Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH SUMBER DAYA ALAM

ENERGI MINYAK BUMI

Disusun oleh :

Nama : Rama Andriansyah


Nim : 3201416071
Dosen Pengampu : Wahyu Setyaningsih, St., Mt.

JURUSAN GEOGRAFI
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
KATA PENGANTAR
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Minyak bumi merupakan sumber daya alam yang hampir tak tergantikan oleh
sumber daya alam lain. Minyak bumi ini terlibat hampir di setiap sendi kehidupan
manusia. Karenanya, perlu dikaji lebih dalam mengenai apa itu minyak bumi, proses
pembentukannya, serta manfaatnya bagi kehidupan manusia.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana proses terbentuknya minyak bumi?
2. Bagaimanakah sistem minyak bumi itu?
3. Bagaimana cara untuk menambang minyak bumi?
4. Bagaimana cara mengolah minyak bumi?
5. Bagaimana pemanfaatan minyak bumi oleh manusia?

C. Tujuan dan Manfaat


1. Mengetahui proses pembentukan minyak bumi
2. Memahami mengenai sistem minyak bumi
3. Mengetahui cara menambang minyak bumi
4. Mengetahui cara mengolah minyak bumi
5. Mengetahui manfaat minyak bumi bagi kehidupan manusia
BAB II
PEMBAHASAN

1. Proses Terbentuknya Minyak Bumi

Ada beberpa teori yang menjelaskan mengenai pembentukan minyak bumi.


Teori-teori tersebut antara lain:
a. Teori Biogenetik/Organik
Teori ini menjelaskan bahwa pembentuan minyak bumi asalnya dari makhluk
hidup yang sudah mati dan tertimbun endapan pasir dan lumpur. Kemudian,
endapan yang mengandung bahan minyak bumi tersebut terbawa arus sungai
dan mengalir sampai ke laut, hingga mengendap di dasar laut selama jutaan
tahunlamanya. Kemudian terkena temperature tinggi dan tekanan batuan
diatasnya sehingga terbentuklah minyak bumi.
b. Teori Anorganik
Teori ini menjelaskan pembentukan minyak bumi berasal dari unsur-unsur
alam seperti oksigen, karbon, hydrogen, belerang, niterogen yang terkubur
berubah menjadi senyawa hidrokarbon.
c. Teori Duplex
Teori ini merupakan teori gabungan antara Organik dan Anorganik.

Dari beberapa teori tersebut, dapat diperkirakan proses-proses yang terjadi


ketika minyak bumi itu terbantuk. Proses pembentukan minyak bumi tersebut
adalah sebagai berikut:
a. Fotosintesa tanaman ganggang
Ganggang merupakan tumbuhan yang hidup di dalam air (air asin & tawar).
Pada tahap ini, yang perlu diperhatikan adalah ketika ganggang sudah mati.
b. Terbentuknya batuan induk
Tanaman ganggang tadi yang mati (dalam jumlah besar tentunya) akan
terakumulasi dan membentuk endapan di dasar laut, yang kemudian endapan
itu bercampur dengan batulempung membentuk batuan induk. Batuan induk
yang terbentuk tersebut merupakan batuan yang tersususun oleh karbon
(Aulialia, 2016)
c. Pengendapan batuan induk
Proses ketiga adalah pengendapan batuan induk. Dimana batuan induk
nantinya akan terkubur oleh lapisan batuan lain yang berada di atasnya. Proses
pengendapan ini akan berlangsung secara terus menerus selama jutaan tahun.
d. Pemanasan Karbon
Batuan yang tersusun atas karbon tadi mengalami pemanasan, kemudian
bereaksi dengan unsur hydrogen hingga terbentuklah senyawa hidrokarbon
(CH). CH inilah penyusun utama dari minyak bumi.
2. Sistem Minyak Bumi
Sistem minyak bumi (Petroleum System) merupakan semua elemen geologi
yang berkaitan dengan minyak dan gas di alam. Elemen ini antara lain batuan
induk (source rock), migrasi, batuan reservoir, seal, dan jebakan (Magoon, 1988).
a. Source Rock
Batuan induk merupakan endapan sedimen yang di dalamnya terkandung
bahan organic (kerogen) yang menghasilkan minyak dan gas ketika
endapan tersebut mengalami tekanan dan pemanasan.
b. Migrasi
Migrasi ini merupakan proses perpindahan minyak dan gas dari sumber
batuan ke batuan reservoir
c. Reservoir
Reservoir merupakan batuan yang sifatnya permeabel, dimana minyak
dan gas dapat tersimpan dan teralirkan dengan baik didalamnya.
d. Seal
Seal ini merupakan batuan yang sifatnya impermeable (contohnya
batulempung).
e. Jebakan/trap
Sumber: smiatmiundip.wordpress.com, diunduh pada 20 November 2017

Keberadaan seal tadi menyebabkan minyak bumi terjebak dibawahnya,


umpamanya seperti mangkuk yang terbalik. Gambar diatas menunjukkan
jenis-jenis seal yang ada di bawah permukaan bumi.
3. Cara Penambangan Minyak Bumi

