Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN MAGANG KERJA PADA

HOTEL SASANDO

Disusun Sebagai Salah Satu Persyaratan

Konversi SKS Program Wirausaha Merdeka Politeknik Negeri Kupang

Oleh

NAMA : LAURENSIUS WILHELMUS LOLI

NIM : 2023724746

KELOMPOK : 86

PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN OTOMOTIF


JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI KUPANG
2022
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya sehingga
laporan magang di HOTEL SASANDO dapat terselesaikan dengan baik. Laporan ini di buat
untuk memenuhi persyaratan program wirausaha merdeka. Pada kesempatan ini penulis
berterimakasih kepada Ibu Dra. Paula Rita,. MM sebagai dosen pembimbing lapangan yang
telah membimbing dan memberikan pengarahan selama penulisan laporan magang
ini.Terimakasih kepada berbagai pihak yang dengan caranya masing-masing membantu
dalam proses pengerjaan laporan magang ini.
Pada laporan magang ini sangat dimungkinkan masih banyak kekurangan yang masih
diperbaiki. Segala bentuk kritik dan saran akan dengan senang hati diterima dan diharapkan
dapat membantu dalam penulisan laporan selanjutnya agar lebih baik lagi. Semoga laporan
magang di HOTEL SASANDO dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi pembaca.
Akhir kata, penulis mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata maupun bahasa yang
terdapat dalam laporan magang ini.

Kupang, 25 November 2022

Laurensius Wilhelmus Loli


DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

SURAT PENGANTAR MAGANG........................................................................

LEMBAR PENGESAHAN......................................................................................

KATA PENGANTAR..............................................................................................

I. PENDAHULUAN.........................................................................................
1.1 Latar Belakang....................................................................................
1.2 Tujuan Magang Kerja.........................................................................
1.3 Manfaat Magang Kerja.......................................................................
II.METODE MAGANG KERJA....................................................................
2.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan Magang Kerja.................

2.2 Metode Pelaksanaan...........................................................................

III.PROFIL PERUSAHAAN...........................................................................
3.1 Deskripsi Perusahaan/UMKM...........................................................
3.2 Sejarah Singkat Tempat Magang.......................................................
3.3. Struktur Organisasi dan Tata Kelola..................................................

IV. HASIL DANPEMBAHSAN.......................................................................


4.1 Deskripsi Kegiatan Magang Kerja.....................................................

4.2. Kaitan Kegiatan Magang Dengan Program Wirausaha

Merdeka..............................................................................................
4.3. Tantangan Dari Kegiatan Yang Dilakukan di Tempat
Magang...............................................................................................
4.4. Kegiatan Magang Yang Dapat Merubah Mindset..............................
4.5. Hal-Hal Yang Harus Dipersiapkan Menghadapi Dunia
Kerja Dimasa Depan..........................................................................
V. PENUTUP....................................................................................................
5.1. Kesimpulan.........................................................................................
5.2. Saran...................................................................................................
LAMPIRAN.......................................................................................................

BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam mencapai kesuksesan, kegiatan pemasaran menjadi menunjang keberhasilan
perusahaan. Strategi pemasaran adalah rencana untuk memilih dan menganalisis target
pasar, mengembangkan, dan memelihara bauran pemasaran yang dapat memuaskan
kebutuhan konsumen (Kismono, 2011). Perusahaan dapat mempertahankan posisi dan
memenangkan persaingan dengan mencari dan membina konsumen, serta menguasai
pasar jika bagian pemasaran melakukan strategi yang tepat. Menurut Assauri (2009),
strategi pemasaran adalah rencana yang menyeluruh, terpadu dan menyatu di bidang
pemasaran, yang memberikan panduan tentang kegiatan yang akan dijalankan untuk
dapat tercapainya tujuan pemasaran suatu perusahaan. Penentuan strategi pemasaran
harus didasarkan atas analisis lingkungan dan internal perusahaan melalui analisis
keunggulan dan kelemahan perusahaan, serta analisis peluang dan ancaman yang
dihadapi perusahaan dari lingkungannya. Di samping itu, strategi pemasaran yang telah
ditetapkan dan dijalankan, harus dinilai kembali, apakah masih sesuai dengan kondisi saat
ini. Hasil evaluasi digunakan sebagai dasar untuk menentukan apakah strategi yang
sedang dijalankan perlu diubah, sekaligus sebagai landasan untuk menentukan strategi
yang akan dijalankan pada masa yang akan datang.
Pada era perekonomian yang semakin kompetitif, perusahaan harus dapat mengambil
keputusan yang tepat dan kegiatan yang dapat mengarah pada pencapaian tujuan tersebut.
Oleh karena itu, suatu perusahaan harus dapat melakukan analisis situasi, sehingga dapat
ditentukan apakah perusahaan itu unggul, dapat bertahan atau bahkan hancur seiring
dengan berjalannya waktu. Untuk itu perlu dilakukan survey pasar di wilayah tertentu
untuk mengetahui posisinya dimana melalui survey tersebut akan dapat diketahui apa
yang diinginkan dan diharapkan oleh konsumen, sehingga dapat menjadi masukan bagi
pemilik hotel yang berada di wilayah tersebut untuk memperbaiki dan melakukan inovasi
terhadap jasa yang ditawarkan.
Produsen dalam memasarkan produknya sering mendapatkan kendala seperti kualitas
produk, harga dan promosi, sehingga harus memiliki tujuan dan strategi pemasaran yang
tepat untuk diterapkan pada target konsumen dalam memperebutkan pasar.
Strategi pemasaran menyeleksi dan menjelaskan suatu atau beberapa target pasar dan
mengembangkan serta memelihara suatu bauran pemasaran yang akan menghasilkan
kepuasan konsumen dengan pasar yang dituju, dimana dalam pengembangan strategi
pemasaran terdapat segmentasi (pembagian pasar), targeting (target pasar), positioning
(posisi produk) serta marketing mix (bauran pemasaran) (Goodwin dalam Fayshal dan
Medyawati, 2013). Pemasaran dapat digunakan oleh perusahaan untuk mengetahui
tanggapan konsumen guna mencapai pasar sasaran yang dituju (target market).
Ketidakpastian kondisi bisnis membuat perusahaan harus memiliki strategi pemasaran
yang tepat agar perusahaan dapat mencapai target yang diinginkan. Salah satunya adalah
persaingan usaha jasa perhotelan. Bertambahnya jumlah hotel tidak disertai dengan
pertumbuhan pasar. Dengan meningkatnya persaingan akibat peningkatan jumlah hotel
yang beroperasi di Kupang, mengakibatkan hotel-hotel yang ada menggunakan berbagai
macam cara untuk menarik tamu agar datang dan menginap di hotel mereka. Hotel
dituntut untuk lebih memahami segala kebutuhan dan keinginan konsumen serta
memahami pemasaran yang baik. Dengan pemasaran yang baik maka hotel dapat merebut
pangsa pasar. Penyusunan strategi yang tepat merupakan faktor yang sangat menentukan
