0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan7 halaman
Berikut ringkuman dokumen tersebut dalam 3 kalimat:
Dokumen tersebut berisi soal ujian akhir semester mata kuliah Pengantar Kebijakan Publik yang diisi oleh Akuina Sari Nyoman. Soal tersebut meminta contoh kasus kebijakan publik, analisis kasus kebijakan pengentasan kemiskinan, dan analisis pengaruh lingkungan terhadap sistem politik.
Berikut ringkuman dokumen tersebut dalam 3 kalimat:
Dokumen tersebut berisi soal ujian akhir semester mata kuliah Pengantar Kebijakan Publik yang diisi oleh Akuina Sari Nyoman. Soal tersebut meminta contoh kasus kebijakan publik, analisis kasus kebijakan pengentasan kemiskinan, dan analisis pengaruh lingkungan terhadap sistem politik.
Berikut ringkuman dokumen tersebut dalam 3 kalimat:
Dokumen tersebut berisi soal ujian akhir semester mata kuliah Pengantar Kebijakan Publik yang diisi oleh Akuina Sari Nyoman. Soal tersebut meminta contoh kasus kebijakan publik, analisis kasus kebijakan pengentasan kemiskinan, dan analisis pengaruh lingkungan terhadap sistem politik.
1. Buatlah contoh-contoh kasus dari pengertian kebijakan publik!
2. Kerjakanlah latihan berikut: Perhatikan kasus kebijakan publik berikut: a. Masalah: Kemiskinan b. Tujuan: mengentaskan kemiskinan; c. Strategi: Program Inpres Desa Tertinggal; d. Sumber usulan: Pemerintah; e. Penyediaan Input: a) Peraturan-peraturan, b) Dana, c) Pembentukan kelompok sasaran, d) Pengawasan, e) Perangkat pelaksana, dan lain-lain.
Maka Susunlah kasus tersebut menjadi rangkaian proses pembuatan kebijakan
publik.
3. Buatah analisis beberapa masalah kebijakan publik dibawah ini :
a. Bagaimanakah input dari lingkungan dapat mempengaruhi sifat sistem politik?
b. Bagaimanakah kebijakan publik melalui umpan-balik dapat mempengaruhi lingkungan dan karakteristik sistem politik? JAWABAN :
1. Salah satu contoh kasus adalah kesehatan
Khusus 1 : penanganan COVID-19 Munculnya virus jenis baru yang disebut COVID-19 ini menjangkit hampir seluruh populasi di dunia. Virus ini menular dengan sangat cepat dari satu orang ke orang lain melalui droplet (tetesan kecil) yang dihasilkan saat orang yang terinfeksi batuk, bersin, atau mengembuskan nafas. Droplet ini terlalu berat sehingga tidak bisa bertahan di udara. Droplet dengan cepat jatuh dan menempel pada lantai atau permukaan lainnya. Pandemi COVID-19 ini mengharuskan pemerintah untuk mempunyai kebijakan yang luar biasa. Kebijakan untuk menangani masalah kesehatan, melindungi masyarakat dengan jaminan sosial, dan menjaga dunia usaha jadi prioritasnya. Realokasi anggaran, refocusing kegiatan, serta penyesuaian besaran belanja wajib adalah cara utama pemerintah untuk mendanai kebutuhan penangan covid-19. Kebijakan-kebijakan yang telah dilakukan oleh pemerintah untuk bidang kesehatan adalah untuk belanja penanganan kesehatan seperti
Alat kesehatan (APD, test kit, reagen, ventilator, hand sanitizer, dll) Sarana dan prasarana kesehatan, antara lain upgrade 132 rumah sakit rujukan bagi penanganan pasien Covid-19. Dukungan SDM.
