DOSEN PENGAMPU:
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK III:
TAHUN 2023
2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan
karunianya kami dapat meyelesaikan tugas makalah Belajar dan Pembelajaran IPA
ini sebatas pengetahuan dan kemampuan yang kami miliki.
Kami berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan
mengenai Strategi, Model, dan Metode pembelajaran IPA serta Keterampilan
Pembelajaran IPA. Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini terdapat
banyak kekurangan serta jauh dari apa yang kami harapkan. Untuk itu, kami berharap
adanya kritikan, saran dan ulasan demi memperbaiki makalah kami yang selanjutnya.
Mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Semoga makalah ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya,
sekiranya makalah yang telah kami susun ini dapat berguna bagi diri kami sendiri
maupun orang lain yang membacanya. Sebelum itu, kami selaku penyusun makalah
ini memohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan. Maka
dengan itu, kami memohon kritikan dan saran guna memperbaiki makalah kami
selanjutnya.
Penyusun
2
3
DAFTAR ISI
A. Kesimpulan ..........................................................................................13
B. Saran ....................................................................................................13
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam dunia pendidikan, strategi pembelajaran dapat diartikan sebagai
pola umum atau perencanaan yang berisi tentang rangkaian kegiatan yang
didesain untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Sebelum menentukan
strategi pembelajaran, perlu dirumuskan tujuan yang jelas yang dapat diukur
keberhasilannya. Namun, kita perlu mengingat bahwa tidak semua strategi
pembelajaran cocok digunakan untuk mencapai semua tujuan dan semua
keadaan.
Model pembelajaran adalah suatu pola belajar yang diterapkan oleh guru
mulai dari awal pembelajaran sampai akhir pembelajaran, penerapan model
pembelajaran di SD agar pola atau struktur pembelajaran lebih terarah dan tak
melenceng dari tujuan pembelajaran. ada begitu banyak model pembelajaran
yang biasa diterapkan oleh guru dalam mendidik dan mengajar siswanya
termasuk siswa sekolah dasar (SD)
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan metode pembelajaran IPA?
2. Apa yang dimaksud dengan keterampilan pembelajaran IPA?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui maksud metode pembelajaran IPA
2. Untuk mengetahui keterampilan pembelajaran IPA
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
3
b. Metode Demonstrasi
Metode demonstrasi adalah metode mengajar yang digunakan guru
dengan menggunakan peragaan untuk memperjelas suatu pengertian
ataupun konsep-konsep IPA kepada siswa. Metode mengajar yang
seperti ini sangat disukai oleh siswa karena adanya pergerakan pada
proses belajarmengajar.Langkah-langkah melakukan metode
demonstrasi:
1. Guru menyiapkan bahan demonstrasi yang akan dilakukan dan
harus sesuai dengan tujuan pembelajaran.
2. Guru mencoba alat terlebih dahulu.
3. Guru memberi penjelasan serta ilustrasi kepada siswa tentang
demonstrasi yang dilakukan.
4. Kegiatan demonstrasi ditindak lanjuti dengan berdiskusi antar
siswa dan kemudian siswa mencobakan alat demonstrasi.
Menurut Syaiful Bahri Djamarah, kelebihan metode demonstrasi
adalah sebagai berikut :
1. Perhatian siswa dapat dipusatkan pada hal-hal yang dianggap
penting oleh guru sehingga hal yang penting itu dapat diamati
secara teliti. Di samping itu, perhatian siswa pun lebih mudah
dipusatkan kepada proses belajar mengajar dan tidak kepada yang
lainya.
8
d. Metode Ceramah
Metode ceramah merupakan cara mengajar yang paling
tradisional dan tidak asing lagi dan telah lama dijalankan dalam
sejarah pendidikan. Cara ini kadang membosankan, maka dalam
pelaksanaannya memerlukan keterampilan tertentu, agar penyajiannya
tidak membosankan dan dapat menarik perhatian siswa. Menurut Wina
Sanjaya, kelebihan metode ceramah diantaranya:
1. Ceramah merupakan metode yang murah dan mudah, murah
maksudnya ceramah tidak memerlukan peralatan yang lengkap,
sedangkan mudah karena ceramah hanya mengandalkan suara guru
dan tidak memerlukan persiapan yang rumit.
