Oleh:
NAMA : Rachel Angeline
NPM : 2101842020019
PROGRAM STUDI : Matematika
i
LAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM
PENGENALAN LAPANGAN PERSEKOLANIAN (PLP) I
SMA WIDIATMIKA JIMBARAN 2020/2021
Oleh:
MENYETUJUI
I Made Suadnyana, S.Pd., M.Pd. I Gede Putu Agus Pramerta, S.Pd., M,Pd
NIY. 073/GW/IX/2015 NPK. 82 8813 400
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas anugerah-Nya yang telah
dilimpahkan sehingga penulis bisa menyelesaikan laporan Pelaksanaan Program
Pengenalan Lapangan Persekolahan I (PLP I) ini sesuai dengan waktu yang telah
ditentukan. Adapun laporan yang telah penulis susun dengan judul “Laporan
Pelaksanaan Program Pengenalan Lapangan Persekolahan SMA Widiatmika
Jimbaran” laporan ini bertujuan untuk membangun landasan jati diri sebagai calon
guru profesional.
Laporan ini disusun sebagai salah satu persyaratan untuk menyelesaikan
Program Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) I yang telah dilaksanakan
oleh penulis di SMA Widiatmika Jimbaran. Dalam laporan ini berisikan dasar dan
pelaksanaan PLP I sebagai calon guru, dilanjutkan dengan profil dari sekolah
dimana penulis menjalankan tugas PLP 1 dan bagaimana pelaksanaan dari PLP I
itu sendiri dilengkapi dengan hasil temuan bermakna yang diperoleh penulis
selama PLP I tersebut dilaksanakan.
Penulis menyadari masih banyak kekurangan, baik dari segi pelaksanaan
maupun dalam penulisan laporan ini. Untuk itu penulis sangat mengharapkan
kritik serta saran yang membangun demi meningkatkan kualitas dari laporan ini.
Akhir kata semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan
terutama bagi para pendidik Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris.
Penulis
iii
DAFTAR ISI
LAPORAN PELAKSANAAN.................................................................................i
KATA PENGANTAR............................................................................................iii
DAFTAR ISI...........................................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................vi
DAFTAR TABEL..................................................................................................vii
DAFTAR BAGAN...............................................................................................viii
PENDAHULUAN...................................................................................................1
PENUTUP..............................................................................................................37
iv
3.1 Kesimpulan..............................................................................................37
3.2 Saran........................................................................................................37
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................38
v
DAFTAR GAMBAR
vi
DAFTAR TABEL
vii
DAFTAR BAGAN
viii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2 Tujuan Pelaksanaan
Tujuan dari Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) adalah untuk
melatih mahasiswa agar memiliki pengalaman dalam dunia pendidikan lewat
observasi yang dilakukan ketika dalam masa Program Pengenalan Lapangan
Persekolahan, adapun tujuan khusus yang ingin dicapai dalam kegiatan PLP I ini
yaitu bertujuan untuk membangun landasan jati diri calon guru profesional
melalui beberapa bentuk kegiatan di sekolah, sebagai berikut:
1. Pengamatan langsung kultur sekolah:
2. Pengamatan struktur organisasi dan tata kerja di sekolah:
3. Pengamatan dan implementasi peraturan dan tata tertib sekolah:
4. Pengamatan kegiatan-kegiatan ceremonial-formal di sekolah (misalnya:
upacara bendera, rapat, briefing):
5. Pengamatan kegiatan-kegiatan rutin berupa kurikuler, kokurikuler, dan
ekstrakurikuler,
6. Pengamatan praktik-praktik pembiasaan dan kebiasaan positif di sekolah:
dan
7. Pengamatan ketersediaan sarana dan prasarana penunjang di sekolah.
1.3 Manfaat Pelaksanaan
a. Bagi Mahasiswa
- Mempersiapkan diri sebagai calon guru yang profesional.
- Membangun karakter diri dalam menghadapi lingkungan
persekolahan.
- Memperdalam pemahaman mahasiswa tentang proses pendidikan di
sekolah dengan segala permasalahannya.
- Mengenal lingkungan persekolahan beserta dengan perangkat
penunjang.
- Memberi pengalaman lapangan kepada mahasiswa tentang proses
kegiatan-kegiatan sekolah.
b. Bagi Sekolah
- Memperoleh kesempatan untuk berperan serta menyiapkan dan
membentuk karakter calon guru.
2
- Dapat berperan aktif dalam mempersiapkan calon guru yang
berkualitas.
- Mengetahui kekurangan yang telah diobservasi oleh mahasiswa
sehingga dapat diperbaiki dan meningkatkan mutu serta kualitas
sekolah.
c. Bagi Fakultas
- Menghasilkan calon guru yang bermutu.
- Memperoleh umpan balik (feed-back) dari pengalaman mahasiswa
terhadap perkembangan kependidikan di lapangan bagi penyesuaian
dan pengembangan program akademik di Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Mahasaraswati Denpasar.
- Meningkatkan kerja sama dengan sekolah untuk pengembangan Tri
Dharma Perguruan Tinggi.
3
BAB II
HASIL PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN
4
Hukum dan HAM Nomor AHU-05473.50.10.2014. Nama Widiatmika
sendiri berarti “Kecerdasan atau Kepandaian”.
Logo yayasan dibuat menyerupai lukisan dewa Ganesha, dengan
sinar biru, merah keunguan seperti gambar di atas yang dibingkai dengan
segi empat sama sisi.
