Disusun Oleh:
Kelompok 1
Rida Aditiya Warman 2021110806
Siti Nurmini 2021110836
Norsannia Sasabella 2021110835
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah ini. Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad
SAW yang telah membawa kita semua dari alam yang gelap gulita menuju alam
yang terang benderang, yang bercahayakan Iman, Islam dan Ihsan.
Terima kasih pula kepada dosen, Bapak Yudha Alfiani, S.H., M.Kn yang
telah memberikan tugas kepada kami untuk memenuhi mata kuliah HUKUM
ADAT. Kami telah berupaya dengan daya dan kemampuan yang penulis miliki
guna menyelesaikan makalah ini. Namun kami menyadari bahwa makalah ini
masih banyak kekurangannya dan masih perlu dilakukan perbaikan-perbaikan.
Oleh karena itu, kami harapkan akan adanya kritik dan saran yang membangun
guna untuk menulis Makalah-makalah selanjutnya.
Akhirnya kami berharap semoga makalah ini membawa manfaat bagi para
pembaca dan khususnya penulis pribadi. Semoga usaha kami ini diridhoi oleh
Allah SWT.
KELOMPOK 1
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .................................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1
A. Latar Belakang ..................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................ 2
C. Tujuan Penulisan .................................................................................. 2
BAB II PEMBAHASAN ................................................................................ 3
A. Sejarah Singkat Hukum Adat ............................................................... 3
B. Bukti Adanya Hukum Adat di Indonesia ............................................. 3
C. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hukum Adat di Indonesia ............ 5
BAB III PENUTUP ........................................................................................ 8
A. Kesimpulan .......................................................................................... 8
B. Saran ..................................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 10
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Sejarah hukum adat di Indonesia berawal sejak masa prasejarah,
ketika masyarakat Indonesia hidup dalam komunitas kecil yang diatur oleh
aturan-aturan adat yang diwariskan secara turun-temurun. Aturan-aturan
adat tersebut terkait dengan norma-norma keagamaan, adat-istiadat, etika,
dan keteraturan sosial.
Hukum adat di Indonesia adalah suatu kompleks norma-norma yang
bersumber pada perasaan keadilan rakyat yang selalu berkembang serta
meliputi peraturan-peraturan tingkah laku manusia dalam kehidupan
sehari-hari dalam masyarakat, sebagian besar tidak tertulis, senantiasa
ditaati dan dihormati oleh rakyat, karena mempunyai akibat hukum
(sanksi). Hukum adat pada umumnya belum atau tidak tertulis.
Tetapi tidak semua adat adalah hukum. Menurut Ter Haar untuk
melihat apakah sesuatu adat istiadat itu sudah merupakan hukum adat,
maka kita wajib melihat sikap penguasa masyarakat hukum yang
bersangkutan terhadap si pelanggar peraturan adat-istiadat yang
bersangkutan. Hukum adat adalah suatu hukum yang hidup karena ia
menjelmakan perasaan hukum rakyat yang nyata, Karena hukum adat
menjelmakan perasaan hukum rakyat yang nyata, untuk itu hukum adat
terus-menerus dalam keadaan tumbuh dan berkembang seperti hidup itu
sendiri sesuai dengan perkembangan masyarakat.
1
B. Rumusan Masalah
1. Apa Sejarah Singkat Hukum Adat?
2. Apa Bukti Adanya Hukum Adat di Indonesia?
3. Apa Saja Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hukum Adat di Indonesia?
C. Tujuan Masalah
1. Untuk Mengetahui Sejarah Singkat Hukum Adat.
2. Untuk Mengetahui Bukti Adanya Hukum Adat di Indonesia.
3. Untuk Mengetahui Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hukum Adat di
Indonesia.
2
BAB II
PEMBAHASAN
1
Yulia, Hukum Adat, (Lhokseumawe: Unimal Press, 2016) hal.1-2
2
Lestari Yuni Ahdiana, Hukum Adat,(Yogyakarta: Univesitas Muhammadiyah,2017)
hal.5
3
Erwin Owan Hermansyah Soetoto, Zulkifli Ismail, Melanie Pita Lestari, Hukum Adat,
(Malang: Madza Media, 2021) hal.13
3
B. Bukti Adanya Hukum Adat di Indnesia
Berikut ini adalah beberapa bukti adanya hukum adat di Indonesia:
4
C. Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Hukum Adat di Indonesia
4
Ibid.,hal.19
5
b. Spiritisme
Spiritisme yaitu memuja roh-roh leluhur dan roh-roh
lainnya yang baik dan yang jahat.
2. Faktor Agama
Masuknya agama-agama di Indonesia cukup banyak memberikan
pengaruh terhadap perkembangan hukum adat misalnya:5
a. Agama Hindu
Pada abad ke 8 masuk orang India ke Indonesia dengan
membawa agamanya. Pengaruhnya dapat dilihat di Bali. Hukum-
hukum Hindu berpengaruh pada bidang pemerintahan Raja dan
pembagian kasta-kasta.6
b. Agama Islam
Pada abad ke 14 dan awal abad 15, agama Islam dibawa oleh
pedagang-pedagang dari Malaka, Iran. Pengaruh agama Islam
terlihat dalam hukum perkawinan, yaitu dalam cara melangsungkan
dan memutuskan perkawinan dan juga dalam bidang wakaf.
