Anda di halaman 1dari 80

Visi

Pada tahun 2025 menghasilkan Ahli Madya Keperawatan yang unggul


dalam penguasaan asuhan keperawatan dengan masalah kesehatan neurosain
melalui pendekatan ilmu pengetahuan dan teknologi keperawatan

MODUL DAN LOG BOOK PRAKTIK KLINIK

MK KEPERAWATAN ANAK

NAMA MAHASISWA:
Fitri Dwi Setya Ningrum

NIM:
P3.73.20.1.18.097

JURUSAN KEPERAWATAN
POLTEKKES KEMENKES JAKARTA III
TAHUN 2020
VISI DAN MISI PROGRAM STUDI
Visi

Pada tahun 2025 menghasilkan Ahli Madya Keperawatan yang unggul dalam penguasaan
asuhan keperawatan dengan masalah kesehatan neurosain melalui pendekatan ilmu pengetahuan
dan teknologi keperawatan

Misi

1. Menyelenggarakan pendidikan Diploma III Keperawatan untuk menghasilkan tenaga


keperawatan yang menguasai IPTEK di bidang keperawatan neurosains berbudaya dan
berkarakter.
2. Menerapkan dan mengembangkan IPTEK baru di bidang keperawatan neurosains melalui
penelitian berkesinambungan.
3. Menyelenggarakan, membina dan mengembangkan pengabdian kepada masyarakat dengan
menerapkan teknologi keperawatan neurosains dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat.
4. Menyelenggarakan kemitraan dengan berbagai institusi keperawatan baik nasional maupun
internasional untuk membangun kekuatan bersama dalam menghadapi tantangan global.

PENYUSUN
Santun Setiawati, M.Kep.,Ns.Sp.Kep.An.

Ratna Ningsih, S.Kp.,M.Kes.

Yupi Supartini, S.Kp.,M.Sc.

Ns. Jathu Dwi Wahyuni, S.Kep.,M.Kep.

Dr. Titi Sulastri, M.Kes.

Ns. Dita Sulistyowati, M.Kep.

Dr. Eviana S Tambunan, MKM.

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas perkenanNya kami dapat
menyelesaikan Log Book Praktik Klinik Keperawatan Anak. Log book ini dibuat agar
mempermudah mahasiswa semester V Prodi D III Keperawatan dalam memahami dan
melaksanakan kegiatan praktik kllinik mata kuliah keperawatan anak .

Log book praktik klinik ini merupakan hasil karya dari dosen keperawatan anak sebagai dosen
Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Jakarta III yang melaksanakan Tri Dharma Perguruan
Tinggi. Terima kasih kami ucapkan atas semua dukungan yang telah diberikan khususnya
kepada Jajaran Manajemen Poltekkes Kemenkes Jakarta III.

Log book praktik klinik ini masih belum sempurna, oleh karena itu saran untuk kesempurnaan
log book praktik klinik ini sangat kami harapkan. Besar harapan kami, agar modul ini bermanfaat
bagi pembaca umumnya dan mahasiswa Prodi D III Keperawatan khususnya.

Bekasi, September 2020

Penyusun

Dosen Keperawatan Anak

LEMBAR PERSETUJUAN
LOG BOOK PRAKTIK KLINIK

MATA KULIAH KEPERAWATAN ANAK

Telah disetujui untuk digunakan

sebagai Log Book bagi mahasiswa dan dosen pada

Mata Kuliah Keperawatan Anak

di lingkungan Poltekkes Kemenkes Jakarta III

Ketua Prodi D III Keperawatan

Poltekkes Kemenkes Jakarta III

TTD

Santun Setiawati, M.Kep.,Ns.Sp.Kep.An.


NIP. 197512232002122001

DAFTAR ISI
Visi dan Misi Program Studi …………………………………………………... 1

Penyusun ……………………………………………………………………….. 2

Lembar Persetujuan …………………………………………………………… 3

Kata Pengantar ………………………………………………………………… 4

Pendahuluan …………………………………………………………………… 6

Daftar Target ……………………………………………………………………. 8

Tata Cara Pengisian Log Book ………………………………………………. 9

Log Book Praktik Klinik ……………………………………………………….. 10

Format Asuhan Keperawatan pada Anak (1)……………………………….. 25

Format Asuhan Keperawatan pada Anak (2)……………………………….. 50

Format Penilaian (1)…………………………………………………………… 73

Format Penilaian (2)…………………………………………………………… 76

Rubrik Penilaian ………………………………………………………………. 79

Daftar Pustaka …………………………………………………………………. 80

PENDAHULUAN
Proses Belajar Mengajar (PBM) pada Mata Kuliah Keperawatan Anak terdiri dari 4 SKS yang
terdiri dari: 1 SKS Teori, 1 SKS Praktikum dan 2 SKS Klinik. Pengalaman belajar praktik
klinik dilaksanakan setelah pembelajaran teori dan praktikum. Log book klinik keperawatan
anak ini digunakan saat mahasiswa melaksanakan proses pembelajaran klinik. Proses
pembelajaran klinik dengan menggunakan pendekatan student center learning (SCL). Adapun
metode SCL yang digunakan adalah metoda: contextual instruction (CI), small group
discussion (SGD), praktik klinik dengan menggunakan patient partner (anak dan keluarga di
rumah), dan ujian praktik klinik. Saat ini, bangsa Indonesia masih mengalami pandemi Covid-
19, sehingga metode bimbingan praktik kliniknya dilaksanakan dengan metode daring (low
technology dan high technology).

Pelaksanaan praktik klinik keperawatan anak memiliki bobot 2 SKS (2 x 170 menit x 16
minggu). Mahasiswa melaksanakan praktik klinik selama 2 minggu. Waktu praktik klinik Senin
sampai Sabtu (@ 7.5 jam/hari). Dalam pelaksanaan praktik klinik mahasiswa mengelola dua
kasus selama periode praktik. Praktik klinik dilaksanakan dengan menggunakan patient partner
(anak dan keluarga di rumah). Penilaian praktik klinik termasuk dalam kemampuan psikomotor
(60%); meliputi nilai praktikum (30%) dan nilai praktik klinik (70%). Nilai praktik klinik
tersebut meliputi: asuhan keperawatan anak sehat dan asuhan keperawatan anak sakit. Penilaian
dalam asuhan keperawatan anak sehat (35%) meliputi: penilaian pemeriksaan anak sehat yang
divideokan: pemeriksaan antropometri: BB, TB, LK, menentukan status gizi dan melakukan
pemeriksaan KPSP (10%); melakukan program bermain pada anak (10%); dan laporan askep
komprehensif kesatu (15%). Penilaian asuhan keperawatan pada anak sakit meliputi penilaian
pendidikan kesehatan pada anak dan keluarga yang divideokan dengan menggunakan media
(20%) dan laporan askep komprehensif kedua (15%).

Log book praktik klinik keperawatan anak digunakan sebagai gambaran kepada mahasiswa
dalam melaksanakan pembelajaran praktik klinik dan panduan bagi dosen/pembimbing dalam
menilai dan melakukan evaluasi terhadap perkembangan mahasiswa selama melaksanakan
praktik klinik. Dengan adanya log book praktik klinik, diharapkan dapat lebih memotivasi dan
meningkatkan kreatifitas mahasiswa dalam mencapai capaian pembelajaran pada mata kuliah
keperawatan anak.

DAFTAR TARGET PENCAPAIAN


PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN ANAK

No. Target Tanggal Paraf Ket


Dosen
1. Melaksanakan pengukuran BB 02-11-2020
2. Melaksanakan pengukuran TB/PB 02-11-2020
3. Menentukan status gizi 02-11-2020
4. Melaksanakan KPSP 02-11-2020
5. Membuat video dari pengukuran antropometri 02-11-2020
dan KPSP
6. Melaksanakan program bermain 03-11-2020
7. Membuat video pelaksanaan program bermain 03-11-2020
8. Melaksanakan askep pada anak 1 02-11-2020
(komprehensif)
9. Melaksanakan pendidikan kesehatan pada anak
dan keluarga
10. Membuat video dari hasil pendidikan kesehatan
yang telah dilakukan
11. Melaksanakan askep pada anak 2
(komprehensif)
12. Melengkapi log book praktik klinik

Bekasi, 14 November 2020


Mengetahui Mahasiswa
Pembimbing

(Dr. Titi Sulastri, S.Kp., M.Kep) (Fitri Dwi


Setya Ningrum)
LOG BOOK PRAKTIK KLINIK

MK KEPERAWATAN ANAK

No. Hari/Tgl/ Kegiatan Hambatan dan Penyelesaian Masukan


Pembimbing
Jam

1. Senin, 02 Melakukan pengkajian pada anak H : Sulitnya menentukan


November sehat (An.R) waktu yang pas untuk
2020 melakukan pengkajian.
S : Melakukan kontrak waktu
09.00 sebelum melakukan
pengkajian
2. 11.00 Melakukan pengkajian pada An.R H : Sulitnya bertemu dengan
anak tersebut, dikarenakan
sedang bermain dengan teman
– temannya.
S : Menunggu anak tersebut
selesai bermain.
3. 13.00 Melakukan pengambilan video H : Anak tidak suka memakai
antropometri dan KPSP masker.
S : Mengganti masker dengan
face shield.

Bekasi, 02 November 2020


Mengetahui, Mahasiswa
Pembimbing

(Dr. Titi Sulastri, S.Kp., M.Kep.) (Fitri Dwi Setya Ningrum)


LOG BOOK PRAKTIK KLINIK

MK KEPERAWATAN ANAK

No. Hari/Tgl/ Kegiatan Hambatan dan Penyelesaian Masukan


Pembimbing
Jam

1. Selasa, 03 Mengerjakan Asuhan H : Mencari diagnosa


November Keperawatan pada anak sehat S : Membaca dari berbagai
2020 link dan artikel terkait dengan
diagnose anak sehat.
08.00

2. 13.00 Melakukan program bermain H : Sulitnya mengambil video


pada anak sehat serta dengan anak tersebut
mendokumentasikan dengan S : Memberikan jaminan
cara divideokan hadiah jika mau divideokan
hingga akhir.

