Anda di halaman 1dari 18

CRITICAL BOOK REVIEW

“ KEWIRAUSAHAAN “

DOSEN PENGAMPU :

ARFAN DIANSYAH , M.Pd


AMMAR ZHAFRAN RYANTO, M.Pd

ESTER ULINA SIHOMBING 3201121020

RINI SURYANI SARAGIH 3201121019

ARIS WAHYU GINTING 3203321031

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

FAKULTAS ILMU SOSIAL

PENDIDIKAN SEJARAH

2023

i
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT., yang telah memberikan rahmat
dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Critical Book Review
mata kuliah Kewirausahaan . Dalam penyusunan Critical Book Review ini, kami banyak
mengalami hambatan dan kesulitan namun karena bantuan serta dorongan dari beberapa
pihak yang memotivasi dalam pembuatan CBR ini sehingga kami dapat menyelesaikannya.
Dalam kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Arfan Diansyah,
M.Pd dan Bapak Ammar Zhafran Ryanto, M.Pd sebagai dosen mata kuliah Kewirausahaan
yang telah memberikan tugas serta membimbing dalam pembuatan Critical Book Review
ini. Apabila terdapat kesalahan dalam Critical Book Review ini, baik dalam isi maupun
sistematika penulisan kami mohon maaf. Oleh sebab itu, kami mengharapkan kritik serta
saran untuk mengembangkan dan menyempurnakan Critical Book Review ini. Akhir kata
kami ucapkan terima kasih.

Medan, April 2023

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..........................................................................i

DAFTAR ISI .......................................................................................ii

BAB I : PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
B. Tujuan
C. Manfaat

BAB II : RINGKASAN BUKU

A. Identitas Buku
B. Ringkasan Buku

BAB III PEMBAHASAN

A. Kelebihan Isi Buku


B. Kelemahan Isi Buku

BAB IV : PENUTUP

A. Kesimpulan
B. Saran

DAFTAR PUSTAKA

iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sehubungan dengan diterapkan kurikulum KKNI pada Universitas Negeri Medan, para
mahasiswa dituntut untuk lebih kreatif dalam mengembangkan ide, dan kreatifitasnya.
Dalam Critical Book Report ini mahasiswa dituntut untuk mengkritisi sebuah buku, dan
meringkas menjadi satu kesatuan yang utuh sehingga dapat dipahami oleh mahasiswa yang
melakukan Critical Book Review, termasuk didalamnya mengerti akan kelemahan dan
keunggulan dari buku yang akan dikritisi. Dalam hal ini penulis mengkritisi buku utama “
Kewirausahaan : Pendekatan Karakteristik Wirausahawan Sukses” Oleh penulis Yuyus
Suryana dan Kartib Bayu. Namun kali ini penulis hanya akan meringkas chapter Konsep
Dasar Kewirausahaan dari materi buku ini.
Sering kali kita bingung memilih buku referensi untuk kita baca dan pahami.
Terkadang kita memilih satu buku, namun kurang memuaskan hati kita. Misalnya dari segi
analisis bahasa, pembahasan serta sistematika. Oleh karena itu, penulis membuat Critical
Book Report ini untuk mempermudah pembaca dalam memilih buku referensi, terkhusus
pada pokok pembahasan tentang Konsep Dasar Kewirausahaan. Adapun tujuan dari
penulisan Critical Book Report adalah sebagai berikut :
Tujuan :
 Penyelesaian salah satu tugas mata kuliah Kewirausahaan.
 Menambah wawasan mahasiswa dalam menggali informasi dan menganalisis
gagasan.
 Menguatkan teori yang berhubungan dengan Konsep Dasar Kewirausahaan
sehingga dapat disintesis menjadi gagasan utama dalam tulisan atau penelitian baru.

Manfaat :
 Adapun manfaat dari penulisan Critical Book Report adalah sebagai berikut:
 Merangkum gagasan yang dituangkan didalam penelitian yang dilaporkan.
 Menemukan kelebihan dan kekurangan dengan melakukan analisis secara seksama.
 Melatih kemampuan berfikir kritis, analitis serta menuangkannaya kembali dalam
gagasan yang terdapat dalam buku.

