk sistem tersebut. Lingkungan adalah dunia
diluar sistem yang mempengaruhi sistem tersebut.

4
Contoh : Di dalam pelayanan kesehatan Puskesmas, input adalah :
Dokter, perawat, obat-obatan. Prosesnya : kegiatan pelayanan puskesmas,
Outputnya : Pasien sembuh/tidak sembuh, dampaknya : meningkatnya status
kesehatan masyarakat, umpan baliknya,: keluhan-keluhan pasien terhadaf
pelayanan, lingkungannya = masyarakat dan instansi-instansi diluar puskemas
tersebut.

B. Tujuan Pelayanan Kesehatan :


 Promotif (memelihara dan meningkatkan kesehatan)
Hal ini diperlukan misalnya dalam peningkatan gizi, perbaikan sanitasi
lingkungan.
 Preventif (pencegahan terhadap orang yang berisiko terhadap penyakit)
Terdiri dari :
o Preventif primer.
Terdiri dari program pendidikan, seperti imunisasi,penyediaan
nutrisi yang baik, dan kesegaran fisik
o Preventive sekunder
Terdiri dari pengobatan penyakit pada tahap dini untuk
membatasi kecacatan dengan cara mengindari akibat yang timbul dari
perkembangan penyakit tersebut.
o Preventif tersier
Pembuatan diagnose dDitunjukan untuk melaksanakan
tindakan rehabilitasi, pembuatan diagnose dan pengobatan
 Kuratif (penyembuhan penyakit)
 Rehabilitasi (pemulihan)
Usaha pemulihan seseorang untuk mencapai fungsi normal atau mendekati
normal setelah mengalami sakit fisik atau mental , cedera atau
penyalahgunaan.

5
C. Bentuk pelayanan kesehatan berdasarkan tingkatannya
1) Pelayanan kesehatan tingkat pertama (primer)
Diperlukan untuk masyarakat yang sakit ringan dan masyarakat yang sehat
untuk meningkatkan kesehatan mereka atau promosi kesehatan.
Contohnya : Puskesmas,Puskesmas keliling, klinik.
2) Pelayanan kesehatan tingkat kedua ( sekunder)
Diperlukan untuk kelompok masyarakat yang memerlukan perawatan inap,
yang sudah tidak dapat ditangani oleh pelayanan kesehatan primer.
Contoh : Rumah Sakit tipe C dan Rumah Sakit tipe D.
3) Pelayanan kesehatan tingkat ketiga ( tersier)
Diperlukan untuk kelompok masyarakat atau pasien yang sudah tidak dapat
ditangani oleh pelayanan kesehatan sekunder.
Contohnya: Rumah Sakit tipe A dan Rumah sakit tipe B.
D. Perbedaan Jenis Pelayanan Kesehatan
Pelayanan kesehatan dibedakan menjadi 2 yaitu :
a. Pelayanan Kedokteran
Pelayanan Kedokteran Ditandai dengan cara pengorganisasian yang
bersifat sendiri atau secara bersama-sama dalam suatu organisasi, tujuan
utamanya untuk menyembuhkan penyakit dan memulihkan kesehatan, serta
utamanya adalah perseorangan dan keluarga.

b. Pelayanan Kesehatan Masyarakat


Pelayanan Kesehatan Masyarakat Ditandai dengan cera pengorganisasian
yang umunnya secara bersama-sama dalam suatu organisasi, tujuan
utamanya yaitu untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan serta
mencegah penyakit, serta sasaran utamanya adalah kelompok dan
masyarakat

6
Pelayanan Kedokteran

 Tenaga pelaksaannya adalah tenaga para dokter


 Perhatian utamanya adalah penyembuhan penyakit
 Sasaran utamanya adalah perseorangan atau keluarga
 Kurang memperhatikan efisiensi
 Tidak boleh menarik perhatian karena bertentangan dengan etika kedokteran
 Menjalankan fungsi perseorangan dan terikat undang-undang
 Penghasilan diperoleh dari imbal jasa
 Bertanggung jawab hanya kepada penderita
 Tidak dapat memonopoli upaya kesehatan dan bahkan mendapat saingan
 Masalah administrasi sangat sederhana

Pelayanan kesehatan masyarakat

 Tenaga pelaksanaanya terutama ahli kesehatan masyarakat


 Perhatian utamanya pada pencegahan penyakit
 Sasaran utamanya adalah masyarakat secara keseluruhan
 Selalu berupaya mencari cara yang efisien
 Dapat menarik perhatian masyarakat
 Menjalankan fungsi dengan mengorganisir masyarakat dan mendapat
dukungan undang-undang
 Pengasilan berupa gaji dari pemerintah
 Bertanggung jawab kepada seluruh masyarakat
 Dapat memonopoli upaya kesehatan
 Mengadapi berbagai persoalan kepemimpinan