Bekasi, 03 November 2020

Mengetahui Mahasiswa

Pembimbing

(Dr. Titi Sulastri, S.Kp., M.Kep.) (Fitri Dwi Setya Ningrum)


LOG BOOK PRAKTIK KLINIK

MK KEPERAWATAN ANAK

No. Hari/Tgl/ Kegiatan Hambatan dan Masukan


Penyelesaian Pembimbing
Jam

1. Rabu, 04 Mengerjakan Asuhan H : Diminta untuk


November Keperawatan pada anak sehat membantu orang tua.
2020
S : Membantu orang tua
10.00 terlebih dahulu

Bekasi, 04 November 2020

Mengetahui Mahasiswa

Pembimbing

(Dr. Titi Sulastri, S.Kp., M.Kep.) (Fitri Dwi Setya Ningrum)


LOG BOOK PRAKTIK KLINIK

MK KEPERAWATAN ANAK

No. Hari/Tgl/ Kegiatan Hambatan dan Masukan


Penyelesaian Pembimbing
Jam

1. Kamis, 05 Mengecek kembali tugas – tugas H : Tidak ada


November yang telah dikerjakan
2020

08.00

Bekasi, 05 November 2020

Mengetahui Mahasiswa

Pembimbing

(Dr. Titi Sulastri, S.Kp., M.Kep.) (Fitri Dwi Setya Ningrum)


LOG BOOK PRAKTIK KLINIK

MK KEPERAWATAN ANAK

No. Hari/Tgl/ Kegiatan Hambatan dan Masukan


Penyelesaian Pembimbing
Jam

1. Jum’at, 6 Mempelajari fungsi dan tujuan Tidak ada


September bermain
2020

08.00

Bekasi, 6 September 2020

Mengetahui Mahasiswa

Pembimbing

(Dr. Titi Sulastri, S.Kp., M.Kep.) (Fitri Dwi Setya Ningrum)


LOG BOOK PRAKTIK KLINIK

MK KEPERAWATAN ANAK

No. Hari/Tgl/ Kegiatan Hambatan dan Masukan


Penyelesaian Pembimbing
Jam

1. Sabtu, 7 Mempelajari Asuhan Keperawatan Tidak ada


November Anak Sehat
2020

Bekasi, 7 September 2020

Mengetahui Mahasiswa

Pembimbing

(Dr. Titi Sulastri, S.Kp., M.Kep.) (Fitri Dwi Setya Ningrum)


LOG BOOK PRAKTIK KLINIK

MK KEPERAWATAN ANAK

No. Hari/Tgl/ Kegiatan Hambatan dan Masukan


Penyelesaian Pembimbing
Jam

Bekasi, …………………….

Mengetahui Mahasiswa

Pembimbing

(Dr. Titi Sulastri, S.Kp., M.Kep.) (Fitri Dwi Setya Ningrum)


LOG BOOK PRAKTIK KLINIK

MK KEPERAWATAN ANAK

No. Hari/Tgl/ Kegiatan Hambatan dan Masukan


Penyelesaian Pembimbing
Jam

Bekasi, …………………….

Mengetahui Mahasiswa

Pembimbing

(Dr. Titi Sulastri, S.Kp., M.Kep.) (Fitri Dwi Setya Ningrum)


LOG BOOK PRAKTIK KLINIK

MK KEPERAWATAN ANAK

No. Hari/Tgl/ Kegiatan Hambatan dan Masukan


Penyelesaian Pembimbing
Jam

Bekasi, …………………….

Mengetahui Mahasiswa

Pembimbing

(Dr. Titi Sulastri, S.Kp., M.Kep.) (Fitri Dwi Setya Ningrum)


LOG BOOK PRAKTIK KLINIK

MK KEPERAWATAN ANAK

No. Hari/Tgl/ Kegiatan Hambatan dan Masukan


Penyelesaian Pembimbing
Jam

Bekasi, …………………….

Mengetahui Mahasiswa

Pembimbing

(Dr. Titi Sulastri, S.Kp., M.Kep.) (Fitri Dwi Setya Ningrum)


LOG BOOK PRAKTIK KLINIK

MK KEPERAWATAN ANAK

No. Hari/Tgl/ Kegiatan Hambatan dan Masukan


Penyelesaian Pembimbing
Jam

Bekasi, …………………….

Mengetahui Mahasiswa

Pembimbing

(Dr. Titi Sulastri, S.Kp., M.Kep.) (Fitri Dwi Setya Ningrum)


LOG BOOK PRAKTIK KLINIK

MK KEPERAWATAN ANAK

No. Hari/Tgl/ Kegiatan Hambatan dan Masukan


Penyelesaian Pembimbing
Jam

Bekasi, …………………….

Mengetahui Mahasiswa

Pembimbing

(Dr. Titi Sulastri, S.Kp., M.Kep.) (Fitri Dwi Setya Ningrum)


FORMAT ASKEP (MINGGU PERTAMA)

PROGRAM D III KEPERAWATAN JURUSAN KEPERAWATAN


POLTEKKES KEMENKES JAKARTA III

FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN ANAK


DALAM KONTEKS KELUARGA

Nama Mahasiswa : Fitri Dwi Setya Ningrum


Tgl, Bln, Thn Pengkajian : 02 November 2020
Alamat : Jl. Sejahtera X, no. 35. Kecamatan Babelan, Bekasi Utara.

I. PENGKAJIAN
A. DATA DASAR
1. IDENTITAS PASIEN/KELUARGA
a. Inisial Nama Pasien : An.R
1). Tempat Tgl Lahir/Usia : Bekasi, 25 Oktober 2015 / 5 thn 0 bln 7 hari
2). Jenis Kelamin : Perempuan
3). Agama : Islam
4). Pendidikan : Belum Sekolah
5). Alamat : Bekasi Utara

b. Inisial Nama Ayah : Tn. T


1).Usia : 38 thn
2).Agama : Islam
3).Pekerjaan : Buruh
4).Pendidikan : SMP

c. Inisial Nama Ibu : Ny. R


1).Usia : 36 thn
2).Agama : Islam
3).Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
4).Pendidikan : SD
d. Saudara Kandung/Angkat :1
Anak ke Inisial Pendidikan Usia Keterangan Kesehatan

2 An. R Belum Sekolah 5 Saat ini pasien dalam


thn kondisi sehat dan
sedang tidak sakit. Ibu
pasien juga
mengatakan jika sakit
pasien hanya
mengalami demam,
batuk, dan pilek saja,
dan tidak sampai di
rawat di RS.

e. Genogram (Jika diperlukan):

Keterangan :

: Laki - laki

: Perempuan
2. RIWAYAT KESEHATAN/KEPERAWATAN
a. Riwayat Kesehatan Masa Lalu (Uraikan dengan lengkap)
1). Penyakit-penyakit yang pernah dialami:
Ibu pasien mengatakan, anaknya pernah mengalami batuk, pilek, dan demam saja,
tidak sampai di rawat di Rumah Sakit.

2). Pernah dirawat di rumah sakit atau dioperasi:


Ibu pasien mengatakan bahwa pasien belum pernah di operasi ataupun di rawat di
rumah sakit.

3). Kecelakaan yang pernah dialami (terkait tumbuh kembang):


Ibu pasien mengatakn bahwa anaknya pernah jatuh dari kursi. Akan tetapi kejadian
tersebut tidak berpengaruh terhadap tumbuh kembangnya.

4). Obat yang pernah dan sedang digunakan:


Ny. R mengatakan obat yang pernah digunakan hanya bodrexin dan baby cough.

b. Riwayat Keluarga (Uraikan dengan lengkap)


1). Penyakit yang pernah diderita/masih diderita :
Ibu pasien mengatakan, anaknya pernah mengalami batuk, pilek, dan demam saja,
tidak sampai di rawat di Rumah Sakit.

2). Penyakit menular/keturunan:


Ibu pasien mengatakan di dalam keluarganya tidak ada yang memiliki penyakit
menular ataupun penyakit keturunan.

c. Riwayat Kehamilan dan Kelahiran (Uraikan dengan lengkap)


1). Selama kehamilan

a). ANC :
Selama masa kehamilan, ibu pasien mengatakan bahwa saat hamil An. R dia
merasa mual, pusing serta sakit gigi, akan tetapi saat dilakukan pemeriksaan, hal
tersebut tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan janinnya. Ibu pasien juga rutin
melakukan pemeriksaan kehamilan.
b). Imunisasi TT :
Imunisasi pernah dilakukan, akan tetapi hanya 1 kali dan ibu pasien mengatakan
lupa kapan disuntiknya.

c). Kejadian khusus saat kehamilan yang berhubungan dengan status kesehatan ibu:

Ibu pasien mengatakan bahwa tidak ada kejadian khusus yang dialaminya yang
dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin.

d). Pengobatan dan hasil:


Ibu pasien mengatakan selama beliau melakukan pemeriksaan dan konsultasi ke
bidan, kondisi janinya dalam keadaan normal dan tak ada gangguan.

e). Pola nutrisi saat hamil:


Ibu pasien mengatakan saat hamil nafsu makan beliau menurun, akan tetapi beliau
suka menyemil buah – buahan.

