Lada sebagai bumbu dapur umumnya terdapat 2 jenis, yakni lada hitam dan lada
putih. Lada hitam adalah buah dari tanaman lada yg telah di keringkan sehingga warnanya
menghitam, sedangkan lada putih adalah biji dari tanaman lada.
Selain di gunakan untuk bumbu dapur lada memiliki banyak khasiat lain, diantaranya:
Sejak zaman Hindia Belanda lada sudah menyebar di Kalimantan dan merupakan salah satu
daerah sentra pembudidayaan lada di Asia Tenggara. Indonesia sejak dulu dikenal sebagai
penghasil terbesar rempah-rempah khususnya lada. Indonesia merupakan penghasil sekitar
80% lada di dunia. Lada menyebar luas di daerah tropis seperti di India, Malaysia, Indonesia,
Madagaskar, Vietnam, Afrika, hingga Amerika Tengah. Selain itu, lada mempunyai julukan
the king of spice karena lada merupakan rempah rempah yang paling banyak digunakan
dalam masakan di dunia.
Pada abad ke-16, Columbus menemukan adanya lada di India Barat. Sejak saat itu lada mulai
mendunia dan menjadi raja perdagangan. Bahkan pada zaman itu lada setara dengan emas
dan berlian.
Kontrak dagang pertama didapatkan VOC setelah mendapatkan Tuan Syah Bandar Ratna Di
Raja tanggal 4 September 1635. Dalam kontrak itu selain mendapat hak monopoli lada,VOC
juga akan melindungi Banjarmasin dari serangan Mataram. Berkebalikan dengan Inggris,
sultan sangat marah dikarenakan Inggris berusaha menghasut orang Makasar untuk
menyerang Banjarmasin, agar dapat menguasai pala diasana.
Source:
https://www.kompas.com/food/read/2021/08/13/200300075/sejarah-lada-di-indonesia-
rempah-nusantara-yang-mendunia?page=all
https://www.youtube.com/watch?v=abw1sSc2JFw
https://www.alodokter.com/simak-manfaat-lada-yang-sayang-untuk-dilewatkan
https://id.wikipedia.org/wiki/Lada