keberhasilan suatu perusahaan dalam mewujudkan visi dan misinya.
Hotel Sasando terletak pada daerah perbukitan tepatnya berada di jalan R.A Kartini
No.1 Kupang. Hotel Sasando merupakan salah satu hotel berbintang pertama di Nusa
Tenggara Timur (NTT). Hotel Sasando berbintang tiga dan menjadi satu satunya hotel
berbintang yang terletak di profinsi Nusa Tenggara Timur kala itu, sekaligus menjadi
kebanggaan masyarakat NTT. Hotel ini berdiri pada tahun 1982 yang ditandai dengan
peletakan batu pertama oleh Bpk Kosmas Batubara. Pembangunan Hotel Sasando ini
berlangsung tiga tahun. Diresmikan pada tanggal 11 Oktober 1985 yang oleh Soedarmono
SH, yang saat itu menjabat sebagai Menteri Sekretaris Negara. Pada awalnya hotel ini
dikelola oleh PT. PTRS (Pembangunan Timor Raya Sejahtera, dan Firmus Wangge
selaku direktur kala itu). Dalam pengelolaannya, Hotel Sasando berjalan tidak seperti
yang diharapkan. Hotel ini mengalami peralihan pengelolaannya. Pengelolaan hotel ini
kemudian beralih ke PT. Jawa Pos. Dari PT. Jawa Pos kemudian dialihkan ke Dahlan
Iskan sebagai pemilik tunggal. Selanjutnya di tangan Dahlan Iskanlah kemudian
memasukkan kembali Pemerintah Provinsi sebagai pemegang saham. Kemudian pada
tahun 2004, kepemilikan saham terbesar atas nama Dahlan Iskan menyerahkan
pengelolaan hotel ini kepada PT. Fajar Group yang berkantor pusat di Makassar hingga
saat ini. Di tangan Fajar Group barulah hotel ini dilakukan renovasi pertama dengan
hampir mengalami perubahan total pada tahun 2007. Pesaing Hotel Sasando sekarang
tidak hanya hotel saja melainkan pondok wisata, apartemen, guest house dan rumah kost
yang banyak dibangun beberapa tahun belakangan. Hotel Sasando sebelumnya sudah
memiliki strategi pemasaran dalam hal produk yaitu kelengkapan fasilitas kamar, harga
bersaing, lokasi yang strategis, proses check in/out yang mudah. Hotel Sasando belum
memiliki strategi pemasaran khusus secara eksplisit sehingga belum banyak program
pemasaran yang dilakukan. Gaya hidup setiap konsumen yang berbeda mengakibatkan
program pemasaran yang dirancangkan untuk kalangan tertentu belum tentu sesuai
dengan gaya hidup konsumen pada kalangan lainnya. Permasalahan tersebut
mengakibatkan pasar kurang berkembang dan terancam ditinggalkan konsumen karena
tidak ada promosi yang memuaskan konsumen dari kalangan tertentu ataupun gagal
memenuhi kebutuhan dan keinginan target pasar. Di lain pihak, pesaing dan pendatang
baru di industri perhotelan di Kupang kini mulai gencar dalam kegiatan pemasaran
dengan mengunakan media advertising sebagai alat pemasarannya. Dari beberapa jenis
promosi yang selama ini telah dilakukan, belum diketahui sejauh mana tingkat
efektivitasnya dalam meraih target pasar. Untuk bisa mengetahui sejauh mana promosi
yang telah dilakukan oleh Hotel Sasando dapat meraih target pasar, strategi pemasaran
yang efektif dan tepat akan menarik keinginan konsumen untuk menggunakan jasa hotel
maka strategi pemasaran hotel telah berhasil namun apabila strategi pemasaran kurang
menarik keinginan konsumen untuk menggunakan jasa hotel maka strategi pemasaran
yang dilakukan oleh Hotel Sasando mengalami kegagalan. Oleh karena itu, Hotel
Sasando harus memahami strategi pemasaran yang efektif dan efisien agar konsumen
tetap loyal terhadap jasa hotel. Melihat fenomena yang ada di perusahaan, peneliti
memutuskan untuk melakukan penelitian terkait pembaruan pemasaran sehingga peneliti
mengambil judul “Analisis Bauran Pemasaran di Hotel Sasando Kupang”.

