Anda di halaman 1dari 12

NILAI-NILAI KEBUDAYAAN

MASYARAKAT SUKU ADAT PADANG


(LINGKARAN KE EMPAT)
ANTROPOLOGI HUKUM
DOSEN PENGAMPUH:
ISNAWATI, S.H., M.H
MAKALAH

1. COVER

DISUSUN OLEH:
NAMA : ANNISA FITRI MAHARANI
NPM : 211110011011163
KELAS / SEMSETER : 10 / IV

FAKLUTAS HUKUM
UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SAMARINDA
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya sehingga

tugas kuliah ANTROPOLOGI HUKUM ini dapat saya susun hingga selesai.

Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu ISNAWATI, S.H., M.H

selaku dosen mata kuliah ANTROPOLOGI HUKUM yang telah memberikan saya cukup

materi hingga tugas ini dapat dapat saya selesaikan tepat waktu.

Makalah ini adalah hasil kerja yang kami saya dapat dari berbagai sumber. Hasil

dari kerja ini saya dedikasikan sebagai ilmu pengetahuan untuk segala kalangan

masyarakat dan kami susun dengan sedemikian rupa agar mudah dipahami serta jelas

arah penjelasannya.

Dan bagi saya yang membuat serta menyusun tugas ini merasa masih banyak

kekurangan dalam penyusunan makalah ini karena masih terbatansnya pengetahuan dan

pengalaman saya. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik maupun saran yang

membangun dari Ibu Dosen demi kesempurnaan makalah yang akan kami buat

kedepannya.

Samarinda, 7 April 2023


Penyusun,

ANNISA FITRI MAHARANI

2
DAFTAR ISI

1. COVER 1

KATA PENGANTAR 2

DAFTAR ISI 3

BAB I 4

PENDAHULUAN 4
A. LATAR BELAKANG 4
B. RUMUSAN MASALAH 4
C. TUJUAN 5

BAB II 6

PEMBAHASAN 6
A. NILAI-NILAI KEBUDAYAAN MASYARAKAT SUKU PADANG 6
B. FAKTOR PERUBAHAN NILAI-NILAI KEBUDAYAAN 7
C. UPAYA PELESTARIAN NILAI KEBUDAYAAN SUKU PADANG 8
D. UPAYA PELESTARIAN NILAI-NILAI KEBUDAYAAN 9

BAB III 11

PENUTUP 11
A. KESIMPULAN 11
B. SARAN 11

3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Suku Padang merupakan salah satu suku bangsa yang memiliki


kebudayaan yang kaya dan beragam. Kebudayaan suku Padang tercermin dalam
berbagai aspek kehidupan, mulai dari adat istiadat, bahasa, seni, agama, hingga
tradisi yang diwariskan dari generasi ke generasi.
Namun, perkembangan zaman dan pengaruh budaya asing membuat nilai-
nilai kebudayaan suku Padang terancam punah. Modernisasi dan globalisasi
membawa perubahan besar dalam pola pikir dan gaya hidup masyarakat,
sehingga nilai-nilai kebudayaan tradisional mulai ditinggalkan.
Oleh karena itu, penting untuk mempelajari dan memahami nilai-nilai
kebudayaan suku Padang, serta mempertahankan dan melestarikannya sebagai
bagian dari kekayaan budaya Indonesia. Selain itu, dengan memperkuat nilai-
nilai kebudayaan suku Padang, dapat memperkuat rasa persatuan dan kesatuan
antarbangsa, dan memperkaya khazanah budaya bangsa Indonesia.
Makalah ini bertujuan untuk menggali lebih dalam mengenai nilai-nilai
kebudayaan suku Padang, serta memberikan pemahaman tentang bagaimana
nilai-nilai tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Diharapkan
makalah ini dapat memberikan kontribusi positif dalam melestarikan dan
memperkuat kebudayaan suku Padang, serta memperkaya wawasan kita tentang
keberagaman budaya di Indonesia.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan, maka rumusan masalah
dalam makalah ini adalah:
1. Apa saja nilai-nilai kebudayaan suku Padang yang menjadi ciri khas
dari kehidupan masyarakat Padang?
2. Apa saja faktor-faktor yang dapat mempengaruhi perubahan nilai-nilai
kebudayaan suku Padang?

4
3. Bagaimana pentingnya mempertahankan dan melestarikan nilai-nilai
kebudayaan suku Padang sebagai bagian dari kekayaan budaya
Indonesia?
4. Apa saja upaya yang dapat dilakukan untuk melestarikan dan
memperkuat nilai-nilai kebudayaan suku Padang di era modernisasi
dan globalisasi?

