Anda di halaman 1dari 17

ASSALAMU'ALAIKUM, WR. WB.

KELOMPOK 4
DINASTI FATIMIYAH
P R E S E N T A S I
Anggota Kelompok :
FARHAN AKLILA

ZALUL SADLI

RAHMAD AL GHIFARI ARIFZI


PENDAHULUAN

RUMUSAN MASALAH

LAHIRNYA DINASTI FATIMIYAH

Yang AKAN di Bahas : KEMAJUAN DINKAHSATLI IFATHIMDIIYNAAHSTIFATIMIYAH

KEMUNDURAN DINASTI FATIMIYAH

KESIMPULAN
PENDAHULUAN
Disebut Dinasti Fatimiyah karena dinasti ini dinisbatkan kepada Fatimah
Zahra putri Nabi Muhammad Shallalahu 'Alaihi wa Sallam dan sekaligus istri
Ali bin Abi Thalib Radhiallahu'anhu. Dinasti Fatimiyah adalah salah satu dari
Dinasti Syi’ah dalam sejarah Islam. Dinasti ini didirikan di Tunisia pada tahun
909 M, sebagai tandingan bagi penguasa dunia muslim saat itu yang
berpusat di Baghdad, yaitu Dinasti Abbasiyah. Dinasti Fatimiyah yang
berada di timur adalah salah satu disintegrasi wilayah yang melepaskan diri
dari Dinasti Abbasiyah, yang menjadi faktor awal kehancuran Dinasti
Abbasiyah.
Dinasti Fatimiyah mengalami masa kejayaan pada pemerintahan Al-Aziz.
Kebudayaan Islam berkembang pesat pada masa Dinasti Fatimiyah, yang
ditandai dengan berdirinya Masjid Al-Azhar. Masjid ini berfungsi sebagai
pusat pengkajian islam dan ilmu pengetahuan. Dinasti ini berakhir setelah Al-
Adid sebagai Khalifah terakhir, jatuh sakit.
Rumusan Masalah :
1.Bagaimana lahirnya dinasti fatimiyah?
2.Siapa saja para khalifah dinasti fatimiyah?
3.Bagaimana kemajuan dinasti fatimiyah?
4.Bagaimana kemunduran dinasti fatimiyah?
Lahirnya Dinasti Fatimiyah
Sejak wafatnya Khalifah Ali bin Abi Thalib sekte syi'ah sudah mendambakan kekhalifahan
sendiri, namun selalu ada tekanan politik dari Umayyah dan Abbasiyah. salah satu cara yang
dilakukan syi'ah adalah taqiyah, yaitu taat kepada penguasa secara lahiriyah akan tetapi
menyusun kekuatan secara diam-diam. Gerakan Syi’ah muncul sejak berdirinya pemerintahan
Abbasiyah dengan menggunakan dua model Gerakan yaitu gerakan militan (sembunyi-
sembunyi) dan Gerakan frontal(terang-terangan).
Lahirnya Dinasti Fatimiyah

Khalifah pertama Fathimiyah, Ubaydillah, datang dari Suriah ke Afrika Utara, dimana
propaganda Syi’i telah menciptakan kondisi yang baik bagi kedatangannya. Dengan dukungan
kaum Berber Ketama,dia menumbangkan gubernur-gubernur Aghlabiyyah di Iffriqiyah dan
Rustamiyah. Terbentuknya dinasti Fatimiyah pada saat itu menyebabkan Islam di bawah
3 penguasa yaitu: khalifah Abbasiyah di Bagdad, khalifah Umayyah di Cordova dan khalifah
Fatimiyah di al-Mahdiah. Selama berkuasa dari tahun 909 M hingga tahun 934 M.
Khalifah Dinasti Fatamiyah

1.Abu Muhammad Abdullah/ Ubaidillah Al-Mahdi (297-322 H/ 909-934 H)


