Anda di halaman 1dari 12

LEMBAR KERJA PRAKTIKUM

BIOLOGI
JARINGAN TUMBUHAN

NAMA : RIRIS AMELIA PUTRI


NIM : 225100100111021
JURUSAN : ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN
KELAS :A
KELOMPOK : A1
ASISTEN : ABIDZAR

Pas foto 3 x 4

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN


UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2022
Nama Riris Amelia Putri
NIM 225100100111021
Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan
Kelas A
Kelompok A1

4 PENGAMATAN JARINGAN TANAMAN


PRE-LAB (sitasi)
1. Apa yang dimaksud dengan sel eukariotik?
Sel makhluk memiliki sel yang merupakan struktur terkecil. Berdasarkan
membran inti sel dibedakan menjadi 2 yaitu sel prokariot dan sel eukariot. Sel
prokariot merupakan sel yang tidak memiliki membran inti sel dan terbtas untuk
makhluk hidup uniseluler, contohnya pada bakteri. Sedangkan sel eukariot adalah sel
yang memiliki membran inti sel. Membran inti sel pada eukariot berfungsi untuk
melindungi inti sel agar tidak bercampur dengan organel-organel lain pada suatu sel
(Subagiartha M., 2018). Sedangkan yang dimaksud organel sel yang dimasksud
adalah komponen internal membran sel yang berada di sel dengan sitoplasma yaitu
nukleus, mitokkndria, vakuola, retikulum indoplasma dll. Sehingga suatu sel
eukariotik dikatakan berbeda dengan sel prokariotik dilihat dari jumlah membran.
Eukariotik memiliki dua membran yaitu membran inti sel dan membran sel. Sel
eukariot antara hewan dan tumbuhan berbeda. Yang membedakan adalah adanya
dinding sel pada sel tumbuhan dan tidak ditemukan pada sel hewan. Selain itu sel
tumbuhan juga memiliki vakuola sentral serta kloroplas yang merupakan organel
penting dalam peristiwa fotosintesis (Cui Y., et al, 2018).

2. Sebutkan dan jelaskan jenis jaringan pada tanaman (minimal 3)!


Jaringan terdiri atas sel yang merupakan struktur paling kecil pada makhluk
hidup. Jaringan sendiri memiliki jenis yang berbeda-beda tergantung dari fungsi,
umur, dan keberadaannya pada makhluk hidup. Berdasarkan umur jaringan pada
tumbuhan dibedakan menjadi dua yaitu jaringan meristem dan jaringan dewasa
(Subagiartha M., 2018). Jaringan meristem merupakan jaringan muda pada tumbuhan
yang berfungsi untuk mempercepat pertumbuhan. Berdasarkan letak jaringan
meristem dibedakan menjadi tiga :
1. Meristem Apikal, yaitu meristem yang banyak berada pada ujung akar dan pucuk
tanaman. Meristem apikal menyebabkan kambium tumbuh ke arah xylem sehingga
tanaman mengalami pemanjangan.
2. Meristem Interkalar, yaitu jaringan meristem yang kebanyakan berada pada
batang. Pada meristem interkalar arah pertumbuhan kambium ini menuju ke luar
floem sehingga menyebabkan tumbuhan mengalami penambahan ukuran.
3. Meristem Vaskuller, yaitu meristem yang menyebabkan akar suatu tanaman
mengalami pertambahan ukuran panjang dan lebar (Krishnamurthy K., et al. 2015)

Praktikum Biologi 2022-2023


Nama Riris Amelia Putri
NIM 225100100111021
Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan
Kelas A
Kelompok A1

