Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN HASIL OBSERVASI

PERMASALAHAN PENDIDIKAN
DI MADRASAH IBTIDAIYYAH RAHAYU 1 TASIKMALAYA
Tugas UAS Landasan Pendidikan

Dosen Pengampu : Sunanih, M.Pd

PENDIDIKAN TEKNOLOGI INFORMASI


KELOMPOK 6

Agung Muhaemin (C2283207032)


Akmal Harits (C2283207033)
Dinda Budi Utami (C2283207034)
Nur Latifah (C2283207035)
Muhammad Adzka (C2283207037)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TASIKMALAYA
2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan puji serta syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat
dan hidayah-Nya tak lupa shalawat serta semoga tercurah limpahkan kepada Nabi kita yakni Habinana
Wannabiyana Muhammad SAW. sehingga saya dapat menyelesaikan tugas yang berjudul
“PERMASALAHAN DI PENDIDIKAN” ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari laporan ini adalah untuk memenuhi tugas pada mata kuliah
Landasan Pendidikan. Selain itu, laporan ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang
pembelajaran di kehidupan sehari-hari bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Terlebih dahulu, saya mengucapkan terima kasih kepada Sunanih, M.Pd, selaku Dosen Landasan
Pendidikan yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan
sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni ini.

Penyusun

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................................................................ 2
DAFTAR ISI..................................................................................................................................................... 3
BAB I.............................................................................................................................................................. 4
PENDAHULUAN ............................................................................................................................................ 4
A. Latar Belakang....................................................................................................................................... 4
1.1 Rumusan Masalah ............................................................................................................................. 5
1.2 Tujuan ..................................................................................................................................................... 5
BAB 2............................................................................................................................................................. 6
PEMBAHASAN ............................................................................................................................................... 6
Profil Sekolah................................................................................................................................................ 6
Identitas Satuan Pendidikan ............................................................................................................. 6
A. PELAKSANAAN OBSERVASI ................................................................................................................... 7
B. HASIL PENGAMATAN ............................................................................................................................ 7
C. HASIL WAWANCARA ............................................................................................................................. 7
Permasalahan Pendidikan di Indonesia ........................................................................................................ 8
BAB 3............................................................................................................................................................. 9
PENUTUP ...................................................................................................................................................... 9
A. Kesimpulan............................................................................................................................................ 9
B. Saran ..................................................................................................................................................... 9
Lampiran-Lampiran ..................................................................................................................................... 10

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan merupakan kebutuhan manusia. Pendidikan selalu mengalami perubahan,


perkembangan dan perbaikan sesuai dengan perkembangan di segala bidang kehidupan. Perubahan dan
perbaikan dalam bidang pendidikan meliputi berbagai komponen yang terlibat di dalamnya baik itu
pelaksana pendidikan di lapangan (kompetensi guru dan kualitas tenaga pendidik), mutu pendidikan,
perangkat kurikulum, sarana dan prasarana pendidikan dan mutu menejemen pendidikan termasuk
perubahan dalam metode dan strategi pembelajaran yang lebih inovatif. Upaya perubahan dan perbaikan
tersebut bertujuan membawa kualitas pendidikan Indonesia lebih baik.

Dalam proses belajar mengajar guru dituntut untuk dapat mewujudkan dan menciptakan situasi
yang memungkinkan siswa untuk aktif dan kreatif. Pada sistem ini diharapkan siswa dapat secara optimal
melaksanakan aktivitas belajar sehingga tujuan instruksional yang telah ditetapkan dapat tercapai secara
maksimal.

Proses belajar adalah suatu proses yang dengan sengaja di ciptakan untuk kepentingan siswa, agar
senang dan bergairah belajar. Guru berusaha menyediakan dan menggunakan semua potensi dan upaya.
M asalah motivasi adalah factor yang penting bagi peserta didik. Apakah artinya anak didik pergi ke
sekolah tanpa motivasi untuk belajar. Hanya saja motivasi sangat bervariasi dari segi tinggi rendahnya
maupun jenisnya. Guna mewujudkan tujuan itu bukan suatu hal yang mudah.