2.Abu al-Qasim Muhammad Al-Qa’im ibn Amrullah ibn al-Mahdi Ubaidullah (322-323 H/ 934-946 M)
3.Abu Tahir Isma’il Al-Manshur Billah (323-341 H/926-962 M)
4.Abu Tamim Ma’add Al-Mu’izz Lidinillah (341-365 H/952-975 M)
5.Abu Manshur Nizar Al-‘Aziz Billah (365-386 H/975-996 M)
6. Abu ‘Ali Manshur Al-Hakim ibn Amrillah (386-411 H/996-1021 M)
7. Abu al-Hasan Ali-Zhahir (411-428 H/ 1021-1035 M)
8. Abu Tamim Ma’add Al-Mustanshir (428-487 H/ 1035-1094 M)
KEMAJUAN DINASTI FATAMIYAH
Dinasti Fatimiah mencapai puncak kejayaannya di bawah pemerintahan Abu Manshur Nizar al-‘Aziz yang terkenal
seorang yang pemberani dan bijaksana. Daerah kekuasaannya mencapai seluruh Syiria dan Mesopotamia. Hasil
peradaban yang pernah ditorehkan pada masa dinasti Fatimiah ini antara lain:

1.Bidang Administrasi
Kementerian negara terbagi menjadi dua kelompok pertama adalah para ahli pedang menduduki urusan militer dan
keamanan serta pengawal pribadi sang khalifah dan kedua adalah para ahli pena menduduki beberapa jabatan
kementerian. Jabatan tingkat daerah yang meliputi tiga daerah, yaitu Mesir, Siria, dan daerah-daerah di Asia kecil. Dalam
bidang kemiliteran terdapat tiga jabatan pokok, yaitu Amir, petugas keamanan, dan berbagai resimen.

2. Bidang Sosial
Hanya Khalifah Al-Hakim yang bersikap agak keras terhadap mereka pemeluk kristen Mesir. Orang-orang Kristen
Kopti dan Armenia tidak pernah merasakan kemurahan dan keramahan melebihi sikap pemerintah muslim. Pada masa
Al-Aziz bahkan mereka lebih diuntungkan daripada umat Islam di mana mereka ditunjuk menduduki jabatan-
jabatan tinggi di istana. Demikian pula pada masa Al-Mustansir dan seterusnya, mereka hidup penuh kedamaian
dan kemakmuran.
KEMAJUAN DINASTI FATAMIYAH

3. Bidang Ekonomi dan Perdagangan


melakukan usaha-usaha peningkatan bidang pertanian, ia melakukan pembangunan saluran irigasi baru dalam
meningkatkan hasil pertanian. Ia juga membangun pabrik-pabrik dan industri, sehingga terjadi meningkatkan volume
kegiatan perdagangan di beberapa kota. Pelabuhan Iskandariah yang sangat penting artinya dalam pertumbuhan
perekonomian Fatimiah. Karena itu, tingkat kemakmuran yang dicapai oleh Khilafah Fatimiyah cukup bagus.

4. Bidang Ilmu Pengetahuan dan Kesusastraan


Kemajuan islam masa Dinasti Fatimiyah salah satunya adalah diubahnya masjid agung Al-Azhar menjadi sebuah
lembaga pendidikan tinggi. Adanya perpustakaan umum dan lembaga ilmu pengetahuan, membangun Dar al-Hikmah
pada tahun 1005 M dan perguruan tinggi al-Azhar (yang sebelumnya adalah bangunan masjid) merupakan prakarsa
terbesar untuk pengembangan ilmu pengetahuan. Perpustakaan Istana Martabat al Qashr yang menyimpan sekitar 200
ribu koleksi buku yang dihimpun dari seluruh dunia, dan lembaga observasi dibukit Al-Makattam.
KEMAJUAN DINASTI FATAMIYAH

5. Bidang Politik
Pada puncak kejayaan pemerintahan Fatimiah ini daerah yang dikuasai mencakup seluruh daerah-daerah Afrika
Utara, Sisilia, Mesir, Syria, dan Arabia Barat. Pencapaian tersebut tidak bisa dilepaskan dari penguasaan awal wilayah
Mesir. Keberhasilan pemerintahan Fatimiah yang dapat menakhlukkan Mesir merupakan kesuksesan yang besar,
Pengembangan wilayah yang berkaitan erat dengan kemiliteran,

6. Bidang Kebudayaan
Bukti kejayaan kebudayaan islam masa Dinasti Fatimiyah adalah masjid al-Azhar sekitar tahun 972 M, yang
Kemudian menjadi madrasah tingkat tinggi pada tahun 976 M dan sekarang dikenal dengan Jami’at al-Azhar (universitas
al-Azhar), yang berfungsi sebagai pusat pengkajian Islam dan pusat pengembangan ilmu pengetahuan.
KEMAJUAN DINASTI FATAMIYAH