Jaringan Dewasa merupakan jaringan meristem yang telah mengalami mature


atau telah mengalami pendewasaan sehingga kambium pada tanaman sudah terbentuk
sempurna. Sedangkan untuk jenis-jenis jaringan dewasa ini dibagi menjadi 4 yaitu :
1. Jaringan Epidermis
Jaringan epidermis merupakan jaringan yang berfungsi sebagai pelindung pada
tumbuhan. Bentuk-bentuk dari jaringan epidermis adalah stomata pada daun, trikoma
pada batang dan akar, buliform, vilamen dll. Lapisan jaringan epidermis ada
endodermis dan peridermis. Pada beberapa tumbuhan jaringan epidermis dilengkapi
dengan lapisan lilin dan kutikula. Menurut hasil studi Riglet L., Gatti S., dan Moyroud
E. (2021) lapisan lilin pada epidermis tumbihan tersusun atas asam amino rantai C20
hingga C34, terpenoid, sterol dan flavonoid.
2.Jaringan Dasar (Parenkim)
Jaringan dasar pada tumbuhan dibedakan berdasarkan tempat hidup tumbuhan
tersebut ada asimilasi klorenkim untuk tumbuhan hijau, aerenkim untuk tumbuhan
air yang mengapung di air, penimbun contohnya pada umbi, tebu. Selain itu ada juga
parenkim yang berfungsi sebagai penutup luka (felogen), penyimpan air contohnya
pada tanaman lidah buaya.
3.Jaringan Penguat
Jaringan penguat pada tumbuhan berarti jaringan ini yang memperkokoh atau
membentuk struktur pada bagian tumbuhan. Jaringan penguat sendiri ada dua yaitu
jaringan kolenkim yang terdiri atas
- Angular penebalan pada sudut daun atau tangkai.
- Lamelar penebalan pada dinding sel tanaman.
- Annular penebalan dinding sel secara merata.
- Lakunar penebalan ruanng antar sel.
Jaringan penguat kedua adalah jaringan sklerenkim yaitu berupa jaringan
serabut sklerenkim dan sel batu pada tumbuhan.
4. Jaringan Pengangkut
Tumbuhan memerlukan jaringan pengangkut untuk bisa menyebarkan seluruh hasil
fotosintesis ke bagain tubuh. Jika pada hewan terdapat darah maka pada tumbuhan
memiliki jaringan pengangkut berupa floem dan xylem yang menyebarkan
cadangan makanan menyeluruh. Selain floem dan xylem, tumbuhan memiliki
jaringan pengangkut air berupa ekstravaskuler (plasmodemata dan ruang anatar
dinding sel) serta intravaskuler. Jaringan pengangkut air ini dipengaruhi oleh daya
tekan akar, kapilaritas xylem dan daya isap daun sehingga air dapat beredar dari
akar ke seluruh bagian tubuh tumbuhan. Namun menurut hasil studi Zamhar K. Dan
Dewi N. (2015) menyebutkan bahwa air yang diserap oleh akar tanaman kangkung
yang mengandung Cd hanya akan diserap hingga batang saja dan tidak sampai
menuju daun karena terhalang oleh pitakaspari pada akar

Praktikum Biologi 2022-2023


Nama Riris Amelia Putri
NIM 225100100111021
Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan
Kelas A
Kelompok A1

3. Berilah tanda (v) untuk setiap komponen yang dimiliki oleh sel tanaman
Menurut hasil studi yang dilakukan oleh Subagiartha M. (2018), pada sel tumbuhan
terdapat komponen organel sebagai berikut :
Komponen Sel Tanaman
Dinding sel v
Plasma membran v
Nukleus v
Nukleolus v
Ribosom v
Endoplasmic retikulum v
Aparatus golgi v
Lisosom
Mitokondria v
kloroplas v
Peroxisomes v
Sistokeleton v
sentriol

4. Jelaskan prinsip pengujian atau pengamatan jaringan tanaman!

Prinsip pengamatan jaringa tumbuhan dilakukan untuk mengidentifikasi jaringan


tumbuhan yang membentuk suatu organ tanaman. Jaringan pada satu potongan
tumbuhan dapat terdiri dari banyak jaringan. Misalnya apabila dilakukan
pengamatan potongan melintang pada suatu batang tanaman maka akan dapat
dilihat jaringan pengangkut, penguat dan struktur-struktur lainnya yang membentuk
jaringan tersebut. Apabila suatu sel membentuk jaringan dan beberapa jaringan
lainnya yang memiliki fungsi berbeda maka akan membuat suatu kesatuan dalam
bentuk, susunan dan fungsi yang membentuk organ tumbuhan (Zamhar K. Dan
Dewi N, 2015)