Makna logo yayasan Widiatmika:
1. Simbol Dewa Ganesha melambangkan persahabatan, kecerdasan dan
kebijaksanaan
2. Pancaran sinar biru, merah keunguan melambangkan keteduhan,
kemurnian, kejujuran, semangat dan keberanian yang berdasarkan
aspek spritualisme yang tinggi
3. Bingkai berbentuk kotak segi empat melambangkan keadilan.
2.1.2 Identitas SMA Widiatmika Jimbaran
NPSN : 69995759
Nama Sekolah : SMA Widiatmika Jimbaran
Status : Swasta
Alamat : Jl Raya Kampus Universitas Udayana
No. 08 Jimbaran, Badung
Desa/Kelurahan : Jimbaran
Kecamatan : Kuta Selatan
Kabupaten : Kabupaten Badung
Provinsi : Bali
Telepon : (0361) 4465612
Email :
Website :
Surat Keputusan (NK)
SK Pendirian Sekolah : 420/1439/IV-B/DISPMPT
Tanggal SK Pendirian Sekolah : 2019-05-29
SK Izin Operasional : 420/39/IV-C DISPMPT
Tanggal SK Izin Operasional : 2020-01-09
Status Kepemilikan : Yayasan
5
Kepala Sekolah : I Made Suadnyana, S.Pd. M.Pd.
2.1.3 Tujuan SMA Widtatmika Jimbaran
1. Membantu pemerintah dalam mewujudkan tujuan pendidikan
nasional.
2. Membantu pemerintah dalam mewujudkan wajib belajar 12 tahun.
3. Membantu pemerintah dalam upaya menyediakan lapangan kena.
4. Mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan berdaya saing tinggi.
5. Memberikan layanan pendidikan yang berkualitas melalu tenaga
pendidik dan kependidikan yang profesional.
6. Mewujudkan sikap disiplin dan tertanggung jawab terhadap tugas
dalam suasana yang menyenangkan
7. Mewujudkan kehidupan yang harmonis dalam hubungan kera melalui
sikap toleransi antar umat beragama
8. Mengembangkan sekolah untuk semua jenjang pendidikan.
2.2 Kultur Sekolah
2.2.1 Budaya 3S (Senyum, Salam, Sapa)
SMA Widiatmika Jimbaran menerapkan budaya 3S (senyum, salam,
sapa). Seluruh wanra sekolah setiap hannya selalu menerapkan budaya ini
(3S). tidak hanya dengan sesama warga sekolah tetapi juga dengan orang
yang berasal dari luar sekolah yang mungkin sedang melakukan PLP
bahkan yang sedang berkunjung. Mulai dari kegiatan antar warga sekolah,
lalu saling menyapa. Hal tersebut terjadi secara spontanitas tanpa adanya
arahan. Itu menunjukkan rasa toleransi yang tinggi di antara warga sekolah.
Hal ini terbukti pada saat proses observasi yang sedang dilakukan di
lingkungan SMA Widiatmika Jimbaran.
2.2.2 Pengkondisian Awal Belajar
Selama pembelajaran daring, guru dan siswa memulai pembelajaran
dengan mengucapkan salam selamat pagi, lalu guru mengecek kehadiran
siswa dan membahas materi yang akan diberikan.
2.2.3 Upacara Bendera
6
Selama masa pandemi Covid-19 seperti saat ini, maka SMA
Widiatmika Jimbaran tidak menerapkan upacara bendera. Sebelum adanya
pandemi Covid-19, SMA Widiatmika melaksanakan upacara bendera setiap
hari Senin.
2.2.4 Penggunaan Seragam Sekolah
Selama masa pandemic Covid-19 seperti saat ini, kegiatan
pembelajaran dilakukan secara daring melalui platform google meet atau
video conference. Namun siswa diwajibkan menggunakan seragam sekolah
selama mengikuti pembelajaran. Ini merupakan suatu keharusan yang harus
diterapkan oleh siswa maupun guru dalam kegiatan pembelajaran. Hal ini
dilakukan guna menerapkan nilai sopan santun sesuai dengan pembelajaran
tatap muka.
Seragam yang Digunakan Siswa yaitu:
Hari Seragam yang Digunakan Siswa
Senin Seragam kemeja OSIS lengan pendek, celana panjang/rok
abu, ikat pinggang hitam, sepatu hitam, kaos kaki putih polos
panjang dengan topi sekolah dengan baju yang dimasukkan ke
dalam celana/rok.
7
celana dan dikeluarkan untuk rok.
Jumat Saat pelajaran PJOK siswa wajib memakai seragam olah raga
yang telah di tentukan oleh sekolah.
8
Di SMA Widiatmika Jimbaran anjuran memanfaatkan waktu pun
terlaksana dengan baik. Selama pembelajaran daring kegiatan pemanfaatan
waktu dilakukan dengan cara seperti jika kegiatan pembelajaran belum
dimulai namun sudah tepat waktu dimulainya kegiatan pembelajaran, maka
peserta didik diberikan waktu untuk berdiskusi dan memahami mengenai
materi pembelajaran yang akan dibahas.
2.2.8 Terciptanya Suasana yang Tenang dan Nyaman Untuk Belajar
Suasana di SMA Widiatmika Jimbaran sangat tenang dan nyaman.
Pada saat jam pembelajaran daring berlangsung, suasana begitu tenang dan
siswa menjadi fokus untuk mengikuti pembelajaran.
