Anda di halaman 1dari 12

MASYARAKAT MADANI DALAM PANCASILA

Laporan ini di susun guna untuk memenuhi tugas

Mata Kuliah:Ppkn dan Pendidikan Pancasila

Dosen penagampu :Dr.Any Ismayawati, S.H.,M.H.

Di susun oleh : Habib Muthohar (1710910036)

PRODI TADRIS ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

JURUSAN TARBIYAH

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI KUDUS

2017
DAFTAR ISI

A. PENDAHULUAN
1. Latar belakang
2. Tujuan
3. Rumusan masalah
4. Manfaat
B. PEMBAHASAN
1. Definisi dari masyarakat madani
2. karakteristik masyarakat m adani
3. ciri ciri masyarakat madani Indonesia
4. Apakah hubungan masyrakat madani dengan pancasila
5. Indonesia menuju masyarakat madani
C. PENUTUP
1. Kesimpulan
2. Saran
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Masalah Setiap masyarakat tentulah mugenginginkan kehidupan yang


sejahtra dan diperthatikan oleh pemeintah. Mereka menginginkan
kehidupan yang aman dan tentram, tanpa adanya kekacauan yang dialami
dalam kehidupan bermasyarakat. Konsep masyarakat madani adalah
sebuah gagasan yang menggambarkan masyarakat beradab yang mengacu
pada nilai-nilai kebajikan terutama pancasila hal inilah yang sangat
dibutuhkan masyarakat modern bagi penciptaan tatanan demokratis dalam
kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Maka dari itu perlu diwujudkan
masyarakat madani, baik yang berjangka pendek maupun yang berjangka
panjang. Untuk yang berjangka pendek dilaksanakan dengan memilih dan
menepatkan pemimpin-pemimpin yang dapat dipercaya, dapat diterima,
dan dapat memimpin. Untuk jangka panjang antara lain adalah dengan
menyiapkan sumber daya manusia yang berwawasan dan berprilaku
madani melalui perspektif pendidikan. Melihat kenyataan diatas maka
kami akan membahas dan mengkaji mengenai masyarakat madani dan
hubungannya dengan nilai-nilai pancasila.

B. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui dan memahami definisi masyarakat madani
2. Untuk mengetahui karakteristik masyarakat madani
3. Untuk mengetahui ciri ciri masyarakat madani indonesia
4. Untuk mengetahui hubungan masyrakat madani dengan pancasila
5. Untuk mengetahui Indonesia menuju masyarakat madani
C. Rumusan Masalah
1. Apakah definisi dari masyarakat madani?
2. Apa saja karakteristik masyarakat madani?
3. Apakah ciri ciri masyarakat madani Indonesia?
4. Apakah hubungan masyrakat madani dengan pancasila?
5. Bagaimana Indonesia menuju masyarakat madani?
D. Manfaat
1. Dapat menjelaskan difinisi dari masyarakat
2. Dapat menjelaskan karakteristik masyarakat madani
3. Dapat menjelaskan ciri ciri masyarakat madani Indonesia
4. Dapat menjelaskan hubungan masyarakat madani dan pancasila
5. Dapat menjelaskan bagaimana Indonesia menuju masyarakat madani.
BAB II

PEMBAHASAN .

A.Pengertian Masyarakat Madani

Adapun pengertian masyarakat madani menurut para ahli ternama


adalah sebagai berikut:
Thomas payne: Masyarakat madani adalah sebuah wadah atau tempat
untuk mengembangkan kreativitas maupun kepribadian seseorang menjadi
lebih maju dan tanpa ada paksaan.
Nurcholish Madjid: Masyarakat madani adalah sebuah implementasi dari
nilai moral dan aturan aturan hukum yang ada didalam sebuah masyarakat
yang pada kekhalifahan umat islam pasca hijrahnya Nabi besar
Muhammad SAW ke Madinah.
Rahardjo: Masyarakat madani adalah sebuah cerminan kehidupan
masyarakat yang bekerja sama di dalam membangun sebuah hubungan
solidaritas dan sosial masyarakat berdasarkan pada integrasi sosial.
Muhammad A.S Hikam: Masyarakat madani adalah masyarakat yang
memiliki kehidupan sosial terorganisasi dengan baik. Terorganisasi disini
dapat ditandai adanya sifat keswasembadaan, kesukarelaan, dan
kemandirian kelompok masyarakat pada negara yang dilindungi nilai-nilai
dan aturan hukum yang berlaku.
PBB: Masyarakat madani adalah kelompok masyarakat yang menjunjung
tinggi norma dan nilai nilai demokrasi serta menghargai HAM yang
dimiliki orang lain.