1.2 Tujuan Magang Kerja


Tujuan dari penelitian ini adalah :
1. Untuk mendeskripsikan bauran pemasaran yang diterapkan pada Hotel Sasando.

1.3 Manfaat Magang Kerja


1. Bagi Peneliti Untuk menambah wawasan dan pengetahuan serta sebagai sarana
bagi peneliti dalam menerapkan ilmu yang telah didapat di perkuliahan dalam
keadaan yang sesungguhnya di lapangan mengenai bidang manajemen pemasaran.
2. Bagi Perusahaan Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan
pembelajaran dan pengambilan kebijakan selanjutnya yang berkaitan dengan
penetapan strategi pemasaran produk untuk ke depannya serta perusahaan dapat
memperluas jangkauan pemasaran, meningkatkan hubungan dengan konsumen yang
sudah ada, dan memperoleh calon konsumen baru.
BAB II
METODE MAGANG KERJA

2.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan Magang Kerja


Praktik Magang Kerja Peserta Wirausaha Merdeka dilaksanakan oleh mahasiswa
semester V dan VII dari Jurusan Teknik Mesin dan Akuntansi selama kurang lebih 1 Minggu
yaitu pada tanggal 11 November 2022 – 19 November 2022. Kegiatan dilaksanakan dengan
ketentuan masuk jam 08.00 – 12.00 WIB.Adapun mahasiswa melaksanakan Praktik Magang
Kerja di Jln. R.A Kartini No.1,Kelapa Lima, Kupang, Nusa Tenggara Timur

2.2 Metode Pelaksanaan


Kegiatan magang kerja di Hotel Sasando kupang dibimbing oleh pembimbing
lapangan dan pemandu lapangan. Peran pembimbing lapangan dalam kegiatan magang kerja
ini adalah sebagai mentor yang memberikan petunjuk serta informasi bagi peserta magang
sesuai dengan topik yang telah dibahas selama kegiatan magang kerja berlangsung.
Sedangkan peran pemandu lapangan sebagai pembantu mentor.
Metode pelaksaan pada kegiatan magang kerja ini meliputi sebagai berikut :
a) Praktik kerja
Metode pelaksaan praktik kerja dilakukan dengan harapan peserta magang
mampu menerapkan thirharma perguruan tinggi yang sesuai dengan ide bisnis. Dalam
pelaksanaan magang bertujuan untuk mempelajari proses cara melayani tamu hotel
dengan baik dan ramah. Sedangkan bidang penelitian dilakukan saat akan mencari
informasi atau data yang di butuhkan selama kegiatan kerja magang yang di peroleh
keaktifan perserta magang untuk menyelesaikan kegiatan sesuai dengan prosedur
yang ditetapkan oleh perusahaan.
b) Wawancara dan Observasi
Metode wawancara dalam kegiatan magang kerja ini dilakukan untuk
mendapatkan informasi dengan cara bertanya langsung kepada pembimbing lapangan
sebagai mentor untuk memberikan informasi sesuai dengan topik. Sasaran dari
pelaksanaan metode ini adalah, setiap pihak yang di nilai berperan langsung atau
mengetahui mengenai kegiatan proses pembuatan makanan dan minuman. Sedangkan
observasi adalah kunjungan secara langsung oleh peserta magang pada tempat
produksi yang berlokasi di Hotel Sasando beralamat di Jln. R.A Kartini No.1, Kelapa
Lima, Kupang Nusa Tenggara Timur.
c) Pencatatan Data
Data yang dibutuhan dalam kegiatan magang dengan topik manajemen proses
dan produksi yaitu data primer dan sekunder. Data primer dan sekunder merupakan
data yang di kumpulkan oleh perserta magang lansung dari sumber pertama yang
selanjutnya digunakan untuk mendukung pembuatan laporan akhir kegiatan magang
kerja.
BAB III
PROFIL PERUSAHAAN

3.1 Deskripsi Perusahaan atau UMKM


Profil dan Legalitas HOTEL SASANDAO
 Nama Lembaga Perusahaan : HOTEL SASANDO
 Pimpinan/Pemilik : Kepala PT. FBI
 Anggota Tim Manajemen :-
 Alamat : Jln. R.A Kartini, No 1, Kelapa 5, NTT
 Berdiri Sejak : 27 Juni 2019
 NPWP :-
 Ijin Perusahaan : 341/FLO/VIII/2019
 Jenis Usaha :Hotel ( Tempat Penginapan)

