Anda di halaman 1dari 4

Nama : Propandiyan Fakhrul Dzil Ikram

NIM : 26050118130126
Kelas : Oseanografi B

REVIEW WEBINAR CLOSING UNDIP YOUNG ENTERPREUNEUR 2021


Bukti Kehadiran

Materi 1 : Saham dan Pasar Modal


Orang umumnya tidak mau memulai membuka saham karena takut mengambil resiko.
Padahal jika kita berinvestasi saham, terutama saat pandemi seperti saat ini investasi saham
memiliki potensi yang tinggi. Investasi sangat erat dengan kondisi negara ekonomi Indonesia saat
ini yang baik secara makro maupun mikronya masih menjadi negara berkembang yang belum jadi
negara maju seperti Amerika Jepang yang lainnya. Dengan berinvestasi menjadi momentum untuk
memulai belajar dan konsisten dengan saham agar Indonesia menjadi negara maju dan tingkat atau
level kesejahteraan ekonomi menjadi maju, sehingga program Indonesia Emas di tahun 2045 dapat
terlaksana. Dalam pasar modul seperti saham, obligasi, sukuk, reksadana dan ETF (Reksadana Gaya
Baru/Modern) pasti dibutuhkan budget untuk berinvestasi di pasar modal itu ramah di kantong
pelajar, mahasiswa sampai yang udah tua dan tergantung profil resiko. Potensi Negara Indonesia
untuk menjadi Negara Maju sudah semakin terlihat, sehingga sangat dianjurkan untuk berinvestasi
mulai sejak dini. Jadikan investasi ini untuk kendaraan kita menuju tujuan-tujuan finansial (dalam
skala kecil terlebih dahulu).
Jenis jenis instrument investasi :
1. Tanah
2. Properti
3. Emas
4. Deposito
Jenis jenis instrument investasi di pasar modal Indonesia :
1. Saham
2. Obligasi
3. Sukuk
4. Reksadana
5. ETF ( Reksadana gaya baru / Modern )
Budget yang dibutuhkan untuk berinvestasi di pasar modal itu ramah di kantong pelajar, mahasiswa
sampai yang udah tua dan tergantung profil resiko ( agresif / moderat / konservatif ).
Lantasan Hukum dan Peraturan Pasar Modal Indonesia, yaitu sebagai berikut:
1. UU Pasar Modal No. 8 tahun 1995 tentang Pasar Modal
2. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Bidang Pasar Modal Tahun 2015.
3. Peraturan-peraturan Bursa Efek Indonesia.
4. Fatwa DSN MUI No. 80 tahun 2011 tentang penerapan prinsip syariah di BEI.
Dalam melakukan investasi saham, tidak harus memulai dari yang mahal-mahal yang
terpenting mengetahui potensi risiko dan imbal hasil (keuntungan). Jangan membeli saham tidur,
karena kemungkinan terburuknya yaitu saham perusahaan yang dibeli bangkrut atau pailit.
Akibatnya uang para investor hilang dan mengalami kerugian. Jika menilai saham haram,
berdasarkan Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) yang pada Juni 2021 terdapat 438 emiten di
Indonesia. Tips Berinvestasi dan Money Manajement untuk Pemula di Pasar Modal:
1. Pilih perusahaan yang likuid (contoh: saham-saham yang ada di indeks LQ45/Jll/saham-
saham lapis 1 dan 2).
2. Pilih perusahaan dengan kinerja positif minimal 5 tahun terakhir.
3. Pilih perusahaan yang rajin membangkitkan dividen (minimal deviden yield-nya di atas 3%)
bisa di cek pada IDX HIGH DIVIDEND 20.
4.Pilih sektor yang defensif atau growth (contoh: consumer goods, banking,
telekomunikasi/teknologi).
5. Hindari memilih saham karena PROMO (lebih baik fokus dengan analisa mandiri).
6. Hindari membeli saham gorengan/saham-saham yang berfluktasi tinggi.
Materi 2 : Persiapan Praktek Investasi Saham
Dalam berinvestasi, kita harus persiapan awal investasi yang tediri dari 3M (Money, Mind, dan
Method).
1. Money: segala pertimbangan tentang kebutuhan dan keadaan finansial sebelum memutuskan
untuk beninvestasi,
2. Mind : segala pertimbangan pola pikir seorang investor /tradisi sebelum memutuskan untuk
berinvestasi.
3. Method : segala pertimbangan tentang stategi berinvestasi yang tepat sesuai prefensial
masing-masing

Analisis yang dipake


1. Fundamental
2. Teknikal

Sesuai dengan pengalaman dan pengetahuan


 Saham yang dikenal
 Saham yang terkenal (blue chip)
 Saham murah tapi gak murahan (value stok)
 Saham apapun yang murah

Analisis Fundamental VS Analisis Teknikal


Fundamental Teknikal
Filosofi  Business, finance,  Dow theory
economics  Kapan saat
 Berapa nilai intrinsic yang tepat
suatu saham untuk beli &
jual suatu
saham
Time Jangka panjang Jangka pendek
Horizon
Obyek Bisnis perusahaan Harga saham
Tools  Laporan keuangan  Pola
 Laporan tahunan pergerakan
 Berita harga
 Volume
perdagangan
 Berita
Waktu Akhir kuartal & tahun Sepanjang hari
Krusial
Analisis Fundamental (Rasio rasio keuangan)
1. Price Earning Ratio (PER)
Seberapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengembalikan modal yang
dipakai untuk membeli saham
2. Price to Book Valuer (PBV)
Seberapa murah harga pasar dibandingkan nilai yang sebenarnya
3. Dividend Yield
Seberapa konsisten perusahaan menghasilkan laba bersih
4. Dividend Payout Ratio (DPR)
Seberapa besar keuntungan (dividen) yang di distribusikan kepada
pemegang saham
5. Return on Equity (ROE)
Seberapa efisien perusahaan menghasilkan laba bersih dari modal sendiri
6. Net Profit Margin (NPM)
Seberapa besar laba bersih dibandingkan dengan total pendapatan
7. Debt to Equiy Ratio (DER)
Seberapa besar hutang perusahaan dibandingkan modalnya sendiri

Analisi Teknikal
Pergerakan harga Besaran Volume
 Support & resistance  Sentiment pasar
 Candle stick  Overbought & oversold
 Chart patterns

Anda mungkin juga menyukai