OLEH :
M. Ikhsan Fernanda ( 186710314 )
Nurhabiby ( 186710461 )
Oleh
2021
i
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah segala puji bagi Allah SWT, Yang Maha Pengasih lagi
Program Pengalaman Lapangan (PPL) dengan lancar. Sholawat dan salam semoga
senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad SAW. Uswatun hasanah umat islam
Dalam penyusunan laporan ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak
yang telah ikut serta membantu. Atas segala bantuan dan dukungan tersebut, maka
1. Rezi Ariawan, S.Pd., M.Pd selaku dosen pembimbing PPL yang banyak
ii
5. Keluarga yang telah memberikan motivasi dan do’a kepada penulis,
ini masih banyak terdapat kekurangan serta keterbatasan kemampuan, baik dalam
melaksanakan maupun dalam penulisan laporan PPL ini. Oleh karena itu,
penyusun sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dan
penyusunan laporan ini masih terdapat kata yang kurang berkenan dihati pembaca,
Akhir kata penyusun sangat berharap sekiranya laporan ini akan bermanfaat
Penyusun
iii
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN.........................................................................i
KATA PENGANTAR..................................................................................ii
DAFTAR ISI.................................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR....................................................................................vi
DAFTAR TABEL........................................................................................vii
BAB 1 PENDAHULUAN............................................................................1
1.1 Latar Belakang................................................................................1
1.2 Pengertian dan tujuan dari PPL.......................................................2
1.3 Manfaat Pelaksanaan PPL...............................................................4
iv
3.6 Hal-hal yang Mendukung Pelaksanaan PPL...................................41
3.7 Hal-hal yang Menghambat Pelaksanaan PPL.................................41
3.8 Guru Pamong..................................................................................42
3.9 Dosen Pembimbing.........................................................................42
BAB IV PENUTUP......................................................................................43
4.1 Kesimpulan.....................................................................................43
4.2 Saran...............................................................................................44
LAMPIRAN..................................................................................................46
v
DAFTAR GAMBAR
vi
DAFTAR TABEL
vii
BAB I
PENDAHULUAN
pembangunan suatu bangsa. Oleh sebab itu, untuk menjadi seorang pendidik yang
seorang pendidik.
dan tujuan, serta tugas mendharma baktikan niali, pengetahuan, sikap keterampilan
dalam dunia pendidikan dan proses pembelajaran sebagai tenaga pendidik yang
professional.
lainnya melalui perkuliahan Micro Teaching dan kegiatan lainnya sebagian kecil
sebab mahasiswa PPL berada dalam proses belajar dari pengalaman yang
1
mitra Universitas Islam Riau baik negeri maupun swasta yang ada di Pekanbaru
oleh FKIP UIR sebagai salah satu lembaga yang menghasilkan calon tenaga
kependidikan atau guru. Mahasiswa FKIP Universitas Islam Riau adalah calon
dimasa yang akan datang dalam mengemban tugasnya sebagai pendidik (guru).
Dalam hal ini kita harapkan dapat membawa perubahan yang lebih baik dalam
kurikuler yang merupakan kulminasi dari seluruh program pendidikan yang telah
dihayati dan dialami oleh mahasiswa di FKIP UIR. Maka Program Pengalaman
2
Pengalaman Lapangan (PPL) adalah suatu program yang mempersyaratkan
dalam program pelatihan berupa kinerja dalam semua hal yang berkaitan dengan
wajib dilakukan oleh mahasiswa FKIP UIR sebgai calon pengajar. Hal ini
dilakukan untuk mencapai tujuan yaitu untuk menunjang keberhasilan guru dalam
KPLP, tujuan dari Program Pengalaman Lapangan (PPL) di FKIP UIR adalah
sebagai berikut:
3
c. Membimbing para mahasiswa calon guru agar menghayati secara
profesinya (guru).
memberikan manfaat kepada siswa dalam hal ini mendapatkan pengalaman yang
sebagi bekal untuk menjadi tenaga pendidik / guru dalam rangka membentuk
1. Mahasiswa
praktik.
pelaksanaan pedidikan.
4
d. Memperoleh kesempatan untuk mengenal insan-insan yang
2. FKIP UIR
dilapangan.
terkait.