C. Tujuan
Tujuan dari makalah ini adalah:
1. Untuk memaparkan dan menjelaskan nilai-nilai kebudayaan suku
Padang yang menjadi ciri khas dari kehidupan masyarakat Padang,
sehingga pembaca dapat memahami kebudayaan suku Padang secara
lebih baik.
2. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan nilai-
nilai kebudayaan suku Padang, sehingga pembaca dapat memahami
tantangan dan hambatan dalam mempertahankan nilai-nilai
kebudayaan tersebut.
3. Untuk menunjukkan pentingnya mempertahankan dan melestarikan
nilai-nilai kebudayaan suku Padang sebagai bagian dari kekayaan
budaya Indonesia, sehingga pembaca dapat meningkatkan kesadaran
akan pentingnya melestarikan kebudayaan lokal.
4. Untuk memberikan gambaran mengenai upaya-upaya yang dapat
dilakukan untuk melestarikan dan memperkuat nilai-nilai kebudayaan
suku Padang di era modernisasi dan globalisasi, sehingga pembaca
dapat memberikan kontribusi dalam melestarikan kebudayaan suku
Padang.

5
BAB II
PEMBAHASAN
A. NILAI-NILAI KEBUDAYAAN MASYARAKAT SUKU PADANG
Suku Padang memiliki kebudayaan yang kaya dan beragam. Beberapa
nilai-nilai kebudayaan suku Padang yang menjadi ciri khas dari kehidupan
masyarakat Padang antara lain:
1. Gotong royong: Nilai kebersamaan dan kerja sama sangat penting bagi
suku Padang. Hal ini tercermin dalam praktik gotong royong yang
sering dilakukan dalam berbagai kegiatan, seperti membersihkan
lingkungan, membangun rumah, hingga mengadakan acara adat.
2. Adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah: Nilai keagamaan
sangat kuat dalam kehidupan masyarakat Padang. Prinsip adat basandi
syarak, syarak basandi kitabullah menunjukkan bahwa nilai-nilai
agama merupakan dasar dari adat istiadat masyarakat Padang.
3. Hormat kepada orang tua dan yang lebih tua: Suku Padang sangat
menghargai dan menghormati orang tua serta yang lebih tua. Hal ini
tercermin dalam adat istiadat seperti saling memberi hormat saat
bertemu, meminta restu dan nasihat kepada orang tua, serta merawat
orang tua di usia lanjut.
4. Adil dan berkeadilan: Nilai adil dan berkeadilan sangat penting dalam
kehidupan masyarakat Padang. Hal ini tercermin dalam adat istiadat
seperti nagari, sistem pengaturan desa yang mengedepankan keadilan
dalam pembagian hak dan kewajiban.
5. Budaya sopan santun: Suku Padang sangat menjunjung tinggi nilai
sopan santun. Hal ini tercermin dalam adat istiadat seperti adat
bersalam-salaman, memakai pakaian yang sopan, serta menggunakan
bahasa yang baik dan benar.
6. Kreativitas dan seni: Masyarakat Padang memiliki tradisi seni yang
kaya dan beragam, seperti seni tari, musik, seni ukir, dan seni kain
tenun. Hal ini menunjukkan bahwa nilai kreativitas sangat penting
dalam kehidupan masyarakat Padang.

6
7. Kesederhanaan: Suku Padang dikenal dengan gaya hidup sederhana
dan tidak boros. Hal ini tercermin dalam adat istiadat seperti makan
bersama di atas tikar, memakai pakaian yang sederhana, serta
mempertahankan tradisi-tradisi lama yang sederhana.

Itulah beberapa nilai kebudayaan suku Padang yang menjadi ciri khas dari
kehidupan masyarakat Padang. Meskipun nilai-nilai ini mungkin sudah berubah
dan beradaptasi dengan zaman, namun masih sangat penting untuk dilestarikan
dan dijaga keberlangsungannya sebagai bagian dari kekayaan budaya Indonesia.

B. FAKTOR PERUBAHAN NILAI-NILAI KEBUDAYAAN


Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi perubahan nilai-nilai
kebudayaan suku Padang antara lain:
1. Globalisasi: Globalisasi dapat mempengaruhi budaya suku Padang
melalui pengaruh media massa, teknologi, dan kebudayaan dari luar.
Pengaruh globalisasi ini dapat menyebabkan perubahan dalam nilai-
nilai kebudayaan suku Padang, misalnya dalam cara berpakaian, cara
berkomunikasi, atau nilai-nilai keagamaan.
2. Modernisasi: Perubahan yang terjadi pada masyarakat Padang akibat
perkembangan teknologi dan kemajuan sosial-ekonomi dapat
mempengaruhi nilai-nilai kebudayaan mereka. Perubahan ini dapat
mengakibatkan hilangnya beberapa nilai kebudayaan tradisional dan
pengembangan nilai-nilai baru.
3. Pendidikan: Pendidikan juga dapat mempengaruhi perubahan nilai-
nilai kebudayaan suku Padang. Pendidikan modern dapat
memperkenalkan nilai-nilai baru kepada masyarakat, sementara
pendidikan tradisional dapat membantu melestarikan nilai-nilai lama.
4. Migrasi: Migrasi dapat membawa perubahan nilai-nilai kebudayaan
suku Padang, baik dalam hal nilai sosial, agama, maupun budaya.
Misalnya, jika seseorang pindah ke daerah yang memiliki kebudayaan
yang berbeda, maka mereka mungkin akan mengadopsi nilai-nilai
kebudayaan yang berbeda.
5. Perubahan sosial: Perubahan sosial seperti perubahan status ekonomi,
status sosial, dan hubungan keluarga juga dapat mempengaruhi
7
perubahan nilai-nilai kebudayaan suku Padang. Misalnya, jika
seseorang naik status ekonomi, maka nilai-nilai materialistik mungkin
akan lebih penting bagi mereka.