2). Saat kelahiran


a). Penolong:
Ny. R mengatakan bahwa penolong saat lahiran adalah bidan.

b). Tempat:
Tempat praktik bidan tersebut berlokasi di Perumahan Pondok Ungu Permai

c). Usia janin:


Ibu pasien mengatakan usia janin saat lahir adalah 36 minggu.

d). Jenis persalinan dan indikasinya :


Jenis persalinanya adalah normal

e). BB lahir 3400 gr

PB lahir 49 cm

3). Setelah kelahiran


a) Ketrampilan ibu merawat bayi {pemberian ASI, personal hygiene bayi, perawatan
tali pusat (bila diperlukan)}:
Ny. R mengatakan bahwa anaknya diberikan ASI ekslusif hingga anaknya berusia
6 bulan. Untuk personal hygiene dilakukan 2x dalam sehari dan perawatan tali
pusat dilakukan sendiri.
b) Kejadian khusus segera setelah kelahiran :
Ny. R mengatakan tak ada kejadian khusus saat melahirkan, semua berjalan
lancar.

d. Imunisasi Anak
No Jenis Imunisasi Usia saat pemberian
1. HB-0, BCG, dan Polio-0 Saat lahir

2. DPT/HB/Hib-1, Polio-1 2 bulan

3. DPT/HB/Hib-2, Polio-2 3 bulan

4. DPT/HB/Hib-3, Polio-3 4 bulan

5. Campak 9 bulan

e.Riwayat Tumbuh Kembang Anak


(Uraikan tugas-tugas perkembangan yang telah dicapai anak sesuai usia saat ini)

1) Aspek motorik kasar:


Saat dilakukan pengkajian, anak mampu naik turun tangga tanpa dibantu, dapat berjalan
mundur ke belakang, dan melompat – lompat dengan keadaan satu kaki di angkat.

2). Aspek motorik halus:


Saat dilakukan pengkajian, anak tersebut mampu mengikuti gambar yang dibuat oleh
orang lain, seperti gambar lingkaran, garis lurus, dan garis miring, walau gambarnya
masih sedikit berantakan. Anak tersebut juga mampu mengguntikng kertas mengikuti
pola yang telah dibuat.
3). Aspek kognitif dan bahasa:
Saat dilakukan pengkajian, dengan menannyakan beberapa pertanyaan yang terdapat di
format KPSP sesuai dengan usianya, anak tersebut dapat menjawab semua pertanyaan
secara lancar. Dapat menunjuk warna yang sesuai dengan perintah.

4). Aspek sosial dan kemandirian:


Dalam aspek sosial pasien memiliki banyak teman yang seumuran dengannya untuk di
ajak bermain, walaupun terkadang suka berantem dengan temannya. Dalam aspek
kemandirian, ibu pasien mengatakan bahwa anaknya sudah bisa memakai baju sendiri,
mengkancingkan baju sendiri tanpa dibantu oleh anggota keluarganya.

3. RIWAYAT KEBUTUHAN SEHARI-HARI

a. Pola Nutrisi
(Uraikan jenis dan jumlah makanan dan minuman yang dikonsumsi anak)
Ibu pasien mengatakan bahwa anaknya makan 2 kali sehari dengan porsi yang sedikit,
anaknya juga suka memilih milih lauk, apabila lauknya tidak cocok, maka sang anak tidak
mau makan. Selain itu anaknya juga suka lebih susu kotakan, contoh seperti susu indomilk
coklat.

b. Pola Tidur
(Uraikan kualitas dan kuantitas pola tidur anak)
Ibu pasien mengatakan anaknya terkadang suka tidur siang. Apabila anak tidur siang, maka
pada malam harinya bisa tidur jam 21.00 atau jam 22.00. Jika anaknya tidak tidur siang,
maka jam 20.00 anaknya sudah tidur dan bangunnya pagi hari sekitar jam 07.00 – 08.00.

c. Pola Eliminasi
(Uraikan frekuensi, jumlah, karakteristik dan masalah-masalah yang terjadi terkait dengan
eliminasi)

1). BAK
Ibu pasien mengatakan bahwa anaknya BAK dengan lancar, sekitar 5 – 7 kali dalam
sehari dengan warna kuning jernih dan tak ada gangguan dalam berkemih.
2). BAB
Ibu pasien mengatakan bahwa sang anak BAB 1 - 2 kali dalam sehari dengan warna
kuning kecokelatan, dan konsistensi lunak dan tak ada gangguan ataupun masalah saat
anaknya BAB.

d. Pola Kebersihan Diri


(Uraikan frekuensi, alat mandi yang digunakan, kemandirian dalam melakukan kebersihan
tubuh dan masalah-masalah yang terjadi terkait pola kebersihan diri)
Ibu pasien mengatakan ankanya mandi 2 kali dalam sehari, menggunakan sabun mandi,
dan pasta gigi khusus anak. Untuk sampo, pasien hanya melakukannya 1 kali dalam
sehari menggunakan sampo khusus anak. Ibu pasien juga mengatakan bahwa anaknya
sudah dapat mandi sendiri.

e. Aktifitas sehari-hari
1). Aktifitas
(Uraikan kegiatan-kegiatan yang dilakukan anak sehari-hari sesuai usianya)
Ibu pasien mengatakan, kegiatan sehari – hari anaknya adalah mandi, makan, serta
bermain bersama dengan teman – teman yang ada di lingkungan rumahnya. Terkadang
anaknya juga suka menonton youtube yang berkaitan dengan pengetahuan, seperti
berhitung, membaca, dan lagu – lagu anak kecil. Dalam menonton youtube pun, sang
anak di awasi oleh anggota keluarganya.

2). Bermain
(Uraikan jenis, alat, tempat, teman saat bermain serta kemampuan untuk melakukan
permainan sesuai usia saat ini)
Ibu pasien mengatakan bahwa anaknya suka bermain masak – masakan dengan teman –
temannya, bermain peran seperti anak dan ibu, dan suka melempar bola serta menebak
warna bola.

4. RIWAYAT PSIKOSOSIAL SPIRITUAL


a.Psikologis
1). Pola Interaksi
(Uraikan pola interaksi dengan orang tua, saudara kandung, teman dan orang lain)
Ibu pasien mengatakan bahwa pola interaksi ankanya dengan anggota keluarga yang
lain baik dan akrab. Begitu juga dengan teman – teman bermainnya, walaupun
terkadang suka berantem. Sementara jika ada orang baru, anak tersebut suka menempel
– nempel dan langsung akrab.

2). Pola Pertahanan Keluarga


(Uraikan pola pertahanan anak dan orang tua (mekanisme koping)
Ibu pasien mengatakan, bila dia sedang berantem dengan temannya, anaknya suka
bicara dengan ibunya. Setelah itu ibunya akan menasihati dengan kata – kata yang
positif yang dapat membangun rasa pertemanan lagi.

3). Pengetahuan Keluarga


(Uraikan pengetahuan keluarga terkait dengan kesehatan anak)
Ibu pasien mengatakan bahwa bila anaknya sakit demam atau flu ia akan diberi obat
warung, yaitu bodrexin. Apabila penyakit tersebut tidak kunjumg sembuh, maka akan
dibawa ke puskesmas atau klinik terdekat.

4). Konsep Diri


(Uraikan konsep diri anak sesuai tahapan usia)
An. R usia 5 thn merupakan anak yang aktif, banyak berbicara serta periang, dimana
aspek pertumbuhan dan perkembangannya sesuai dengan usianya. Kegiatan sehari –
harinya adalah bermain bersama teman – teman sekitar rumahnya.

b. Sosial
1). Pola Kultural:
(Uraikan suku, bahasa dan budaya yang diterapkan di rumah)
Keluarga pasien bersuku Jawa dan Betawi. Bahasa yang digunakan sehari – hari adalah
bahasa Indonesia, akan tetapi terkadang bapaknya suka menggunakan bahasa jawa.

2). Pola Rekreasi/Kegiatan yang Dilakukan untuk Kesenangan:


(Uraikan frekuensi, jenis kegiatan dan respon anak)
Biasanya Ny.R dengan keluarganya melakukan rekreasi rutin bersama keluarga besarnya
selama 1 kali dalam setahun. Jika hanya 1 keluarga biasanya mereka pergi ke pasar
malam untuk hiburan atau toko – toko yang menjual pakaian. Respon dari anak pun
sangat senang dan gembira apabila di ajak jalan – jalan. Akan tetapi dikarenakan ada
Pandemi Covid – 19, An.R hanya bermain di sekitar rumah saja dan jika memang ingin
jalan – jalan keluar rumah ia menggunakan masker dan face shield.

3). Lingkungan fisik tempat tinggal:


(Uraikan kepadatan penghuni, luas rumah, sanitasi, kepadatan lingkungan sekitar dan
paparan polutan)
An. R tinggal bersama kedua orang tuannya dan 1 kakaknya. Keadaaan rumah bersih
dan rapih. Rumah An.R berlokasi jauh dengan pabrik dan jalan raya, sehingga udara
yang ada cukup bersih dari polutan.

c. Spiritual:
(Uraikan nilai-nilai yang dianut pasien dan keluarga terkait dengan kesehatan)
Nilai – nilai yang dianut pasien adalah sesuai dengan ajaran Islam, dimana bila pasien sakit
ia akan memberikan obat atau pergi ke pelayanan kesehatan. Selanjutnya ia akan berdo’a
kepada Allah SWT memohon untuk segera disembuhkan dan diangkat penyakitnya.