2.2.9 Suasana di Sekolah Menyenangkan
Suasana pada saat jam pelajaran berlangsung sangat menyenangkan.
Jadi siswa tidak akan bosan mengikuti pelajaran. Halaman sekolah yang
luas dan bersih membuat siswa merasa nyaman.
2.2.10 Pembiasaan dan Kebiasaan Positif (Budaya Literasi)
Berdasarkan hasil observasi, budaya literasi di SMA Widiatmika
Jimbaran berjalan cukup baik walaupun ada beberapa siswa yang Kurang
memahami materi pembelajaran yang diberikan oleh guru.
2.2.11 Hubungan Sosial Antar Warga Sekolah
Hubungan sosial antar warga sekolah di SMA Widiatmika Jimbaran
terjalin sangat baik. Hubungan terjalin sangat rukun, budaya saling
menghormati sangat dianjurkan mengingat program kegiatan 3S (Senyum,
Sapa, Salam).
2.3 Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK)
2.3.1 Bagan Struktur Organisasi Sekolah
SMA Widiatmika Jimbaran sudah terdapat bagan struktur organisasi,
dan bagan ini sudah disosialisasikan di sekolah dengan cara seperti gambar
struktur organisasi sekolah yang ditempel di beberapa tempat di sekolah,
seperti di bawah ini:
9
Bagan 1 Struktur Organisasi Operasional Sekolah
10
Monitonng
Mengevaluasi
Wakasek Kurikulum
Mengajar kegiatan pembelajaran
Mengkoordinasikan tugas guru dalam melaksanakan
pembelajaran
Melaksanakan penilaian dan evaluasi
Melaksanakan bersama kepala sekolah
Guru Bahasa Inggris
Nama: I Komang Agus Dio Aditya, S.Pd.
Tugas-tugas:
Mengajar di kelas X dan kelas XI
Mengajar dengan system online/daring karena pandemi virus
korona.
Kesiswaan
Membuat buku kegiatan harian
Mengadministrasikan terkait peserta didik
Membantu PPDB
Membantu MPLS
Membantu mengatur rasio siswa per kelas
Mendokumentasikan prestasi siswa (akademik/non akademik)
Membuat statistik siswa
Mendokumentasikan program kerja kesiswaan
Wali Kelas
Tugas dan tanggung jawab:
Pengelolaan Kelas
Teknis dan Edukatif
Perlengkapan Kelas
Humas
Tugas dan tanggung jawab:
11
Membuat buku laporan kegiatan harian
Melaksanakan administrasi kehumasan (membantu kelancaran
komite, kerja sama dengan lembaga, pemerintah dan
masyarakat, promosi sekolah, penelusuran tamatan, melayani
tamu)
Guru-Guru
Tugas dan tanggung jawab:
Kegiatan Belajar Mengajar
Evaluasi K.B.M.
Analisis Hasil Evaluasi
Kokurikuler
Administrasi K.B.M.
Wali Kelas
Pengelolaan Kelas
Teknis dan Edukatif
Perlengkapan Kelas
Keamanan
Tugas dan tanggung jawab:
Mengatur siswa ketika masuk dan pulang dari sekolah
Mengatur kerapian parkir siswa, guru dan pegawai
Menjaga keamanan lingkungan sekolah.
Mengecek suhu tubuh siswa, guru, pegawai, atau orang yang
memasuki sekolah
Kebersihan
Tugas dan tanggung jawab:
Menjaga kebersihan lingkungan sekolah
Menjaga kebersihan toilet yang ada di lingkungan sekolah
Menata tanaman yang ada di kebun sekolah
Selalu menjaga alat-alat yang di gunakan untuk membersihkan
lingkungan sekolah.
12
SUSUNAN PENGURUS OSIS
SMA WIDIATMIKA JIMBARAN
PERIODE 2020/2021
No. JABATAN NAMA ANGGOTA
1 Pembina OSIS Dewa Dendy Pratiwi, S.Pd.
2 Ketua OSIS I Putu Doddy Indra Pranata
3 Wakil Ketua I Gede Okan Adrian Devayana
4 Sekretaris 1 Pande Putu Intan Amelia
5 Sekretaris 2 I Nyoman Rai Dharma Wiguna
6 Bendahara I Iqbal Rayhansha
7 Bendahara 2 Putu Akila Priyanka Tarukan
8 Seksi Pembinaan dan Ketakwaan Ni Made Vina Ulan Maharani
Terhadap Tuhan Yang Maha Esa
9 Seksi Pembinaan Budi Pekerti Luhur Ni Kadek Tia Pratiwi
Atau Akhlak Mulia
10 Seksi Pembinaan Kepribadian Unggul, I Komang Gede Aditya
Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara Pratama Putra
11 Seksi Pembinaan Prestasi Akademik, Ibel Inkana Br. S. Pandia
Seni, dan atau Olahraga
12 Seksi Pembinaan Demokrasi, Hak Asasi Vincentius Alvin Rumantir
Manusia, Pendidikan Politik,
Lingkungan Hidup, Kepekaan dan
Toleransi Sosial Dalam Konteks
Masyarakat Plural
13 Seksi Pembinaan Kreativitas, Stevia Angeline
Keterampilan, dan Kewirausahaan
14 Seksi Pembinaan Kualitas Jasmani, Selina
Kesehatan dan Gizi Berbasis Sumber
Gizi yang Terdiversifikasi
15 Seksi Pembinaan Sastra dan Budaya Made Devina Febriyanti
13
16 Seksi Pembinaan Teknologi Informasi I Putu Ngurah Surya Adiantara
dan Komunikasi (TIK)
17 Seksi Pembinaan Komunikasi Dalam Kyara Naditha Ramadhany
Bahasa
Tabel 2 Susunan Pengurus Osis
2.4 Visi dan Misi Sekolah
2.4.1 Ada visi, misi dan tujuan sekolah
1. Visi Sekolah
“Berkarakter, Kompetitif Dan Terampil Menuju Generasi Yang
Teknohumanistik”.