Tanggal Nilai Paraf


Asisten

Praktikum Biologi 2022-2023


Nama Riris Amelia Putri
NIM 225100100111021
Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan
Kelas A
Kelompok A1

DIAGRAM ALIR

Preparat jaringan tumbuhan


Diletakkan pada meja preparat

Diatur hingga tepat pada lingkaran

Ditentukan perbesaran lensa yang digunakan

Diamati objek yang terlihat

Digambar

Hasil

Praktikum Biologi 2022-2023


Nama Riris Amelia Putri
NIM 225100100111021
Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan
Kelas A
Kelompok A1

LAPORAN PRAKTIKUM
Praktikum 4.Pengamatan Jaringan Tanaman

1. Gambarkan hasil pengamatan preparat sel Tumbuhan dan beri keterangan bagian-
bagiannya secara lengkap
1) Sel parenkim pada tangkai daun kana Keterangan:
Parenkim Parenkim pada tangkai
daun kana memiliki sel
parenkim yang tersebat
di tepian. Struktur nya
yang berwarna hijua
menyimpan kloroplas.
Kloroplas digunakan
untuk fotosintesis pada
daun kana. Batang daun
Kloroplas kana tersusun secara
gabus dengan rongga
yang besar untuk
Inti sel respirasi (Chaffey N.,
2018).

2) Sel kolenkim dan penebalan dindingnya pada tangkai Keterangan:


daun seledri
Struktur yang terbentuk
Dinding pada sayatan melintang
sel tangkai daun seledri
adalah sel berbentuk
hexagonal. Struktur ini
merupakan sel kolenkim
yang menjadi penguat
jaringan pada batang
tanaman selendri
(Chaffey N., 2018).
Batang tanaman
selendri merupakan
salah satu tanaman
Kolenkim
Inti sel dengan jaringan
pengankut tanpa
kambium.

Praktikum Biologi 2022-2023


Nama Riris Amelia Putri
NIM 225100100111021
Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan
Kelas A
Kelompok A1

3) Sel Sklerenkim pada tangkai waru Keterangan:

Hasil gambar dari


Dinding sayatan melintang pada
sel batang tanaman waru
menunjukkan adanya
sel sklerenkim yang
Parenkim
menyebar di seluruh
gabus
tangkai tanaman waru.
Dinding sel jaringan
sklerenkim sangat
terlihat.

Sklerenkim
mm

2. Jelaskan perbedaan sel parenkim, sklerenkim dan kolenkim pada tanaman hasil
pengamatan! (min. 2 sitasi)

Sel Parenkim merupakan jaringan dasar yang menjadi jaringan utama untuk
pembentukan semua organ tumbuhan seperti empulur, korteks pada akar dan
batang, endosperm biji-bijan dan juga terdapat pada floem dan xylem. Parenkim
merupakan sel hidup, dinding tipis yang memiliki fungsi bermacam-macam
tergantung kedudukan dan letaknnya pada tanaman (Kurni,W. 2020). Sedangkan
jenis-jenis jaringan parenkim sangat beragam diantaranya:
- Parenkim berdasarkan bentuknya :
a.Parenkim berbentuk prisma memanjang contohnya palisade dan mesofil.
b.Parenkim bintang contohnya pada batang padi.
c.Parenkim isodiametris dengan rongga udara yang besar contohnya teratai
d.Parenkim berlekuk kerah seperti lipatan contohnya batang tanaman pinus.
- Parenkim berdasarkan fungsinya :
a. Parenkim asimilasi
Fungsinya sebagai jaringan yang berperan dalam fotosintesis dan memiliki lebih
banyak kloroplas.
b. Parenkim penimbun

Praktikum Biologi 2022-2023


Nama Riris Amelia Putri
NIM 225100100111021
Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan
Kelas A
Kelompok A1

Fungsinya untuk menyimpan cadangan makanan berupa gula, minyak dan protein.
Parenkim ini banyak ditemukan pada biji, buah, akar dan batang pada beberapa
tanaman.
c. Parenkim air
Parenkim air banyak terdapat pada tumbuhan yang hidup di tempat minim air,
sehingga sel parenkim air akan menyimpan jumlah air sebagai bentuk adaptasi.
d. Parenkim udara
Jaringan parenkim udara menyimpan banyak ruang antar sel yang berisi udara
sehingga memungkinkan tanaman akan mengapung apabila terdapat di air.
e. Parenkim pengangkut
Parenkim pengangkut merupakan jaringan yang membantu mendistribusikan hasil
fotosintesis maupun zat hara mineral dari tanah menuju daun untuk di proses
(Martin L.B., and Jocelyn K.C. 2014).

