MAKALAH

SEJARAH PEMIKIRAN EKONOMI ISLAM

Disusun kelompok 1
Arafi Hadi : 3219193
Sartika Jannah : 3219177
Mutiara Adella : 3219168

Kelas : EI {E}
Dosen Pembimbing
RIKA WIDIANATA

JURUSAN S1 EKONOMI ISLAM

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI BUKIT TINGGI
TA. 2019/2020
 KATA PENGANTAR

Segala puji bagi allah, kita memujinya serta memohon pertolongan dan
ampunannya. Kita berlindung kepada allah dari kejahatan diri dan keburukan amal
kita. Barang siapa diberi petunjuk oleh allah, maka ada yang dapat
menyesatkannya dan barang siapa di sesatkan oleh allah maka tidak ada yang
dapat member petunjuk.

Aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan [yang wajib disembah dan pantas
diminta pertolongan] kecuali allah yang tidak ada sekutu baginya. Aku bersaksi
bahwa Muhammad adalah utusannya.

Ya allah karuniakanlah shalawat dan salam kepada sayyidina Muhammad,

keluarganya, dan para sahabatnya. Serta kepada siapa saja yang istiqamah
mengikuti jejak langkahnya [sunah-sunahnya] hingga hari kiamat.
 DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR………………………………………………………...i

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan

BAB II ASAL USUL PEMIKIRAN EKONOMI ISLAM

A. Pemikiran Ekonomi Dalam Sejarah Kenabian

B. Pengertian Ekonomi Dan Ilmu Ekonomi
C. Ciri-Ciri Utama Ekonomi Islam
D. Pemikiran Ekonomi Pra-Klasik
1. Zaman Yunani Kuno
2. Zaman Romawi
3. Pemikiran Kaum Sekolastik
E. Ekonomi Islam Dan The Great Gup
F. Kegiatan ekonomi bangsa arab sebelum islam
G. Pembangunan system ekonomi
H. Pendirian lembaga baitul mal dan kebijakan fiscal
1. Pendapatan Baitul Mall
2. Pengeluaran Baitul Mall
3. Instrument kebijakan piskal

BAB III PENUTUP…………………………………………………………..

A. Kesimpulan
B. Saran

DAFTAR PUSTAKA
 BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Ilmu Ekonomi Islam sebagai Studi Ilmu Pengetahuan Modren baru
muncul pada tahun 1970-an, tetapi tentang pemikiran tentang ekonomi islam telah
muncul sejak isalam itu diturunkan melalui Nabi Muhammad Saw. Karena
rujukan utama pemikiran konomi islami adalah al qur an dan hadis maka
pemikiran ekonomi ini muncul juga bersamaan dengan diturunkan al qur an dan
masa kehidupan Rasulullah Saw. Pada abad akhir 6M hingga abad 7M. setelah
masa tersebut banyak sarjana muslim yang memberikan kontribusi karya
pemikiran ekonomi. Karya-karya mereka sangat berbobot, yaitu memili dasar
argumentasi religious dan sekaligus Intelektual yang kuat serta kebanyakan
didukung oleh Fakta Empiris pada waktu itu. Banyak diantaranya juga sangat
futuristic dimana pemikir-pemikir barat baru mengkajinya ratusan abad kemudian.
Pemikiran ekonomi dikalangan pemikir Muslim banyak mengisi khasanah
pemikiran ekonomi dunia pada masa dimana barat masih dalam kegelapan atau
(drak age ). Pada masa tersebut dunia islam justru mengalami puncak kejayaan
dalam berbagai bidang.

B. RUMUSAN MASALAH
a. Bagaimana Perekonomian Islam pada masa lampau?
b. Siapa sajakah Tokoh-tokoh sejarah yang berpemikiran Ekonoi islam?

C. TUJUAN MASALAH
a. Untuk mengetahui awal masa pemerintah Islam
b. Untuk mengetahui pemikiran ekonomi pada masa Rasulullah
c. Untuk mengetahui perkembangan Ekonomi dimasa Rasululloh
 BAB II

