Anda di halaman 1dari 24

Kode Unit :

P.854900.017.01

Judul Unit :
Melaksanakan Pelatihan Tatap Muka
(face to face)
KODE UNIT : P.854900.017.01
JUDUL UNIT : Melaksanakan Pelatihan Tatap Muka (Face to
Face)
DESKRIPSI UNIT : Unit ini merupakan kompetensi yang berhubungan
dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja
dalam menyajikan/melaksanakan pelatihan (face to
face).
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA
1. Menjalin hubungan 1.1 Hubungan kerja yang baik antar peserta
kerja yang baik pada pelatihan dalam proses pembelajaran
situasi pembelajaran diwujudkan dalam bentuk saling
memahami peran masing-masing.
1.2 Hubungan kerja yang baik antara peserta
pelatihan dengan instruktur diwujudkan
dalam bentuk saling memahami peran
masing-masing.
1.3 Hubungan yang harmonis antara peserta
pelatihan dan instruktur dengan situasi
lingkungan pembelajaran, diwujudkan
dalam bentuk saling memahami peran
masing-masing.
2. Menerapkan 2.1 Materi bimbingan diidentifikasi sesuai
bimbingan yang tepat dengan situasi pembelajaran.
dalam situasi 2.2 Proses pembelajaran simulasi
pembelajaran dilaksanakan dengan lancar, tertib sesuai
dengan rencana.
2.3 Proses pembelajaran dilaksanakan secara
individu, kelompok kecil dan kelompok
besar.
3. Memonitor proses 3.1 Proses pembelajaran diidentifikasi sesuai
pembelajaran dalam dengan situasi pembelajaran.
situasi pembelajaran 3.2 Proses fasilitasi bimbingan pembelajaran
dimonitor.
3.3 Proses fasilitasi bimbingan pembelajaran
dilaporkan.
Melaksanakan Pelatihan Tatap Muka
(face to face)

JUMLAH PESERTA KELOMPOK


= > 20 Large Group
5 - 20 Small Group
<5 Individual
UNIT KOMPETENSI

KODE UNIT : P.854900.017.01

JUDUL UNIT : Melaksanakan Pelatihan Tatap Muka (Face


to Face)

DESKRIPSI UNIT : Unit ini merupakan kompetensi yang


berhubungan dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja
dalam menyajikan/melaksanakan pelatihan (face to
face).
UNIT KOMPETENSI

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

1. Menjalin hubungan kerja yang 1.1 Hubungan kerja yang baik antar peserta pelatihandalam proses pembelajaran
baik pada situasi pembelajaran diwujudkan dalam bentuk saling memahami peran masing-masing.
1.2 Hubungan kerja yang baik antara peserta pelatihan dengan instruktur diwujudkan dalam
bentuk saling memahami peran masing-masing.
1.3 Hubungan yang harmonis antara peserta pelatihan dan instruktur dengan situasi
lingkungan pembelajaran, diwujudkan dalam bentuk saling memahami peran
masing-masing.

2. Menerapkan bimbingan yang 2.1 Materi bimbingan diidentifikasi sesuai dengan situasi pembelajaran.
tepat dalam situasi pembelajaran 2.2 Proses pembelajaran simulasi dilaksanakan dengan lancar, tertib sesuai dengan rencana.
2.3 Proses pembelajaran dilaksanakan secara individu, kelompok kecil dan kelompok besar.

3. Memonitor proses pembelajaran 3.1 Proses pembelajaran diidentifikasi sesuai dengan situasi pembelajaran.
dalam situasi pembelajaran 3.2 Proses fasilitasi bimbingan pembelajaran dimonitor.
3.3 Proses fasilitasi bimbingan pembelajaran dilaporkan.
MELAKSANAKAN PELATIHAN TATAP MUKA (FACE TO FACE)

uasai
ngkap
eragakan
jukan pertanyaan
impulkan
MELAKSANAKAN PELATIHAN TATAP MUKA (FACE TO
MELAKSANAKAN PELATIHANFACE)TATAP MUKA (FACE TO FACE)

Kuasai!!!

DIRI AUDIENS
MATERI ANDA
ANDA
UNGKAPKAN !!!

 Yakinkan peserta bahwa materi yang akan Anda sampaikan


bermanfaat bagi mereka dengan cara menjelaskan tujuan dan
target materi
 Gunakan intonasi dan pilihan kata yang baik.
 Tekankan bagian yang penting dengan cara memperlambat
intonasi suara, mengulang kalimat, dan memberikan penegasan
 Sesuaikan bahasa dengan peserta
 Selingi dengan humor, cerita,
 Bertanyalah untuk memancing peserta
PERAGAKAN!!!