1
BAB II
RINGKASAN BUKU

A. Identitas Buku Utama


1. Judul : Kewirausahaan : Pendekatan Karakteristik Wirausahawan Sukses
2. Penulis : Yuyus Suryana dan Katib Bayu
3. Penerbit : Prenadamedia Group ( Divisi Kencana)
4. Tahun Terbit : 2018
5. Kota Terbit : Jakarta Timur
6. ISBN : 978-602-7985-23-0

B. Identitas Buku Pembanding

1. Judul : Kewirausahaan
2. Penulis : Prof. Dr. Buchari Alma
3. Penerbit : Alfabeta
4. Tahun Terbit : 2009
5. Kota Terbit : Bandung
6. ISBN : 979-8433-35-0

2
Ringkasan Buku BUKU UTAMA

BAB 2. KONSEP DASAR DAN PERKEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN


A. KONSEP DASAR KEWIRAUSAHAAN DAN WIRAUSAHA
Istilah kewirausahaan merupakan padanan kata dari enterpreneurship dalam bahasa
inggris. Kata enterpreneurship sendiri sebenarnya berawal dari bahasa Prancis yaitu
‘entreprende’ yang berarti petualang, pencipta, dan pengelola usaha. Istilah ini
diperkenalkan pertama kali oleh pakar ekonomi J.B. Say (1803) untuk menggambarkan
para pengusaha yang mampu memindahkan sumber daya ekonomis dari tingkat
produktivitas rendah ke tingkat yang lebih tinggi serta menghasilkan lebih banyak lagi
(Rambat Lupiyoadi, 2004; 1).
Drucker (1994; 28) menyatakan bahwa kewirausahaan lebih merujuk kepada sifat,
watak, ciri-ciri yang melekat pada seseorang yang mempunyai kemauan keras untuk
mewujudkan gagasan inovatif ke dalam dunia usaha yang nyata dan dapat
mengembangkannya dengan tangguh. Oleh karena itu, dengan mengacu pada orang yang
melaksanakan proses gagasan, memadukan sumber daya menjadi realitas, muncul apa yang
dinamakan wirausaha (Enterpreneur). Yuyun Wirasasmita, (2003: 255) menyatakan bahwa
kewirausahaan dan wirausaha merupakan faktor produktif aktif yang dapat menggerakkan
dan memanfaatkan sumber daya lainnya seperti sumber daya alam, modal, dan teknologi,
sehingga dapat menciptakan kekayaan dan kemakmuran melalui penciptaan lapangan
kerja, penghasilan dan produk yang diperlukan masyarakat. Menurut Ropke (1995: 49),
faktor yang memengaruhi tindakan kewirausahaan yaitu hak milik, kemampuan, dan
lingkungan eksternal.
Menurut Coulter (2000: 3), kewirausahaan sering dikaitkan dengan proses,
pembentukan, atau pertumbuhan suatu bisnis baru yang berorientasi pada pemerolehan
keuntungan, penciptaan nilai, dan pembentukan produk atau jasa baru yang unik dan
inovatif.
Mahfoedz (2004: 1) berpandangan bahwa wirausaha adalah orang yang bertanggung jawab
dalam menyusu, mengelola, dan mengukur resiko suatu usaha. Selanjutnya, dikemukakan
bahwa pada masa sekarang wirausaha melakukan berbagai hal sehingga definisinya
menjadi luas. Wirausaha merupakan inovator yang mampu memanfaatkan dan mengubah
kesempatan menjadi ide yang dapat dijual atau dipasarkan, memberikan nilai tambah
dengan memanfaatkan upaya, waktu, biaya, kecakapan dengan tujuan mendapatkan