B.Karakteristik masyarakat madani

Berdasarkan penuturan Bahmueller, Masyarakat Madani memiliki


karakteristik sebagai berikut:

1. Individu maupun kelompok yang terorganisasi dalam sebuah


kelompok sosial.
2. Memiliki bentuk kekuasaan alternatif yang dapat mengakomodaasi
kepentingan masyarakat.
3. Memiliki program pebangunan yang dibuat dan ditujukan untuk
masyarakat.
4. Kepentingan individu dan masyarakat ditampung dalam sebuah
lembaga yang nantinya akan disampaikan pada pemerintahan.
5. Berkembangnya kreativitas dan inovasi yang dimiliki masyarakat
seiring dengan perkembangan jaman.
6. Munculnnya kesetiaan dan rasa solidaritas sehingga masyarakat
tersebut tidak hanya mementingkan diri sendiri.
7. Kebebasan masyarakat dilindungi oleh berbagai lembaga lembaga
kemasyarakatan yang bertugas menampung aspirasi masyarakat.

C.Ciri ciri masyarakat madani indonesia

Ciri-ciri masyarakat madani sudah ada di Indonesia, akan tetapi perlu


upaya dan kerja keras dari semua pihak menciptakan masyarakat madani
yang seutuhnya. Masyarakat madani itu sendiri berarti masyarakat yang
beradab dengan menjunjung tinggi norma-norma yang berlaku dimasyarakat
serta didukung oleh penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan
kata lain, masyarakat madani adalah masyarakat yang menjungjung tinggi
imtak dan iptek. Dan inilah ciri-ciri masyarakat madani di Indonesia.
1. Free public
Salah satu karakteristik dari masyarakat madani adalah terdapat tempat
bagi masyarakat (Free Public Sphere) untuk melakukan aktivitas
publiknya secara bebas namun tetap harus dibarengi dengan rasa
tanggung jawab. Masyarakat mendapatkan haknya secara penuh dan
merdeka untuk menyampaikan pendapat, berserikat, berkumpul,
berorganisasi termasuk mempublikasikannya kepada publik tanpa ada
tekanan dari pihak manapun.
2. Demokratisasi
Demokratisasi sangatlah penting bagi terciptanya masyarakat madani
didalam suatu negara, termasuk Indonesia. Demokratisasi itu sendiri
merupakan sebuah proses menegakkan prinsip-prinsip demokrasi
didalam sebuah negara demi terciptanya masyarakat yang menjungjung
tinggi asas-asa demokrasi. Demokrasi ditegakkan oleh lima pilar yaitu
LSM, Pers yang bebas, Supremasi hukum, Perguruan Tinggi dan juga
Partai Politik.
3. Toleransi.
Ciri-ciri masyarakat madani lainnya adalah toleransi yang artinya sikap
seseorang dalam menerima pandangan-pandangan yang berbeda dengan
dirinya didalam segi apapun bisa politik, sosial, ekonomi, dan lain-
lainnya. Sebagai negara yang heterogen tentu toleransi ini merupakan
sikap yang harus dimiliki oleh setiap masyarakat Indonesia agar
semboyan Bhinneka Tunggal Ika tetap tegak dibawah cengkraman
Garuda.
4. Plularisme
Plularisme merupakan sikap yang mau menerima dengan tulus ikhlas
suatu kondisi masyarakat yang majemuk. Indonesia merupakan negara
yang majemuk dan ini merupakan salah satu kado terindah dari Tuhan
untuk kita. Sudah sepatutnya bagi kita untuk mensyukuri hal ini dan
menjadikannya sebagai sebuah kekuatan dan nilai positif untuk
membangun Indonesia kearah yang lebih baik dengan
semboyan berbeda-beda tetapi tetap satu jua.
5. Keadilan Sosial
Keadilan sosial atau yang biasa disebut social justice oleh berbagai