ASAL USUL PEMIKIRAN EKONOMI ISLAM

A. Pemikiran Ekonomi Dalam Sejarah Kenabian
Pemikiran ekonomi islam dimulai sejak Muhammad dipilih menjadi rasul
beliau mengeluarkan kebijakan – kebijakan yang menyangkut dengan
kemaslahatan ummat selain masalah hukum, politik juga masalah ekonomi atau
perniagaan muammalat. Masalah ekonomi rakyat menjadi perhatian rasululloh
karena pendapata utama pada masa rasululloh.
a. Pendapatan Primer
Pendapatan utama pada masa ini adalah zakat, yang berbeda dengan pajak.
Zakat tidak di perlukan dengan pajak. Zakat merupakan kewajiban agama dan
termasuk pilar islam.
b. Sumber pendapatan skunder
Beberapa pendapat skunder yaitu uang tebusan untuk para tawanan perang.
Harta karun temuan pada masa periode sebelum islam. Harta benda kaum
muslimin yang meninggalkan negerinya. Wakaf harta benda yang di
indikasikan kepada ummat islam pendapatannya di depositokan ke baitul mal.
Nawaib, yaitu pajak yang di bebankan kepada kaum muslimin yang kaya-
borjuis zakat fitrah.
Sedekah seperti korban denda atas kesalahan yang dilakukan oleh kaum
muslimin pada acara keagamaan seperti berburu pada musim haji. Itulah
beberapa usaha untuk memperkembang ekonomi islam yang dilakukan beliau
pada masa itu. Tanpa kita sadari ternyata perkembangan tersebut terus maju
hingga saat ini.

B. PENGERTIAN EKONOMI DAN ILMU EKONOMI

Definisi ilmu ekonomi yang spesifik adalah disiplin ilmu yang
mempelajari bagaimana cara tiap individu atau segolongan masyarakat bertindak
dalam proses produksi, konsumsi dan alokasi barang dan jasa untuk memuaskan
kebutuhan yang tidak terbatas jumlahnya dengan sumber-sumber yang terbatas
adanya.
Profeso samuelson dengan tekun dan cermat mencoba memformulasikan
Sebuah definisi umum tentang ilmu ekonomi yang menurutnya dapat diterima
oleh ahli-ahli ekonomi yg lain. Menurut beliau ekonomi adalahstudi mengenai
cara-cara manusia dan masyarakat menentukan/menjatuhkan pilihannya, atau
tanpa menggunakan uang untuk menggunakan sumber-sumber produktif yang
langka.

C. CIRI-CIRI UTAMA EKONOMI ISLAM

a. Bersifat ketuhanan mengingat dasar-dasar pengaturannya yang tidak
di letakkan oleh manusia akan tetapi di dasarkan pada aturan-aturan
yang ditetapkan oleh allah swt.
b. Ekonomi islam berdimensikan islam aqidah atau keaqidahan,
mengingat ekonomi ini pada dasarnya terbit sebagai ekspresi dari
aqidah islamiah yang di dalamnya akan dimintakan pertanggung
jawaban terhadap aqidah yang di yakininya.
c. Berkarakter ta’abidi, merupakan tata aturan yang berdimensikan
ketuhanan
d. Memiliki target sasaran atau tujuan yang lebih tinggi,ekonomi islam
memiliki sasaran yang lebih jauh yakni merealisasikan kehidupan
kerohanian yang lebih tiggidan pendidikan kejiwaan yg tentram.

D. PEMIKIRAN EKONOMI PRA-KLASIK

Pemikiran ekonomi yang berkembang saat ini telah mengalami suatu
proses yang panjang. Perkembangannya berlangsung beradad adap seiring dengan
munculnya peradaban-peradaban yang ada di dunia. Bahkan pemikuran tersebut
mulai tampak sejak jaman batu,perunggu danbesi para pakar sejarah pemikiran
ekonomi menyimpulkan bahwa kegiatan bisnis dengan kegiatan bunga telah ada
sejak tahun 2500 sebelum masehi, baik diyunani kuno, romawi kuno, dan mesir
kuno.

1. Zaman yunani kuno

Sesungguhnya persoalan ekonomi sama tuanya dengan keberadaan manusia itu
sendiri.seperti yang sudah diketahui kata ekonomi sendri berasal dari
penggabungan dua suku kata yunani: oikos dan nomos, yang berarti” pengaturan
atau pengelolaan rumah tunggal”. istilah tersebut pertama kali digunakan oleh
xenophone, seorang filsuf yunani tempat dimana politik yunani di jalankan
disebut polis atau Negara kota dan perkembangan yang paling besar ditemukan di
Athena.
Pada masa yunani kuno memang pembahasan tentang ekonomi masih merupakan
bagian dari filsapat moral. Pada masa tersebut, sudah ada teori dan pemikiran
tentang uang, jasa tenaga kerja manusia dari perbudakan dan perdagangan.
Orang mempunyai sifat-sifat dan kecendrungan yang berbeda-beda antara satu
dengan lainnya, dan dengan sendirinya bidang pekerjaan yang diminati mereka
masing-masing juga akan berbeda.
Negara yang ideal menurut plato:
a. Model yang pertama dari Negara kota yang ideal menurut plato adalah
melayani kebutuhan dasar manusia.
b. Pemikiran kedua dari Negara kota yang ideal menurut plato adalah
keburtuhan atas kekuatan militer.
c. Pemikiran ketiga dari Negara kota yang ideal menurut plato adalah
terlengkapinya dari dua hal di atas.