Pengaruh hukum perkawinan Islam di dalam hukum adat di beberapa
daerah di Indonesia tidak sama kuatnya, misalnya daerah Jawa dan
Madura, juga Aceh di mana pengaruh agama Islam sangat kuat
namun beberapa daerah tertentu walaupun sudah diadakan menurut
hukum perkawinan Islam, namun tetap dilakukan upacara-upacara
perkawinan menurut hukum adat, misal di Lampung, Tapanuli.
c. Agama Kristen
Agama Kristen dibawa oleh pedagang-pedagang Barat. Aturan-
aturan hukum Kristen di Indonesia cukup memberikan pengaruh
pada hukum keluarga, hukum perkawinan. Agama Kristen juga telah
memberikan pengaruh besar dalam bidang sosial khususnya dalam
bidang pendidikan dan kesehatan dengan didirikannya beberapa
5
Erwin Owan Hermansyah Soetoto, Zulkifli Ismail, Melanie Pita Lestari, Hukum Adat,
(Malang: Madza Media, 2021) hal20
6
Ibid., hal.21
6
lembaga pendidikan dan rumah-rumah sakit.
3. Faktor Kekuasaan yang Lebih Tinggi
Kekuasaan-kekuasaan yang lebih tinggi yang dimaksud adalah
kekuasaan-kekuasaan raja-raja, kepala kuria, nagari dan lain-lain.
Tidak semua raja yang pernah bertakhta di negeri ini baik, ada juga
raja yang bertindak sewenang-wenang bahkan tidak jarang terjadi
keluarga dan lingkungan kerajaan ikut serta dalam menentukan
kebijakan kerajaan misalnya pergantian7 kepala-kepala adat banyak
diganti oleh orang-orang yang dekat dengan kerajaan tanpa
menghiraukan adat istiadat bahkan menginjak-injak hukum adat yang
ada dan berlaku di dalam masyarakat tersebut.
4. Adanya Kekuasaan Asing
Kekuasaan asing yang dimaksud yaitu kekuasaan penjajahan
Belanda, di mana orang-orang Belanda dengan alam pikiran baratnya
yang individualisme. Hal ini jelas bertentangan dengan alam pikiran
adat yang bersifat kebersamaan.8
7
Erwin Owan Hermansyah Soetoto, Zulkifli Ismail, Melanie Pita Lestari, Hukum Adat,
(Malang: Madza Media, 2021) hal.21
8
Ibid., hal.22
7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Adat istiadat yang hidup dalam masyarakat Pra Hindu tersebut
menurut para ahli hukum Adat merupakan adat-adat Melayu polinesia.
Datang kultur Hindu, Kultur Islam, dan Kultur Kristen yang masing-
masing mempengaruhi kultur aslli tersebut yang sejak lama menguasai
tata kehidupan masyarakat Indonesia sebagai suatu Hukum Adat,
sehingga Hukum Adat yang sudah hidup pada rakyat itu adalah hasil
akulturasi antara peraturan-peraturan Adat Istiadat Zaman Pra Hindu
dengan peraturan-peraturan hidup yang dibawa oleh Kultur Hindu, Kultur
Islam, dan Kultur Kristen.
Berdasarkan bukti-bukti yang telah disebutkan, dapat disimpulkan
bahwa hukum adat memang telah ada di Indonesia sejak zaman dahulu
dan masih terus hidup hingga saat ini. Hukum adat bersumber dari adat
istiadat dan kepercayaan masyarakat yang berkembang dari generasi ke
generasi, dan diwujudkan dalam berbagai tradisi, upacara adat, dan
lembaga-lembaga adat yang ada di Indonesia. Meskipun tidak diatur
dalam undang-undang nasional, hukum adat diakui oleh negara sebagai
bagian dari keanekaragaman budaya nasional yang harus dihormati dan
dilindungi. Masyarakat adat masih menerapkan hukum adat dalam
pengambilan keputusan dan penyelesaian masalah di antara anggota
masyarakat, dan ada beberapa putusan pengadilan yang mengakui
keberadaan dan pentingnya hukum adat di Indonesia.
Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan Hukum Adat
Indonesia, disamping kemajuan zaman, ilmu pengetahuan dan teknologi.
Kondisi alam juga faktor-faktor yang bersifat tradisional ialah sebagai
berikut: Magis dan Animisme, Faktor Agama, Faktor Kekuasaan yang
Lebih Tinggi dan Adanya kekuasaan Asing.
8
B. Saran
Makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, maka dari itu para
pembaca disarankan untuk membaca tentang merancang dan mengelola
saluran pemasaran teritegrasi pada referensi–referensi lainnya, agar
pengetahuan pembaca semakin banyak sehingga memperluas khazanah
keilmuan kita.
9
DAFTAR PUSTAKA
Soetoto Erwin Owan Hermansyah. Zulkifli Ismail. Melanie Pita Lestari. 2017.
Malang: Madza Media.
10