Sumber: www.penggagas.com, diunduh pada 20 November 2017

Dalam menambang minyak bumi, cara yang biasanya digunakan adalah


dengan teknik Hydraulic Fracturing. Caranya yaitu dengan membor sumur
menggunakan bor dengan mata intan, serta menyemprotkan cairan bertekanan
tinggi. Penyemprotan ini dilakukan untuk elunakkan lapisan batuan yang keras
sehingga memudahkan proses pengeboran. Sedangkan penggunaan intan pada
mata bor supaya mata bor tidak mudah hancur saat mengebor ke dalam bumi.
4. Proses Pengolahan Minyak Bumi

Sumber: kisahasalusul.blogspot.com, diunduh pada 20 November 2017

Minyak bumi merupakan senyawa hidrokarbon yang kompleks, sehingga


memerlukan pengolahan lebih lanjut agar dapat digunakan. Tahap pengolahan
minyak bumi antara lain:
a. Destilasi
Minyak bumi (minyak mentah/crude oil) mula-mula didestilasi. Destilasi
adalah proses pemisahan fraksi-fraksi dalam minyak bumi dengan cara
dipanaskan hingga mencapai suhu didih masing-masing fraksi.
b. Cracking
Pada tahap ini, fraksi tadi dimurnikan kembali, yaitu dengan menguraikan
molekul hidrokarbon yang berukuran besar menjadi mmolekul yang lebih
kecil. Sebagai contoh, solar dimurnikan menjadi bensin.
c. Reforming
Reforming adalah mengubah struktur molekul fraksi yang mutunya buruk
(rantai karbon lurus) menjadi fraksi yang mutunya lebih baik (rantai
karbon bercabang) yang dilakukan dengan penggunaan katalis atau proses
pemanasan.
d. Alkilasi dan Polimerisasi
Alkilasi merupakan penambahan jumlah atom pada molekul fraksi yang
telah mengalami tahap reforming. Tujuannya supaya rantai mlekul fraksi
menjadi bercabang dan lebih panjang. Sedangkan polimerisasi adalah
tahap penggabungan molekul-molekul kecil menjadi molekul yang lebih
besar dalam fraksi.
e. Treating
Sebelum benar-benar siap digunakan, minyak tadi kemudian dibersihkan
dari zat pengotor sehingga minyak benar-benar murni.
5. Pemanfaatan Minyak Bumi

Sumber: kebutuhaninsan.blogspot.com, diunduh pada 20 November 2017

Minyak bumi merupakan sumber daya alam yang hampir tak tergantikan oleh
sumber daya alam lain. Minyak bumi ini terlibat hampir di setiap sendi kehidupan
manusia. Berikut merupakan berbagai manfaat dari minyak bumi:
a. Untuk keperluan bahan bakar dan gas cair
Minyak yang telah diolah dapat digunakan untuk bahan bakar. Contohnya
minyak tanah. Selain itu, minyak juga dapat digunakan sebagai penggerak
mesin diesel. Jenis minyak tersebut antara lain solar, bensin, dan avtur.
Olahan lain dari minyak bumi yaitu Liquified Petroleum Gas (LPG) yang
manfaatnya bisa kita rasakan saat ini.
b. Untuk bahan baku industry
Hampir setiap industry menggunakan olahan minyak bumi sebagai bahan
bakunya. Beberapa hasil produksi yang dihasilkan dari minyak bumi
digolongkan dalam beberapa kategori, antara lain plastik, serat sintetis,
karet sintetis, pestisida, detergen, pelarut, pupuk, serta obat-obatan dan
beberapa jenis vitamin.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Minyak bumi memang merupakan sumber daya yang tak tergantikan dengan
berbagai manfaat yang ditimbulkan dengan keberadaannya. Tetapi sebagaimana kita
tahu bahwa minyak bumi merupakan sumber daya alam yang tidak dapat
diperbaharui, sehingga dalam penggunaannya harus bijaksana sehingga manfaatnya
bisa terus kita rasakan.

B. Saran
Dalam penyusunan makalah ini pasti memiliki kekurangan dan kesalahan
didalamnya. Untuk itu, penulis berharap kepada pembaca untuk bersedia
memberikan kritik dan saran yang membangun sehingga penulis dapat berkembang.
Terima kasih.
DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2015. “Manfaat Minyak Bumi dan Gas Alam untuk Kehidupan”. Dalam
http://direktoritraining.com/manfaat-minyak-bumi-dan-gas-alam-untuk-
kehidupan/ (Diakses pada 20 November 2017)
Aulialia. 2016. “4 Proses Pembentukan Minyak Bumi dan Gas Alam”. Dalam
https://ilmugeografi.com/ilmu-bumi/geomorfologi/proses-pembentukan-minyak-
bumi (Diakses pada 20 November 2017).
Magoon, L.B. 1988. The petroleum system – a classification for research, exploration,
and resource assessment, dalam “Petroleum System of the United States”. United
States Geological Survey, Bulletin 1870.
Yugi. 2017. “Teori dan Proses Lengkap Pembentukan Minyak Bumi”. Dalam
https://www.eduspensa.id/teori-dan-proses-pembentukan-minyak-bumi/ (Diakses
pada 20 November 2017).

Anda mungkin juga menyukai