kalangan merupakan salah satu syarat mutlak terciptanya masyarakat
madani. Keadilan sosial itu sendiri bermakna setiap warga negara
mendapatkan proporsi hak dan kewajiban yang seimbang didalam
kehidupan sosial bermasyarakat. Sebagai negara yang berdaulat,
Indonesia senantiasa menjungjung tinggi keadilan sosial karena
tercantum didalam Pancasila sila ke-5.
6. Partisipasi Sosial
Partisipasi sosial merupakan bagian yang tak terpisahkan dari
masyarakat madani yang senantiasa menegakkan demokrasi. Partisipasi
sosial berarti setiap warga negara berhak dan berkewajiban untuk ikut
serta didalam berpolitik dengan rasa tanggung jawab secara bersih
tanpa adanya paksaan atau intimidasi dari pihak manapun. Partisipasi
sosial ini banyak contohnya, seperti pemilihan kepada daerah,
pemilihan presiden dan wakil presiden, dan lain-lain.
7. Supremasi Hukum
Indonesia adalah negara hukum dan senantiasa menegakkan supremasi
hukum. Supremasi hukum merupakan bagian penting dari suatu negara
dan juga merupakan salah satu ciri-ciri dari masyarakat madani. Masih
banyak masyarakat Indonesia yang menganggap hukum dinegeri ini
bagaikan sebuah pisau, tajam kebawah tetapi tumpul keatas. Seharusnya
hukum ini bersifat netral yang artinya setiap warga negara memiliki
kedudukan yang sama dimata hukum.
Pembahasan diatas adalah mengenai ciri-ciri masyarakat madani di
Indonesia. Perlu dicatat bahwa karakteristik masyarakat madani di Indonesia
sudah sangat kuat secara konstitusional karena ke-7 pilar-pilar tersebut
merupakan bagian dari nilai-nilai luhur Pancasila dan butir-butir UUD 1945.
Akan tetapi pada kenyataannya didalam kehidupan bermasyarakat, ke-7
pilar-pilar tersebut belum terlaksana secara sebenar-benarnya. Semoga kelak
Indonesia menjadi negara yang maju dengan masyarakat madaninya yang
senantiasa menegakkan ke-7 pilar-pilar tersebut

C.Hubungan masyarakat madani dengan pancasila

Untuk membangun pemerintahan yang demokrasi atau mengakhiri


dominasi system otoriter,menurut asumsi perlu di bangun masyarakat
madani. Untuk menhindari timbulnya revolusi sosial, gerakan masyarakat
madani menawarkan sebuah solusi sebagai cara damai yang dapat lebih di
harapkan hasilnya.

Kesuksesan yang di capai gerakan masyrakat madani umumnya di


eropa timur dan tengah, merupakan kenyataan ironis yang kemudian muncul
setelah keruntuhan system totaliter adalah ancaman kehancuran sendi-sendi
nasionalisme,persatuan,toleransi,dan saling menghargai antara kelompok
yang berbeda agam,suku,ras.

E. Indonesia menuju masyarakat madani

Indonesia memiliki tradisi kuat civil society yang lebih di kenal


masyarakat madani bahkan jauh sebelum bangsa berdiri. Masyarakat sipil
telah berkembang pesat yang di wakili oeh kiprah beragam organisasi sosial
keagamaan dan pergerakan nasional dalam perjuangan merebut
kemerdekaan. Selain berperan dalam organisasi perjuanagan penegakan
HAM dan perlawanan terhadap kekuasaan colonial, organisasi berbasis
islam, seperti serikat islam, nadhlotul ulama NU,dan Muhammadiyah yang
telah menunjukan kiprahnya sebagai komponen civil society yang penting
dalam sejarah perkembangan masyrakat sipil di Indonesia.