3.2 Sejarah New Sasando International Hotel


PT.Flobamorata Bangkit International atau yang disingkat PT. FBI adalah
anak perusahaan PT.Flobamor (Badan Usaha Milik Daerah) provinsi Nusa
Tenggara Timur.
PT.Flobamorata Bangkit International ini bergerak dalam bidang Jasa
Penginapan,Hiburan, Produk Makanan dan Minuman, berdasarkan surat
kesepakatan bersama Nomor: 341/FLO/VIII/2019 tanggal 29 Agustus 2019 oleh
PT.Flobamor, menunjuk PT.Flobamorata Bangkit International sebagai
manajemen pengelola New Sasando International Hotel yang merupakan asset
milik pemerintah provinsi Nusa Tenggara Timur.
Sejak 27 Juni 2019, PT.Flobamorata Bangkit International memulai
pengelolaan New Sasando International Hotel dengan mengedepankan
Profesionalitas dan Intergritas dalam pelayanan.
3.3 Stuktur Organisasi HOTEL SASANDO
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Deskripsi Kegiatan Magang Kerja


Magang adalah kegiatan mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman kerja praktis
sesuai dengan ide bisnis yang di pilih dalam program wirausaha merdeka. Melalui kegiatan
magang, yang merupakan persyaratan dari program wirausaha merdeka kampus merdeka,
mahasiswa diharapkan dapat mempelajari, mengamati, sekaligus memberikan pemecahan
masalah atau saran terhadap setiap permasalahan yang muncul pada perencanaan ide bisnis.
1. Kegiatan Magang
Kegiatan magang yang dilaksanakan pada Hotel Sasando beralamat di
Jln.R.A Kartini No.1, Kelapa Lima, Nusa Tenggara Timur Kegiatan ini dilaksanakan
selama 1 minggu yang dimulai pada 11 November 2022 dan berakhir pada 19
November 2022. Dengan hari kerja yang dimulai dari senin-sabtu. Dengan jam
operasional kerja yang dimulai pada pukul 08.00-12.00 WIB, Kegiatan yang
diajarkan di Hotel Sasando yaitu:
 Melayani pelanggan
 Cara menerima tamu dengan baik dan ramah
 Proses mengatur kamar hotel dengan baik
4.2 Kaitan Kegiatan Magang Dengan Program Wirausaha Merdeka
Pada program wirausaha merdeka ini, banyak di ajarkan tentang bagaimana cara
menjadi enterpreneur muda atau seorang wirausaha yang tangguh dan berani dalam
mememulai sebuah usaha atau berbisnis,serta hal-hal penting apa saja yang harus kita
ketahui. Salah satu kegiatan dari program wirausaha merdeka yang telah kami lewati adalah
kegiatan magang selama 1 minggu di Hotel Sasando.
Kaitan kegiatan magang dengan program wirausaha merdeka adalah dapat memberi
kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri menjadi calon
entrepreneur melalui aktivitas di tempat magang. Kegitan magang ini juga dapat menambah
pengalaman dan wawasan dalam proses pembuatan jagung titi pulut.Dari kegiatan magang
yang kami laksanakan dapat memberikan kami pemikiran yang kreatif dan inovatif dalam
berwirausaha.

4.3 Tantangan Dari Kegiatan Yang Dilakukan Di Tempat Magang


Selama kegiatan magang berlangsung penulis banyak melakukan kegiatan atau
pekerjaan yang jarang atau sebelumnya tidak pernah dilakukan. Hal tersebut menjadi suatu
tantangan sendiri dalam menjalani kegiatan magang. Tantangan selanjutnya bagi penulis
peserta magang adalah bagaimana mengatasi tantangan tersebut. Kegiatan yang di lakukan
antara lain melakukan proses pembuatan makanan dan minuman dari proses awal hingga
akhir. Tantangan dari kegiatan di atas yang di lakukan oleh penulis merupakan kegiatan
yang jarang dan bahkan belum pernah kami lakukan, tetapi kegiatan yang di lakukan oleh
kami sudah terlebih dahulu di beri arahan cara pengerjaannya.