7
E. Syarat pokok pelayanan kesehatan
1. Tersedia dan berkesinambungan
Pelayanan kesehatan tersebut harus tersedia dimasyarakat serta bersifat
berkesinambungan artinya semua pelayanan kesehatan yang dibutuhkan
masyarakat tidak sulit ditemukan
2. Dapat diterima dan wajar
Artinya pelayanan kesehatan tidak bertentangan dengan keyakinan dan
kepercayaan masyarakat.
3. Mudah dicapai
Dipandang sudut lokasi untuk dapat mewujudkan pelayanan kesehatan yang
baik pengaturan distribusi sarana kesehatan menjadi sangat penting
4. Mudah dijangkau
Dari sudut biaya untuk mewujudkan keadaan yang harus dapat diupayakan
biaya pelayanan kesehatan sesuai dengan kemampuan ekonomi masyarakat.
5. Bermutu
Menunjuk pada tingkat kesempurnaan pelayanan kesehatan yang
diselenggarakan yang disatu pihak dapat memuaskan para pemakai jasa
pelayanan dan dipihak lain tata cara penyelenggaraanya sesuai dengan kode
etik serta standart yang telah ditetapkan.
F. SISTEM RUJUKAN

Menurut SK Menteri Kesehatan RI No 32 tahun 1972 sistem rujukan


adalah suatu sistem penyelenggaraan pelayanan kesehatan yang melaksanakan
pelimpahan tanggung jawab timbal balik terhadap satu kasus masalah kesehatan
secara vertikal dalam arti dari unit yang berkemampuan kurang kepada unit yang
lebih mampu atau secara horizontal dalam arti antar unit-unit yang setingkat
kemampuanya.
Sistem Kesehatan Nasional membedakannya menjadi dua macam yaitu:

1. Rujukan Kesehatan

8
Upaya pelayanan kesehatan dalam pencegahan penyakit dan peningkatan
derajat kesehatan. Rujukan ini dibedakan menjadi tiga yaitu :

 Rujukan teknologi
 Rujukan sarana
 Rujukan Operasional

2. Rujukan Medik
Upaya pelayanan kedokteran dalam penyembuhan penyakit serta pemulihan
kesehatan. Rujukan medic terdiri dari penderita, pengetahuan, dan bahan
laboratorium.

G. PUSKESMAS

Puskesmas adalah suatu unit pelaksana fungsional yang berfungsi sebagai


pusat pembangunan kesehatan, pusat pembinaan peran serta masyarakat dalam
bidang kesehatan serta pusat pelayanan kesehatan tingkat pertama yang
menyelenggarakan kegiatannya secara menyeluruh terpadu dan
berkesinambungan pada suatu masyarakat yang bertempat tinggal dalam suatu
wilayah tertentu.

Adapun kegiatan Puskesmas yaitu :


1. Usaha pelayanan rawat jalan
2. Usaha kesejahtraan ibu dan anak
3. Usaha keluarga berencana
4. Usaha kesehatan gigi
5. Usaha kesehatan gizi
6. Usaha kesehatan sekolah
7. Usaha kesehatan lingkungan

9
8. Usaha kesehatan jiwa
9. Usaha pendidikan kesehatan
10. Usaha perwatan kesehatan masyarakat
11. Usaha npemberantasan dan pencegahan penyakit menular
12. Usaha kesehatan olah raga
13. Usaha kesehatan lanjut usia
14. Usaha kesehatan mata
15. Usaha kesehatan kerja
16. Usaha pencatatan dan pelaporan
17. Usaha laboratorium kesehatan masyarakat

10
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Pelayanan kesehatan adalah sub sistem pelayanan kesehatan yang tujuan
utamanya adalah promotif (memelihara dan meningkatkan kesehatan),
preventif (pencegahan),kuratif (penyembuhan), dan rehabilitasi (pemulihan)
kesehatan perorangan, keluarga, kelompok atau masyarakat, lingkungan.
2. Jenis pelayanan kesehatan adalah pelayanan kedokteran dan pelayanan
kesehatan masyarakat.
3. Syarat pokok pelayanan kesehatan adalah tersedia dan
berkesinambungan,dapat diterima dan wajar,mudah dicapai,mudah
dijangkau,dan bermutu.
4. Sistem rujukan adalah suatu sistem penyelenggaraan pelayanan yang
melaksanakan pelimpahan wewenang atau tanggung jawab timbal balik,
terhadap suatu kasus penyakit atau masalah kesehatan, secara vertikal dalam
arti dari unit yang terkecil atau berkemampuan kurang kepada unit yang lebih
mampu atau secara horisontal atau secara horizontal dalam arti antar unit-unit
yang setingkat kemampuannya.

11
DAFTAR PUSTAKA

http://aamaulana96.blogspot.com/2013/03/sistem-pelayanan-kesehatan.html

http://www.konsultankolesterol.com/pelayanan-kesehatan/

http://peterpaper.blogspot.com/2010/04/pelayanan-kesehatan-1.html

12

Anda mungkin juga menyukai