Anda di halaman 1dari 6

TUGAS TIK

KARYA ILMIAH

DISUSUN OLEH :

RIZKI AGUNG PRIAMBODO


6101416090
PJKR BC

PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI


FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2017
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dengan melihat perkembangan zaman yang semakin maju sekarang ini kebutuhan manusia
akan gizi semakin meningkat setiap manusia membutuhkan makanan yang bergizi untuk
menjamin keshatanya.
Kesempatan  bagi kami untuk membuat usaha makanan kecil ( ringan ) dengan banyak orang
yang suka makanan-makanan kecil, saya yakin usaha kami akan berhasil dan menguntungkan.
Untuk mengantisipasi turunnya harga jual produk pertanian (Pisang) serta mempertahankan
perekonomian industri rumah tangga agar tetap stabil maka perlu adanya gagasan yang lebih
luas, bermutu dan bermanfaat serta berkwalitas tinggi yaitu dengan memanfaatkan hasil
pertanian dan mengolahnya menjadi keripik Pisang.

B. Uraian Topik

Pisang merupakan tanaman yang mudah ditemukan di wilayah Indonesia,

Pisang merupakan tanaman asli daerah Asia Tenggara. Tanaman dari suku Musaceae ini
memiliki nama latin Musa paradisiaca. Tanaman pisang merupakan tanaman yang serba guna,
mulai dari akar sampai daun dapat dimanfaatkan. Seperti negara Asia Tenggara lainnya, tanaman
ini banyak ditemukan di Indonesia, terutama di daerah yang banyak mendapat sinar matahari.

Produksi pisang di Indonesia cukup besar, bahkan Indonesia menjadi salah satu penghasil pisang
terbesar di dunia. Produksi pisang nasional terus meningkat setiap tahun, misalnya dari
2.308.379 ton (tahun 1988) menjadi 2.417.760 ton (tahun 1989). Daerah penghasil pisang
terbesar berada di Pulau Jawa (Suhardi dkk, 2002). Pohon pisang bisa mencapai ketinggian 3 m.
Batangnya yang berupa batang semu berpelepah berwarna hijau sampai coklat. Jantung pisang
yang merupakan bunga pisang berwarna merah tua keunguan. Di bagian dalamnya terdapat bakal
pisang.

Bonggol pisang merupakan bagian pisang yang mempunyai nilai ekonomis rendah.
Masyarakat kebanyakan tidak memanfaatkan bonggol pisang. Secara umum pemanfaatan
tanaman pisang sudah dimulai sejak zaman dulu. Banyak terdengar cerita pada jaman penjajahan
Belanda dan Jepang, rakyat Indonesia sangat kekurangan pangan, sehingga pada masyarakat di
daerah tertentu mengonsumsi bonggol pisang sebagai pengganti beras dan gandum. Selama ini
pohon pisang masih terbatas buahnya saja yang dikonsumsi dan dimanfaatkan, padahal sejatinya
masih banyak lagi bagian darinya yang sangat berguna.  
BAB II

METODE PELAKSANAAN

Metode yang digunakan dalam pelaksanaan program kreatifitas bidang kewirausahaan ini
sebagai berikut :

Metodologi pembuatan produk

a.    Alasan kami memilih usaha kripik pisang

 Bahan baku mudah diperoleh

Bahan baku :
•    Pisang
•    Penyedap rasa

b.    Langkah membuat

 Kupas semua pisang lalu iris tipis sesuai dengan selera anda.
 Setelah itu rendam pisang kedalam air kapur selama 1 jam, lalu angkat dan cuci hingga
bersih.
 Kemudian taburi pisang dengan garam hingga rata, lalu diamkan selama 10 menit.
 Berikutnya goreng pisang pada minyak yang sudah dipanaskan hingga matang dan
garing.
 Keripik pisang siap dijadikan cemilan.

c. Peralatan

 Kompor Gas
 Wajan
 Alat pemotong Pisang
 Penjepit plastik
d. Promosi
Bentuk promosi yang akan dilakukan antara lain promosi lisan ke konsumen langsung,
menyebarkan brosur-brosur ataupun memasang pamlet di sekitar lingkungan UNNES maupun di luar
lingkungan UNNES. Kami juga memasang iklan di jejaring social supaya memudahkan masyarakat
yang ingin membeli untuk menemukan informasi mengenai produk kami.

e. Pemasaran
Pemasaran akan dilakukan dengan menawarkan langsung ke konsumen dan menitipkan
ke kantin-kantin di sekitar UNNES maupun diluar UNNES.

f. Evaluasi
Evaluasi dilakukan untuk memperbaiki kualitas produk dan efektifitas dari system pemasaran
yang dilakukan. Evaluasi ini juga dilakukan untuk mengetahui tingkat daya beli konsumen terhadap
produk, serta menampung komentar ataupun kritikkan mengenai produk yang dijual agar dapat
dijadikan acuan dalam kegiatan produksi periode selanjutnya. Evaluasi juga dilakukan untuk
mengetahui kemungkinan keberlanjutan dari usaha yang dijalankan.
BAB III
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

1. Rancangan Biaya
Rekapitulasi rancangan biaya

No Keterangan Total (Rp)


1 Peralatan Penunjang PKM 500.000
2 Bahan Habis Pakai 1.500.000
3 Lain-lain 1.000.000
SUBTOTAL (Rp) 3.000.000

2. Jadwal Kegiatan
Jadwal kegiatan selama 5 bulan

Bulan ke
Kegiatan
I II III IV V
1. Persiapan Program
a. Persiapan alat X
b. Persiapan bahan X
2. Pelaksanaan Program
a. Produksi X X X
b. Promosi X X X
c. Penjualan Produk X X X
3. Evaluasi X
4. Penyusunan Produk X X
Grafik Penjualan Keripik Pisang

200
180
160
140
120
100
80
60
40
20
0
September Oktober November Desember

Minggu 1 Minggu 2 Minggu 3

Anda mungkin juga menyukai