4.4 Kegiatan Magang Yang Dapat Merubah Mindset


Setelah melaksanakan kegiatan magang di Hotel Sasando penulis mendapat banyak
manfaat diantaranya yaitu dalam hal pengetahuan, keterampilan, pengalaman, wawasan dan
juga sikap. Pengalaman adalah hal yang paling berharga yang penulis dapatkan dari
kegiatan magang tersebut. Dalam hal pengetahuan penulis bisa mengetahui seluk beluk
dunia kerja yang nyata bagaimana atmosfirnya hingga tantangan yang ada di dalamnya agar
tetap bertahan dalam ketatnya persaingan. Penulis pun dapat mengetahui bagaimana sebuah
industri tetap mempertahankan konsistensi produknya baik dari ketersediaan
produk,pelayanan,kualitas maupun kuantitasnya. Pada program wirausaha merdeka ini,
penulis bnyak di ajarkan tentang bagaimana cara menjadi Enterpreneur atau seorang
wirausaha yang tangguh dan berani dalam memulai sebuah usaha atau berbisnis, serta hal-
hal penting apa saja yang harus kita ketahui. Salah satu kegiatan dari program wirausaha
merdeka yang telah kami lewati adalah kegiatan magang salama satu minggu di Hotel
Sasando.
4.5 Hal-hal Yang Harus Dipersiapkan Menghadapi Dunia Kerja Di Masa Depan
Sebelum memasuki dunia kerja hal penting yang harus kita persiapkan adalah
perencanaan atau persiapan karir itu sendiri. Persiapan karir dilakukan agar kita dapat
bekerja sesuai dengan passion dan keterampilan yang tentunya membuat kita bekerja dengan
lebih perofesional. Selain itu itu ada beberapa hal penting juga yang harus kita siapkan
dalam menghadapi dunia kerja di masa depan nanti, yaitu sebagai berikut :
1. Mengenali Diri
Kenali diri kita sepenunhnya, apa kelemahan dan kelebihan kita, ketahui
kekurangan yang kita miliki dan perbaiki sepenuhmya agar kita siap menghadapi
dunia kerja. Perbaiki setiap kekurangan fisik dan mental agar kita lebih percaya
diri, dan carilah banyak pengalaman agar semakin terlatih untuk percaya diri.
2. Melatih Mental
Pastinya di dunia perkuliahan akan sangat berbeda dengan dunia kerja.
Nantinya di dunia kerja akan di tuntut menjadi lebih mandiri, disiplin,
bertanggung jawab, memahami prioritas, dan keputusan. Dengan membangun
mental yang kuat, maka akan membuat kita menjadi lebih tenang menghadapi
setiap masalah dalam pekerjaan yang akan kita kerjakan
3. Meningkatkan Kemampuan
Ketika kita suda mengetahui dimana letak kekurngan dan kesalahan alam
diri kita, saatnya untuk mengetahui kelebihan diri kita, kemudian mengasah
kemampuan kita agar lebih lihai dan percaya diri di lingkungan kerja
4. Tanamkan Jiwa Inisiatif dan Kreatif
Terkadang memiliki kemampuan atau skil yang memadai saja belum
cukup kalau tidak memiliki jiwa yang inisiatif dan kreatif. Jika membangun jiwa
inisiatif dan kreatif sejak dini, maka akan terbiasa dengan gejolak permasalahan
dalam pekrjaan yang akan terjadi
5. Visi dan Misi 5 Tahun Mendatang
Tentukan visi dan misi kita untuk 5 tahun yang akan datang. Dengan
adanya visi misi yang jelas atas cita-cita di dalam karir kita, maka langkah untuk
memulai karir dapat terarah dengan jelas serta memiliki prinsip yang kokoh.
Sderti rumah yang dibangun dengan pondasi yang kuat tiak akan muda roboh.
6. Perluas Jaringan

Di era sekarang ini memperluas jaringan sangatlah penting dilakukan. Sejak


sekolah sampai kuliah sebenarnya kita telah membangun hubungan baik dengan
orang-orang di sekolah dan universitas, seperti guru, dosen, dan teman-teman.
Dengan memperluas jaringan, maka nantinya akan membantu kita mendapatkan
informasi dan pengetahuan mengenai lapangan pekerjaan dan pemasaran
produk.