3
keuntungan. Mereka adalah pemikir mandiri yang memiliki keberanian untuk berbeda latar
belakang dalam berbagai hal yang bersifat umum. Wirausaha adalah pembawa perubahan
dalam dunia bisnis yang tidak mudah menyerah dalam berbagai kesulitan untuk mengejar
keberhasilan usaha yang dirintis secara terencana. Entrepreneur merupakan seseorang yang
memiliki kreativitas suatu bisnis baru dengan berani menanggung risiko dan ketidakpastian
yang bertujuan untuk mencapai laba dan pertumbuhan usaha berdasarkan identifikasi
peluang dan mampu mendayagunakan sumber-sumber serta memodali peluang ini.
Rumusan entrepreneur yang berkembang sekarang ini kebanyakan berasal dari konsep
Schumpeter (1934), dia menjelaskan bahwa entrepreneur merupakan pengusaha yang
melaksanakan kombinasi-kombinasi baru dalam bidang teknik dan komersial ke dalam
bentuk praktik. Inti dari fungsi pengusaha adalah pengenalan dan pelaksanaan
kemungkinan-kemungkinan baru dalam bidang perekonomian. Kemungkinan baru tersebut
berupa : pertama, memperkenalkan produk baru atau kualitas baru suatu barang yang
belum dikenal oleh konsumen, kedua, pelaksanaan dari suatu metode produksi baru dari
suatu penemuan ilmiah baru dan cara-cara baru untuk menangani suatu produk supaya
menjadi lebih mendatangkan keuntungan. Ketiga, membuka suatu pemasaran baru yaitu
pasar yang belum pernah dimasuki cabang industri yang bersangkutan atau sudah ada
pemasaran sebelumnya. Keempat, pembukaan suatu sumber dasar baru, atau setengah jadi
atau sumber-sumber yang masih harus dikembangkan. Kelima, pelaksanaan organisasi
baru (Yuyun Wirasasmita, Faisal Affif, M Kusman Sulaeman 1992: 33-34).
Menurut Dun Steinhoff dan John F. Burgess (1993: 35) wirausaha merupakan orang
yang mengorganisasi, mengelola, dan berani menanggung risiko untuk menciptakan usaha
baru dan peluang berusaha. Kecerdasan wirausaha adalah kemampuan seseorang dalam
mengenali dan mengelola diri serta berbagai peluang maupun sumber daya sekitarnya
secara kreatif untuk menciptakan nilai tambah bagi dirinya secara berkelanjutan.
Wirausaha tidak hanya membangun bisnis semata, tetapi mengubah pola pikir dan pola
tindak yang menghasilkan kreativitas dan inovasi. Dengan demikian, bahwa
kewirausahaan merupakan semangat, perilaku, dan kemampuan untuk memberikan
tanggapan yang positif terhadap peluang memperoleh keuntungan untuk diri sendiri dan/
atau pelayanan yang lebih baik pada pelanggan/masyarakat; dengan selalu berusaha
mencari dan melayani langganan lebih banyak dan lebih baik, serta menciptakan dan
menyediakan produk yang lebih bermanfaat dan menerapkan cara kerja yang lebih efisien,
melalui keberanian mengambil risiko, kreativitas, dan inovasi, serta kemampuan

4
manajemen.

5
KEWIRAUSAHAAN

POLA TANGGAPAN POLA PELUANG

Karakteristik Perorangan Kebutuhan Ekonomi

Karakteristik Kelompok Kemajuan Teknologi

Sosial

PERILAKU WIRAUSAHA

Mendirikan

Mengelola

Mengembangkan

Membudayakan

Melembagakan

KINERJA USAHA

BUKU PEMBANDING

6
A. Kewirausahaan

1. Pengertian Kewirausahaan

Kewirausahaan berasal dari enterpreneurship yang berarti prilaku dinamis, berani


mengambil resiko, reaktif, dan berkembang. Menurut; menurut Impres No. 4 Tahun 1995
tentang GNMMK yaitu Gerakan Nasional Memasyarakatkan dan Membudayakan
Kewirausahaan disebutkan bahwa kewirausahaan adalah sikap, semangat, perilaku, dan
kemampuan seseorang dalam menangani usaha atau kegiatan yang mengarah pada upaya
kerja, teknologi dan produk baru dengan meningkatkan efisiensi dalam rangka
memberikan pelayanan yang lebih baik dan keuntungan yang lebih besar.

Kewirausahaan adalah suatu proses seseorang guna mengejar peluang- peluang


memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui inovasi, tanpa memperhatikan sumber daya
yang mereka kendalikan (Menurut Robin, 1996). Dari beberapa pengertian diatas dapat
disimpulkan bahwa kewirauasahaan adalah suatu proses menciptakan sesuatu dengan
menggunakan waktu dan kegiatan disertai modal, jasa dan resiko serta menerima balas
jasa, kepuasan, dan kebebasan pribadi.

2. Tujuan Kewirausahaan

Dalam pendidikan kewirausahaan diajarkan dan ditanamkan mengenai sikap dan


perilaku untuk membuka bisnis, agar mereka di kemudian hari menjadi seorang wirausaha
yang berbakat dan berhasil. Adapun tujuan kewirausahaan adalah :
a. Untuk mewujudkan kemampuan dan kemantapan para wirausaha untuk meng
hasilkan kemajuan dan kesejahtraan masyarakat.
b. Untuk membudayakan semangat, sikap, prilaku, dan kemampuan kewirausahaan di
kalangan pelajar dan masyarakat yang mampu, handal, dan unggul.
c. Untuk meningkatkan jumlah para wirausaha yang berkualitas.