Sel Sklerenkim merupakan jaringan penguat yang terdapat pada tumbuhan dewasa.
Jaringan ini sendiri terdiri atas sel-sel mati yang tidak mengalami differensiasi dan
memiliki lapisan lignin pada batang yang keras. Lignin inilah yang mengalami
penebalan primer dan sekunder. Selain sebagai jaringan penguat, sklerenkim juga
merupakan jaringan yang melindungi bagian lain pada tumbuhan contohnya batok
pada kelapa, dan kulit pada kacang (Chaffey N., 2018). Berdasarkan bentuknya,
jaringan sklerenkim dibagi menjadi dua yaitu :
a. Sklerenkim serabut serat
Jaringan ini berbentuk serabut panjang yang saling tumpang tindih hingga akhirnya
menyatu. Serabut sklerenkim dapat digunakan sebagai bahan serat misalnya
membuat baju dan karung goni.
b. Sklereid
Jaringan sklerenkim yang sudah mati dan berdinding keras. Dapat ditemukan pada
berkas pengangkut, korteks batang, tangkai daun, buah dan biji.

Sel Kolenkim merupakan jaringan yang merupakan jaringan penyokong namun


berbeda dengan sklerenkim. Apabila jaringan sklerenkim memiliki lignin maka
pada kolenkim tidak ditemukan lignin tetapi mengandung selulosa, pektin dan
hemiselulosa. Fungsinya sebagai penguat organ tumbuhan yang masih mengalami
perkembangan dan pertumbuhan. Jaringan kolenkim dibagi menjadi
- Berdasarkan letak dan bentuk menebalan:
a.Koenkim Angular
Jaringan kolenkim yang mengalami penebalan pada bagian sudutnya. Contohnya
pada daun tanaman seledri.
b. Kolenkim Lamellar

Praktikum Biologi 2022-2023


Nama Riris Amelia Putri
NIM 225100100111021
Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan
Kelas A
Kelompok A1

Merupakan jaringan kolenkim yang mengalami penebalan hanya ketika mereka


mengalami sejajar di permukaan struktur. Contohnya dapat ditemukan pada lapisan
laur tanaman.
c. Kolenkim Annular
Jaringan yang ditandai dengan dinding sel yang menebal secara merata, hanya dapat
dijumpai pada wortel.
d. Kolenkim Lacunar
Lakunar memiliki banyak ruang diantara sel. Kolenkim lakunar banyak ditemukan
pada daun tanaman air.

3. Faktor apa saja yang mempengaruhi penebalan sel kolenkim? Jelaskan mengapa
demikian!

Faktor yang memperngaruhi penebalan sel kolenkim diantaranya adalah jumlah air.
Apabila suatu wilayah memiliki jumlah air yang tidak mencukupi dalam memenuhu
kebutuhan air tanaman maka dapat membuat tumbuhan akan mengalami
keterlambatan pertumbuhan. Selain itu kadar mineral dan unsur hara dalam suatu
tanah membuat kutikula akar menyerap banyak unsur hara. Wilayah dengan tanah
mengandung sulfur banyak seperti di lereng pegunungan memungk inkan tumbuhan
tumbuh lebih baik dari pada tanah dekat dengan pantai (Subandi, 2011).
Selain air dan tanah, panas matahari dan suhu juga berpengaruh terhadap kolenkim
tanaman. Jenis tanaman yang hidup pada daerah subtopis memiliki kolenkim
dengan struktur lebih rapat dibandingkan dengan tumbuhan tropis karena adaptasi
tanaman pada pada berbagai musim di subtropis. Namun jika dilihat dari kecukupan
paparan sinar matahari, tumbuhan yang berada di daerah tropis lebih banyak
menerima cahaya matahari.