Terdapat beberapa setrategi yang di tawarkan kalangan ahli tentang


bagaimana bangunan masyarakat madani agar terwujud di Indonesia yaitu

1. Pandangan integritas nasional dan politik.pandangan ini menyatakan


bahwa system demokrasi tidak mungkin. Pandangan ini menyatakan
bahwa system demokrasi tidak mungkin berlangsung dalam kenyataa
sehari-hari dalam masyarakat yang belum memiliki kesadaran dalam
hidup berbangsa dan beragama.
2. Pandangan reformasi system politik pandangan reformsi system politik
demokrasi yakni pandangan yang menekan bahwa untuk membangun
demokrasi tidak perlu bergantung pada pengembangan ekonomi yang
mana pada tataran ini pembangunan institus politik yang demokratis
lebih di utamakan oleh negara di banding pembangunan ekonomi.
3. Paradigma membangun masyarakat madani sebagai basis utama
pembangunan demokrasi, pandangan ini merupkan paradigma alternative
di antara dua pandangan.yang pertama yang di anggap gagal dalam
pengembangan demokrasi,berbeda dengan dua pandangan yang pertama,
pandangan ini lebih menekankan proses pendidikan dan penyadaran
politik warga negara, khususnya kalangan kelas menengah.
Demokrasi pendidikan ialah pendidikan hati nurani yang lebih
humanitis dan beradap sesui dengan cita-cita masyarakat madani.Melalui
demokratisasi pendidikan akan terjadi proses kesetaraan anatara pendidikan
akan terjadi proses kesetaraan antara pendidik dan peserta didik di dalam
proses ngajar mengajar. Inovasi pendidikan yang berkonteks demokratisasi
pendidikan perlu memperhatikan masalah-masalah pragmatik.
Sesuai dengan sila ke-4, maka pancsila jelas-jelas mengakomodasi
terbentuknya masyarakat madani. Pancasila mendorong pemerintahan
yang demokratis dan melindungi hak-hak asasi manusia. Masyarakat
madani dapat di wujudkan apabila negara berhasil mencerdaskan
kehidupan bangsa serta mengembangkan pemerintahan yang demokratis
dan melindungi hak asasi manusia.
BAB III

PENUTUP

A.Kesimpulan
Masayarakat madani adalah sebuah cerminan kehidupan
masyarakat yang bekerja sama di dalam membangun sebuah hubungan
solidaritas dan sosial masyarakat berdasarkan pada integrasi sosial.
Karakter dan ciri ciri masyarakat madani Indonesia adalah
masyarakat madani adalah masyarakat yang menjungjung tinggi imtak
dan iptek. Dan  ciri-ciri masyarakat madani di Indonesia adalah: free
poblik,demokratisasi, toleransi, pluralism, keadilan sosial, partisipasi
sosial,dan supremasi hukum.
Untuk maejadikan masyarakat madani di Indonesia kita harus
menganut pada dasar negara yaitu pancasila yang didalam mengandung
pedoman untuk mensejahterkan rakyat.

B.SARAN

Semoga dengan di buatnya makalah ini pembaca dapat mengerti


dan memahami tentang masyarakat madani di Indonesia serta dapat
menerapkanya agar terwujudnya cita cita bangas dan negara yang
berdasarkan UUD dan Pancasila.
DAFTAR PUSTAKA

http//masyarakat madani dalam pandangan pancasila,Online at


www.academia.education.di akses pada tanggal 8.12.2017

http//pengrtian masyarakat madani,Online at www.materi


belajar.blogspot.co.id,di akses pada tanggal 8.12.2017

http//ciri ciri masyarakat madani Indonesia,Online at, www.invoneswia.com,

di akses pada tanggal 8.12.2017

Anda mungkin juga menyukai