Anda di halaman 1dari 2

TUGAS SEJARAH

JEJAK JALUR REMPAH NUSANTARA


LADA

Lada atau merica mempunyai nama latin Piper nigrum


merupakan sebuah tanaman rempah yang digunakan sebagai
bumbu dan mempunyai kandungan kandungan kimia , seperti
minyak lada, minyak lemak, pati dan juga berkhasiat obat.
Lada adalah salah satu bumbu dapur dalam masakan dan
masuk kedalam bijibijian. Lada yang berbentuk bulat kecil
ini memiliki rasa yang pedas, pahit dan juga hangat.

Gambar 1. Lada Hitam dan Lada Putih

Lada sebagai bumbu dapur umumnya terdapat 2 jenis, yakni lada hitam dan lada
putih. Lada hitam adalah buah dari tanaman lada yg telah di keringkan sehingga warnanya
menghitam, sedangkan lada putih adalah biji dari tanaman lada.

Selain di gunakan untuk bumbu dapur lada memiliki banyak khasiat lain, diantaranya:

1. meredakan hidung tersumbat.


2. mencegah kerusakan sel
3. menghambat pertumbuhuan bakteri
4. meredakan nyeri
5. mengontrol kadar gula dan masih banyak lainnya

Karena khasiatnya yg melimpah inilah bangsa eropa sangat inggin mendapatkannya.

Sejak zaman Hindia Belanda lada sudah menyebar di Kalimantan dan merupakan salah satu
daerah sentra pembudidayaan lada di Asia Tenggara. Indonesia sejak dulu dikenal sebagai
penghasil terbesar rempah-rempah khususnya lada. Indonesia merupakan penghasil sekitar
80% lada di dunia. Lada menyebar luas di daerah tropis seperti di India, Malaysia, Indonesia,
Madagaskar, Vietnam, Afrika, hingga Amerika Tengah. Selain itu, lada mempunyai julukan
the king of spice karena lada merupakan rempah rempah yang paling banyak digunakan
dalam masakan di dunia.

Pada abad ke-16, Columbus menemukan adanya lada di India Barat. Sejak saat itu lada mulai
mendunia dan menjadi raja perdagangan. Bahkan pada zaman itu lada setara dengan emas
dan berlian.

Hafidh Muhammad Ahnaaf (20) X2


Lada mulai berkembang di Nusantara pada abad ke-16.
ketika bangsa Portugis membawanya pada saat menjelajah
ke Nusantara. Sejak saat itu perkembangan lada di
nusantara meningkat dengan pesat. Bahkan banyak yang
menginginkan lada nusantara.

Pada akhir abat ke-17 daerah Banjarmasin dikenal sebagai


pusat perdagangan lada di Nusantara, majunya
perdagangan kesultanan Banjarmasin menjadikan
Banjarmasin tempat yang makmur dan kaya. hal ini
tentunya mengundang perhatian orang Eropa. Pada tahun
1633 pihak VOC mencoba meminta hak monopoli
perdagangan lada kepada Banjarmasin. Namun ditolak
oleh Banjarmasin, karna haknya telah diberikan kepada
Makasar. dalam mencoba mendapatkan lada, VOC Gambar 2. Tanaman Lada
melakukan berbagai taktik, mulai dari taktik demonstrasi kekuatan dan lain lain. Segigih
itulah VOC dalam mendapatkan lada.

Kontrak dagang pertama didapatkan VOC setelah mendapatkan Tuan Syah Bandar Ratna Di
Raja tanggal 4 September 1635. Dalam kontrak itu selain mendapat hak monopoli lada,VOC
juga akan melindungi Banjarmasin dari serangan Mataram. Berkebalikan dengan Inggris,
sultan sangat marah dikarenakan Inggris berusaha menghasut orang Makasar untuk
menyerang Banjarmasin, agar dapat menguasai pala diasana.

Source:

https://www.kompas.com/food/read/2021/08/13/200300075/sejarah-lada-di-indonesia-
rempah-nusantara-yang-mendunia?page=all

https://www.youtube.com/watch?v=abw1sSc2JFw

https://www.alodokter.com/simak-manfaat-lada-yang-sayang-untuk-dilewatkan

https://id.wikipedia.org/wiki/Lada

Hafidh Muhammad Ahnaaf (20) X2

Anda mungkin juga menyukai