Praktikum Biologi 2022-2023


Nama Riris Amelia Putri
NIM 225100100111021
Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan
Kelas A
Kelompok A1

KESIMPULAN
Jaringan tumbuhan merupakan kumpulan sel-sel yang terbebentuk untuk melakukan
tugasnya masing- masing hingga pada akhirnya jaringan tersebut membentuk sistem organ.
Suatu jaringan pada tumbuhan memiliki peran dan fungsi yang berbeda-beda dan dalam
hal ini perannya saling berkesinambungan. Apabila suatu jaringan mengalami kerusakana
maka hal tersebut akan turut serta mempengaruhi jaringan yang lainnya. Jaringan pada
tumbuhan dibedakan menjadi dua yaitu jaringan meristem dan jaringan dewasa atau
permanen. Jaringan meristem pada tumbuhan memiliki peran dalam mempercepat
pertumbuhan pada tumbuhan. Jaringan ini banyak ditemukan pada ujung-ujung tanaman
seperti pada ujung akar, ujung batang dan ujung daun. Sedangkan jaringan dewasa
merupakan jaringan yang sudah tidak lagi mengalami pembelahan sel. Jaringan dewasa
dibagi lagi menjadi jaringan parenkim, jaringan penyokong, jaringan penguat dan jaringan
pengangkut. Jaringan dewasa ini banyak ditemukan pada batang dan tangkai daun. Pada
praktikum jaringan tumbuhan menggunakan batang tanaman selendri, batang tanaman
kana dan batang tanaman waru ditemukan jaringan epidermis, jaringan parenkim,
kolenkim dan sklerenkim dimana jaringan tersebut berada pada sayatan melintang
tanaman yang dijadikan sebagai preparat.

Praktikum Biologi 2022-2023


Nama Riris Amelia Putri
NIM 225100100111021
Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan
Kelas A
Kelompok A1

DAFTAR PUSTAKA

Cui,Y., et al. 2018. A Whole-cell electron tomography model of vacuole biogenesis in


Arabidosisi root cells. Journal Nature Plants. 5(1): 95-105 (2018)

Krishnamurthy K., et al. 2015. Meristems and Their Role in Primary and Secondary
Organization of the Plant Body. Book Plant Biology and Plant Biotechnology.
4(1):113-151

Riglet L., Gatti S., dan Moyroud E. 2021. Sculpting the surface: Structural
Patterning of Plant Epidermis. Journal iScience 24: 1-24.

Subagiartha M. 2018. Sel Struktut, Fungsi, dan Regulasi. Jurnal Anesthesiologi dan
Terapi Intensif RSUP SANGLAH. Universitas Udayana.

Zamhar K. Dan Dewi N. 2015. Fitoremediasi Kadmium (Cd) pada Leachate menggunakan
Kangkung Air (Ipomoea aquatica Forsk.). Jurnal MIPA Universitas Negeri
Semarang. 38(1): 14-19

Praktikum Biologi 2022-2023


Nama Riris Amelia Putri
NIM 225100100111021
Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan
Kelas A
Kelompok A1

DAFTAR PUSTAKA TAMBAHAN

Kurni,W. 2020. Pengaruh Media Biomagz Terhadap Hasil Belajar Siswa Konsep
Jaringan Tumbuhan Kelas XI MIPA SMA Negeri 10 Makassar. Skripsi.
Universitas Muhammadiyah Makassar.

Martin L.B., and Jocelyn K.C. 2014. There`s more than one way to skin a fruit:
format function of fruit cuticlues. Journal of Experimental Botany. 16(65):
4639-4651.

Chaffey N. 2018. Plant Cuttings. Journal Annals of Botany. 122(1) : iv-vi.

Subandi M. 2011. Budidaya Tanaman Perkebunan. Indonesia : Gunung Djati Press.


146-148.

Praktikum Biologi 2022-2023

Anda mungkin juga menyukai