7
B. Wirausaha

1. Pengertian Wirausaha

Wirausaha berasal dari bahasa Perancis yaitu enterprenew yang berarti orang yang
membeli barang dengan harga pasti meskipun orang itu belum mengetahui berapa harga
barang itu akan dijual. Ada beberapa pengertian wirausaha menurut beberapa pandangan
diantaranya adalah :

a. Menurut pandangan seorang Businessman.


Wirausaha adalah ancaman, pesaing baru atau juga bisa seorang partner, pemasok,
konsumen atau seorang yang bisa diajak bekerjasama.
b. Menurut pandangan seorang Ekonom
Wirausaha adalah seseorang atau sekelompok orang yang mengorganisasi faktor-faktor
produksi, alam, tenaga, modal, dan skill untuk tujuan produksi.
c. Menurut Pandangan seorang Psikolog
Wirausaha adalah seorang yang memiliki dorongan dari dalam untuk mencapai suatu
tujuan, suka mengadakan eksperimen atau menampilkan kebebasan dirinya di luar
kekuasaan orang lain.
d. Menurut Pandangan seorang Pemodal
Wirausaha seseorang yang menciptakan kesejahtraan buat orang lain yang menemukan
cara-cara untuk menggunakan resources, mengurangi pemborosan, dan membuka lapangan
kerja yang disenangi masyarakat.
e. Menurut Gede Prama
Wirausaha adalah orang-orang yang berani memaksa dirinya untuk menjadi pelayan bagi
orang lain.

8
Ada beberapa sifat dasar dan kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang wirausaha
adalah seorang pencipta perusahaan dan orang yang selalu melihat perbedaan, baik antar
orang maupun antar fenomena kehidupan sebagai peluang dan kesulitan.

2. Manfaat Wirausaha
a. Menambah daya tamping tenaga kerja,sehingga dapat mengurangi pengangguran.
b. Berusaha mendidik masyarakat agar hidup secara efisien, ekonomis, tidak berfoya-
foya dan tidak boros.
c. Menjadi contoh bagi anggota masyarakat sebagai pribadi unggul yang patut
diteladani.
d. Berusaha memberi bantuan kepada orang lain dan pembangunan sosial sesuai
dengan kemampuannya.
3. Keuntungan dan Kelemahan Berwirausaha.
Ada beberapa keuntungan dan kelemahan berwirausaha diantaranya:

a. Keuntungan berwirausaha
1) Terbuka peluang untuk memperoleh peluang manfaat dan keuntungan secara
maksimal.
2) Terbuka peluang untuk memperlihatkan potensi wirausaha secara penuh.
3) Terbuka peluang untuk membantu masyarakat di dalam usaha.
4) Terbuka peluang untuk mencapai tujuan usaha yang dikehendaki.
b. Kelemahan Berwirausaha
1) Bekerja keras dan waktunya sangat panjang.
2) Memperoleh pendapatan yang tidak pasti dan resiko yang sangat besar.
3) Tanggung jawabnya sangat besar.

4. Sasaran dan Asas Kewirausahaan


Dalam berwirausaha pasti memiliki sasaran yang ingin dicapai serta asas untuk
tercapainya tujuan.
a. Sasaran Kewirausahaan adalah :
1) Para generasi muda pada umumnya, anak-anak putus sekolah dan para calon
wirausaha.

9
2) Para pelaku ekonomi yang terdiri atas para pengusaha kecil.
3) Organisasi profesi dan kelompok-kelompok masyarakat.

b. Asas kewirausahaan adalah sebagai berikut :


1) Kemampuan memecahkan masalah dan mengambil keputusan.
2) Kemampuan berkarya dengan semangat kemandirian.
3) Kemampuan berpikir, bertindak kreatif, dan inovatif.
4) Kemampuan bekerja secara tekun, teliti, dan produktif

5. Ruang Lingkup Kewirausahaan


Dalam berwirausaha banyak sekali bidang-bidang yang harus digeluti diantaranya adalah :
a. Lapangan pemberi jasa : pedagang perantara, pemberi kredit atau perbankan,
pengusa angkutan, pengusaha birojasa traverl pariwisata, pengusaha asuransi, dan
lain sebagainya.
b. Lapangan perdagangan : pedagang besar, pedagang menengah, dan pedagang kecil.
c. Lapangan agraris : pertanian (tanaman berumur pendek dan berumur panjang),
perkebunan, dan kehutanan.
d. Lapangan perikanan : pemeliharaan ikan, penetasan ikan, makanan ikan, dan
pengangkutan ikan.