2. Zaman Romawi
Sejarah romawi bercampur dengan permasalahan ekonomi tetapi tidak ada
pemikiran yang berspekulasi tentang ekonomi.romawi merupakan Negara kota
yang bersaing kekuatan dengan Negara kota lainnya disemenanjung italia.
Ekspasi territorial merupakan peranan penting dalam sejarah ekonomi roma yaitu
dapat memperluas pasar dan dalam waktu yang bersamaan juga meningkatkan
produksi baru yang bersaing dengan pusat produksi lama.

3. Pemikiran kaum sekolastik

Meskipun permasalahan ekonomi sudah ada sejak zaman purbakala,namun
analisis yang terinci tentang usaha untuk mencapai tujuan ekonomi didunia barat
belum Nampak hingga abad ke 15. Cirri utama dari aliran pemikiran ekonomi
skolastik adalah kuatnya hubungan antara ekonomi dengan masalah etis serta
besarnya perhatian pada masalah keadilan.
Ada dua orang tokoh utama dari aliran skolasti yaitu:
1.St.Albertus magnus (1206-1280) dan St.Thomas Aquinas(1225-1274).Albertus
maqnus adalah seorang filsuf religious dari jerman.

E. Ekonomi Islam dan The Great Gap

Perbankan syariah sebagai salah satu instrument ekonomi islam yang telah
terbukti mampu bertahan di tengah terpuruknya system perbankan
konvensional.terimplikasi pada semakin maraknya kajian-kajian ekonomi islam
diberbagai tempat. Para akademisi pengamat, maupun praktisi mulai bersemangat
menganalisis perbedaan perbankan syariah dengan perbankan kovensional.
Mereka sudah menambah pada kajian intensif tentang fikih muammalat dan
kajian yang lebih luas dari ilmu ekonomi islam itu sendiri.
Di dalam pembahasan il mu ekonomi , sebagai suatu di siplin ilmu pengetahuan,
diykii sejak tahun 1776, waktu itu dimotori oleh adam smith, pemikir dari inggris
dengan karya monumentalnya, An into the nature an causes of the walth of
nations. Adam smith memperkenalkan apa yang kini dikenal dengan system
ekonomi riberalis kapitalis. System ini di gagas oleh adam smith untuk meentang
system ekonomi merkantilisme yang sangat enekankan campur tangan pmerintah
dalam memajukan perekonomian.
 Kerapuan system sosialis, terasa getarannya dalam system liberal-kapitalis,
yang dibuktikan dengan adanya krisis. Pada dekade 30-an, terjadi depresi
ekonomi besar-besaran. Perekonomian menjadi lesu dan pengangguran
merajalela.

F. Kegiatan ekonomi bangsa arab sebelum islam

Bangsa arab telah di kenal dengan kehidupan perniagaannya. Kondisi wilayah
jariah arab dan sekitarnya yang didominasi oleh padang pasir. Diantara kota
negeri arab, mekkah merupakan kota yang sangat penting dan dikenal karena
letaknya sebagai jalur perdagangan ramai yang menghubungkan yaman diselatan
dengan syiria di utara.

Dalam melakukan transaksi perniagaannya, suku bangsa arab mempunyai

kebiasaan menerapkan system ribawi sebagai berikut:

a. Seorang menjual suatu kepada orang lain dengan perjanjian bahwa

pembayaran akan dilakukan pada waktu tanggal yg telah di setujui
bersama.
b. Seorang meminjamkan sejumlah uang selama jangka waktu tertentu
c. Antara peminjam dengan pemberi pinjaman melakukan kesepakatan
terhadap suatu tingkat riba selama jangka waktu tertentu.
Dengan demikian, perdangan merupakan dasar perekonomian
bangsa arab sebelum islam dating.
G. Pembangunan system ekonomi
Prinsip-prinsip kebijakan ekonomi yang dijelaskan alquran adalah
sebagai berikut:
a. Allah swt adalah penguasa tertinggi sekaligus pemilik seluruh
alam semesta
b. Manusia hanyalah khalifah allah di muka bumi, buikan pemilik
yang sebenarnya.
 c. Semua yang dimiliki dan didapatkan manusia adalah seizin
allah.oleh karena itu manusia yang kurang beruntung
mempunyai hak atas sebagian kekayaan yang lebih beruntung.
d. Eksploitasi ekonomi dalam segala bentuknya, termasuk riba
harus di hilangkan
e. Menetapkan kewajiban bagi seluruh individu, termasuk orang-
orang miskin.