5. PEMERIKSAAN FISIK

a. Pengukuran pertumbuhan (Disesuaikan dengan usia perkembangan)


No. Pengukuran Hasil Nilai Rujukan

1). Tinggi badan 100 cm 102,7 cm – 109,4 cm

2). Berat badan 15 kg 13,7 kg – 24,9 kg

3). Lingkar kepala 49 cm 48,4 cm – 51, 4 cm

4). Lingkar dada 51 cm

5). Lingkar perut 52 cm

6). Lingkar lengan 16 cm 14 cm – 20,4 cm


atas
b. Status gizi:
Status gizi dalam rentang gizi baik (normal), yaitu berada di ambang batas ( -2 SD sd +1
SD)

c. Pengukuran fisiologis:
No. Pengukuran Hasil Nilai Rujukan

1). Suhu 36 ◦C 35,9 – 36,7 ⁰C


2). Nadi 111 x/menit 90 – 150 x/menit
3). Pernafasan 26 x/menit 24 – 40 x/ menit
4). Tekanan darah 100/70 95 – 110 / 55 – 70 mmHg
mmHg

d. Keadaan umum/tingkat kesadaran:


Kesadaran pasien compos mentis, pasien dalam keadaan sadar, serta dapat menjawab
dengan lancar dan benar terkait dengan pertanyaan – pertanyaan yang diberikan.

e. Kepala :
Kepala pasien tampak normal, tak ada benjolan pada kepala, dan simetris.

f. Rambut :
Keadaan rambut pasien tipis, bersih, tak ada ketombe.

g. Mata :
Konjungtiva pasien tampak tidak pucat, sklera tidak ikterik, bentuk simetris, dan mata
pasien dalam keadaan normal.

h. Hidung :
Hidung pasien tampak normal, tak ada benjolan, dan simetris.

i. Gigi :
Tampak terdapat bolong di bagian gigi geraham bawah kanan An.R
j. Telinga :
Telinga pasien tampak simetris antara kanan dan kiri dan tampak bersih.

k. Dada :
Dada tampak simetris, tak ada benjolan, tak ada nyeri tekan.

l. Abdomen :
Tampak tidak ada benjolan, tak ada nyeri saat di palpasi, dan kulit abdomen tidak pucat.

m. Pernafasan :
Pernafasan anak tampak normal dan tidak menggunakan alat bantu napas

n. Sirkulasi :
Sirkulasi pasien normal, kulit tampak tidak pucat.

o. Kulit :
Turgor kulit tampak baik, warna kulit tidak pucat.

p. Esktremitas :
Tidak terdapat kelainan pada bagian ekstremitas atas (kanan dan kiri) dan pada bagian
ekstremitas bawah (kanan dan kiri).

q. Genetalia :
Keadaan genitalia An.R tampak bersih, tak ada luka maupun benjolan, dan tidak berbau.

r. Anus :
Anus An.R tampak dalam keadaan baik dan normal, tak ada pembengkakan.

s. Refleks :
Refleks yang dikaji adalah refleks patella (+)

8. RESUME
Uraikan secara singkat dan jelas gambaran kondisi pasien dan keluarga dari mulai sakit
hingga saat dikaji.

An. R lahir dengann jenis persalinanan normal. Keadaan An.R normal dan tidak ada
kelainan. An. R juga mendapatkan ASI yang cukup dari ibunya.

An.R adalah anak yang sangat aktif, rasa ingin tahunya terhadap sesuatu hal sangatlah
besar. Ibu dari An.R pun mengatakan bahwa An.R belum pernah sakit sampai harus di rawat
di Rumah Sakit, jika sakit pun hanya batuk, pilek, dan demam saja, dan biasanya dibelikan
bodrexin atau berobat ke klinik atau puskesmas. Status gizi An.R dalam keadaan normal,
yaitu gizinya cukup terpenuhi. Akan tetapi dalam pemenuhan nutrisi, An.R lebih suka
memilih – milih makanan, sehingga terkadang An.R sulit makan.

Saat dilakukan pengkajian An.R tampak senang sekali bila diminta untuk menebak warna
ataupun diminta untuk menulis dan mewarnai. Ia juga bersemangat ketika diminta untuk
mengangkat kaki 1 dan menahannya selama kurang lebih 6 detik.

B. DATA FOKUS
1. DATA SUBJEKTIF
- Ibu pasien mengatakan bahwa anak sulit makan bila lauk tidak cocok
- Ibu pasien mengatakan bahwa anak suka pilih pilih makanan
- Ibu pasien mengatakan bahwa anak dalam kondisi sehat, untuk masalah kesehatan yang
pernah dialami yaitu mengalami batuk, pilek, dan flu saja. Serta tidak memiliki riwayat di
rawat di rumah sakit.

2. DATA OBJEKTIF
- Pasien tampak makan tidak teratur
- Kesadaran An. R compos mentis
- Pengukuran TTV
Suhu : 36°C, RR : 26 x/mnt, Nadi : 111 x/mnt, TD : 100/70 mmHg
- TB : 100 cm
- BB : 15 kg
- IMT : 15 (normal) : status gizi baik
- Status Gizi dalam rentang gizi baik (normal), yaitu berada di ambang batas ( -2 SD sd +1
SD)
II. ANALISA DATA

Nama Inisial Pasien : An. R

Usia : 5 tahun 0 Bulan

Data Fokus Masalah

(Data Subjektif dan Data Objektif)

DS :
1. Ibu pasien mengatakan bahwa anak sulit
makan bila lauk tidak cocok
2. Ibu pasien mengatakan bahwa anak suka Risiko defisit nutrisi b.d faktor psikologis
pilih pilih makanan (keengganan untuk makan)

DO :
1. Pasien tampak makan tidak teratur
2. TB : 100 cm
3. BB : 15 kg
4. Status Gizi dalam rentang gizi baik
(normal), yaitu berada di ambang batas
( -2 SD sd +1 SD)
III. DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN

Nama Inisial Pasien : An. R

Usia : 5 tahun 0 bulan

No. Diagnosa Keperawatan Tanggal Tanda Tangan


Ditemukan Nama Jelas
1. Risiko defisit nutrisi b.d faktor psikologis 02 November 2020
(keengganan untuk makan)

Fitri Dwi
IV. RENCANA KEPERAWATAN

Nama Inisial Pasien : An. R

Usia : 5 tahun 0 bulan

No Diagnosa Keperawatan Tujuan Rencana Tindakan Tanda


. Kriteria Hasil Tangan
Nama Jelas
1. Risiko defisit nutrisi b.d faktor Setelah dilakukan tindakan 1. Identifikasi status nutrisi
psikologis (keengganan untuk selama 2 x 24 jam 2. Identifikasi makanan yang disukai
makan) diharapkan status nutrisi 3. Monitor berat badan
membaik dengan kriteria 4. Monitor asupan makan
hasil : 5. Berikan makanan tinggi serat untuk Fitri Dwi
a. Frekuensi makan mencegah konstipasi
membaik (3 kali 6. Sajikan makanan secara menarik dan
sehari) suhu yang sesuai
b. Nafsu makan 7. Jelaskan jenis makanan yang bergizi
membaik (minimal tinggi, namun tetap terjangkau
3
habis porsi
4
makanan yang
disajikan)
c. Tidak ada tanda –
tanda mal nutrisi
V. TINDAKAN KEPERAWATAN

Nama Inisial Pasien : An. R

Usia : 5 tahun 0 bulan

Tgl Pukul No. Catatan Keperawatan Respon/Hasil Tanda Tangan


Diagnosa Nama Jelas
02/11/2020 14.00 1 Mengidentifikasi status Rs :
nutrisi dan memonitor berat - Ibu pasien mengatakan
badan. bahwa ia sulit makan
apabila lauknya tidak
cocok.
- Ibu pasien mengatakan
bahwa anaknya suka
pilih pilih makanan.

Ro : Fitri Dwi

- TB : 100 cm
- BB : 15 kg
- Status Gizi dalam
rentang gizi baik
(normal), yaitu berada
di ambang batas ( -2
SD sd +1 SD)
14.10 1 Mengidentifikasi makanan Rs : Fitri Dwi
yang disukai - Ibu pasien mengatakan
jika anak di masakin
lauk yang berbau
ayam nafsu makannya
meningkat.
- Ibu pasien mengatakan

- bahwa hampir setiap


hari anaknya minum
susu kotakan yang
coklat

Ro : -
14.20 1 Menyajikan makanan secara Rs :
menarik dan suhu yang - Ibu pasien mengatakan
sesuai anaknya suka makan
telur apabila dibentuk
seperti telur mata sapi.
- Ibu pasien megatakan
bahwa anaknya tidak
suka makan dalam Fitri Dwi

keadaan yang masih


panas.

Ro :
- Pasien tampak
menghabiskan
makanan yang
disajikan dengan
bentuk yang unik dan
suhu yang sudah tidak
panas lagi.
14.30 1 Menjelaskan jenis makanan Rs :
yang bergizi tinggi, namun - Ibu pasien mengatakan
tetap terjangkau besok akan mencoba
memasak makanan Fitri Dwi
yang telah di jelaskan
pada hari ini.

Ro :
- Ibu pasien tampak
memahami dan akan
mencoba memasak apa
yang telah dijelaskan.
03/11/2020 14.00 1 Mengidentifikasi status Rs :
nutrisi dan memonitor berat - Ibu pasien mengatakan
badan. nafsu makan anak
membaik, walau
makannya aga lama
karena sambil
Fitri Dwi
menonton video
kesukaannya.

Ro :
- An. R tampak habis
dalam memakan
makanan yang
disajikan.
- BB : 15 kg
- TB : 100 cm
- Status Gizi dalam
rentang gizi baik
(normal), yaitu berada
di ambang batas ( -2
SD sd +1 SD)
14.10 1 Memberikan makanan tinggi Rs :
serat untuk mencegah - Ibu pasien
adanya konstipasi memberikan soup
brokoli dengan wortel,
karena anaknya suka Fitri Dwi
dengan sayuran
tersebut.
Ro :
- An.R tampak
menghabiskan
makanan yang
disajikan.
15.00 1 Memonitor asupan makan Rs :
- Ibu pasien mengatakan Fitri Dwi
asupan makan anaknya
membaik. Makanan
yang disajikan habis
walau aga lama karena
sambal menonton
video.

Ro : -
VI. CATATAN PERKEMBANGAN
Nama Inisial Pasien : An. R
Usia : 5 tahun 0 bulan
Tgl. Pukul No. Catatan Tanda Tangan
Diagnos (Subjektif, Objektif, Assessment, Planning) Nama Jelas
a
02/11/202 17.00 1 S : Ibu pasien mengatakan bahwa anaknya sulit makan
0 apabila lauknya tidak cocok dan suka memilih – milih
makanan.

