Anda di halaman 1dari 20

KULIAH 6

TEORI PRODUKSI
Oleh :
Tim Teaching PIE

PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI


JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PT/Akred/S/VIII/2017
OUTLINE

1. Pengertian Teori Produksi


2. Kurva Produksi Satu Input dan Dua Input
3. Optimalisasi Produksi

PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI


JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PT/Akred/S/VIII/2017
Fokus dalam bahasan ini adalah dari sisi penawaran yaitu
terkait dengan perusahaan :

 Bagaimana perusahaan membuat keputusan produksi yang


meminimalkan biaya unt memaksimumkan keuntungan
 Bagaimana biaya bervariasi dengan output
 Berbicara terkait dengan karakteristik pasar

Apa itu perusahaan

Perusahaan adalah organisasi yang muncul ketika


seseorang atau sekelompok orang memutuskan
untuk menghasilkan barang atau jasa untuk
memenuhi permintaan konsumen. Sebagian besar
perusahaan adalah untuk menghasilkan
keuntungan.
3
PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI
JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PT/Akred/S/VIII/2017
PRODUKSI DAN FUNGSI PRODUKSI

Produksi

• Kegiatan memproses input menjadi output


• Produsen dlm melakukan kegiatan produksi mempunyai
landasan teknis yg di dlm teori ekonomi disebut dengan
fungsi produksi
• Atau hubungan di antara faktor-faktor produksi dan
tingkat produksi yang diciptakan (Sukirno, 2013)

PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI


JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PT/Akred/S/VIII/2017
PRODUKSI DAN ASPEKNYA

 Produksi adalah semua kegiatan untuk menambah daya guna suatu


barang
 Fungsi produksi adalah jumlah produksi maksimum yang dapat dihasilkan
dengan menggunakan sejumlah input
 Produktivitas adalah ratio antara total output terhadap rata-rata input.
Kemampuan input menghasilkan output
 Total produksi adalah keseluruhan barang yang dihasilkan oleh sejumlah
input (TP/PT)
 Produksi marginal adalah tambahan poduksi setiap menambah satu unit
∆𝑇𝑃 𝜕𝑇𝑃
input (PM/MP) = =
∆𝑄 𝜕𝑄

 Rata-rata produksi adalah ratio antara total produksi terhadap total


𝑇𝑃
input (PR/AP)= 𝑋

5
PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI
JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PT/Akred/S/VIII/2017
Fungsi Produksi
Fungsi Produksi adalah hubungan teknis antara input dengan output.

Hubungan antara jumlah output (Q) dengan jumlah input yang dipergunkaan
dalam proses produksi (X1, X2, X3,..., Xn) secara matematis adalah :

Q = f (X1, X2, X3,..., Xn)


Dimana :
Q : Produksi/variabel yg dipengaruhi oleh faktor produksi X
X : Faktor produksi/variabel yg mempengaruhi Q

Q disebut sbg variabel yg dijelaskan (dependent) krn nilainya tergantung dg


nilai X dn nilai X disebut sbg variabel yg menjelaskan (independent) artinya
nilainya dapat berapa saja/tidak terbatas.

Apabila input yang dipergunakan dalam proses produksi terdiri dari modal (K)
dan tenaga kerja (L) maka fungsi produksi yang dimaksud dapat diformulasikan
:
Q = f (K, L)
6
PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI
JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PT/Akred/S/VIII/2017
PRODUKSI DENGAN SATU VARIABEL

Artinya adalah dalam model ini yg mempengaruhi besarnya nilai


output (Q) hanya satu faktor saja misalnya hanya modal saja, pupuk
dll, sedangkan faktor yg lain dianggap tetap.

Model fungsi yg dapat menerangkan hubungan output dengan 1 input


adalah fungsi produksi linear sederhana. Secara matematis ditulis :

Q = a +bX

Dimana : a = intersep (perpotongan kurva produksi dengan sumbu Q)


b = koefisien regresi yang menjelaskan secara kuantitatif
hubungan antara X (input) dan Q (output)

7
PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI
JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PT/Akred/S/VIII/2017
• Dengan mengasumsikan salah satu input menjadi konstan dalam
jangka pendek, maka dapat dijelaskan hubungan input-output
secara lebih luas.
• Apabila input modal (K) dianggap tetap dalam jangka pendek
maka fungsi produksinya menjadi : Y = f (L)

Dari fungsi produksi dengan satu input tersebut, maka dapat


diturunkan :

1. Produk rata-rata adalah jumlah rata-rata yang diproduksi oleh


setiap unit faktor produksi variabel.
APL = Q/L

2. Produk Marginal adalah tambahan yg dihasilkan dari menambah


satu unit variabel dg asumsi cateris paribus.
𝜕𝑄 𝑑𝑄 ∆𝑄
MPL = = =
𝜕𝐿 𝑑𝐿 ∆𝐿

8
PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI
JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PT/Akred/S/VIII/2017
• Gambar 1. Penambahan
operator akan menambah
jumlah total output. Namun
semakin operator ditambah,
semakin sedikit penambahan
output yang dihasilkan, maka
slope yang terbentuk pada
awalnya naik (membentuk
cekungan), kemudian pada
titik tertentu akan terus naik
tapi membentuk slope yang
lebih landai (cembung)

• Gmbar 2. Menunjukkan
bagaimana pengaruh
penambahan operatr terhadap
output dimulai dan mencapai
puncak, kemudian mengalami
penurunan (slope negatif)

9
PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI
JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PT/Akred/S/VIII/2017
Hubungan antara ketiga kurva diatas, maka dapat dilihat pada
kurva dibawah ini.

