Mata Kuliah K3
Dibuat Oleh:
SUMATERA UTARA
MEDAN
i
KATA PENGANTAR
Syukur kami haturkan ke hadirat Allah SWT. yang dengan rahmat serta hidayah-Nya
telah memungkinkan kami dapat menuntaskan makalah ini tentang "Metode Dan Teknik
Sampling Analisis Fisik, Kimia, Dan Biologi Air”.Selalu kami lantunkan sholawat kepada
Baginda Rasulullah Saw. yang sudah membawa umat-umatnya ke zaman yang
bahagia seperti saat ini.
Kami juga sangat berterimah kasih kepada seluruh pihak yang telah turut ikut
serta membagikan donasi dalam penataan makalah ini. Pastinya, makalah ini tidak
dapat optimal bila tidak menemukan sokongan dari berbagai pihak. Kami sadar bahwa
masih selalu ada kekurangan, baik dari penataan ataupun tata bahasa penyampaian
dalam makalah ini.
Sebagai penulis, kami memahami bahwa artikel ini masih memiliki kekurangan baik
dalam organisasi redaksional maupunn tata bahasa. Oleh karenanya, dengan rendah
hati kami mengharapkan anjuran serta kritik dari pembaca untuk perbaikan artikel. Kami
selalu berharap makalah kami buat dapat memberikan nilai dan inspirasi bagi para
pembaca.
Kelompok 4
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR...........................................................................................................iii
DAFTAR TABEL...............................................................................................................iv
PEMBAHASAN..................................................................................................................1
1.7. Rangkuman............................................................................................................19
1.8. Latihan...................................................................................................................20
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................................21
iii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Proses pembentukan air permukaan dan air tanah
...
.7
Gambar 2. Akuifer .8
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Baku Mutu Air Higiene Sanitasi
.3
PEMBAHASAN
1
Agung Kurniawan, Dasar-Dasar Analisis Lingkungan (Malang: Wineka Media: 2019), hal. 74
2
Sampel
Hal-hal yang perlu dipertimbangkan saat memilih lokasi
pengujian:
1) Sampel dari limbah harus diambil dari area yang akan
mewakili semua sifat limbah dan potensi kontaminasi.
2) Sampel dari badan air harus dapat menggambarkan
sifat-sifat badan air secara garis besar. Oleh karenanya,
sampel air haruslah diambil pada beberapa lokasi secara
berbeda, dan wajib diketahui oleh peneliti.
3) Sumber air yang terkontaminasi harus diketahui, harus
berasal dari pencemar lokal atau sumber menyebar.
4) Jenis dari bahan baku serta bahan kimia yang dipakai
dalam mekanisme industri harus diketahui.
Sumber : https://saintif.com/air-permukaan-adalah/
Air tanah bertekanan, sebaliknya, yakni
air yang bersumber dari akuifer yang
seluruhnya air jenuh yango dibatasin oleh
lapisano kedap dari air di bagian atas dan
bawah. Pengambilan sampel tanah tertekan
dapat dilakukan di daerah di bawah ini.
- Sumur yang menghasilkan air bawah tanah
untuk kebutuhan kota, desa, sector pertanian
serta sector industri.
- Sumur penghasil air tanah dari PAM atau
fasilitas umum.
- Sumur untuk mengontrol kualitas dari air
tanah.
- Daerah di sektor industri.
8
Sumber : https://www.kompas.com/skola/read/2020/04/09/120000969/pengertian-
akuifer-dan-macamnya?page=all
Tujuan utama melihat kualitas air badan air publik adalah sebagai
berikut:
1. Penilaian kualitas air mengenai parameter fisik, kimia dan biologi.
2. Bandingkan nilai kualitas air dengan baku mutu yang sesuai.
3. Menilai kegunaan sumber daya air untuk tujuan tertentu.
melihat kualitas air pada limbah cair industri dan pada badan air
penerimah limbah industri yang tujuannya sebagai berikut.
1. Mengetahui ciri-ciri atau kekhasan kualitas limbah cair yang
dihasilkan.
2. Pembanding nilai mutu limbah cair dari baku mutu limbah industri dan
penentuan tingkat pencemaran berdasarkan kep. no
51/MenLH/10/1995.
13
3
Asus Maizar Suryanto Hertika, Buku Ajar Kualitas Air dan Pengelolaannya ( Malang: UB Press: 2022),
hal. 2
14
- Aliran air vertikal terjadi ketika ada lapisan air bersuhu rendah di
badan air, yang tiba-tiba turun dari air bersuhu tinggi dan naik ke
permukaan air.
b) Kecerahan
Kejernihan air mengukur transparansi air dan mengukur jumlah
sinar matahari yang masuk ke air dapat dilakukan dengan menggunakan
pelat cakram Secchi. Banyak orang telah menggunakan piring secchi ini
untuk mengukur kejernihan air karena sangat sederhana.