O:
- An.R tampak kurang nafsu makan, karena
makanan yang disajikan tidak sesuai dengan
yang ia mau.
- BB : 15 kg Fitri Dwi
- TB : 100 cm
- Status Gizi dalam rentang gizi baik (normal),
yaitu berada di ambang batas ( -2 SD sd +1 SD)
- IMT : 18 (normal) : status gizi baik

A : Masalah belum teratasi

P : Intervensi dilanjutkan
- Identifikasi status nutrisi dan memonitor berat
badan.
- Berikan makanan tinggi serat untuk mencegah
adanya konstipasi
- Monitor asupan makan
- Sajikan makanan secara menarik dan suhu yang
sesuai

03/11/202 17.00 1 S : Ibu pasien mengatakan bahwa nafsu makan anaknya


0 mulai membaik. Anaknya mampu menghabiskan
makanan yang telah disajikan walaupun aga lama dalam
mengunyahnya, dikarenakan sambal menonton video
yang ia suka. Fitri Dwi

O:
- An. R tampak menghabiskan makanan yang
disajikan oleh ibunya.
- BB : 15 kg
- TB : 100 cm
- Status Gizi dalam rentang gizi baik (normal), yaitu
berada di ambang batas ( -2 SD sd +1 SD)
- IMT : 18 (normal) : status gizi baik

A : Masalah teratasi

P : Intervensi dihentikan

FORMAT ASKEP (MINGGU KEDUA)


PROGRAM D III KEPERAWATAN JURUSAN KEPERAWATAN
POLTEKKES KEMENKES JAKARTA III

FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN ANAK


DALAM KONTEKS KELUARGA

Nama Mahasiswa : Fitri Dwi Setya Ningrum


Tgl, Bln, Thn Pengkajian : Senin, 9 November 2020

I. PENGKAJIAN
A.DATA DASAR

1.IDENTITAS PASIEN/KELUARGA

a. Inisial Nama Pasien : An. E


1). Tempat Tgl Lahir/Usia : Bekasi, 03 April 2005 / 15 thn 7 bln 3 hari
2). Jenis Kelamin : Perempuan
3). Agama : Islam
4). Pendidikan : SMA
5). Alamat : Jl. Sejahtera X No.32, Kab. Bekasi

b. Inisial Nama Ayah : Tn. M


1).Usia : 57 thn
2).Agama : Islam
3).Pekerjaan : Wiraswasta
4).Pendidikan : SMIK

c. Inisial Nama Ibu : Ny.E


1).Usia : 50 thn
2).Agama : Islam
3).Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
4).Pendidikan : SLTA

d. Saudara Kandung/Angkat :
Anak ke Inisial Pendidikan Usia Keterangan Kesehatan

1 An. A - - Meninggal
2 An. F Kuliah 20 tahun Sehat
3 An. G - - Meninggal
4 An. E SMA 15 tahun Sehat

e. Genogram (Jika diperlukan):

Keterangan :

: Perempuan

: Laki – Laki

: Pasien perempuan

2. RIWAYAT KESEHATAN/KEPERAWATAN

a. Riwayat Kesehatan Saat Ini (Alasan masuk RS)


1). Awal serangan :
Ibu pasien mengatakan anaknya merasa di seluruh bagian perut terasa nyeri, seperti
ditusuk tusuk, perutnya terasa mual, dan tidak nafsu makan. Namun setelah beberapa
jam kemudian, bagian yang terasa sakit di daerah perut bawah bagian kanan saja
dengan skala nyeri 8.

2). Uraian keluhan utama:


Pasien mengatakan saat ini ia tak ada keluhan apapun.

3). Pengobatan yang sudah diberikan dan hasil (Sebelum masuk RS):
Pasien mengatakan sebelumnya telah berobat ke bidan, tapi tidak tahu jenis obat apa
itu. Disuntik secara IM di area pantat. Hasilnya nyeri hilang hanya beberapa jam saja.

b. Riwayat Kesehatan Masa Lalu (Uraikan dengan lengkap)


1). Penyakit-penyakit yang pernah dialami :
Ibu pasien mengatakan penyakit yang pernah dialami adalah flu dan apendiksitis.
Dimana saat terkena apendiksitis Ibu pasien mengatakan anaknya merasa di seluruh
bagian perut terasa nyeri, seperti ditusuk tusuk, perutnya terasa mual, dan tidak nafsu
makan. Namun setelah beberapa jam kemudian, bagian yang terasa sakit di daerah
perut bawah bagian kanan saja dengan skala nyeri 8.

2). Pernah dirawat di rumah sakit atau dioperasi:


Ibu pasien mengatakan bahwa anaknya pernah di rawat di RSUD Bekasi dan pernah
menjalani operasi apendiktomi.

3). Kecelakaan yang pernah dialami (terkait tumbuh kembang):


Ibu pasien mengatakan pernah jatuh dari sepeda, tetapi tidak mengganggu
pertumbuhannya, hanya saja terdapat luka di bagian kaki dan itu pun hanya luka kecil.

4). Obat yang pernah dan sedang digunakan:


Obat yang pernah digunakan : Liprolac, cefotaxime, nebacetin, Mefenamic acid, Vit.C,
dan masih banyak lagi, tetapi ibu pasien hanya mengingat itu saja.

c. Riwayat Keluarga (Uraikan dengan lengkap)


1). Penyakit yang pernah diderita/masih diderita:
Ibu pasien mengatakan penyakit yang pernah di derita anak tersebut flu dan
apendiksitis.
2). Penyakit menular/keturunan :
Ibu pasien mengatakan bahwa ayah pasien memiliki penyakit Hipertensi

d. Riwayat Kehamilan dan Kelahiran (Uraikan dengan lengkap)


1). Selama kehamilan
a). ANC:
Ibu pasien mengatakan bahwa saat kehamilan An.E tidak ada keluhan yang
dirasakan, paling hanya mengalami rasa mual dan pusing pada minggu pertama,
yang mana hal tersebut adalah hal yang wajar dialami oleh ibu ibu hamil di usia
muda.

b). Imunisasi TT
Ibu pasien mengatakan bahwa ia melakukan imunisasi TT.

c). Kejadian khusus saat kehamilan yang berhubungan dengan status kesehatan ibu:
Ibu pasien mengatakan bahwa tidak ada kejadian khusus yang dialami oleh beliau.

d). Pengobatan dan hasil:


Ibu pasien megatakan bahwa, selama masa kehamilan beliau selalu rutin check up
kehamilannya dan hasilnya baik – baik saja. Janin dalam keadaan sehat dan berat
yang cukup. Setelah check up biasanya beliau diberkan vitamin oleh bidan.

e). Pola nutrisi saat hamil:


Ibu pasien mengatakan bahwa beliau makan 3 kali sehari selama kehamilan An.
E, akan tetapi selama beliau hamil, beliau tidak bisa makan ikan. Jika beliau
makan ikan, maka beliau akan langsung memuntahkannya.

2). Saat kelahiran


a). Penolong:
Dokter

b). Tempat :
RS Budi Lestari yang bertempat di Jl. KH. Noer Ali Jl. Kalimalang Jemb. 2 No. 2,
Rt 001/ Rw. 025, Kayuringin Jaya, Kec. Bekasi Selatan., Kota Bekasi, Jawa Barat
17144

c). Usia janin:


Ibu pasien mengatakan bahwa An.E lahir pada usia kandungan 36 minggu.

d). Jenis persalinan dan indikasinya :


Jenis persalinan sesar dikarenakan sungsang. Posisi pantat An. E berada di bawah.

e). BB lahir 3500 gr


PB lahir 49 cm

3). Setelah kelahiran


a). Ketrampilan ibu merawat bayi {pemberian ASI, personal hygiene bayi, perawatan
tali pusat (bila diperlukan)}:
Ibu pasien mengatakan bahwa anaknya diberikan ASI hingga usia 1,5 tahun dan
ASI Ekslusif hingga usia 6 bulan. Untuk personal hygiene, beliau memandikan
anaknya 2 kali sehari. Untuk perawatan tali pusat dilakukan sendiri, dikarenakan
beliau sudah terbiasa.

b). Kejadian khusus segera setelah kelahiran :


Ibu pasien mengatakan tak ada kejadian khusus yang dialaminya setelah
melahirkan An.E.

b. Imunisasi Anak
No Jenis Imunisasi Usia saat pemberian
1. HBO Saat baru lahir
2. BCG, Polio 1 bulan
3. DPT, HB, Polio 2 2 bulan
4. DPT, HB-HIB 2, Polio 3 3 bulan
5. DPT, HB-HIB 3, Polio 4 4 bulan
6. Campak 9 bulan

c. Riwayat Tumbuh Kembang Anak


(Uraikan tugas-tugas perkembangan yang telah dicapai anak sesuai usia saat ini)

Pada usia 15 tahun ini perkembangan fisik anak sudah sesuai dengan usianya, dimana
payudaranya sudah membesar, rambut halus di area vagina serta ketiak sudah mulai lebat,
dan sudah mengalami menstruasi.

Selain itu untuk perkembangan kognitifnya sendiri, ibu pasien mengatakan bahwa An. E
sudah mencoba untuk mengemukakan pendapatnya sendiri apabila ada susuatu yang tidak
cocok dengannya, sedikit demi sedikit An. E juga sudah mulai membuat rencana dan tujuan
untuk kedepannya, dan juga ia mulai mengatasi masalahnya sendiri.

Untuk perkembangan emosional sendiri An. E sangat peduli dan perhatian kepada orang –
orang yang lebih membutuhkan, ia tak segan – segan untuk membagikan sebagian
rezekinya.

Di sisi perkembangan sosial An. E, akhir – akhir ini An. E lebih akrab dengan kakaknya
daripada teman – temannya yang berada di lingkungan rumah. Hal ini dikarenakan situasi
pandemi covid – 19.

3. RIWAYAT KEBUTUHAN SEHARI-HARI


a. Pola Nutrisi
(Uraikan jenis dan jumlah makanan dan minuman yang dikonsumsi anak)
Ibu pasien mengatakan bahwa dalam sehari anaknya bisa akan 3 – 4 kali dalam sehari,
dimana setiap hari ia makan dengan sayur dan lauk pauk. Akan tetapi sang ibu terkadang
bingung, apabila anaknya sudah bosan dengan sayur tersebut dan lauk tersebut.
Dikarenakan makanan yang dimakan anaknya kini benar – benar harus diperhatikan dan
tidak sembarang memberi lauk

b. Pola Tidur
(Uraikan kualitas dan kuantitas pola tidur anak)
Ibu pasien mengatakan bahwa pola tidur anaknya tercukupi. Dalam sehari anaknya tidur
sekitar 8 – 9 jam.

c. Pola Eliminasi
(Uraikan frekuensi, jumlah, karakteristik dan masalah-masalah yang terjadi terkait dengan
eliminasi)
1). BAK
Ibu pasien mengatakan bahwa anaknya buang air kecil sekitar 5 – 7 kali dalam sehari,
dengan warna yang kuning jernih dan tidak ada masalah apapun saat BAK.