6. Karakteristik Wirausaha yang meliputi : Komitmen tinggi, Jujur, Disiplin, Kreatif,


Inovatif, Mandiri, dan Realitis

Karakteristik adalah sesuatu yang berhubungan dengan watak, perilaku, tabiat/sikap


seseorang terhadap perjuangan hidup untuk mencapai tujuan lahir batin. Karakteristik
wirausaha biasanya dapat dilihat pada waktu mereka berkomunikasi untuk mengumpulkan
suatu informasi atau pada waktu menjalin hubungan dengan para relasi bisnisnya. Salah
satu kesuksesan seorang wirausaha adalah harus mempunyai karakteristik yang baik dan
menarik. Karena karakteristik seorang wirausaha yang baik akan membawa kearah
kebenaran, keselamatan, serta menaikkan derajat dan martabatnya.

10
Dengan demikian dapat dikatakan, bahwa karakteristik wirausaha adalah pembawaan,
tetapi dalam hal mental bisa diubah melalui pendidikan dan lingkungan yang baik. Syarat
mental yang perlu dipahami adalah sebagai berikut :

a. Simpatik dan berinisiatif

b. Optimis dan percaya diri

c. Jujur, berani

d. Mempunyai imijinasi dan bertanggung jawab

e. Rajin dan teliti

f. Seksama dan waspada

11
BAB III

PEMBAHASAN

A. Kelebihan Isi Buku

BUKU UTAMA

Kelebihan dari Buku Utama chapter Konsep Dasar Kewirausahaan yaitu pada bagian awal
bab dilengkapi dengan kata-kata moivasi dari para motivator yang terkenal. Tiap akhir dari
chapter dilengkapi dengan ringkasan dari materi yang dibahas pada bab tersebut. Dan
terdapat bahan untuk refleksi yang berguna untuk mengukur tingkat pemahaman pembaca
setelah membaca buku ini. Selain itu kajian materi dilengkapi dengan konsep/kerangka
materi sehingga memudahkan pembaca memahami tujuan dari materi yang disampaikan.

BUKU PEMBANDING

Kelebihan dari buku pembanding ini yaitu menyajikan materi yang penulis inginkan yaitu
Konsep Dasar Kewirausahan. Materi disajikan dengan lengkap. Buku ini juga memaparkan
kelebihan dan kekurangan kewirausahaan, manfaat dari wirausaha, sasaran dan asas
wirausaha, dan lain-lain.

B. Kelemahan Isi Buku

BUKU UTAMA

Kekurangan dari chapter yang dibahas yaitu penyajian materi konsep dasar kewirausahaan
banyak diambil dari kutipan-kutipan buku, akan lebih baik jika dikaitkan juga dengan
kehidupan sehari-hari.

12
BUKU PEMBANDING

Kelemahan buku yaitu pada isi buku masih ada kesalahan penulisan kata, tanda baca, spasi,
dan paragraph terutama banyaknya penggunaan titik dua yang tidak tepat didalam sebuah
kalimat sehingga menjadikan pembaca sulit dalam menelaah materi yang dibahas. Oleh
karena itu memungkinkan bagi penulis untuk merevisi buku kedepannya.

13
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kewirausahaan aalah suatu kemampuan kreatif dan inovatif dalam menciptakan sesuatu
yang baru dan berbeda yang dijadikan dasar, kiat dalam usaha atau perbaikan hidup.
Hakikat dasar dari kewirausahaan adalah kreativitas dan keinovasion. Kreativitas adalah
berfikir sesuatu yang baru dan keinovasian adalah berbuat sesuatu yang baru. Ada
beberapa alasan mengapa seseorang berminat berwirausaha yaitu alasan keuangan, alasan
sosial, alasan pelayanan dan alasan memenuhi diri.

B. Saran

Buku ini memiliki banyak pesan tersirat maupun tersurat yang dapat bermanfaat bagi
orang-orang yang membacanya. Sebagai sumber belajar, saya menyarankan buku ini
dimiliki oleh setiap mahasiswa. Sebab selain penggunaan bahasa yang mudah dipahami
buku ini juga memiliki manfaat yang besar bagi setiap orang yang membacanya

14
DAFTAR PUSTAKA

Alma, Buchari. 2009. Kewirausahaan. Bandung : Alfabeta.

Suryana, Yuyus. Kartib Bayu. 2018. Kewirausahaan Pendekatan Karakteristik


Wirausahawan Sukses. Jakarta Timur: Kencana.

15

Anda mungkin juga menyukai