5
BAB II
HASIL OBSERVASI
1425 H bertepatan dengan tanggal 22 Desember 2004 ditanda tangani oleh Prof.
Dr. H. M. Yunan Yusuf sebagai ketua Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah
kecamatan Tampan pada saat itu masih sedikit Madrasah yang banyak hanyalah
adalah sebesar Rp. 60.000.000,-, untuk bangunan fisik dan Rp. 600.000,-/bulan
biaya operasional selama dua tahun berturut-turut dan semua biaya itu ditanggung
oleh Bapak H. Tukimin. Pada saat ini biaya operasional MTs. Muhammadiyah 02
Pekanbaru, selain dari siswa (SPP) disubsidi oleh pengurus daerah Muhammadiyah
6
Sejak tahun ajaran 1998/1999 MTs. Muhammadiyah 02 Pekanbaru telah
Departemen Agama. Sekolah ini memiliki luas bangunan 5375 m2 dan luas
tanahnya 5375 m2, adapun status bangunan dan status tanahnya merupakan miliki
NPSN 10404156
Status Swasta
NPWP 01.221.215.5-211.000
Provinsi RIAU
Kelurahan Delima
e-mail mtsm02pekanbaru@yahoo.co.id
7
Tahun Akreditasi 2012 (akreditasi II)
Mengajar
Organisasi Penyelenggara Muhammadiyah
1) Filosofi
2) Khas
3) Mudah diingat.
Muhammadiyah 02 Pekanbaru:
lingkungan”.
8
Untuk mencapai visi tersebut, perlu dilakukan suatu misi berupa
kegiatan jangka panjang dengan arah yang jelas. Berikut ini merupakan
berakhlak mulia.
dan Komunikasi).
berpretasi.
Tujuan sekolah kami merupakan jabaran dari visi dan misi sekolah agar
9
3) Unggul dalam kebersihan dan penghijauan sekolah (Adiwiyata)
(IPTEK).
3. Sasaran Program
(UAMBN).
3. Target pencapaian rata-rata Ujian Akhir Sekolah (UAS).
6. Target pencapaian hafal (Tahfiz) juz 30 Al-Qur’an (kelas VII, VIII, dan IX)
80 %.
7. Ekskul unggulan (Tapak suci, Hizbul Wathan, Pidato Bahasa Asing) dapat
10
(10 %).
9. Siswa kelas VII dapat menguasai program Ms. Word 100 %.
10. Siswa kelas VIII dapat menguasai program Ms. Excel 100 %.
11. Siswa kelas IX dapat menguasai program Perakitan Komputer dan Jaringan (85
%), Ms. Power Point (100%), Internet dan membuat blog (100%).
12. Guru menguasai komputer 100 %.
seperti ruang kelas, ruang laboratorium, ruang Usaha Kesehatan Sekolah (UKS),
ruang perpustakaan, ruang guru, ruang Bimbingan dan Konseling (BK), ruang Tata
Usaha (TU), ruang kepala sekolah, tempat ibadah, ruang osis, ruang agama, ruang
keterampilan, kamar mandi dan gudang, serta lapangan olah raga. Semua bangunan
11
yang ada di MTs Muhammadiyah 02 Pekanbaru menggunakan bahan bangunan
Luas tanah SMP Ngeri 10 Magelang adalah 5.975 m2. Seluruh lahan di
b. Ruang Kelas
18 ruang, terdiri atas enam ruang kelas VII, enam kelas VIII serta enam ruang
kelas IX.
c. Ruang Laboratorium
d. WC Guru/Murid
12
e. Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)
Ruang ini dilengkapi dengan fasilitas sebagai berikut : tempat tidur, bantal, kursi
penunggu disebelah masingmasing tempat tidur, meja dan kursi guru, kotak obat,
macam koleksi buku yang berupa buku fiksi, nonfiksi serta majalah. Dimana dalam
perpustakaan itu juga terdapat referensi buku yang dapat digunakan siswa dalam
melengkapi materi yang diberikan oleh guru dan buku-buku berupa karya sastra
yang dapat digunakan untuk menambah wawasan para siswa terkait karya sastra
13
Gambar 3. Perpustakaan
(Dokumentasi Penulis 2021)
g. Ruang Guru
14
i. Ruang Tata Usaha (TU)
Guru sudah cukup luas dan sudah tertata dengan rapi. Disinilah pusat administrasi
sekolah berjalan.
k. Tempat Ibadah
mushola yang diperuntukkan untuk orang muslim. Hal ini dikarenakan sebagian
m. Aula
Muhammadiyah 02 Pekanbaru.