Pendidikan merupakan aspek penting bagi perkembangan sumber daya manusia, sebab
pendidikan merupakan wahana atau salah satu instrumen yang digunakan bukan saja untuk
membebaskan manusia dari keterbelakangan, melainkan juga dari kebodohan dan kemiskinan.
Pendidikan diyakini mampu menanamkan kapasitas baru bagi semua orang untuk mempelajari
pengetahuan dan keterampilan baru sehingga dapat diperoleh manusia produktif.

Dalam rangka mewujudkan tujuan pendidikan yang tertuang dalam pembukaan Undang-Undang
Dasar yaitu “ Mencerdaskan Kehidupan Bangsa” maka pendidikan di Indonesia perlu ditingkatkan.
Semakin ketatnya persaingan di era global dan tuntutan persaingan di dunia kerja, sangat dibutuhkan
sumber daya manusia yang mampu membangun dirinya sendiri serta bersama-sama bertanggung jawab
atas pembangunan bangsa. Kemajuan suatu bangsa dimasa akan datang sangat tergantung pada mutu
pendidikan generasi muda saat ini.

4
1.1 Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan pendidikan Sekolah Dasar?
2. Bagaimana hubungan antara guru dan murid?
3. Bagaimana sejarah Sekolah Dasar terbentuk?
4. Bagaimana sistem pendidikan Sekolah Dasar?
5. Apa saja kendala dalam proses pembelajaran berlangsung?
6. Apa yang membedakan pendidikan Sekolah Dasar Negeri dengan Swasta?
7. Apa harapan para guru terhadap anak kepada para murid dimasa depan?

1.2 Tujuan
1. Tujuan observasi adalah untuk menggambarkan objek serta segala yang berhubungan dengan
objek penelitian itu melalui pengamatan dengan menggunakan panca indera.
2. Tujuan observasi adalah untuk mendapatkan kesimpulan tentang objek yang diamati, kesimpulan
itu disusun di dalam sebuah laporan yang relevan serta bermanfaat bagi bahan pembelajaran.
3. Tujuan observasi adalah untuk mendapatkan suatu data atau informasi yang dapat dibagikan
kepada pihak lain dalam bentuk karya ilmiah atau non-ilmiah.
4. Tujuan observasi adalah memungkinkan orang lain mudah menafsirkan hasil penemuan dan
bagaimana akan diinterpretasikan.
5. Tujuan observasi adalah dapat mencatat keadaan yang tidak dapat direplikasikan dalam suatu
eksperimen.
6. Tujuan observasi adalah menjelaskan suatu peristiwa dan dapat diuji kualitasnya, serta
menimbulkan spekulasi tentang peristiwa tersebut dalam aturan nyata.

5
BAB 2

PEMBAHASAN

Profil Sekolah
MIS RAHAYU adalah salah satu satuan pendidikan dengan jenjang MI di -, Kec. Tamansari, Kota
Tasikmalaya, Jawa Barat. Dalam menjalankan kegiatannya, MIS RAHAYU berada di bawah naungan
Kementerian Agama.

MIS RAHAYU beralamat di RAHAYU, -, Kec. Tamansari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. MIS RAHAYU
memiliki akreditasi A, berdasarkan sertifikat 782/BAN-S/M/SK/2019.

Identitas Satuan Pendidikan


Nama MIS RAHAYU 1

NPSN 60710119

Alamat RAHAYU

Kode Pos 46191

Desa / Kelurahan Kel. Sukahurip

Kecamatan / Kota (LN) Kec. Tamansari

Kab. / Kota / Negara (LN) Kota Tasikmalaya

Provinsi / Luar Negeri Jawa Barat

Status Sekolah Swasta

Waktu Penyelenggaraan Rabu / 03-Januari-2023

Jenjang Pendidikan MI / Sekolah Dasar

6
A. PELAKSANAAN OBSERVASI
1. Tempat dan waktu pelaksanaan legiatan Observasi
Observasi dilaksanakan di MI Rahayu 1 Tasikmalaya di Jl.Rahyu Kec.Tamansari Kota
Tasikmalaya.yang di Observasi adalag siswa/I MI Rhayu 1 Tasikmalaya yang berjumlah 336 siswa.
Observasi dilaksanakan pada Rabu, 04 Januari 2023 pada jam istirahat yakni pada pukul pukul
10.00-11.00.
2. Aspek-aspek yang berkaitan dengan observasi
Guru narasumber : Ibu Ai Nwariah, S.Pd
Tempat Wawancara : Kantor Kepala MI Rahayu 1 Tasikmalaya