Indikator Visi
4. Terwujudnya perilaku siswa yang berkarakter dan berbudi
pekerti luhur
5. Terwujudnya siswa yang berprestasi dalam bidang akademik
dan non akademik
6. Terwujudnya siswa yang memiliki keterampilan abad 21
7. Terwujudnya siswa yang Teknohumanistik
14
2. Visi Sekolah
15
1) Melaksanakan upacara bendera setiap hari Senin dan
hari besar nasional
2) Menyanyikan lagu wajib nasional sebelum memulai
kegiatan pembelajaran
3) Melaksanakan kegiatan pembersihan kelas sebelum
pulang
4) Melaksanakan kegiatan budaya literasi
5) Melaksanakan kantin kejujuran
c. Pembentukan kelompok-kelompok organisasi (OSIS,
Pramuka, PMR, dan KSPAN)
d. Mensosialisasikan peraturan sekolah secara lisan dan
tulisan
e. Melaksanakan penegakan disiplin secara
berkesinambungan
f. Melaksanakan bimbingan dan konseling secara aktif dan
efektif
g. Pemberlakuan sanksi sesuai dengan peraturan yang
berlaku
h. Melaksanakan kegiatan sosial
i. Melaksanakan penataan lingkungan dengan konsep Tri
Hita Karana:
1) Adanya tempat beribadah yang bersih dan nyaman
2) Adanya hubungan antar manusia yang harmonis
dengan melaksanakan program suka duka bagi
warga sekolah
3) Adanya penataan lingkungan yang aman, sejuk,
rindang, dan indah (ASRI)
2. Mengacu pada indikator visi nomor 2:
a. Pemenuhan kualifikasi pendidik minimal S1, minimal
2094 S2, dan tenaga kependidikan minimal SMA/SMK
sederajat
16
b. Melaksanakan review kurikulum secara
berkesinambungan
c. Melaksanakan dan mengikuti workshop tentang
pembelajaran
d. Melaksanakan pembelajaran dengan pendekatan
konstruktivisme
e. Melaksanakan konsep belajar tuntas (Mastery Based
Learning)
f. Melaksanakan penilaian autentik (authentic assessment)
g. Melaksanakan remidi dan pengayaan secara efektif
h. Melaksanakan ekstrakurikuler akademik dan nonakademik
i. Melaksanakan pembinaan lomba atau olimpiade akademik
(Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Astronomi,
Geografi, Akuntansi, bahasa dan sastra) secara efektif dan
berkesinambungan
j. Melaksanakan pembinaan lomba atau olimpiade
nonakademik (olahraga dan seni) secara efektif dan
berkesinambungan melalui program bimbingan prestasi
(Bimpres)
k. Melaksanakan dan atau mengikuti lomba akademik dan
atau nonakademik
3. Mengacu pada indikator visi nomor 3
a. Melaksanakan kegiatan kokurikuler Sains, Art, Teknologi,
dan Entrepreneurship (Gelar Aksi)
b. Melaksanakan Nihon go no Shuu tiap hari Rabu, Base Bali
Aminggu, English Week tiap hari Jumat secara efektif
c. Melaksanakan kunjungan belajar di luar sekolah melalui
program outing class di dalam daerah dan study tour di
luar daerah
4. Mengacu pada indikator visi nomor 4
17
a. Menggunakan media pembelajaran berbasis Teknologi
informasi
b. Pembiasaan positive users dalam teknologi
c. Pembiasaan budaya literasi 15 menit sebelum
pembelajaran dimulai
d. Kegiatan pembelajaran terintegrasi dengan teknologi
informasi
3. Tujuan Sekolah
Tujuan Jangka Pendek:
Menciptakan sumber daya pendidikan yang berkomitmen
dan berkemampuan
Melengkapi alat-alat praktikum seria fasilitas intra dan
ekstrakurikuler
Meningkatkan partisipasi siswa dalam lomba akademis
dan non-akademis
Pencapaian nilai UN dan KKM
Tujuan Jangka Menengah:
Terwujudnya pelayanan yang berkualitas bagi peserta
didik dalam teori dan praktikum
Membangun ( fasilitas) ruangan laboratorium Fisika,
Kimia dan Lab. Bahasa
Menambah pelajaran out-bond yang konstektual, agar
anak berkembang maksimal
Mampu memberikan bekal dalam bentuk life-skill dalam
rangka memasuki kehidupan bermasyarakat
Tujuan Jangka Panjang:
Terciptanya sumber daya pendidikan yang berkualitas dan
memenuhi tuntutan pemerintah dan masyarakat dan
paradigma modern
Terwujudnya situasi dan kondisi lingkungan sekolah yang
nyaman berdasarkan
18
2.4.2 Ada Pemaparan Visi, Misi, dan Tujuan Sekolah Di beberapa Tempat
SMA Widiatmika Jimbaran sudah memiliki visi, misi dan tujuan
sekolah yang sudah dipaparkan dengan baik, seperti dengan cara
menempelkan tulisan yang berisi visi, misi dan tujuan sekolah di beberapa
tempat di sekolah. Ketika memasuki ruangan sekolah di depan terdapat visi
dan misi sekolah.