2). BAB
Ibu pasien mengatakan bahwa pasien buang air besar di rumahnya yaitu 1 kali dalam 2
hari. Dengan konsistensi padat dan berawarna coklat. Tidak ada masalah saat BAB.

d. Pola Kebersihan Diri


(Uraikan frekuensi, alat mandi yang digunakan, kemandirian dalam melakukan kebersihan
tubuh dan masalah-masalah yang terjadi terkait pola kebersihan diri)
Ibu pasien mengatakan saat di rumah anaknya mandi 2 kali sehari di pagi hari dan sore
hari. menggunakan sabun mandi dan sikat gigi. Untuk keramas dilakukan 1 kali dalam 2
hari. Dapat dilakukan sendiri dan tak ada hambatan dalam melakukannya.

e. Aktifitas sehari-hari
1). Aktifitas
(Uraikan kegiatan-kegiatan yang dilakukan anak sehari-hari sesuai usianya)
Ibu pasien mengatakan bahwa aktivitas sehari – hari pasien adalah belajar, sekolah, dan
bermain dengan kakaknya dan juga Handphonenya.

2). Bermain
(Uraikan jenis, alat, tempat, teman saat bermain serta kemampuan untuk melakukan
permainan sesuai usia saat ini)
Ibu pasien mengatakan bahwa anaknya suka bermain gadget dengan teman – temannya.

4. RIWAYAT PSIKOSOSIAL SPIRITUAL

a.Psikologis
1). Pola Interaksi
(Uraikan pola interaksi dengan orang tua, saudara kandung, teman dan orang lain)
Sebelum dirawat:
Ibu pasien mengatakan, biasanya pasien suka bermain, bercanda dan lari – larian di
rumah dengan kakaknya. Pasien juga suka mengobrol dengan teman – temannya di kala
sore hari.

2). Pola Pertahanan Keluarga


(Uraikan pola pertahanan anak dan orang tua (mekanisme koping)
Sebelum dirawat:
Ibu pasien mengatakan beliau selalu berdoa bersama anggota keluarganya yang lain
agar selalu diberikan kesehatan jasmani dan rohani.

3). Pengetahuan Keluarga


(Uraikan pengetahuan keluarga terkait dengan kesehatan anak)
Ibu pasien mengatakan sedikit mengetahui tentang penyakit anaknya.

4). Konsep Diri


(Uraikan konsep diri anak sesuai tahapan usia)
Sebelum dirawat :
Ibu pasien mengatakan bahwa anaknya adalah anak yang ceria, sedikit tomboi, dan
manja.

b. Sosial
1). Pola Kultural:
(Uraikan suku, bahasa dan budaya yang diterapkan di rumah)
Ibu pasien mengatakan keluarganya berasal dari suku Jawa, lebih tepatnya dari Jawa
Timur. Bahasa yang digunakna sehari – hari ialah bahasa Indonesia, akan tetapi
terkadang mereka juga menggunakan bahasa Jawa.

2). Pola Rekreasi/Kegiatan yang Dilakukan untuk Kesenangan:


(Uraikan frekuensi, jenis kegiatan dan respon anak)
Ibu pasien mengatakan biasanya 1 bulan sekali anaknya di ajak ke Mall untuk belanja
bulanan dan responnya sangat senang. Terkadang juga anaknya diajak pergi oleh
kakaknya keluar untuk menghilangkan rasa penat di rumah.

3). Lingkungan fisik tempat tinggal:


(Uraikan kepadatan penghuni, luas rumah, sanitasi, kepadatan lingkungan sekitar dan
paparan polutan)
Dalam satu rumah terdapat 5 orang yang tinggal, yaitu Ayah, Ibu, Kakak, An.E dan
Nenek. Kebersihan rumahnya sangat terjaga. Akan tetapi lingkungan rumah pasien
tampak sangat dapat oleh penduduk. Tempat tinggal pasien juga jauh dari pabrik dan
jalan besar. Sehingga polusi sedikit.

c. Spiritual:
(Uraikan nilai-nilai yang dianut pasien dan keluarga terkait dengan kesehatan)
Nilai yang di anut oleh keluarga pasien adalah nilai yang terdapat di dalam agama islam
beserta al – qur’an. Pasien beserta keluarga beragama islam dan melakukan sholat serta
berdoa untuk kesehatan anak dan keluarganya.

5. PEMERIKSAAN FISIK
a. Pengukuran pertumbuhan (Disesuaikan dengan usia perkembangan)
No. Pengukuran Hasil Nilai Rujukan

1). Tinggi badan 172 cm 145, 9 cm – 153,4 cm

2). Berat badan 59 kg 40 – 68 kg

3). Lingkar kepala 56,5 cm

4). Lingkar dada 89 cm

5). Lingkar perut 78 cm

6). Lingkar lengan 26 cm 20,1 cm – 32,7 cm


atas
b. Status gizi:
IMT = Berat badan (Kg) = 59 kg = 19.94
Tinggi Badan (m) 2
1,72m x 1,72m

c. Pengukuran fisiologis:
No. Pengukuran Hasil Nilai Rujukan

1). Suhu 36, 3 ◦C 36 C – 37,5 C

2). Nadi 87 x/menit 60 – 100 x/menit

3). Pernafasan 19 x/menit 12 – 18 x/menit

4). Tekanan darah 120/90 mmHg 110/70 mmHg – 124/79


mmHg

d. Keadaan umum/tingkat kesadaran:


Keadaan umum baik, kesadaran pasien composmentis dengan GCS 15.

e. Kepala :
Tampak tak ada benjolan maupun lesi di daerah kepala pasien, kepala simetris.

f. Rambut :
Rambut tampak lebat, hitam dan pendek. Keadaan rambut juga bersih, tak ada ketombe
ataupun kutu rambut. Serta tidak bercabang.

g. Mata :
Mata simetris antara kanan dan kiri dan konjungtiva tidak anemis.

h. Hidung :
Nampak simetris lubang hidung kanan dan kiri, tak ada kelainan, lubang hidung dalam
keadaan bersih.

i. Gigi :
Nampak terdapat bolong di area geraham kanan bawah.

j. Telinga :
Telinga nampak dalam keaadan bersih dan simetris antara telinga kanan dan kiri.

k. Dada :
Dada tampak simetris.

l. Abdomen :
Nampak terdapat bekas luka post op apekdiktomi di bagian bawah kanan.

m. Pernafasan :
Bunyi pernafasan normal, tidak terdengar adanya kelainan bunyi nafas.

n. Sirkulasi :
CRT < 3 detik.

o. Kulit :
Warna kulit tidak pucat dan tak tampak adanya luka di area tubuh.

p. Esktremitas :
Tidak ada tanda tanda permasalahan seperti mengalami kelemahan atau kekakuan otot
di bagin ekstremitas atas maupun bawah.

q. Genetalia :
Genetalia dalam keadaan bersih tak ada tanda – tanda kelainan.

r. Anus :
Anus dalam keadaan bersih dan tak ada tanda – tanda kelainan.

s. Refleks :
Saat pengkajian dilakukan refleks patela (+).

6. TES DIAGNOSTIK

a. Laboratorium
No. Jenis Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan

1. HEMATOLOGI
Darah Rutin DHF
Lekosit 7.0 ribu/uL 5 – 10 ribu/uL
Hemoglobin 11.8 g/dL 12 – 14 g/dL
Hematokrit 35.2 % 37 – 47 %
Trombosit 261 ribu/uL 150 – 400 ribu/uL

Hitung Jenis
Basofil 0% <1
Eosinofil 0% 1–3
Batang 2% 2–6
Segment 89 % 52 – 70
Limfosit 5% 20 – 40
Monosit 4% 2-8

b. Pemeriksaan Diagnostik
7. PENATALAKSANAAN/PROGRAM MEDIS
Ibu pasien saat ini pasien tidak mengkonsumsi obat – obatan, paling hanya vitamin C saja.

8. RESUME
Uraikan secara singkat dan jelas gambaran kondisi pasien dan keluarga dari mulai sakit
hingga saat dikaji.

An. E merupakan anak yang berusia 15 tahun, yang sberada di bangku SMA kelas 10. Lima
bulan yang lalu, yaitu sekitar bulan Juni An. E mengeluh kesakitan di bagian perut bawah
kanan, perut terasa mual, pusing, dan tidak nafsu makan. Dimana sebelumnya ia dilarikan ke
bidan terdekat. Namun rasa nyeri tersebut hanya hilang beberapa jam saja. Tak lama
kemudian, An.E merintih kesakitan hingga nangis kejar dan tampak memegangi bagian perut
bawah kanannya, dengan skala nyeri 8. Sehingga saat itu juga An. E dilarikan ke RSUD
Bekasi dan sok harinya menjalani operasi apendiktomi.

Saat dilakukan pengkajian pada tanggal 9 November 2020, An. E sudah tidak merasakan
keluhan apa – apa lagi. Keadaan luka operasi usus bantu sudah bagus, tak ada tanda – tanda
infeksi, hanya tinggal bekas luka operasi saja yang terlihat Akan tetapi sang ibu terkadang
bingung, dikarenakan setelah menjalani operasi tersebut pola makan An. E benar benar harus
diperhatikan dengan baik dan terkadang An.E merasa bosan dengan makanan yang disajikan
oleh ibunya, karena jenis sayuran dan lauknya hanya itu – itu saja. Beliau mengatakan bahwa
masih kurang memahami, makanan jenis apa saja yang harus diberikan setelah menjalani
operasi usus buntu 5 bulan yang lalu.
DATA FOKUS

1. DATA SUBJEKTIF
-

2. DATA OBJEKTIF
II. ANALISA DATA
Nama Inisial Pasien : An. E
Usia : 15 tahun 7 bulan

Data Fokus Masalah


(Data Subjektif dan Data Objektif)
Data Subjektif
- Ibu pasien mengatakan beliau merasa
Defisit pengetahuan b.d kurangnya terpapar
bingung, karena anaknya terkadang
informasi
bosan dengan makanan yang hanya itu –
itu saja yang disajikan.
- Ibu pasien mengatakan bahwa masih
kurang memahami, makanan jenis apa
saja yang harus diberikan setelah
menjalani operasi usus buntu 5 bulan
yang lalu.