n. Gudang
o. Lapangan Olahraga
15
2.3 Keadaan Lingkungan Sekolah
dideskripsikan sebagai berikut: Berdiri dengan luas area 5.975 m2. Kondisi gedung
No.207, Delima, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru. Sekolah yang tertata rapi
beraneka bunga dan pepohonannya. Begitu juga sekolah yang memadai untuk
sarana belajar siswa. Nyaman dan indah untuk dipandang. Selanjutnya mengenai
sebagai berikut :
seperti berikut :
16
melintas meskipun dekat dengan jalan raya. Hal tersebut dikarenakan
posisi bangunan kelas yang digunakan siswa belajar lumayan jauh dari
mengecek kerapian. Dari sisi WC guru dan siswa terlihat bersih dan
wangi.
mengalami perkembangan yang cukup pesat dari tahun ke tahun. Tidak hanya dari
segi Sumber Daya Manusia (SDM) tetapi juga Fasilitas Sekolah. Terlihat dengan
17
berbagai sarana dan prasarana yang semakin lengkap dari tahun ke tahun. Sarana
para siswa, guru dan staff sekolah demi kelancaran proses belajar-mengajar,
disediakan oleh sekolah tentu saja dijaga dan dirawat dengan baik. Berikut ini
Pekanbaru:
1. Kelas (Teori) 17
2. Labor Komputer 1 63
3. Labor IPA 1 104
4. Labor Bahasa Tidak ada
5. Perpustakaan 1
6. Ruang BK 1 28
7. Kepala Sekolah 1 24
8. Mejelis Guru 1 152
9. Tata Usaha 1 24
10. UKS 1 24
11. Ruang Ibadah 1 225
12. Kantin 1 16
13. Aula Tidak ada
14. Gudang 1 15
15. WC Guru/Murid 14 16
16. Lab. Merakit Komputer 1 16
2. Ruang TU
3. Ruang Guru
18
4. Ruang Kelas
6. Ruang Perpustakaan
7. Ruang BK
8. Mesjid
9. Ruang IPM/OSIS
(KBM) dilaksanakan setiap hari Senin sampai dengan Jumat. Selain untuk
1. Pimpinan
19
kemajuan sekolah baik dibidang IPTEK maupun IMTAQ. Hal tersebut
nasional.
20
Gustini, S.Pd. S-1 UNRI PNS Bahasa
9
NIP. 19700810 1999032 002 Inggris
10 Asmara Habib, S.H. S-1 UNIM Guru Seni Budaya
11 Aslina, S.Pt. S-1 Guru IPA
UNAND
12 Anggi Anggriawan, S.Pd. S-1 UIR Guru Penjasorkes
13 Desnawati, S.E. S-1 UIR Guru IPS Terpadu
14 Yanti Vera, S.Pd. S-1 UNRI Guru PKn
15 Sartika Rahmadani, S.Pd. S-1 UIR Guru Honor Bahasa
Indonesia
16 Emiliana, S.Pd.I. S-1 IAIN Guru SKI
LAMPUNG
17 Ade Wahyuni, S.Pd. S-1 UNRI Guru Bahasa
Indonesia
18 Indra Dewi, S.Pd. S-1 UIN Guru Matematika
SUSKA
19 ABD. Rahim, M.Pd.I. S-2 UIN Guru KMD
SUSKA
20 Nela Sarvina, S.Pd. S-1 UIR Guru IPA dan IPS
21 Sholihin, S.Pd. S-1 UNRI Guru B.Indonesia
S-1 UIN Guru Matematika
22 Muslimin, S.Pd.
SUSKA
S-1 UIN Guru Matematika
23 Khoirunnisa Sugianti, S.Pd.
SUSKA
24 Imantri Perdana, S.Pd. S-1 UNRI Guru IPS
25 Kardi Masnur, S.Pd. S-1 UIR Guru Penjasorkes
S-1 UIN Guru B.Inggris
26 Purnawati, S.Pd.
SUSKA
S-1 UIN Ka Labor TIK
27 Julita Pramita Sari, S.Kom.
SUSKA Komputer
Suci Ika Rahmi, S.Pd.I., S-2 UIN Guru Bahasa Arab
28
M.Pd. SUSKA
29 Rika Hudawati, S.P. S-1 UNRI Guru IPA
S-1 Ka TU
30 Silvia Viola, S.P.
UNILAK
21
31 Ermawanti D-1 IPI Waka TU
S-1 Ka Perpus
32 Nurhasanah, S.I.P.
UNILAK
S-1 UIN Staf TU
33 T. Yurika Zahara, S.Kom.
SUSKA
34 Dian Angraini SLTA Staf TU
S-1 UIN Guru BK
35 Elfi Rahmawati, S.Psi.
SUSKA
S-1 UIN Guru BK
36 Rahmi Js, S.Pd.
SUSKA
S-1 UIN Guru BK
37 Firda Safira, S.Pd.
SUSKA
Akper K.O UKS
38 Fatrisia, A.MK. Muhammad
iyah
39 Afdiyanti, S.I.Ptk. Staf Perpus
40 Mulyadi SLTA Security
41 Abu Hasan Asy’ari SLTA Security
42 Febriandi SLTA Pesuruh
SLTA Tukang
43 Marsigit
kebun
SR Petugas
44 Siti Atun
kebersihan
22
a. Penyusunan program kerja Tata Usaha.
secara berkala.