7. Menjadi Pendengar yang Baik


Hal ini merupakan aspek yang paling penting dalam diri kita agar di
dunia krja nanti mendapat apresiasi dan dihargai oleh teman atau karyawan lain.
Orang akan senang jika mendengar nasehat-nasehat mereka yang dapat merubah
diri kita kedepannya
8. Menjaga Kesehatan
Selain beberapa poin penting diatas, ternyata menjaga kesehatan tubuh
juga penting. Dengan menjaga kesehatan tubuh akan membuat kita dapat
menjalani pekerjaan dengan baik serta daoat menikmati hasilnya dikemudian
hari. Mulailah menjaga kesehatan tubuh dengan mengkonsumsi makanan bergisi
dan melakukan olahraga rutin. Usahakan untuk tidak melakukan hal yang sia-sia
seperti minum miras, merokok, dan mengkonsumsi obat terlarang
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan kegiatan magang yang dilakukan oleh penulis di penulis telah
melakukan berbagai aktivitas di Hotel Sasando kegiatan sesuai yang diinstruksi oleh mentor
dan pemandu dan dapat menyelesaikannya, selain itu dalam pelaksanaan kegiatannya juga
penulis mempelajari system manajemen. Dalam kegiatan ini penulis melakukan beberapa
proses kegiatan selama berjalannya kegiatan magang yang dimulai dari proses awal hinggah
berakhirnya.
Dalam menghadapi dunia kerja dimasa yang akan datang penulis menyimpulkan
dibutuhkannya softskil dan hardskill. Softskill dibutuhkan untuk menjadi sumber daya yang
kompeten nantinya yaitu kepemimpinan, pemecahan masalah, manajemen waktu, berpikir
kritis, inovatif, dan kerja sama tim. Sedangkan hardskill yang perlu dimiliki adalah mampu
dalam melakukan pekerjaan sesuai dengan ide bisnis yang direncanakan.

5.2 Saran
Pada bagian akhir Laporan Magang ini,penulis ingin menyampaikan saran-
saran,baik untuk pihak kampus,maupun bagi pihak industri tentang pelaksanaan kegiatan
Magang Kerja
1. Untuk Perusahaan
 Meningkatkan kualitas kerja sehingga hasil yang dicapai bisa lebih
memuaskan konsumen.
2. Untuk Kampus
 Pemantauan terhadap mahasiswa/mahasiswi yang sedang melakukan
kegiatan magang kerja agar lebih ditingkatkan lagi untuk menyakinkan
pihak perusahaan terhadap program magang ini.
 Dalam pembekalan materi fisik maupun mental agar
SURAT KETERANGAN SELESAI MAGANG

Yang bertanda tangan di bawah ini :


Nama : Marselina S. Fanggi
Jabatan : Head Department
Menyatakan bahwa yang beridentitas di bawah ini :
Nama : Kusuma Putra P
NIM : 2023724745
Kelompok : 86
Jurusan : Teknik Mesin Otomotif
Tempat Magang : Hotel Sasando
Telah selesai melaksanakan kegiatan magang di Hotel sasando di bimbing oleh Ibu
Marselina S. Fanggi dengan jabatan Head Department dari tanggal 11 November 2022
sampai denga 19 November 2022 sesuai dengan surat permohonan dari Wirausaha Merdeka
Politeknik Negeri Kupang.
Demikian surat keterangan ini kami buat, atas perhatian dan kerjasamanya kami
ucapkan terimakasih.

Kupang 04 November 2022


Nama Pimpinan/Mentor UMKM/Perusahaan

Nama : Marselina S. Fanggi


Jabatan : Head Department
Nama : Kusuma Putra P
Kelompok : 86
Nomor DPL : 08
Jurusan/Fakultas : Teknik Mesin Otomotif
Asal Perguruan Tinggi : Politeknik Negeri Kupang
Judul Laporan Magang : Laporan Magang Kerja Pada ( New Hotel Sasando )

TANGGAL MATERI KONSULTASI PARAF DPL

Catatan :
1. Paraf DPL Minimal 3 Kali
2. Konsultasi Dapat Dilakukan Secara Tatap Muka Maupun Online
3. Setiap Konsultasi Wajib Di Dokumentasikan

Kupang, 04 November 2022


Dosen pendamping Lapangan

Dra. Paula Rita., MM


NIP. 19670626 199403 2 002

Anda mungkin juga menyukai