• Pada kurva TP, ketika tambahan


input tertentu membentuk
cekungan keatas (titik 0-titik A),
kurva MP dan AP juga ikut naik.
• Masih pd kurva TP, saat
pemakaian tambahan input
tertentu membentuk sisi cembung
(titik A-titik C), kurva MP dan AP
mulai mengalami penurunan.
• Bila tambahan input tertentu
mulai mengahsilkan perlambatan
pada kurva TP (titk C), kurva MP
akan menjadi negatif.
• Pada titik B, dimana terjadi
persinggungan antara garis 45
derajat dengan kurva TP, dititik
pula terjadi persinggungan antara
kurva MP dan kurva AP.

10
PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI
JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PT/Akred/S/VIII/2017
The Law of Diminishing Return

Bila terjadi tambahan satu satuan unit input X menyebabkan


tambahan nilai Q yang makin lama makin menurun dan pada satu
titik tambahan satu satuan X akan menyebabkan penurunan nilai
Q. Hal ini banyak terjdi pada produk-produk pertanian

• Tahap I : saat produksi total mengalami pertambahan yang


semakin cepat
• Tahap II : saat pertambahan produksi total semakin lama
semakin kecil
• Tahap III : saat produksi total semakin lama semakin
berkurang

11
PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI
JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PT/Akred/S/VIII/2017
PENGARUH PERUBAHAN TK (L) TERHADAP TINGKAT PRODUKSI
TOTAL SUATU BARANG PERTANIAN

Labor (L) Total Produk Average Marginal Tahap


(Q) Produk (AP) Produk (MP) Produksi
1 10 10 -
2 24 12 14 Tahap I
3 39 13 15

4 52 13 13
5 61 12.2 9 Tahap II
6 66 11 5

7 66 9.4 0 Tahap III


8 64 8 -2

12
PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI
JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PT/Akred/S/VIII/2017
KURVA TOTAL PRODUK, MARGINAL PRODUK DAN
AVERAGE PRODUK
Q

TPL
I II III

Irrational region Rational Irrational

APL
L
EP=1
MPL
EP>1
PRODI AGRIBISNIS EP<1 TERAKREDITASI
JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PT/Akred/S/VIII/2017 1
PRODUKSI DENGAN DUA VARIABEL INPUT

Fungsi produksi dengan dua varibel input tidak jauh berbeda konsep
dengan satu variabel input. Masing-masing kombinasi input
menghasilkan nilai yang unik dari output.

Dalam notasi simbolik fungsi produksi sering ditulis dengan :


Y = f (X1, X2, X3,...)
Dan bila disederhanakan : Y = f (X1, X2)

Rumus diatas berarti bahwa jumlah output Y tergantung pada jumlah 2


variabel input X1 dan X2

Pendekatan yang sering digunakan adalah :


1. Pendekatan isoquant
2. Pendekatan isocost

14
PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI
JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PT/Akred/S/VIII/2017
ISOQUANTS

Kurva yang menunjukkan/menggambarkan semua kombinasi input X1


dan X2 yang menghasilkan jumlah output yang sama. Persamaan suatu
isoquant ditunjukkan oleh fungsi produksi yang outputnya dianggap
konstan.

Asumsi :
1. Produsen dengan dua input
2. Labor (L) dan capital (K)

Ciri-ciri isoquant :

1. Turun dari kiri atas ke kanan bawah


2. Cembung ke arah titik origin
3. Tidak saling berpotongan
4. Kurva menunjukkan jumlah output yang lebih banyak, artinya
perubahan produksi digambarkan dengan pergeseran isoquant. 15
PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI
JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PT/Akred/S/VIII/2017
GAMBAR ISOQUANT

K1

K2

L
L1 L2

PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI


JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS Teori Produksi
PT/Akred/S/VIII/2017 1
Isocost

Kurva yang menunjukkan berbagai kombinasi antara dua input yang


berbeda yang dapat dibeli oleh produsen pada tingkat biaya yang
sama.

Secara umum dapat dituliskan : TC = Pk. K + Pl . L


Dimana :
TC = total cost
Pk = harga kapital
K = Jumlah kapital
Pl = harga tenaga kerja
L = Jumlah tenaga kerja

17
PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI
JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PT/Akred/S/VIII/2017
ISOCOST
Berdasarkan persamaan di atas, isocost dapat ditunjukkan dengan
gambar berikut :

K1

K2

L
L1 L2
PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI
JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS Teori Produksi
PT/Akred/S/VIII/2017 1
OPTIMALISASI PRODUKSI
Dalam berproduksi, seorang produsen dihadapkan bagaimana
menggunakan faktor produksinya secara efisien untuk hasil yang
maksimum. Produsen akan mencari kombinasi terbaik antara dua
variabel input tersebut. Kondisi optimalisasi fungsi produksi dengan
dua input variabel ditunjukkan oleh kondisi dimana kurva isoquant
bersinggungan dengan kurva isoqost. Pada kondisi ini adalah faktor
produksi yang akan mengahsilkan produksi optimal.

Slope kurva isoquant = slope kurva isocost


MRTS = MPl/MPk = W/r

Dimana :

MRTS = marginal rate of technical of


substitution
isoquant MPL = Marginal production of labour
MPK = marginal production of kapital
W = Tingkat Upah tenaga kerja (labor)
isocost r = Tingkat bunga Modal (kapital)

19
PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI
JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PT/Akred/S/VIII/2017
Terima Kasih

20
PRODI AGRIBISNIS TERAKREDITASI
JURUSAN SOSIAL EKONOMI SK BAN PT NO : 2589/SK/BAN-
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PT/Akred/S/VIII/2017

Anda mungkin juga menyukai