Data Objektif
- Ibu pasien tampak bingung
- Ibu pasien tampak menyediakan makanan

III. DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN


Nama Inisial Pasien : An. E
Usia : 15 tahun 7 bulan
No. Diagnosa Keperawatan Tanggal Tanda Tangan
Ditemukan Nama Jelas
1. Defisit pengetahuan b.d kurangnya terpapar 9 November 2020
informasi

Fitri Dwi
IV. RENCANA KEPERAWATAN
Nama Inisial Pasien : An. E
Usia : 15 tahun 7 bulan
No Diagnosa Keperawatan Tujuan Rencana Tindakan Tanda
. Kriteria Hasil Tangan
Nama Jelas
1. Defisit pengetahuan b.d Setelah dilakukan tindakan 1. Identifikasi kesiapan dan
kurangnya terpapar informasi keperawatan selama 1 x 45 menit kemampuan menerima informasi
diharapkan tingkat pengetahuan 2. Sediakan materi dan media
meningkat, dengan kriteria hasil : pendidikan kesehatan Fitri Dwi
a. Perilaku sesuai anjuran 3. Informasikan makanan yang
b. Kemampuan menjelaskan diperbolehkan dan dilarang
pengetahuan tentang suatu 4. Berikan kesempatan untuk bertanya
topik meningkat 5. Jelaskan faktor risiko yang dapat
c. Persepsi yang keliru mempengaruhi kesehatan
terhadap masalah menurun
V. TINDAKAN KEPERAWATAN
Nama Inisial Pasien : An. E
Usia : 15 tahun 7 bulan
Tgl Puku No. Catatan Keperawatan Respon/Hasil Tanda
l Diagnosa Tangan
Nama Jelas
10- 14.00 1 Mengidentifikasi kesiapan Rs :
11- dan kemampuan Ibu pasien mengatakan
2020 menerima informasi bahwa beliau sudah siap
menerima dan Fitri Dwi
mendengarkan informasi
yang akan disampaikan.

Ro :
Ibu pasien tampak
menyiapkan alat tulis
untuk mencatat materi
yang akan disampaikan.
14.10 1 Menyediakan materi dan Rs : Ibu pasien
media pendidikan mengatakan mulai
kesehatan memahami materinya.
Fitri Dwi
Ro : Ibu pasien tampak
mengamati dan
mendengarkan materi
yang disampaikan.
14.20 1 Menginformasikan Rs : Ibu pasien
makanan yang mengatakan mulai
diperbolehkan dan memahami makanan apa
dilarang yang harus diberikan
kepada anaknya dan akan
coba dipraktikan mulai
esok hari

Ro : Ibu pasien tampak


memahami dengan
penjelasan yang telah
diberikan dengan
mengatakan beliau dapat
memahaminya.
14.25 1 Memberikan kesempatan Rs : Ibu pasien
untuk bertanya mengatakan bahwa
sampai saat ini beliau
belum ingin menanyakan Fitri Dwi
apapun.

Ro : Ibu pasien tampak


memahami apa yang
dijelaskan.

VI. CATATAN PERKEMBANGAN


Nama Inisial Pasien : An. E
Usia : 15 tahun 7 bulan
Tgl. Pukul No. Catatan Tanda
Diagnosa (Subjektif, Objektif, Assessment, Planning) Tangan
Nama Jelas
10 14.45 1 S:
Novembe - Ibu pasien mengatakan bahwa ia sudah
r 2020 memahami makanan apa yang harus
disajikan mulai besok.
- Ibu pasien mengatakan bahwa akan
mulai menerapkan apa yang telah
Fitri Dwi
dijelaskan pada hari ini.
- Ibu pasien mengatakan bahwa ia menjadi
mengetahui tentang apa yang harus
dilakukan dan tidak boleh dilakukan
dalam memberikan jenis makanan
kepada anaknya

O:

- Ibu pasien tampak dapat menjawab


semua pertanyaan yang diberikan
- Ibu pasien tampak dapat menjelaskan
kembali apa yang telah dijelaskan.

A : Masalah teratasi

P : Intervensi dihentikan

FORM PENILAIAN SIKAP PADA PBM KLINIK


MATA KULIAH KEPERAWATAN ANAK
Nama Mahasiswa : Fitri Dwi Setya Ningrum
NIM : p3.73.20.1.18.097
Kelas/Semester/Tahun Akademik :…………………………………………………………..
Tempat Praktik :……………………………………………………………
Waktu Praktik :……………………………………………………………

NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI 4 3 2 1 KET
80-100 68-79 56-67 41-55
1 Membina hubungan saling percaya dengan klien
2 Memperlihatkan kejujuran
3 Menghargai klien
4 Menunjukan sikap empati
5 Menunjukan kerjasama
6 Menunjukan penampilan yang rapi dan bersih
Jumlah

Nilai = Jumlah = ……………..


6

Bekasi, …………………………………

Penilai
(……………………………..……………)

RUBRIK PENILAIAN SIKAP PADA PBM KLINIK


MATA KULIAH KEPERAWATAN ANAK

ASPEK YANG
NO NILAI DESKRIPSI
DINILAI
Eye contact sempurna, posisi tubuh
Membina hubungan
4 berhadapan, pertanyaan yang diajukan
1 saling percaya dengan
80-100 dijawab oleh klien, klien mau menceritakan
klien
masalahnya secara mandiri
Eye contact baik, posisi tubuh berhadapan,
3 pertanyaan yang diajukan dijawab oleh klien,
68-79 melakukan tekanan, paksaan pada klien agar
mau menceritakan masalahnya
Ada kecenderungan memaksakan kehendak
2
kepada klien, eye contact minimal, tidak
56-67
fokus, posisi tubuh berhadapan
1 Eye contact tidak ada, tidak focus, posisi
41-55 tubuh tidak berhadapan

2 Memperlihatkan 4 Mengemukakan data benar, tidak


kejujuran 80-100 memanipulasi data, mengerjakan tugas
dengan penuh tanggung jawab, perhatian
terhadap tugas, menyelesaikan tugas dan
tidak plagiat dalam pengunaan refrensi,
mengatakan dengan sesungguhnya sesuatu
ASPEK YANG
NO NILAI DESKRIPSI
DINILAI
yang telah terjadi atau dialaminya
Mengemukakan data dengan benar, tidak
3 memanipulasi data, perhatian terhdap tugas
68-79 baik, menyelesaikan tugas sesuai isi tugas,
melakukan plagiat refrensi
Memanipulasi data, tidak mengerjakan tugas,
2
melakukan plagiat, tidak mengatakan
56-67
ketidaknyamanan yang dialaminya
Memanipulasi data, tidak mengerjakan tugas,
1 melakukan plagiat dalam menyelesaikan
41-55 tugas, plagiat dalam menggunakan refrensi
berbohong

Memberi reinforcement pada klien, menjaga


kerahasiaan klien, melakukan komunikasi
4 dengan ramah dan hangat, kehadiran tepat
3 Menghargai klien
80-100 waktu, melindungi privacy klien, memberi
kesempatan bertanya pada klien, menjaga
sikap tubuh sesuai tingkatan usia klien
Menjaga kerahasiaan klien, melakukan
komunikasi dengan ramah dan hangat,
3 kehadiran tepat waktu melindungi privacy
68-79 klien, tidak meberi kesempatan bertanya
pada klien, menjaga sikap tubuh sesuai
tingkatan usia klien
2 Tidak menjaga kerahasiaan klien, melakukan
56-67 komunikasi dengan kasar dan berteriak,
ASPEK YANG
NO NILAI DESKRIPSI
DINILAI
kehadiran tepat waktu, melindungi privacy
klien, member kesempatan bertanya pada
klien, menjaga sikap tubuh sesuai tingkatan
usia klien
Tidak menjaga kerahasiaan klien, melakukan
komunikasi dengan kasar dan berteriak,
1 kehadiran tidak tepat waktu, tidak
41-55 melindungi pripacy klien, tidak memberi
kesempatan bertanya pada klien, bertolak
pinggang saat bicara

Menunjukan sikap empati, posisi tubuh


Menunjukan sikap 4 duduk berhadapan, eye contact baik, menjadi
4
empati 80-100 pendengar yang baik, ada sentuhan,
menenangkan, sabar
Menunjukan sikap empati, posisi tubuh
3 duduk berhadapan, eye contact, memotong
68-79 pembicaraan, ada sentuhan, menenangkan ,
sabar
Kurang menunjukan sikap empati, eye
2 contact minimal, tidak focus, memotong
56-67 pembicaraan, ada sentuhan, menenangkan,
sabar
Menunjukan sikap empati, eye contact tidak
1
ada, tidak focus, memotong pembicaraan,
41-55
tidak sabar
ASPEK YANG
NO NILAI DESKRIPSI
DINILAI
Bekerjasama dengan Tim Keperawatan,
berkolaborasi dengan Tim Kesehatan,
4 mampu beradaptasi dalam lingkungan,
5 Menunjukan kerjasama
80-100 melakukan tugas sesuai isi tugas, respek
dengan tugas yang bersifat kolaborasi,
berinisiatif, melibatkan keluarga klien
Mampu bekerjasama dengan tim
keperawatan, tim kesehatan, kurang mampu
3 beradaptasi dalam lingkungan, melakukan
68-79 tugas sesuai isi tugas, kurang respek dengan
tugas yang bersifat kolaborasi, berinisiatif,
tidak melibatkan keluarga klien
Kurang mampu bekerjasama dengan tim
keperawatan, tim kesehatan, kurang mampu
2 beradaptasi dalam lingkungan, melakukan
56-67 tugas sesuai isi tugas, kurang respek dengan
tugas yang bersifat kolaborasi, berinisiatif,
tidak melibatkan keluarga klien
Egois, selalu kerja sendiri, tidak respek
1
dengan tugas yang bersifat kolaborasi, tidak
41-55
ada inisiatif, tidak melibatkan keluarga klien