2.4.3 Ada Peninjauan Visi, Misi, dan Tujuan Sekolah Secara Berkala
SMA Widiatmika Jimbaran peninjauan visi, misi dan tujuan sekolah
dilakukan dengan baik. Peninjauan ini dilakukan mengingat keadaan zaman
atau modernisasi terus berubah dan ini mungkin akan berdampak pada visi,
misi dan tujuan sekolah. Visi, misi dan tujuan sekolah akan dievaluasi jika
perlu adanya perubahan, maka akan langsung diubah.
2.5 Kegiatan Kurikuler, Kokurikuler, dan Ekstrakurikuler
2.5.1 Kegiatan Kurikuler
Kegiatan kurikuler adalah kegiatan ini persekolahan yang mana
merupakan pembelajaran di dalam kelas yang wajib diikuti oleh seluruh
siswa Kegiatan kurikuler ini dilaksanakan dengan tujuan sebagai kualifikasi
yang harus dimiliki anak didik setelah mereka menyelesaikan suatu bidang
studi tertentu dalam suatu lembaga pendidikan. Kurikuler ini bersifat
menetap dan terikat. Aranya waktu pelaksanaannya sudah ditentukan yaitu
dilaksanakan setiap sesuai dengan kalender akademik. Kegiatan kurikuler
berada di bawah tanggung jawab guru mata pelajaran ataupun guru kelas.
Karena bersifat menetap, sebelum pelaksanaannya, kegiatan kurikuler
terlebih dahulu direncanakan.
2.5.2 Kegiatan Kokurikuler
Kegiatan kokurikuler adalah kegiatan yang sangat erat sekali dan
menunjang serta membantu kegiatan kurikuler. Biasanya dilaksanakan di
luar jadwal kurikuler dengan maksud agar siswa lebih memahami dan
memperdalam materi yang mereka dapat pada saat kegiatan kurikuler.
Kegiatan kokurikuler juga berkaitan dengan kegiatan akademik, maka dari
19
itu kegiatan kokurikuler juga memiliki perencanaan, pelaksanaan dan
evaluasi.
2.5.3 Kegiatan Ekstrakurikuler
Untuk saat ini kegiatan ekstrakurikuler di SMA Widiatmika
Jimbaran hanya memiliki satu ekstrakurikuler, yaitu ekstrakurikuler
pramuka yang wajib diikuti oleh siswa, namun dilaksanakan secara daring
karena pandemi Covid-19. Sebelum adanya pandemi Covid-19 siswa
melakukan ekstrakurikuler pramuka secara tatap muka.
Ketentuan Kegiatan Ekstrakurikuler:
1. Siswa wajib mengikuti salah satu kegiatan ekstrakurikuler.
2. Siswa kelas X dan XI wajib mengikuti ekstrakurikuler PRAMUKA
3. Peserta kegiatan ekstrakurikuler adalah siswa kelas X dan XI.
4. Jumlah peserta satu kegiatan ekstrakurikuler minimal $ siswa kecuali
Ekstrakurikuler olahraga tim minimal 2 tim mengikuti aturan
pertandingan resmi.
5. Kegiatan ekstrakurikuler di selenggarakan setiap hari Senin s.d. Jumat
setelah jam belajar selesai mulai pukul 15:30 WITA sampai dengan
pukul 16:30 WITA.
6. Waktu kegiatan ekstrakurikuler maksimal 60 menit untuk satu kali
latihan/pertemuan, kecuali untuk persiapan lomba atau pementasan.
20
bidang yang diampunya. Untuk menjaga akuntabilitas Manajemen
Pelaksanaan Proses Belajar Mengajar di lingkungan pendidikan SMA
Widiatmika diperlukan orang yang bertanggung jawab dan memiliki
kemampuan Manajerial serta dapat dipercaya.
Mengingat :
1. Undang-undang nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
2. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan ( SNP )
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 25 Tahun 2008
tentang Standar Tenaga Perpustakaan Sekolah
4. Peraturan Menteri dan Kebudayaan RI Nomor 23 Tahun 2013 tentang
Standar Pelayanan Minimal Pendidikan Dasar
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 70 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur
Kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan /Madrasah Aliyah Kejuruan.
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 15 Tahun 2018 tentang Pemenuhan Kerja Guru, Kepala
Sekolah, dan Pengawas Sekolah
7. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 20 Tahun 2018 Tentang Penguatan Pendidikan Karakter Pada
Satuan Pendidikan Formal.
8. Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah
Nomor: 253/KEP.D/KR/2017 tentang Penetapan Satuan Pendidikan
Pelaksana Kurikulum 2013 Tahun 2017.
9. Perdirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Nomor 464/D.D5/KR/2018 tentang Kompetensi inti
dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Muatan Nasional (A), Muatan
Kewilayahan (B), Dasar Bidang Keahlian (C1), Dasar Program
21
Keahlian (C2), dan Kompetensi Keahlian (C3). memuat Kewilayahan
(B), Dasar Bidang Keahlian (C1), Dasar Program Keahlian (C2), dan
Kompetensi Keahlian (C3).
10. Hasil Rapat Kepala Sekolah tentang pembagian tugas Guru dan
Pegawai, SMA Widiatmika pada tanggal 20 Juli 2020.