2. Perhatikan kasus kebijakan publik berikut:
Seperti Yang kita ketahui kemiskinan merupakan masalah sosial yang sering dihadapi pemerintah Indonesia kemiskinan juga merupakan ketidak mampuan untuk memenuhi standar minimum kebutuhan dasar yang meliputi kebutuhan makanan maupun non- makanan.penyebab kemiskinan di Indonesia harus menjadi salah satu perhatian utama bagi pemerintah. Masalah ini tentunya tidak hanya terjadi di Indonesia, banyak Negara yang juga berkutat dengan kemiskinan. Kemiskinan pada umumnya dipengaruhi oleh beberapa factor yaitu:
Rendanya tingkat pendidikan
Lapangan kerja yang terbatas Malas bekerja Harga kebutuhan tinggi Pemerintah sebagai salah satu pihak yang berpengaruh besar dalam merubah pola kehidupan masyarakat memiliki hak untuk menetapkan kebijakan apa saja guna untuk mengatasi kemiskinan/mengentaskan kemiskinan untuk intinya kebijakan yang dilakukan bertujuan untuk mengatasi kebijakan dalam arti kebijakan yang di keluarkan tidak ada hal yang membebani masyarakat. Pengentasan kemiskinan merupakan tindakan dari pemerintah sebagai pihakl yang berpengaruh besar terhadap pihak kegiatan ekonomi sosial maupun ekonomi kehidupan masyarakat. Pengentasan kemiskinan menjadi bagian dalam berbagai kebijakan dari pmerintah berupa beberapa program kemiskinan yang diterapkan oleh pemerintah. Dengan adanya hak dari pemerintah untuk mengontrol kemiskinan di indonesia maka pemerintah memiliki hak untuk menetapkan strategi dalam mengatasi kemiskinan yang ada. Salah satu kebijakan yangg diterapkan pemerintah dalam mengatasi kemiskinan yaitu program inpres dan desa tertinggal. Program ini teruntuk bagi penduduk miskin yang ada diperdesaan yang diwujud kan dalam bentuk kelompok yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup mereka melalui usaha-usaha produktif.salah satu program pengentasan kemiskinan yang telah dikembangkan pemerintah adalah memberi bantuan kepada desa-desa tertinggal melalui inpres desa teringgal dan program desa tertinggal yang diterapkan pemerintah pun memiliki tujuan yakni:
Memadukan gerakan langkah semua instansi dan lembaga pemerintah,masyarakat
dan dunia usaha untuk mendukung pelaksanaan program penanggulangan kemiskinan. Membuka peluang bagi produk miskin di desa tertinggal untuk dapat meningkatkan taraf hiduonya untuk dapat menciptakan dan memperluas lapangan kerja produktif melalui peningkatan berbagai kegiatan pembangunan di desa-desa tertinggal. Mengembangkan,meningkatkan dan menetapkan kehidupan ekonomi produk miskin melalui penyedian dana bantuan khusus. Menungkatan kesadaran,kemauan,tanggung jawab, rasa kebersamaan,harga diri dan percaya diri masyarakat. Dalam melaksanakan kebijakan yang ada dalam mengenaskan kemiskinan,tentunya pemerintah sebagai sumber usulan menjalankan sesuai dengan aturan yang ada dalam negara atau pelaksanaan kebijakannya tidak semeah-menah melainkan diikat oleh berbagai aturan pemerintah sendiri.
Dalam penyedian input pemerintah memiliki beberapa hal yang perlu
diperhatikan pemerintah melakukan pembuatan peraturan-peraturan yang berkenan dengan penanggulanagnankemiskinan dalam berbagai bidang.pemerintah juga dapat menerapkan program menerapkan program pemberantasan kemiskinan.kriteria penerimaan bantuan dalam hal ini dilakukan agar bantuan yang diberikan pemerintah betul-betul sasaran.hal ini terkait dengan bagaiman pemerintah menentukan kelompok mana yang akan menjadi penerima bantuan menjadi penerima bantuan atau kelompok sasran dari program yang diterapkan. Selain itu juga dalam pelaksaan berbagai program penanggulangan kemiskinan khususnya program impres desa tertinggal pemerintah juga selalu melakukan pengawasan terhadap baimana kinerja dari pada pihk berkaitan dengan masyarakat apakah sasarannya tepat,dana yang dialokasikan dari pemerintah sudah sesuai dengan apa yang diterpkan atau tidak (pengawasan terhadap pegawai tidak melakukan korupsi atau manipulasi terhadap data maupun dana.)