3. Pustakawan
Diantaranya adalah :
a. Buku-buku yang terdiri dari buku paket mata pelajaran dan buku
b. Ruangan full AC
d. Dsb
23
Peningkatan dari tahun ketahun ialah jumlah buku yang sekarang
sudah mencapai sekitar 480 buku yang terdiri dari buku agama, ilmu
4. Laboran
Komputer yang dikepalai oleh ibu Julita Permata Sari, S.Kom. dan labor
IPA yang dikepalai Ibu Siti Saumiati S.Pd. labor ini digunakan sebagai
belajar mengajar khususnya pelajaran TIK dan IPA. Selain itu juga
d. Memelihara bahan
24
e. Inventarisasi dan pengadministrasian alat-alat laboratorium
5. Siswa-siswi
merupakan komponen yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain. guru
sebagai pendidik atau pengajar, sedangkan siswa sebagai anak didik atau
yang diajari.
Muhammadiyah 02 Pekanbaru.
25
114 107
13 IX-1 21 16 37 182 -1
14 IX-2 20 15 35 1
15 IX-3 19 18 37 -1
16 IX-4 20 16 36 0
17 IX-5 22 15 37 -1
102 80
Soerjono Soekanto 2012: 55). Interaksi sosial adalah proses di mana orang-orang
beraksi dan bereaksi satu sama lain dalam suatu relasi atau hubungan. Interaksi
sekolah menganggap semua guru sebagai rekan kerja, jadi tidak ada jarak yang
terlalu jauh, sehingga terjadi interaksi dan kerjasama yang baik untuk
kepentingan sekolah.
2. Interaksi Antarguru
Interaksi antar guru berjalan dengan baik, dimana semua guru saling
sebagai rekan kerja, semua berjalan lancar dan efektif sesuai dengan tugas
26
Antara guru dengan siswa dapat saling berkomunikasi dengan baik,
siswa menghormati semua guru, sebagai contoh saat siswa bertemu dengan
guru saling bertegur sapa dan bersalaman, dan saat guru masuk ke dalam kelas
siswa memberikan salam. Guru menjadi orang tua di sekolah yang menjadi
Interaksi antara guru dengan staf TU dapat berjalan dengan baik dan
suasana sekolah juga baik dan bagus untuk berlangsungnya proses kegiatan
Mahasiswa praktikan dari FKIP UIR wajib bersikap dan berperilaku yang
baik terhadap semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan PPL sesuai dengan
b. Hadir pada waktu penyerahan dan penarikan kembali di tempat latihan yang
telah ditentukan.
27
c. Melaksanakan semua tugas-tugas yang diberikan oleh Dosen Pembimbing
e. Menjaga diri untuk tidak berbuat hal-hal yang tercela dan menjaga nama baik
FKIP-UIR.
pelaksanaan PPL.
Tata kerja pelaksanaan kegiatan PPL dilakukan melalui dua tahap yaitu
a. Konsultasi dan koordinasi dengan Dekan dan Prodi yang dilaksanakan UPT
PPL.
berlaku.
28
2. Pelaksanaan yang berlangsung di tempat latihan
(mengajar)
didesain untuk mempelancar proses transmisi kultur antar generasi. Kultur itu
sendiri adalah pandangan hidup yang diakui bersama suatu kelompok masyarakat
yang mencakup cara berfikir, perilaku, sikap, dan nilai yang tercermin baik dalam
wujud fisik maupun abstrak. Oleh karena itu, suatu kultur secara alami akan
a. Literasi
dan memulai pembelajaran. Kegiatan ini dilakukan pada hari selasa, rabu,
29
kamis kegiatan ini juga bertujuan untuk membiasakan minat baca buku
Kegiatan 3S sudah terlaksana dengan baik. Hal ini dapat kita lihat
ketika peserta didik yang pada saat datang dan pulang serta berpapasan
d. Upacara bendera
UUD 1945, Pembacaan teks janji siswa, pembacaan doa, menyanyikan lagu
30
Penggunaan seragam sekolah sudah terlaksana dengan baik. pada
hari Senin dan Selasa siswa menggunakan seragam putih dongker. Hari
lengkap.