7. Salah satu bukti bahwa Dinasti Fatimiyah juga mempunyai prestasi gemilang dalam hal arsitektur dan seni yaitu
didirikannya masjid al-Azhar yang dibangun pada masa al-Mu’iz, selain al-Azhar, pada tahun 990 M dibangun
pula masjid al-Hakim yang dimungkinkan selesai pada tahun 1012 M. Kemudian pada tahun 1125 M juga dibangun
masjid al-Aqsa dan pada tahun 1160 M dibangun masjid Salih ibn Ruski dengan gaya kufi. Di samping itu terdapat
gedung- gedung yang terkenal, seperti gedung emas, gedung pembuat mata uang, gedung perpustakaan dan lain-lain.

8. Bidang Pemikiran dan Filsafat


Dalam menyebarkan tentang kesyi’ahannya Dinasti Fatimiah banyak menggunakan filsafat Yunani yang mereka
kembangkan dari pendapat-pendapat Plato, Aristoteles dan ahli-ahli filsafat lainnya. Kelompok ahli filsafat yang paling
terkenal pada Dinasti Fatimiah adalah ikhwanu shofa. Beberapa tokoh filsuf yang muncul pada masa Dinasti Fatimiyah
ini adalah: Abu Hatim Ar-Rozi, Abu Abdillah An-Nasafi, Abu Ya’qup as Sajazi, a)Abu Hanifah An-Nu’man Al-Magribi,
ja’far Ibnu Mansyur Al-Yamani Hamiduddin Al-Qirmani.
KEMUNDURAN DINASTI FATIMIYAH
Tindakan-tindakan kejam yang menakutkan dari al-Hakim
yaitu
pengganti Al-Aziz menjadi titik awal kegoncangan dalam dinasti
Fatimiyah. al-Hakim menghancurkan beberapa gereja, menghancurkan
kuburan suci umat Kristen pada tahun 1009 M, menetapkan aturan ketat
terhadap non- Islam. Pengganti al-Hakim yaitu al-Zahir (1021-1035),
Pengganti al-Zahir adalah al-Mustanshir (1035-1094), yang berkuasa
hampir enam puluh tahun diangkat pada usia 11 tahun, wilayah
yang berada di bawah kekuasaan Fatimiyah mulai melepaskan diri
seperti Suriah, Palestina dan kota-kota di Afrika. pada pemerintahan
al-Mustanshir terus-menerus dirundung pertikaian hingga tidak dapat
membendung kemunduran dinasi Fatimiyah.
KEMUNDURAN DINASTI FATIMIYAH
Berakhirnya dinasti Fatimiyah terjadi pada khalifah Fatimiyah yang
keempat belas yaitu al-Adhid, Pada masa ini kehidupan masyarakat sangat
sulit yaitu sumber kehidupan tinggal aliran sungai Nil, elaparan dan wabah
penyakit, yang membuat pajak tinggi, pemerasan untuk memuaskan
kebutuhan khalifah dan angkatan bersenjatanya yang rakus. hingga
datangnya pasukan perang Salib dan serangan dari Almaric, Raja
Yerusalem pada tahun 1167 M telah berdiri di pintu gerbang Kairo.
Akhirnya Shalahuddin al-Ayyubi pada tahun 1171 menurunkan khalifah
Fatimiyah yang terakhir dari tahtanya.27 Setelah menaklukkan khalifah
Fatimiyah terakhir Shalahuddin Yusuf al-Ayyubi mendirikan Dinasti
Ayyubiyah yang berpusat di Kairo Mesir dari tahun 1174-1252 M.
KESIMPULAN

Kemunculan dinasti Fatimiyah tidak terlepas dari gerakan-gerakan


militan dan frontal yang dilakukan oleh Syi’ah Ismailiyah yang
dipimpin oleh Abdullah ibn Syi’i. Pada tahun 909, gerakan tersebut
berhasil mendirikan dinasti Fatimiyah di Tunisia (Afrika Utara)
dibawah pimpinan Sa’id ibn al-Husain setelah mengalahkan dinasti
Aghlabiah. Dinasti Fatimiyah merasakan tiga ibu kota yaitu:
Raqadah, al-Mahdiyah dan Kairo dibawah 14 khalifah selama 262
tahun yaitu sejak tahun 909 hingga 1171.

Anda mungkin juga menyukai