B. HASIL PENGAMATAN
Dalam mengamati pembelajaran di MI Rahayu 1 Tasikmalaya, metode pembelajaran yang
dilakukan adalah menggunakan kurikulum 2013 atau K3 digabung dengan KTSP. Jadi,
pembelajaran di MI Rahayu 1 Tasikmalaya mengedepankan kreativitas siswa. Untuk
menggabungkan beberapa metode diatas, guru mempunyai cara tersendiri. Langkah-langkah
pembelajaran yang diterapkan guru yang dideskripsikan secara naratif, yaitu :

a) Kegiatan awal
• membuka pelajaran
Guru memasuki ruangan belajar dan menyapa dengan salam. Kemudian peserta didik
memberikan salam kepada guru dan membaca doa sebelum memulai proses
pembelajaran.
• Mempersiapkan perlengkapan belajar mengajar
Guru Bersama peserta didik mempersiapkan bulku-buku pelajaran serta perlengkapan
belajar lainnya
• Apersepsi
Setelah perlengkapan belajar mengajar di siapkan dengan baik. Guru mulai memotivasi
peserta didik mengulang Kembali materi pelajaran sebelumnya.
b) Kegiatan Inti
• Guru menjelaskan materi pelajaran
Setelah membahas materi pelajaran sebelumnya guru mulai menjelaskan pelajaran
selanjutnya. Saat observasi berlangsung, guru menjelaskan materi akhir pelajaran yang
sudah mendapati ulangan harian. Sehingga waktu yang diperlukan tidak begitu lama
• Melakukan Tanya jawab
Proses tanya jawab antara guru dan peserta didik dilakukan saat guru menjelaskan dan
saat guru telah selesai menjelaskan materi pelajaran
• Guru memberikan soal Latihan kepada semua kelompok.

C. HASIL WAWANCARA
a.) Wawancara dengan guru
Wawancara dilaksanakan pada guru wali kelas 6 Ibu Ai Nwariah,S.Pd dengan hasil :
1. Bagaimana alur Sejarah sekolah MI Rahayu 1 Tasikmalay terbentuk?

7
“Sekolah ini berdiri dari tahun 1975, pendidikannya Yayasan yang dikelola oleh beberapa
orang, berdirinya sekolah ini di fasilitasi oleh tokoh masyarakat. Tujuannya untuk
mempermudah anak-anak dalam berpendidikan baik dari jarak maupun kondisi sosial.
Awalnya peserta didik dari Yayasan ini hanya diisi oleh para kerabat Yayasan, seiring dengan
berjalannya waktu, mulailah berkembang. Dan alhamdulillah sekarang sudah terakredati A.
Untuk kepala sekolah ini sudah mengalami empat pergantian”.
2. Apa yang dimaksud Pendidikan sekolah dasar?
“Pendidikannya dasar, jadi pendidikan tingkat awal yang dilakukan secara mendasar”
3. Bagaimana menjalin hubungan antar guru dan siswa/i?
“Tergantung si anak, karena berbeda-beda, dari kelas 1-3 pendekatannya dengan cara kasih
sayang, untuk meyakinkan para siswa bahwa guru itu saying terhadap mereka. Dengan
metode Kaji rasa, kaji sikap, kaji ucap. Ice Breaking, yaitu dengan melihat situasi anak supaya
anak focus dalam proses pembelajaran”.
4. Apa saja kendala pada proses pembelajaran di MI Rahayu 1 Tasikmalaya?
“Yang jadi hambatan adalah diakibatkan covid selama 3 tahun, maka saat ini, motivasi untuk
belajarnya menjadi turun”.
5. Apa yang membedakann sekolah negeri dan swasta?
“jika sekolah swasta itu dikelolanya oleh Yayasan, jika negeri itu adalah naungan pemerintah.
Dan guru negeri itu Sebagian besar PNS, jika swasta itu kebanyakan honorer”.
6. Harapan Guru MI Rahayu untuk kedepannya bagaimana bagi perkembagan dan kemajuan MI
Rahayu 1 Tasikmalaya?
“Harapannya murid-murid jaman sekarang itu berprestasi, berbudi, berkarakter, dan
mempunyai nilai-nilai agama yang kuat, ada dasar keimanan, harapannya Pendidikan dasar di
sekolah ini dapat membentuk karakter siswa yang berakhlakur karimah, tidak hanya pintar
saja, supaya menjadi manusia yang berguna bagi nusa dan bangsa sebagai bangsa penerus.”