dilakukan pada hari Jumat pagi, dimana kegiatan ini diisi dengan
31
Kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan yang dilakukan diluar jam
ball ,klub bahasa Inggris, hadrah, tataboga, baket dan futsal. Setiap
1. Komite Sekolah
Tahun 2002, komite sekolah adalah badan mandiri yang mewadahi peran serta
32
misalnya pembinaan OSIS, pengarahan, menegakkan disiplin dan tatatertib
sekolah.
Urusan tugas wakil kepala sekolah urusan sarana dan prasarana adalah
BAB III
PELAKSANAAN
2. Tempat
33
3.2 Tahapan Kegiatan
b. Pembekalan PPL FKIP oleh UPT KPLP FKIP UIR. Kegiatan pembekalan
(a) informasi jadwal pelaksanaan PPL di sekolah, (b) kewajiban dan hak
mahasiswa peserta PPL, (c) kemampuan hard skills dan soft skills
mahasiswa dalam praktik pembelajaran secara daring, (d) tagihan PPL, dan
yang telah kami dapatkan dari observasi tersebut yang berupa data-data
potensi fisik maupun non fisik sekolah akan saya gunakan sebagai acuan
34
diperhatikan dalam observasi, yaitu : Lingkungan fisik, perilaku siswa,
diskusi dan konsultasi dengan Guru Pamong secara daring terkait praktik
waktu, bahasa, media, dan pengelolaan kelas) serta perilaku siswa baik di
35
dalam maupun di luar kelas. Hingga mahasiswa dapat merencanakan
bagaimana bentuk atau sistem pembelajaran yang baik, efektif dan sesuai
sebagainya.
36
b. Pendalaman dan penugasan materi
berarti bahwa kegiatan mengajar inti bersifat kaku atau mengacu pada
sebagai berikut :
berikutnya
berdoa. Selanjutnya guru mengabsen siswa dan menanyakan pelajaran yang telah
dibahas. Siswa ikut mengaitkan materi yang akan dipelajari dengan pelajaran
37
sebelumnya. Guru memberi gambaran sekilas tentang materi yang akan di pelajari
guru.
mengikuti penjelasan yang guru berikan. Setelah penjelasan dirasa sudah dipahami
oleh siswa maka guru memberikan permasalahan kepada siswa tentang materi
1. Penyusunan silabus.
KBM dikelas.
38
3.5 Deskripsi Keterlibatan Mahasiswa dalam Kegiatan Ko-Kurikuler dan
Ekstra Kurikuler
dilakukan pada hari Jumat pagi, dimana kegiatan ini diisi dengan pembacaan Al-
dalam kegiatan ini seperti mengatur barisan siswa dan memberi arahan kepada
siswa.
mengembangkan kemampuan dan keahlian siswa sesuai dengan bakat dan minat
Pekanbaru adalah IPM, KKR, volly ball ,klub bahasa Inggris, hadrah, tataboga,
baket dan futsal. Setiap kegiatan ekstrakurikuler memiliki jadwal dan pembinanya
masing-masing.
39
c. Guru pamong mengajarkan kepada mahasiswa agar meningkatkan rasa
Pendidikan Terakhir : S1
NIDN : 1014058701
Pendidikan Terakhir : S2
40
Jabatan Struktural : Ketua Prodi Pendidikan Matematika
Jumlah Penelitian :5
Sitasi Google : 63
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
sebagai seorang calon guru. Kegiatan ini membuat mahasiswa PPL lebih
pembentukan jiwa dan karakter seorang pendidik dan dapat meningkatkan life skill
41
pemimpin, menghormati dan menghargai setiap pendapat, memecahkan masalah,
bimbingan proses pembelajaran, dll. Program kerja PPL yang berhasil dilakukan
pembelajaran.
4.2 Saran
saja.Akan tetapi program itu merupakan kepentingan bagi semua pihak yaitu antara
a. Bagi Mahasiswa
42
Program PPL merupakan ajang pembelajaran dalam proses menjadi
pendidik. Oleh karena itu, hasil dari pengalaman selama PPL perlu
berikut:
perkuliahan.
43
Pembekalan kegiatan PPL dan sosialisasi ketentuan yang harus
LAMPIRAN
44
45