Anda di halaman 1dari 2

Adab Bertamu

Bertamu adalah berkunjung ke rumah orang lain dalam rangka mempererat tali silaturahmi.
Bertamu merupakan salah satu bentuk silaturahmi yang disukai Rasulullah SAW. Ketika bertamu, kita
perlu memperhatikan adab dalam bertamu di antaranya :

1. Meminta izin dan mengucap salam kepada pemilik rumah.


Meminta izin ketika bertamu dapat dilaksanakan dengan cara mengetuk pintu dan memberi
salam. Ketika meminta izin, kita tidak boleh berteriak memanggil nama pemilik rumah atau
mengetuk pintu rumah secara berlebih-lebihan. Karena berteriak memanggil nama pemilik
rumah atau mengetuk pintu rumah secara berlebihan termasuk perbuatan tercela.
2. Jika sudah tiga kali mengetuk pintu, namun tuan rumah belum menerima atau keluar rumah
maka sebaiknya kita kembali pulang.
3. Menghormati pemilik rumah.

Menerima dan memuliakan tamu merupakan salah satu sifat terpuji. Menurut Rasulullah
SAW orang yang bisa memuliakan tamu merupakan salah satu bukti bahwa dia orang yang beriman.
Apabila ada yang bertamu kepada kita, kita hendaknya memperhatikan adab dalam menerima tamu,
salah satunya yaitu menyambut kedatangan tamu dengan muka yang manis.

Qur’an Surat Al-Ashr

Allah ta’ala berfirman,


ِّ ‫صوْ ا بِ ْال َح‬
َ ‫ق َوتَ َوا‬
َّ ‫صوْ ا بِال‬
)3( ‫صب ِْر‬ َ ‫ت َوتَ َوا‬ ٍ ‫) ِإ َّن اِإْل ْنسَانَ لَفِي ُخس‬1( ‫َو ْال َعصْ ِر‬
ِ ‫) ِإاَّل الَّ ِذينَ َآ َمنُوا َو َع ِملُوا الصَّالِ َحا‬2( ‫ْر‬
”Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian. Kecuali orang-orang
yang beriman dan mengerjakan amal sholih dan saling menasihati supaya menaati kebenaran dan
saling menasihati supaya menetapi kesabaran” (QS. Al ‘Ashr).

Surat Al-Ashr terdiri dari 3 ayat. Peringatan Allah SWT kepada kita agar menghargai waktu
terdapat dalam surat Al-Ashr. Makna yang terkandung dalam surat Al-Ashr yaitu menghargai waktu.
Menghargai waktu adalah menggunakan waktu dengan sebaik-baiknya. Rasulullah SAW adalah
teladan yang baik dalam urusan disiplin dan menghargai waktu. Rasulullah SAW mengingatkan kita
untuk memanfaatkan waktu muda sebelum masa tua. Karena orang yang menghargai waktu pasti
tidak akan merugi. Dia tidak akan merugi karena menggunakan waktunya untuk berbuat baik.

Adapun manfaat menghargai waktu di antaranya adalah sebagai berikut:

1. Lebih banyak orang yang percaya kepada kita.


2. Pekerjaan tidak menumpuk.
3. Melatih kedisiplinan seseorang.

Contoh perbuatan menghargai waktu:

1. Shalat di awal waktu.


2. Mengerjakan tugas tepat waktu.
3. Berangkat sekolah tepat waktu.

Anda mungkin juga menyukai