11. Hasil Rapat Kepala Sekolah tentang pembagian tugas Ekstrakurikuler
Guru SMA Widiatmika selama Pembelajaran Jarak Jauh pada tanggal
20 Oktober 2020.
MEMUTUSKAN
Menetapkan
Pertama :
1. Pembagian dan Rincian Pendistribusian tugas Guru dan Pegawai
dalam kegiatan Belajar Mengajar pada Semester Ganjil Tahun
Pelajaran 2019/2020 seperti tercantum dalam lampiran I Surat
Keputusan ini.
Kedua :
2. Pembagian Tugas Tambahan Guru, pada Semester Ganjil Tahun
Pelajaran 2019/2020 seperti tercantum dalam lampiran II Surat
Keputusan ini.
Ketiga :
3. Pembagian Tugas Tambahan Guru Sebagai Pembina dan
Pendamping Kegiatan Ekstrakurikuler seperti tercantum dalam
lampiran III Surat Keputusan ini.
Keempat :
4. Melaksanakan semua lugas yang telah ditetapkan dengan penuh
langgung jawab.
Kelima :
5. Segala biaya yang timbul akibat pelaksanaan keputusan ini
dibebankan pada anggaran yang relevan.
Keenam :
22
6. Berlaku pada tanggal ditetapkan dengan ketentuan bilamana
ternyata kemudian terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan
diadakan perbaikan sebagaimana
23
1. Jika siswa tidak hadir disekolah lebih dari 2 hari berturut-turut karena
sakit, harus membawa surat keterangan dokter, dan bagi siswa karena
suatu keperluan lain harus membawa surat keterangan orang tua/wali.
2. Jika dalam 1| semester siswa tidak hadir tanpa keterangan lebih dan 3
hari maka orang tua/ wali siswa diundang ke sekolah untuk hadir
bertamu Wali Kelas RK.
3. Jika siswa bisa menunjukkan surat keterangan dokter atau surat
Keterangan orang tua wali siswa atau tidak menghadirkan orang tua
wali siswa dianggap absen/ alpa.
4. Siswa yang tidak hadir karena sakit lebih dari 3 bulan, dianggap cuti
dan harus mengulang di kelas yang sama pada tahun berikutnya.
5. Jika siswa belajar di luar negeri mengikuti pertukaran pelajar yang
lamanya 3 bulan hingga 1 tahun harus mengambil cuti dari sekolah.
Setelah kembali harus mengulang di kelas yang sama.
6. Siswa yang tidak hadir di sekolah selama $ (lima) han secara berturut-
turut tanpa pemberitahuan yang jelas kepada sekolah, dianggap
mengundurkan din.
Siswa Meninggalkan kelas/Sekolah pada saat Kegiatan Belajar
Mengajar
1. Siswa yang ingin ke kamar kecil pada saat KBM berlangsung wajib
izin guru yang mengajar di kelas.
2. Siswa yang akan meninggalkan kelas Sekolah pada waktu KBM
berlangsung wajib meminta izin pada guru kelas yang mengajar,
Bidang Kesiswaan dan melapor ke guru piket.
3. Siswa yang meninggalkan sekolah karena urusan keluarga, wajib
menunjukkan surat keterangan dari orang tua wali pada guru piket
atau dijemput orang tuanya
4. Siswa dilarang berada di luar lingkungan sekolah selama proses KBM
berlangsung. Kecuali mendapat izin dari guru dan piket.
Tata Rias
1. Siswa/i harus menjaga penampilan yang wajar dan tidak berlebihan.
24
2. Putra : Potongan rambut pendek rapi (tidak melebihi alis mata, tidak
menutup daun telinga, tidak mengenai kerah baju, tidak diwarnai,
tidak berjambul), kuping udak di tindik, tidak bertato atau sejenisnya
Putri : Rambut panjang diikat rapi, tidak diberi warna, tidak
menggunakan make up, tidak bertato. tidak menindik tubuh selain di
telinga dan lebih dari sewajarnya dan tidak menggunakan perhiasan
berlebihan. Tidak mewarnai kuku dengan cutex. Tidak menggunakan
perhiasan berlebihan.
TATA TERTIB SISWA
SMA WIDIATMIKA TAHUN PELAJARAN 2020/2021
Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional (Sisdiknas), pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik
secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan
spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak
mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan
negara.
Sekolah sebagai tempat terselenggaranya pendidikan memerlukan
sarana dalam bentuk tata tertib yang disusun berdasarkan pedoman yang
wajib dilaksanakan seluruh siswa secara konsekuen dengan penuh
kesadaran. Tata tertib ini selanjutnya disebut Tata Tertib Siswa SMA
Widiatmika.
DASAR PENYUSUNAN TATA TERTIB
1. Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Pendidikan Nasional
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 21 Tahun 2007
tentang Standar Proses untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah
AZAS UMUM
25
1. Sebagai warga negara yang baik dan siswa yang bertanggung jawab,
patuh pada peraturan dan tata tertib sekolah, patuh pada orang tua,
guru, karyawan, santun dalam bertutur kata serta etik dalam
pergaulan.
2. Memiliki rasa solidaritas, loyalitas dan integritas terhadap SMA
Widiatmika
3. Selalu menjaga nama baik keluarga dan SMA Widiatmika.
4. Mengerjakan dan melaksanakan semua tugas dan kewajiban sebagai
siswa SMA Widiatmika dengan penuh tanggung jawab.