H. Pendirian lembaga baitul mal dan kebijakan fiscal

1. Pendapatan baitul mal
a. Kharaz, yaitu pajak terhadap tanah. Pajak ini di tentukan
berdasarkan tingkat poduktivitas tanah.
b. Zakat, pada masa awal peerintahan islam, zakat dikumpulkan
dalam bentuk uang tunai, hasil perternakan dan hasil pertanian.
c. Jizyah, yaitu pajak yang dibebankan kepada orang-orang nom
muslim sebagai pengganti layanan social ekonomi dan jaminan
perlindungan dari negara islam.
d. Penerimaan lainnya, seperti kaffarah dan harta waris dari orang
yang tidak menjadi ahli waris.

2. Pengeluaran baitul mal

Pada masa rasulullah saw, dana baitul mal di alokasikan untuk
penyebaran islam, pendidikan dan kebudayaan, pengembangan ilmu
pengetahuan, pembangunan infirastrukur, pembangunan armada
perang dan keamanan serta penyediaan layanan kesejahteraan social.
Seluruh alokasi dana baitul mal mepunyai dampak terhadap
pertubuhan ekonomi, baik secara langsung atau tidak. Seperti alokasi
untuk penyebaran islam yang berdampak terhadap kenaikan
aggregate demand sekaligus aggregate supply karena jumlah
populasi akan meningkat dan penggunaan sumber daya alam
semakin maksimal.
3. Instrument kebijakan fiscal
a. Peningkatan pendapat nasionaldan tingkat partisipasi kerja
Secara alami, perluasan produksi dan fasilitas perdagangan
meningkatkan produksi total kaum muslimin dan pemanfaatan
sumber daya tenaga kerja, lahan dan modal.
b. Kebijakan pajak, penerapan kebijakan pajak yang dilakukan
rasulullah saw,seperti kharaz,khumz, dan zakat menyebabkan
teciptanya kesetabilan harga dan mengurangi tingkat inflasi.
c. Anggaran, pengaturan APBN yang dilakukan rasulullah saw
secara cermat, efektif dan efesien, menyebabkan jarang
terjadinya deficit anggaran meskupun sering terjadi peperangan.
d. Kebijakan fiscal khusus
Yaitu meminta bantuan kaum muslimin secara sukarela untuk
memenuhi kebutuhan pasukan muslim, serta menerapkan
kebijakan insebtif untuk menjaga pengeluaran dan meningkatkan
partisipasi kerja dan produksi kaum muslimin.
 BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Kehidupan rasulullah dan masyarakat muslim di masa beliau adalah
teladan yang masih baik implementasi islam, termasuk dalam bidang ekonomi.
Meskipun perekonomian pada masa beliau relatif masih sederhana, tetapi beliau
telah menunjukkan prinsip-prinsip yang mendasar bagi pengelolaan ekonomi.
Usaha –usaha ekonomi harus dilakukan secara etis dan bingkai sariah islam
sementara sumber daya ekonomi tidak boleh menumpuk segelintir orang
melainkan harus beredar bagi kesejahteraan seluruh umat. Dalam hal
perekonomian rasululloh telah mengajarkan transaksi-transaksi perdagangan
secara jujur dan adil. Rasulullah memimpin sendiri membangun masyarakat
madinah sehingga menjadi masyarakt sejahtera dan beradab.

B. SARAN
Demi kesempurnaan makalh ini Kritik dan saran yang bersifat
membangun sangat kami harapkan, agar makalh ini dapat dijadikan suatu
pedoman untuk kalangan umum kami sebagai penyusun mohon maaf atas segala
kekurangan dalam penyusunan makalah ini. Atas kritik, saran, dan perhatiannya
kami ucapkan terimaksih.
 DAFTAR PUSTAKA

DR. Amalia Euis, M. Ag. 2010,Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam,

Depok,Gramata Publishing.
http://www.academia education.ac.id/asal usul Perkembangan Ekonomi
Islam