Sumber : http://limnoloan.org/waterquality/secchi-disk/
c) Bau
Air di kolam budidaya ikan harus selalu diganti untuk menghindari
bau yang tidak sedap. Faktor penyebab air di kolam ikan berbau tidak
sedap adalah: pakan ikan yang belum dimakan ikan dan menjadi
beracun akibat penjelmaan amoniak di dalam kolam; Kotoran ikan dan
pembusukan terjadi di dalam air, menciptakan amonia.
d) Warna
Ciri-ciri warna air pada tambak yang dapat di jadikan pedoman
serta pengolahan kualitas dari air antara lain:
15
b) pH
pH air adalah kependekan dari Negative Puisance de H, yaitu
logaritma negatif dari konsentrasi ion H yang dilepaskan di dalam air dan
16
c) Salinitas
- Namun, jika hasil dari pengukuran tidak memenuhi persyaratan kualitas air,
poin akan diberikan (Tabel 2):
1.7. Rangkuman
- Titik sampling adalah tempat atau daerah yang menjadi pusat yang akan
dilakukan sebuah penelitian untuk diambil sampelnya. Jenis sampel air dibagi
menjadi tiga kelas yaitu sampel sementara (sesaat), sampel komposit dan
sampel terintegras. Metode atau prosedur yang didasarkan pada bahasa
Yunani. Metode ini terdiri dari kata "metha", yang berarti "bergera k", atau
i
"lewat", dan "tudung", yang berarti "jalan", atau "jalan raya". Karena itu, istilah
"metode" mengacu pada jalan atau kursus yang diikuti dalam mencapai
tujuan diinginkan. Secara bahasa, metode adalah cara. Dari sini dapat
disimpulkan bahwa metode adalah jalan yang perlu diambil atau diabaikan
untuk mencapai tujuan tertentu.
- Sampling bertujuan untuk menyesuaikan parameter dari udara sampel yang
digunakan sehingga hasil koreksi dapat dievaluasi untuk menentukan apakah
telah menghilangkan gelembung udara.
- Parameter menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah ukuran dari
seluruh populasi atau jumlah populasi dalam suatu penelitian yang akan
ditaksir dari suatu sampel. Dapat disimpulkan bahwa parameter dari kualitas
air ialah ukuran menggambarkan kualitas dari air secara fisik, kimia dan
biologi.
- Untuk dapat mengetahui kualitas mutu dari air dapat dilakukan metode
Storet.
19
1.8. Latihan
1. Sebutkan dan jelaskan apa itu titik sampling dan sampel air !
2. Sebutkan lokasi-lokasi yang dapat dilakukan pengambilan sampel air !
3. Jelaskan tujuan dari pengukuran dari sampel air !
4. Sebutkan dan jelaskan 4 golongan air menurut peruntukannya !
5. Sebutkan dan jelaskan 3 tujuan utama dari pemantauan dari kualitas air !
6. Sebutkan dan jelaskan parameter kualitas fisik dari air !
7. Jelaskan parameter kualitas kimia dari air !
8. Jelaskan parameter kualitas biologi dari air !
9. Sebutkan alat yang biasa digunakan untuk mengukur kecerahan dari air !
10. Jelaskan metode yang dapat digunakan untuk interpretasi data kualitas
mutu air !
20
DAFTAR PUSTAKA
Abhimanyu, D., dkk. (2021). Rancang Bangun Alat Pemantau Kadar pH, Suhu Dan
Warna Pada Air Sungai Berbasis Mikrokontroller Arduino. Jurnal Pendidikan dan
Teknologi Indonesia (JPTI), 1 (6), 235-242.
Elfidasari, D., dkk. (2015). Kualitas Air Situ Lebak Wangi Bogor Berdasarkan Analisa
Fisika, Kimia dan Biologi. Jurnal Al-Azhar Indonesia Seri Sains Dan Teknologi, 3
(2), 104-112.
Fitriyah, N. (2021). ANALISIS KUALITAS FISIK, KIMIA, DAN BIOLOGI AIR TANAH
DENGAN METODE INDEKS PENCEMARAN (IP) (Studi Kasus Desa Banyuajuh,
Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan). (Skripsi, Universitas Islam Negeri
Sunan Ampel Surabaya, 2021).
Hertika, Asus Maizar Suryanto. (2022). Buku Ajar Kualitas Air dan Pengelolaannya.
Malang: UB Press.
Islamiyah, N.Q. (2022). Perbandingan Metode Indeks Pencemar Dengan Metode Storet
Pada Analisis Kualitas Air Tanah Di Kelurahan Warugunung Ditinjau Dari
Parameter Kimia, Fisika Dan Biologi. (Skripsi, Universitas Islam Negeri Sunan
Ampel Surabaya, 2022).
Kurniawan Agung. (2019). Dasar-Dasar Analisis Lingkungan. Malang: Wineka Media.
Linne, E.R.d., Suryanto, A., dan Muskananfola, M.R. (2015). Tingkat Kelayakan
Kualitas Air Untuk Kegiatan Perikanan Di Waduk Pluit, Jakarta Utara.
Diponegoro Journal Of Maquares, 4 (1), 35-45.
Mahyudin., Soemarno., dan Prayogo, T.B. ( 2015). Analisis Kualitas Air Dan Strategi
Pengendalian Pencemaran Air Sungai Metro di Kota Kepanjen Kabupaten
Malang. J-PAL, 6 (2), 105-114.
Rahmadani, R.W. (2021). Analisis Kualitas Fisik, Kimia, dan Biologi Air Tanah di Desa
Pagerwojo, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo dengan Menggunakan
Metode Indeks Pencemaran. (Skripsi, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel
Surabaya, 2021).
Rohmawati, Y., dan Kustomo. (2020). Analisis Kualitas Air pada Reservoir PDAM Kota
Semarang Menggunakan Uji Parameter Fisika, Kimia, dan Mikrobiologi, serta
21