5. Memelihara keamanan, ketertiban dan kebersihan lingkungan sekolah.
2.6.2 Ada Sosialisasi Peraturan dan Tata Tertib Sekolah
Peraturan dan tata tertib sekolah SMA Widiatmika Jimbaran hingga
saat ini sudah disosialisasikan dengan sangat baik, dengan dilaksanakan
secara daring selama pandemi Covid-19.
2.6.3 Ada Reward dan Punishment Dalam Pelaksanaan Peraturan dan Tata
Tertib Sekolah
Berdasarkan observasi ke sekolah SMA Widiatmika Jimbaran,
berdasarkan observasi sudah ada reward untuk siswa dalam pelaksanaan
peraturan dan tata tertib sekolah selama pandemi Covid-19 peraturan tata
tertib sekolah dilaksanakan melalui daring, apabila ada siswa yang
melanggar peraturan dan tata tertib maka akan diberi punishment dan point
sesuai dengan pelanggarannya.
Berikut merupakan sanksi-sanksi yang diberikan untuk siswa yang
tidak mentaati peraturan dan tata tertib sekolah:
No. Pelanggaran Kategori Point
1 Siswa putri memakai seragam yang ketat / rok di Ringan 5
atas lutut
2 Tidak memakai perlengkapan upacara bendera Ringan 5
(topi)
3 Salah memakai baju seragam, rok atau celana Ringan 5
26
4 Salah atau tidak memakai ikat pinggang Ringan 5
5 Tidak memakai sepatu (tidak sesuai ketentuan) Ringan 5
27
6 Mencemarkan dan merusak nama baik sekolah Berat 30
secara sengaja maupun tidak sengaja
7 Hamil menikah saat menjadi siswi SMA Berat 100
Widiatmika
Tabel 3 Sanksi-Sanksi Untuk Siswa SMA Widiatmika Jimbaran
Jika Point yang didapatkan siswa mencapai
a. 15 point dilakukan pemanggilan orang tua dan pembinaan dari BK
b. 30 point dilakukan pemanggilan orang tua dan SP 1
c. 45 point dilakukan pemanggilan orang tua dan SP 2 serta skoring
selama I minggu
d. 60 point/lebih maka siswa yang bersangkutan dikembalikan kepada
orang tua.
Segala sesuatu yang belum diatur dalam tata tertib ini akan diatur kemudian.
Kepada semua pihak terutama orang tua/wali agar dapat memahami tata
tertib ini untuk selanjutnya memberi peringatan kepada siswa/putra-putrinya
agar selalu mematuhi tata tertib yang berlaku dan senantiasa menjaga nama
baik sekolah kapanpun di manapun.
2.7 Kegiatan Sekolah Seremonial Formal
2.7.1 Ada Kegiatan Upacara Bendera
Upacara bendera di SMA Widiatmika Jimbaran tidak dilaksanakan
selama masa pandemi Covid-19. Namun kegiatan seremonial selain upacara
bendera ada kegiatan apel pagi. Hal tersebut tidak berlangsung karena untuk
mencegah penyebaran virus Covid-19.
2.7.2 Ada Kegiatan Rapat (rapat guru, rapat wali, rapat komite, dan
pertemuan lainnya baik rutin maupun tentatif)
Menurut hasil wawancara kegiatan rapat dilaksana secara rutin,
selama masa pandemi Covid-19 seperti saat ini kegiatan rapat rutin tetap
dilaksanakan secara tatap muka atau offline. Namun kegiatan rapat tetap
menerapkan protokol kesehatan.
28
Gambar 5 Suasana Rapat Guru SMA Widiatmika Jimbaran
29
1. kegiatan antara guru dan siswa yaitu berupa interaksi, Contohnya
yaitu guru memberi pembelajaran pada siswa atau membantu
menyelesaikan masalah siswa.
2. Kegiatan antara siswa dan siswa, Contohnya yaitu seperti interaksi
antar team sebaya, seperti bertanya h tentang tugas atau memberitahu
kepada guru jika ada teman yang sakit.
2.8.2 Ada Sosialisasi Praktik Kebiasaan Positif
Sosialisasi praktik kebiasaan positif disekolah SMA Widiatmika
Jimbaran dilakukan melalui kegiatan positif dengan lingkungan. Contohnya
seperti sosialisasi dengan lingkungan luar seperti, gotong royong ke pantai.
2.8.3 Ada Manfaat dan Pengaruh Praktik Kebiasaan Positif di Sekolah
Siswa banyak mendapatkan manfaat melalui praktik kebiasaan
positif. Diantaranya siswa terbiasa untuk menjadikan siswa agar melakukan
hal yang positif dan menjadi karakter yang humanistik, manusia yang tidak
hanya pintar terhadap teknologi namun juga memiliki rasa kemanusiaan.
2.9 Ketersediaan Sarana Prasarana
SMA Widiatmika Jimbaran memiliki beberapa sarana dan prasarana yang
sangat mendukung proses pembelajaran di sekolah, adapun macam-macam sarana
dan prasarana di SMA Widiatmika Jimbaran, yaitu:
Ruang Kelas
a. Jumlah Ruang Kelas :4
b. Rata-rata Ukuran Kelas : 56,24 m2
RUANG 1
No Nama Barang Jumlah barang
.
1 Meja 20
2 Kursi 20
3 AC 1
4 Proyektor 1
5 Papan Tulis 1
6 Jam Dinding 1
30
7 Meja Guru 1
8 Kursi Guru 1
9 Lemari 1
10 Papan Administrasi 1
11 Cctv 1
Tabel 4 Sarana Prasarana Ruang 1
RUANG 2
No Nama barang Jumlah barang
.