Berpakaian selalu santun, sopan, bersih &


rapi, bicara lembut dan memegang teguh adat
Menunjukan penampilan 4
6 kesopanan pada tim perawat dan tim
yang rapih dan bersih 80-100
kesehatan, teman, pembimbing raktik, klien
dan keluarga
ASPEK YANG
NO NILAI DESKRIPSI
DINILAI
Berpakaian selalu santun, sopan, bersih &
rapi, bicara lembut dan memegang teguh adat
3 kesopanan pada tim perawat dan tim
68-79 kesehatan, teman, pembimbing praktik, klien
dan keluarganya, terburu-buru dalam bekerja
dan berpenampilan seperti sibuk
Berpakaian tidak serasi, tidak rapi dan tidak
2
bersih, tidak pernah berwajah senyum
56-67
kepada semua orang, bekerja lamban
Berpenampilan buruk: pakaian, make up,
1
assesoris, bicara keras dan bekerja sangat
41-55
kasar
PRODI D III KEPERAWATAN-JURUSAN KEPERAWATAN
POLTEKKES KEMENKES JAKARTA III

FORMAT PENILAIAN UJIAN PRAKTIK KLINIK


(MK KEPERAWATAN ANAK)

Nama Mahasiswa :
Tempat Praktik :
Tanggal Praktik :

I. KONSEP DASAR dan ASUHAN KEPERAWATAN (60%)


No. ASPEK YANG DINILAI PENILAIAN KET.

1 2 3 4
(41-55) (56-71) (72-79) (80-100)
A. Konsep Dasar
1. Pengertian
2. Etiologi
3. Patofisiologi
4. Manifestasi klinis
5. Komplikasi
6. Pemeriksaan penunjang
7. Penatalaksanaan medis
8. Konsep asuhan keperawatan (pengkajian,
diagnosa keperawatan dan prinsip intervensi
keperawatan)
B. Asuhan Keperawatan
Pengkajian
9. Data fokus sesuai dengan kondisi pasien
10. Ketepatan sumber data
11. Ketepatan alat pengumpul data
12. Kesesuaian pendekatan pada anak
13. Kesesuaian pendekatan pada orang tua
Diagnosa Keperawatan
14. Diagnosa keperawatan sesuai kondisi pasien
15. Rumusan diagnose keperawatan benar
Perencanaan
16. Perumusan tujuan sesuai diagnose
17. Perumusan kriteria hasil sesuai tujuan
18. Perumusan intervensi sesuai diagnose
19. Penyusunan rasional sesuai intervensi
Implementasi
Jika melakukan prosedur keperawatan
20. Jenis dan kualitas alat yang disediakan
sesuai kebutuhan
21. Penggunaan alat sesuai fungsinya
22. Langkah-langkah tindakan sesuai dengan
urutan yang benar
23. Prinsip sterilitas/kebersihan diterapkan
24. Langkah-langkah tindakan dilakukan secara
efisien
25. Selama melakukan prosedur tetap
berinteraksi dengan anak dan keluarga
26. Pendokumentasian tindakan dilakukan
secara tepat
Jika melakukan pendidikan kesehatan
20. Menyusun rencana pendidikan kesehatan
21. Menyiapkan anak dan keluarga
22. Menyiapkan lingkungan/tempat
23. Menyiapkan alat bantu/peraga
24. Strategi efisien dan benar
25. Melakukan evaluasi hasil pendidikan
kesehatan
26. Pendokumentasian tindakan dilakukan
secara tepat
Jika melakukan program bermain
27. Membuat program perencanaan bermain
28. Menjelaskan tujuan dan jenis permainan
pada anak dan orang tua
29. Menyiapkan alat bermain
30. Memfasilitasi anak aktif saat bermain
31. Melibatkan peran serta orang tua/keluarga
32. Melakukan evaluasi program bermain
33. Pendokumentasian tindakan dilakukan
secara tepat
Evaluasi
34. Melakukan evaluasi (SOAP)
35. Menandatangani evaluasi yang telah dibuat
JUMLAH NILAI
Nilai Konsep Dasar dan Askep= Jumlah nilai: ……

=……………………

II. SIKAP (20%)


No. ASPEK YANG DINILAI PENILAIAN KET.

1 2 3 4
(41-55) (56-71) (72-79) (80-100)
1. Bekerja sistematis
2. Hati-hati dalam bekerja
3. Berkomunikasi selama melakukan tindakan
4. Mempertahankan prinsip kerja
5. Teliti
6. Tanggap terhadap respon pasien/keluarga
7. Memperhatikan kerapihan
8. Menjaga privacy pasien
JUMLAH NILAI

Nilai Sikap= Jumlah Nilai: 8


= …………………

III.RESPONSI (20%)
No. ASPEK YANG DINILAI PENILAIAN KET.

1 2 3 4
(41-55) (56-71) (72-79) (80-100)
A. Konsep Dasar
1. Konsep dasar penyakit
2. Proses keperawatan
B. Asuhan Keperawatan
3. Pengkajian
4. Diagnosa keperawatan
5. Perencanaan
6. Implementasi
7. Evaluasi
JUMLAH NILAI

Nilai Responsi = Jumlah Nilai:7

= …………………

Nilai Akhir:=

(Nilai Konsep Dasar dan Askep x 60%)+(Nilai sikap x 20%) +(Nilai Responsi x 20%)

= .......................

Bekasi,………….
Pembimbing

………………….

RUBRIK PENILAIAN UJIAN PRAKTIK KLINIK


MATA KULIAH KEPERAWATAN ANAK

ASPEK YANG
NO NILAI DESKRIPSI
DINILAI
Konsep dasar penyakit lengkap meliputi:
pengertian, etiologi, patofisiologi,
manifestasi klinis, komplikasi, pemeriksaan
4
1 Konsep Dasar penunjang, penatalaksanaan medis, dan
80-100
konsep asuhan keperawatan (pengkajian,
diagnose keperawatan, dan prinsip intervensi
keperawatan).
3 Konsep dasar penyakit dan konsep asuhan
68-79 keperawatan kurang lengkap
2
Hanya terdiri dari konsep dasar penyakit
56-67
1 Hanya terdiri dari konsep dasar asuhan
41-55 keperawatan

2 Asuhan Keperawatan 4 Tahapan pelaksanaan asuhan keperawatan


80-100 dilaksanakan dengan tepat dan sesuai kondisi
pasien yang meliputi tahapan pengkajian,
diagnose keperawatan, perencanaan,
implementasi, dan evaluasi serta
ASPEK YANG
NO NILAI DESKRIPSI
DINILAI
pendokumentasian dilakukan dengan benar
Tahapan pelaksanaan asuhan keperawatan
dilaksanakan dengan tepat namun tidak
sesuai kondisi pasien yang meliputi tahapan
3
pengkajian, diagnose keperawatan,
68-79
perencanaan, implementasi, dan evaluasi
serta pendokumentasian dilakukan dengan
benar
Tahapan pelaksanaan asuhan keperawatan
dilaksanakan dengan kurang tepat dan tidak
sesuai kondisi pasien yang meliputi tahapan
2
pengkajian, diagnose keperawatan,
56-67
perencanaan, implementasi, dan evaluasi
serta pendokumentasian dilakukan dengan
tidak menyeluruh
Tahapan pelaksanaan asuhan keperawatan
dilaksanakan dengan tidak tepat dan tidak
1 sesuai kondisi pasien yang meliputi tahapan
41-55 pengkajian, diagnose keperawatan,
perencanaan, implementasi, dan evaluasi
serta pendokumentasian tidak dilakukan

4 Menunjukkan 8 sikap yang ditentukan


3 Sikap
80-100 dengan tepat
3 Menunjukkan 8 sikap yang ditentukan
68-79 dengan kurang optimal
2 Hanya menunjukkan 6 sikap yang ditentukan
ASPEK YANG
NO NILAI DESKRIPSI
DINILAI
56-67 dengan tepat
1 Hanya menunjukkan 4 sikap yang ditentukan
41-55 dengan tepat

Menjawab pertanyaan tentang konsep dasar


4
4 Responsi penyakit dan asuhan keperawatan dengan
80-100
tepat
3 Menjawab konsep dasar penyakit dan asuhan
68-79 keperawatan dengan kurang lengkap
2 Hanya mampu menjawab tentang konsep
56-67 dasar penyakit
1 Hanya mampu menjawab tentang asuhan
41-55 keperawatan
DAFTAR PUSTAKA

Hockenberry, M.J., & Wilson, D. 2017. Wong’s Essentials of Pediatric Nursing, 10th ed.
St. Louis: Elsevier.

Hockenberry, M.J., & Wilson, D. 2017. Study Guide: Wong’s Essentials of Pediatric
Nursing, 10th ed. St. Louis: Elsevier.

Kemenkes RI. 2014. Kurikulum Pendidikan D-III Keperawatan. Jakarta: Kemenkes RI.

Kemenkes RI. 2015. Buku Bagan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS). Revisi.
Jakarta: Kemenkes RI.

Kemenkes RI. 2017. Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini
Tumbuh Kembang Anak di Tingkat Pelayanan Kesehatan Dasar.

Kosim, M.S., dkk. 2012. Buku Ajar Neonatologi, edisi pertama. Jakarta: IDAI.
Soedarmo, S.S., Garna, H., Hadinegoro, S.R.S., & Satari, H.I. 2012. Buku Ajar: Infeksi dan
Pediatri Tropis, edisi kedua. Jakarta: IDAI.

Wilson, D., & Hockenberry, M.J. 2012. Wong’s Clinical Manual of Pediatric Nursing, 8th
ed. Mosby: Elsevier.

Anda mungkin juga menyukai