2. Ceramah dapat menyajikan materi pelajaran yang luas, artinya
materi pelajaran yang banyak dapat dijelaskan pokok-pokoknya
saja oleh guru.
10
e. Metode Eskperimen
Metode pembelajaran eksperimen adalah cara pengelolaan
pembelajaran dimana siswa melakukan aktivitas percobaan dengan
mengalami dan membuktikan sendiri konsep IPA yang dipelajarinya.
Langkah-langkah melakukan metode eksperimen :
1. Guru menyiapkan alat untuk percobaan, dan harus sesuai dengan
tujuan.
2. Sebelumnya guru menguji coba alat yang akan digunakan.
3. Guru memberikan lembar kegiatan siswa, dan menjelaskan apa
yang harus dilakukan oleh siswa.
4. Guru membantu dan membimbing siswa saat melakukan
percobaan.
5. Percobaan ditindak lanjuti dengan diskusi antar siswa.
Menurut Roestiyah, teknik eksperimen kerapkali digunakan karena
memiliki keunggulan sebagai berikut: .
1. Dengan eksperimen siswa terlatih menggunakan metode ilmiah
dalam menghadapi segala masalah, sehingga tidak mudah percaya
pada sesuatu yang belum pasti kebenarannya.
11
2. Mereka lebih aktif berpikir dan berbuat; hal mana itu sangat
dikehendaki oleh kegiatan mengajar belajar yang modern, di mana
siswa lebih banyak aktif belajar sendiri dengan bimbingan guru.
3. Siswa dalam melaksanakan proses eksperimen di samping
memperoleh ilmu pengetahuan; juga menemukan pengalaman
praktis serta keterampilan dalam menggunakan alat-alat percobaan.
4. Dengan eksperimen siswa membuktikan sendiri kebenaran siuatu
teori, sehingga akan mengubah sikap mereka yang takhayul, ialah
peristiwa-peristiwa yang tidak masuk akal.
Menurut Sagala, metode eksperimen ini memiliki kekurangan
sebagai berikut:
1. Pelaksanaan metode ini sering memerlukan berbagai fasillitas
peralatan dan bahan yang tidak selalu mudah diperoleh dan murah
2. Setiap eksperimen tidak selalu memberikan hasil yang diharapkan
karena mungkin ada faktor-faktor tertentu yang berada di luar
jangkauan kemampuan atau pengendalian.
3. Sangat menuntut penguasaan perkembangan materi, fasilitas
pralatan dan bahan mutakhir. Sering terjadi siswa lebih dulu
mengenal dan menggunakn alat bahan tertentu dari pada guru
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Metode sering diartikan cara yang digunakan oleh guru untuk
mengaplikasikan strategi belajar yang sudah ditentukan untuk mencapai
tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.
2. Beberapa keterampilan dasar mengajar yang harus dikuasai oleh pendidik
dalam pembelajaran IPS SD antara lain keterampilan membuka dan
menutup pelajaran, keterampilan bertanya, keterampilan menjelaskan,
keterampilan mengelola kelas, keterampilan mengadakan variasi,
keterampilan membimbing diskusi kelompok kecil, keterampilan
mengajar kelompok kecil dan perorangan.
3.
B. Saran
Demikianlah makalah ini kami buat, kami selaku penulis makalah ini
memohon maaf apa bila terdapat kesalahan baik dari segi penulisan, maupun
materi yang masih sangat kurang kami sajikan. Untuk itu kami selaku penulis
makalah ini memohon kritikan serta saran dari para pembaca makalah kami,
agar dapat menjadi saran yang membangun untuk makalah kami kedepannya.
13
DAFTAR PUSTAKA
file:///C:/Users/TOSHIBA/Downloads/MAKALAH%20KONSEP%20DASAR
%20IPS.pdf
file:///C:/Users/TOSHIBA/Downloads/509349960-Pendekatan-Strategi-Metode-Dan-
Model-Dalam-Pemb-Ipa.pdf
14