Dosen Pengampu :
Disusun Oleh :
SEMESTER 3
SEKOLAH VOKASI
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2020/2021
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEKOLAH VOKASI
Jl. Prof. H. Soedarto, S.H. Tembalang, Semarang 50275
Telepon/Faksimile: (024) 7471379 Laman: http://www.vokasi.undip.ac.id/
------------------------------------------------------------------------------------------------
Soal :
1. Jelaskan, bahwa keberadaan gudang penting karena mendukung operasi
perusahaan, selain itu gudang berguna untuk manufaktur, distributor, dan
pengecer!
2. Perencanaan Logistic harus meperhatikan lokasi konsumen, potensi pasar,
distribution mix , distribution channel, dan faktor eksternal. Jelaskan !
3. Jelaskan, faktor-faktor bauran dalam pelayanan logistic!
4. Antara pemasaran, transportasi, dan logistic memiliki hubungan yang erat.
Jelaskan pernyataan tersebut!
5. Peraturan internasional pengangutan barang diatur dalam The Hague Visby
Rules yang antara lain menyatakan tentang kewajiban yang ditanggung oleh
crrier. Jelaskan kewajiban-kewajiban itu!
6. Logistic sebagai jembatan antara kegiatan produksi dengan kebutuhan
pelanggan. Jelaskan apa maksud dari pernyataan itu!
7. Pengawasan merupakan komponen penting dalam proses memasok kebutuhan
konsumen. Jelaskan bagaimana pelaksanaan pengawasan dalam transportasi/
pengangkutan barang dari gudang sampai ke tangan konsumen akhir!
8. Konflik sangat mungkin terjadi dalam kegiatan kelogistikan. Jelaskan tentang
konflik dalam kegiatan logistic dan jelaskan pula bagaimana mengelolanya
agar konflik menjadi konflik yang fungsional.
2. Lokasi Konsumen
Lokasi konsumen sangat dibutuhkan dalam perencanaan logistik karena
menurut saya, lokasi konsumen merupakan akar dari permintaan pasar.
Apabila suatu usaha mempunyai lokasi yang strategis serta dekat dengan
lokasi konsumen maka permintaan dan penawaran akan meningkat, biaya
yang dikeluarkan lebih murah, produksi lebih efektif dan efisien,
pengiriman menjadi lancar, leadtime menjadi lebih singkat serta
menguntungkan pihak pemasok, perusahaan, dan konsumen akhir.
Potensi Pasar
Berhubung Indonesia merupakan negara kepulauan/perairan yang dimana
lokasi negara tersebut strategis, maka akan sangat mudah dalam
menjalankan aktivitas pasar. Estimasi tingkat minat dan kebutuhan pasar
di indonesia sangat tinggi karena indonesia merupakan negara kaya akan
SDA sehingga minat investor luar terhadap SDA sangat tinggi. Menurut
Saya, Perencanaan Logistik terhadap potensi pasar dapat menentukan
seberapa cepat perusahaan mampu menyediakan produk-produk yang
mendekati konsumennya sesuai dengan saluran pemasaran yang dipilih,
dan seberapa cepat perusahaan mampu memenuhi order dari konsumen,
dan seberapa efisien biaya distribusi produk-produk dari pabrik atau
gudang perusahaan ke konsumen akhir
Distribution Mix
Perencanaan Logistik terhadap Distribution Mix Menurut Saya, dapat
memungkinkan suatu Perusahaan untuk beradaptasi dengan perubahan
dalam bisnisnya atau untuk perubahan eksternal yang mempengaruhi
bisnis perusahaannya, seperti perubahan teknologi atau biaya transportasi
meningkat.
Distribution Channel
Perencanaan Logistik Distribution Channel itu merupakan rute yang
ditentukan oleh perusahaan untuk menyalurkan barang atau layanannya
kepada pelanggan. Rute tersebut dapat berupa interaksi langsung antara
perusahaan dengan pelanggan atau dapat juga mencakup beberapa
perantara yang saling berhubungan seperti grosir, distributor, Pengecer.
Oleh karena itu, saluran distribusi juga dapat disebut sebagai seperangkat
perantara yang saling bergantung yang membantu suatu produk atau
layanan tersedia siap untuk dikonsumsi atau digunakan oleh pelanggan
atau konsumennya.
Faktor Eksternal
Faktor Eksternal sangat penting bagi perencanaan logisitik karena faktor
eksternal mencakup supplier/pemasok, produsen, distributor,
retailer/pengecer, dan konsumen akhir. Apabila salah satu dari faktor
eksternal tersebut terjadi miss komunikasi akan sangat mempengaruhi
proses logistik suatu perusahaan yang mengakibatkan kerugian di
perusahaan tersebut. Selain itu, Faktor Eksternal mempengaruhi makro
dan mikro ekonomi di suatu negara yang bisa menyebabkan inflansi atau
deflasi apabila tidak seimbang.
3. Faktor – Faktor Bauran pelayanan logistik itu terdiri dari 7 R, yaitu : Right
quality (mutu yang tepat), Right quantity (jumlah yang tepat), Right time
(waktu yang tepat), Right place (tempat yang tepat), Right impression
(kesan/impresi yang tepat), Right price (harga yang tepat), Right
information (informasi yang tepat). Selain itu, dalam pelayanan logistik
kepuasan pelanggan adalah yang paling utama, untuk itu dengan adanya
sistem keluhan & saran, lost customer analysis, dan survei kepuasan
pelanggan akan mengukur seberapa puas pelanggan terhadap pelayanan
logistik yang diberikan perusahaan tersebut. Apabila perusahaan mendapat
banyak kritikan, perusahaan dapat memperbaiki kesalahan dalam
pelayanannya. Sebaliknya, apabila perusahaan mendapat banyak saran,
perusahaan tersebut dapat mempertahankan dan meningkatkan performa
dalam pelayanan logistiknya.
5. Berdasarkan Peraturan The Hague - Visby Rules kewajiban dari carrier itu
adalah memuat, menangani, menyimpan, membawa, menyimpan,
merawat, dan membuang barang yang dibawa dengan hati – hati, dan
melakukan uji tuntas untuk menyediakan kapal yang layak laut serta
menjaga muatan.
7. Pengawasan Transportasi