3. Buatlah analisis beberapa masalah kebijakan publik di bawah ini
A. Bagaimanakah input dari lingkungan dapat mempengaruhi sifat sistem politik?
Lingkungan ekologi merupakan semua lingkungan fisik dan kondisi-kondisi organik nonhumanis dari kehidupan manusia. Lingkungan fisik misalnya iklim, topografi, batas dan luas teritorial. Adapun kondisi nonhumanis, misalnya kekayaan alam, flora, dan fauna. Pengambil kebijakan hendaknya selalu memperhatikan kondisi lingkungan ekologi. Di Indonesia, misalnya dengan kondisi hutan yang luas hendaknya dijadikan sebagai bagian dalam pengambilan kebijakan nasional. Sebagai contoh dengan adanya pemanfaatan hutan secara benar maka negara akan mendapatkan pemasukan dana dari penjualan kayu. Sebaliknya, eksploitasi hutan yang tidak memperhatikan keseimbangan alam yang ada maka akan dapat menimbulkan bencana banjir. Pada akhirnya akan menimbulkan gangguan bagi sistem politik. Lingkungan biologi mengacu pada susunan biologis manusia dari suatu masyarakat yang dianggap mempunyai pengaruh pembentukan perilaku politik tertentu. Asumsi dasarnya adalah susunan biologis manusia tertentu akan melahirkan suatu perilaku tertentu pula. Kebenaran dari asumsi ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut. Lingkungan kepribadian, berkaitan dengan pemahaman mengenai sistem kepribadian akan membantu untuk mengetahui motivasi masyarakat dalam pencapaian tujuan bersama. Lingkungan sosial, yaitu sistem budaya, sistem ekonomi, sistem demografi, dan struktur sosial. Budaya politik secara sederhana diartikan sebagai orientasi individu dalam masyarakat terhadap kehidupan politik dan pemerintahan negaranya. Dengan demikian, budaya politik terdiri dari serangkaian nilai, sikap, informasi, dan kecakapan politis yang membentuk orientasi individu dalam masyarakat tersebut. Terkait dengan budaya politik, umumnya masyarakat dikelompokkan dalam berbagai tipe, mulai dari masyarakat yang acuh terhadap politik sampai dengan masyarakat yang sangat aktif. Kajian dan penelitian mengenai budaya politik sering dikaitkan dengan tingkat partisipasi suatu masyarakat. Sistem politik hendaknya dapat mengatur budaya politik, termasuk partisipasi politiknya sehingga tidak merugikan. Jangan sampai yang muncul adalah beban yang berat dalam menampung partisipasi politik yang ada sehingga sistem politik tersebut hancur. Dukungan diperlukan untuk menjaga kelangsungan setiap sistem politik. Indikator dukungan ini dapat diukur dengan cara bertanya pada setiap anggota kelompok tentang orientasi apa yang lebih dipilih: bekerja sama menyelesaikan masalah secara damai sehubungan tuntutan-tuntutan mereka yang saling berbeda atau sebaliknya. Dukungan dalam sistem politik juga mampu membantu memberikan sumber tenaga untuk tetap bekerjanya sistem tersebut. Dengan demikian, sistem politik merupakan keseluruhan proses di mana input diolah menjadi output yang proses pengolahannya dipengaruhi oleh lingkungan, serta berbagai institusi pemerintah. Pengaruh lingkungan terhadap sifat sitem politik yakni: Interaksi politik dalam masyarakat membentuk sistem perilaku. Sistem politik berada dalam lingkungan fisik, sosial, dan psikologi. Sistem politik sifatnya terbuka, artinya tidak terlepas dari pengaruh sistem yang lain. Lebih dari itu, sistem politik (melalui kebijakan yang dihasilkan) turut mempengaruhi sistem yang lain.Oleh karena tidak lepas dari pengaruh dari lingkungan, sistem politik harus memiliki keterampilan untuk merespon ancaman dan gangguan yang datang, serta beradaptasi dalam segala kondisi B. Bagaimana kebijakan publik melalui umpan balik dapat mempengaruhi lingkungan dan karakterisitik sistem politik Umpan balik (Fedback) dapat mempengaruhi lingkungan dan karakteristik sistem politik, yakni: Umpan balik (feedback) adalah situasi di mana sistem politik berhasil memproduksi suatu keputusan ataupun tindakan yang direspon oleh struktur output. Variabel output akan menghasilkan efek feedback atau yang sering disebut sebagai umpan balik. Proses feedback merupakan hasil pencitraan dan tanggapan lingkungan terhadap output yang dihasilkan. Proses feedback sangat penting peranannya pada pemerintah, karena pemerintah dapat mengetahui hasil dari proses kebijakan yang dikeluarkan dari masyarakat. Proses berlangsungnya suatu feedback, tentu tidak terlepas dari intervensi variabel lingkungan. Lingkungan yang dimaksudkan disini bisa berupa lingkungan yang berada dari dalam sistem itu sendiri, maupun lingkungan yang berada di luar sistem. Lingkungan dalam suatu sistem bisa berupa suatu tekanan atau bahkan gangguan. Keberadaan variabel lingkungan, sangat memungkinkan menimbulkan suatu hubungan yang baru karena keberadaan lingkungan tersebut dalam suatu sistem politik. Suatu sistem selalu terkait dengan keadaan dimana bagiannya satu sama lain bergantung secara fungsional, yang mempunyai batas-batas tertentu tapi merupakan komponen daripada suatu keutuhan yang bulat. Jika salah satu komponen itu berubah maka bagian-bagian lainnya pasti berubah. Dengan perkataan lain, dengan suatu variabel dalam sebuah sistem politik mengalami perubahan kualitas dan kuantitas, maka yang lain juga akan mengalami perubahan yang sama, walaupun dalam kadar yang berbeda. Disamping itu, akibat tekanan lingkungan, maka sistem juga akan berubah penampilannya hingga bagian yang mengalami tekanan itu kembali dalam kondisi semula.
ILMU PERUBAHAN DALAM 4 LANGKAH: Strategi dan teknik operasional untuk memahami bagaimana menghasilkan perubahan signifikan dalam hidup Anda dan mempertahankannya dari waktu ke waktu