• Gunakan bahasa non-verbal dengan


tepat
- artikulasi ucapan
- variasi tempo, nada, dan volume
- ekspresi wajah
- body language
- posisi tubuh
• Penggunaan alat bantu (visual)
• Melakukan aktivitas
AJUKAN PERTANYAAN !!!

 Ajukan pertanyaan dalam satu waktu


 Hindari pertanyaan tertutup dan direktif
 Pertanyaan harus terfokus, tidak kabur
 Ajukan pertanyaan yang memungkinkan peserta
menunjukkan kepandaiannya
 Ajukan pertanyaan yang merangsang interaksi
peserta
 Perhatikan peserta yang diam
 Tunggu jawaban beberapa saat
RESPON TRAINER TERHADAP JAWABAN TRAINEE

• Perhatikan jawaban verbal dan reaksi non-verbal


• Variasikan respon untuk jawaban-jawaban yang
berbeda
• Puji jawaban yang benar
• Perbaiki jawaban yang salah tanpa mengkritik
SIMPULKAN!!!

• Di akhir sessi, tanyakan pada peserta apa yang mereka


dapatkan selama sessi berlangsung
• Diakhir sessi ajukan pertanyaan berkenaan dengan materi
untuk mengevaluasi pemahaman trainee
• Di akhir sessi review materi dari awal-akhir secara garis
besar, untuk lebih mengkomprehensifkan pemahaman
trainee
• Di akhir sessi simpulkan seluruh materi dengan simpel dan
sistematis
MELATIH KELOMPOK KECIL
No. Metode Pelatihan Kendali Tingkat
Instruktur Partisipasi
1 Ceramah Tinggi Tidak ada/minim
2 Presentasi Tinggi Sedang
3 Peragaan Tinggi Sedang
4 Studi Kasus Rendah Tinggi
5 Tugas perorangan Rendah Tinggi
6 Presentasi peserta Rendah Tinggi
7 Bermain Peran Rendah Tinggi
8 Demonstrasi Sedang Tinggi
9 Pelatihan Berbasis Sedang Tinggi
Komputer
MELAKSANAKAN PELATIHAN TATAP MUKA
(FACE TO FACE)

Faktor yang Dipertimbangkan dalam Memilih


Metode Pelatihan
1. Instruktur
2. Karakteristik peserta dan lingkungannya
3. Waktu, Bahan dan alat
MELAKSANAKAN PELATIHAN TATAP MUKA ( FACE
TO FACE)

• Attention Graph (Grafik Perhatian)

10 20 30 (menit)
MELAKSANAKAN PELATIHAN TATAP MUKA (
FACE TO FACE)

• Tampil tidak siap dan tidak terorganisir


• Terlambat memulai dan mengakhiri pelatihan
• Tidak sesuai jadwal
• Kurang waktu istirahat
• Menanggapi pertanyaan secara tidak tepat
• Menggunakan alat bantu dengan tidak profesional
• Tidak melibatkan peserta
• Jangan berbicara dengan papan tulis
• Menampilkan kebiasaan-kebiasaan buruk
MEMBERIKAN FEEDBACK

KISS
FE Keep In Smile and Simple
E Buat Feedback dengan
senyum dan Sederhana
D
B Sarankan apa yang harus
dilakukan, BUKAN yang tidak
A boleh dilakukan
C
Membesarkan hati
K
Perhatikan pesan non verbal
TIPS

PENYEBAB
NERVOUS

Belum
Introvert
Pengalaman

Persiapan Perasaan
tidak optimal takut, minder
TIPS

Menghilangkan / Mengurangi Grogi

Siapkan mental dengan membangun rasa


percaya diri

Fokuskan pada apa pokok pikitan anda,


jangan memaksakan mengeluarkan apa
yang anda hafalkan

Anda tidak akan mampu menguasai


semua peserta, Fokuslah pada mereka
yang tertarik pada presentasi anda, karena
tidak semua peserta tertarik
TIPS
TANYA JAWAB

Menyela Penanya

Memalingkan
perhatian
TIDAK BOLEH
DILAKUKAN Tidak memberikan
jawaban

Memberikan
jawaban yang tidak
sesuai
TIPS
TANYA JAWAB

Dengarkan
pertanyaan dengan
seksama, lalu ulangi
bila perlu

Ambil jeda dan


HARUS pikirkan jawaban
DILAKUKAN terbaik

Jawab peertanyaan
secara langsung
24

Anda mungkin juga menyukai