1 Meja 30
2 Kursi 30
3 Meja guru 1
4 Kursi Guru
5 Papan Tulis 1
6 Lemari 1
7 Penghapus Papan 1
8 Jam Dinding 1
9 Proyektor 1
10 Papan Administrasi 1
11 Ac 1
12 Taplak Meja 1
13 Cctv 1
Tabel 5 Sarana Prasarana Ruang 2
RUANG 3
No Nama barang Jumlah barang
.
1 Meja 29
2 Kursi 29
31
3 Meja guru 2
4 Kursi guru 2
5 Papan tulis 1
6 Penghapus papan 1
7 Ac 1
8 Proyektor 1
9 Jam dinding 1
10 Cctv 1
11 Papan administrasi 1
12 Lemari 1
13 Sapu 1
Tabel 6 Sarana Prasarana Ruang 3
RUANG 4
No Nama barang Jumlah barang
.
1 Meja 28
2 Kursi 28
3 Meja Guru 1
4 Kursi Guru 2
5 Papan Tulis 1
6 Lemari 1
7 Penghapus Papan 1
8 Jam Dinding 1
9 Proyektor 1
10 Papan Administrasi 1
11 Ac 1
12 Taplak Meja 1
13 Cctv 1
Tabel 7 Sarana Prasarana Ruang 4
32
RUANG 5
No Nama barang Jumlah barang
.
1 Meja Guru 1
2 Papan Tulis 1
3 Meja 20
4 Kursi 6
5 Ac 1
6 Cctv 1
Tabel 8 Sarana Prasarana Ruang 5
RUANG 6
No Nama barang Jumlah barang
.
1 Ac 1
2 Meja 27
3 Kursi 14
4 Foto Presiden 2
5 Papan Tulis 1
6 Lemari 1
7 Papan administrasi 1
8 Meja Guru 1
9 Kursi Guru 1
10 Lambang Burung Garuda 1
Tabel 9 Sarana Prasarana Ruang 6
33
3 Kamar Mandi 2
4 Urinoir 2
5 Keset 1
Tabel 10 Sarana Prasarana Kamar Mandi Putra
PENTRI
No Nama barang Jumlah barang
.
1 Dispenser 2
2 Meja 3
3 Kursi 4
4 Rak 1
Tabel 12 Sarana Prasaran Pentri
34
5 Data Guru 2
6 Kursi 15
7 Meja 2
8 Front Office 1
9 Sofa 3
10 Rak Koran 1
11 Papan Visi dan Misi SMA 2
12 Papan Visi dan Misi SMK 2
13 Ac 2
14 Bingkai Foto 2
15 Bingkai Sertifikat 9
Tabel 13 Sarana Prasarana Lobby/ TU
RUANG GURU
No Nama barang Jumlah barang
.
1 TV 7
2 AC 1
3 Meja 24
4 Leman 6
5 Jam Dinding 1
6 Kursi 24
7 Papan Jadwal Pelajaran 2
8 Lambang Garuda 1
9 Foto Presiden 2
Tabel 14 Sarana Prasarana Ruang Guru
OFFICE BOY
No Nama barang Jumlah barang
.
35
1 Sapu 4
2 Tempat sampah 2
3 Pengepelan 2
4 Ember 2
Tabel 15 Sarana Prasarana Office Boy
36
Gambar 6 Temuan Bermakna
37
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil observasi atas kegiatan yang telah dilaksanakan maka
dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
Secara umum sudah dapat mendukung kelancaran proses belajar mengajar
di kelas. Sekolah SMA Widiatmika Jimbaran sudah dilengkapi dengan fasilitas
untuk menunjang kegiatan belajar mengajar.
Dari pengalaman selama PLP I yang terlaksanakan selama lebih kurang
dua bulan, penulis menyimpulkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi
mahasiswa PLP 1 jika dilakukan dengan serius dan sangat baik.
PLP 1 mahasiswa mendapatkan berbagai informasi mengenai profil
sekolah, kultur sekolah, struktur organisasi dan tata kerja, visi dan misi sekolah,
kegiatan kurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler, peraturan dan tata tertib
sekolah, kegiatan sekolah seremonial formal, praktik kebisaan positif di sekolah,
dan ketersediaan sarana dan prasarana di sekolah yang menjadi sasaran PLP 1 ini.
3.2 Saran
Berdasarkan hasil observasi dan data-data yang penulis peroleh selama
kegiatan PLP I di SMA Widiatmika Jimbaran, maka penulis dapat
mengemukakan beberapa hal yang perlu di tindak lanjuti adalah sebagai berikut:
Segala hal positif yang telah dimiliki oleh SMA Widiatmika Jimbaran agar
tetap dipertahankan dan ditingkatkan. Cara mengajar guru agar dipertahankan dan
lebih ditingkatkan sehingga dapat menciptakan proses belajar mengajar yang lebih
kondusif. Dan prestasi yang telah diperoleh siswa, guru maupun sekolah apar
dapat tetap dipertahankan kalau perlu ditingkatkan, baik dibidang akademik
maupun nan akademik.
Sebelum calon puri memulai mengajar alangkah baiknya untuk melakukan
observasi lingkungan sekolah terlebih dahulu agar seorang puru benar-benar
memahami tuang lingkup sekolah dan peserta didik.
38
DAFTAR PUSTAKA
39