Permasalahan Pendidikan di Indonesia


1. Bahan belajar mengajar yang masih minim
2. Sarana dan prasana yang kurang memadai
3. Profesionalitas Guru yang kurang
4. Kurikulum pembelajaran
5. Dana pemerintah

8
BAB 3

PENUTUP

A. Kesimpulan
Observasi yang dilaksanakan di MI Rahayu dalam penelitian ini merupakan observasi yang ditujukan
untuk melihat keterlaksanaan sintaks pembelajaran di tiap level hierarki. Dari hasil observasi pelaksanaan
proses pembelajaran di peroleh kriteria pembelajaran yang baik untuk Discovery Learning, sementara
untuk pembelajaran yang menggunakan Interactive Demonstration, Inquiry Lesson, dan Inquiry Lab
(Guided Inquiry) berada pada kriteria sangat baik.

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan tentang analisis keterampilan proses pada
penggunaan hierarki inkuiri ini diperoleh kesimpulan bahwa pencapaian keterampilan proses
Rudimentary Skill adalah kurang sekali, keterampilan proses Basic Skill cukup, Intermediate Skill kurang
sekali dan keterampilan proses Integrated Skill mencapai kriteria baik.

Jika dilihat proses pembelajaran yang secara umum berlangsung sesuai dengan sintaks per hierarki
dengan kriteria baik dan sangat baik, ternyata hal ini hanya mendorong tercapainya rata-rata peningkatan
keterampilan proses yang kurang dari siswa. Hal ini kemungkinan terjadi karena beberapa faktor, antara
lain kemampuan mengajar guru dan kurangnya pembiasaan pembelajaran menggunakan inkuiri, sehingga
naiknya level hierarki pembelajaran pada penelitian ini ternyata menunjukkan peningkatan yang rendah
pada kemampuan keterampilan proses siswa berdasarkan hierarkinya.

B. Saran
Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai masukan bagi para pengelola pendidikan
khususnya pemangku kebijakan dalam kurikulum serta guru untuk dapat meningkatkan kualitas
pendidikan siswa. Beberapa saran yang dapat diberikan oleh peneliti untuk menindaklanjuti penelitian ini
adalah sebagai berikut :

1. Guru perlu memiliki kemampuan inkuiri ilmiah yang memadai untuk mendukung terlaksananya proses
pembelajaran yang menggunakan hierarki inkuiri agar penggunaan hierarki inkuiri dapat berlangsung
optimal.

2. Pengembangan pembelajaran yang menggunakan hierarki inkuiri untuk menilai pencapaian


keterampilan proses siswa.

3. Pembiasaan pemberian soal-soal dalam asesmen yang betul-betul dapat mengukur kemampuan
berpikir siswa, seperti soal-soal yang dikeluarkan oleh PISA.

4. Peneliti lain jika akan melakukan penelitian sejenis disarankan untuk melakukan pembiasaan
pembelajaran yang menggunakan inkuiri pada guru dan siswa. Variabel-variabel lain yang tidak diteliti
dalam penelitian ini dapat lebih diteliti lagi seperti kemampuan guru dalam inkuiri, keterampilan proses
pada tiap hierarki, dan jenis soal dalam literasi sains

9
Lampiran-Lampiran
1. Dokumentasi Diskusi

10
2. Dokumentasi Hasil Observasi

11

Anda mungkin juga menyukai