Anda di halaman 1dari 2

Nama : Gita Auliya Fitriandini

Kelas : 2PQB

NPM : 2019350067

Sebagai seorang ahli gizi, anda ditanya oleh pasien anda untuk ;

1. Sebutkan 10 minyak yang dapat digunakan untuk menggoreng makanan?


Sebagai seorang ahli gizi, saya menyarankan pasien menggunakan 10 minyak yang dapat
digunakan untuk menggoreng makanan, yaitu: minyak zaitun. minyak kanola, minyak kelapa,
minyak wijen, minyak sayur, minyak biji anggur, minyak kacang tanah, minyak biji bunga
matahari, minyak alpukat, dan minyak jagung. 10 minyak tersebut sangat baik digunakan untuk
memasak karena mengandung lemak baik yang dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL)
darah, dan dapat menurunkan resiko penyakit jantung dan stroke.
2. Komposisi fatty acid dari masing-masing minyak:
-minyak zaitun mengandung asam lemak tak jenuh sebesar 84,2% paling dominan adalah asam
oleat, asam lemak tak jenuh tunggal sebesar 71% dan 13,2% asam linoleic, asam lemak tak jenuh
majemuk dan memiliki 15,8% asam lemak jenuh
-minyak kanola mengandung 7% lemak jenuh serta lemak omega-3
-minyak kelapa mengandung asam kaproat (0,187%), asam oktanoat (1,12%), asam
siklopropanapentanoat (0,54%), asam laurat (32,73%), asam miristat (28.55%), asam palmitat
(17,16%), asam oleat (14,09%), dan asam stearat (5,68%).
-minyak wijen mengandung lemak tak jenuh ganda 46% dan lemak tak jenuh tunggal 40% serta
lemak jenuh 14%
-minyak sayur mengandung lemak tak jenuh tunggal 24%, lemak tak jenuh ganda 61%, dan
lemak jenuh 15%
-minyak biji anggur mengandung asam lemak tak jenuh ganda esensial, 60% linoleic acid, asam
lemak omega-6
-minyak kacang tanah mengandung 76-82 % asam lemak tidak jenuh,yang terdiri dari 40-45 %
asam oleat dan 30-35 % asam linoleat. Asam lemak jenuh sebagian besar terdiri dari asam
palmitat, sedangkan kadar asam miristat sekitar 5 %
-minyak biji bunga matahari mengandung lemak jenuh yang rendah dan asam lemak omega-9
-minyak alpukat mengandung asam kaprilat (0,92%), asam laurat (9,41%), asam miristat
( 4,00%), asam palmitat (14,44%), asam palmitoleat (0,84%), asam oleat (14,81%), asam
linolenat (1,36%) dengan total 45,78%.
-minyak jagung mengandung asam oleat 20%-50%, asam linoleat 35%-60%, fosfolipid 2% serta
bahan tak tersabunkan 2% (tokoferol,sitosferol dan lilin).
3. 3 minyak terbaik yang dapat digunakan dan alasannya yaitu:
-Minyak kelapa karena minyak ini memiliki kandungan asam lemak jenuh mencapai 90%.
Karena itu minyak ini tahan terhadap oksidasi/pemanasan pada suhu tinggi, sehingga mencegah
terbentuknya lemak trans yang tidak baik bagi kesehatan.
-Minyak jagung karena memiliki kandungan asam lemak esensial penting untuk tubuh, seperti
asam oleat, asam linoleat, serta asam lemak tak jenuh tunggal yang membuatnya efektif
menurunkan kadar kolesterol apabila dikonsumsi secara rutin. Kandungan asam linoleat pada
minyak ini juga bermafaat untuk mempercepat regenerasi sel kulit mati dan meningkatkan
transfer oksigen sehingga menutrisi kulit agar tampak sehat.
-Minyak kanola adalah salah satu jenis minyak nabati yang mengandung 94 persen lemak jenuh
dan omega 3 sehingga baik untuk tubuh dan titik asapnya yang tinggi membuat minyak dengan
kandungan asam lemak alfa-linoleat (ALA) ini juga bisa digunakan sebagai alternatif untuk
menggoreng dengan suhu tinggi layaknya minyak kelapa sawit.
4. Anjuran berapa banyak konsumi minyak dalam sehari menurut gizi seimbang yaitu:
Minyak dalam sehari menurut gizi seimbang adalah 5 sdm dalam sehari. Karena konsumsi lemak
yang berlebihan menyebabkan kelebihan berat badan dan meningkatkan kadar kolesterol jahat.

Sumber:
ejournal.undip.ac.id.berkala_fisika.komposisi asam lemak pada minyak zaitun
poltekkes-mataram.ac.id/wp-content/uploads/2015/08/Jurnal-VCO-gdenarda.pdf
doktersehat.com/minyak-goreng-sehat
cantik.tempo.co/read/ada-9-jenis-minyak-untuk-memasak-mana-yang-baik-untuk-kesehatan
hallosehat.com/memilih-minyak-goreng-sehat-untuk-jantung
kemenkes 2018

Anda mungkin juga menyukai