Itulah beberapa faktor yang dapat mempengaruhi perubahan nilai-nilai


kebudayaan suku Padang. Namun, meskipun ada perubahan dalam nilai-nilai
kebudayaan, masyarakat Padang masih memiliki komitmen untuk
mempertahankan dan menerapkan nilai-nilai kebudayaan mereka yang diwarisi
dari generasi ke generasi.

C. UPAYA PELESTARIAN NILAI KEBUDAYAAN SUKU PADANG


Pertahankan dan melestarikan nilai-nilai kebudayaan suku Padang sebagai
bagian dari kekayaan budaya Indonesia sangatlah penting karena:
1. Identitas nasional: Kebudayaan suku Padang adalah salah satu bagian
dari kekayaan budaya Indonesia yang beragam. Dengan
mempertahankan dan melestarikan kebudayaan suku Padang, kita juga
memperkuat identitas nasional sebagai negara yang kaya akan budaya.
2. Menghargai sejarah dan warisan budaya: Kebudayaan suku Padang
memiliki nilai historis yang sangat penting dalam sejarah Indonesia.
Mempertahankan dan melestarikan kebudayaan ini membantu kita
menghargai sejarah dan warisan budaya Indonesia.
3. Keanekaragaman budaya: Indonesia memiliki keanekaragaman budaya
yang kaya, termasuk kebudayaan suku Padang. Dengan
mempertahankan dan melestarikan kebudayaan ini, kita juga
memperkaya keanekaragaman budaya Indonesia.
4. Pariwisata: Kebudayaan suku Padang memiliki daya tarik yang besar
bagi wisatawan yang ingin mengenal kebudayaan Indonesia.
Mempertahankan dan melestarikan kebudayaan ini dapat membantu
meningkatkan pariwisata di daerah tersebut.
5. Pengembangan ekonomi lokal: Melestarikan kebudayaan suku Padang
juga dapat membantu pengembangan ekonomi lokal. Misalnya, dengan
mengembangkan kerajinan tangan tradisional atau makanan khas suku

8
Padang, dapat membantu meningkatkan perekonomian di daerah
tersebut.
6. Keseimbangan kehidupan sosial: Kebudayaan suku Padang juga
memiliki nilai-nilai yang dapat membantu menciptakan keseimbangan
kehidupan sosial. Nilai-nilai seperti kekeluargaan, gotong royong, dan
toleransi dapat membantu menciptakan hubungan yang harmonis
antara masyarakat.

Dengan mempertahankan dan melestarikan kebudayaan suku Padang, kita


juga memberikan penghargaan kepada para leluhur kita yang telah mewariskan
kebudayaan ini kepada kita. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk
mempertahankan dan melestarikan kebudayaan suku Padang dan kebudayaan-
kebudayaan lainnya sebagai bagian dari kekayaan budaya Indonesia.

D. UPAYA PELESTARIAN NILAI-NILAI KEBUDAYAAN


Berikut adalah beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk melestarikan
dan memperkuat nilai-nilai kebudayaan suku Padang di era modernisasi dan
globalisasi:
1. Pendidikan: Pendidikan sangat penting dalam melestarikan nilai-nilai
kebudayaan suku Padang. Melalui pendidikan, generasi muda dapat
belajar tentang sejarah dan nilai-nilai budaya yang dimiliki oleh suku
Padang. Sekolah-sekolah dapat mengajarkan bahasa dan adat istiadat
suku Padang serta mengadakan kegiatan yang dapat memperkuat rasa
cinta dan kebanggaan terhadap kebudayaan suku Padang.
2. Kegiatan budaya: Mengadakan kegiatan-kegiatan budaya seperti
festival, pameran, dan pertunjukan seni dapat menjadi sarana untuk
memperkenalkan kebudayaan suku Padang pada masyarakat luas.
Kegiatan ini juga dapat menjadi ajang untuk melestarikan kesenian
tradisional suku Padang seperti tari-tarian, musik, dan seni ukir.
3. Melestarikan bahasa: Bahasa adalah salah satu aspek penting dalam
kebudayaan suku Padang. Melestarikan bahasa suku Padang dapat
dilakukan dengan mengajarkan bahasa tersebut pada generasi muda,

9
mengadakan kegiatan yang berkaitan dengan bahasa seperti festival
sastra, serta mempublikasikan karya-karya sastra yang menggunakan
bahasa suku Padang.
4. Pemanfaatan teknologi: Teknologi dapat dimanfaatkan sebagai sarana
untuk memperkenalkan dan mempromosikan kebudayaan suku
Padang. Misalnya dengan membuat aplikasi yang berisi informasi
tentang sejarah, adat istiadat, dan kesenian suku Padang.
5. Pengembangan ekonomi kreatif: Pengembangan ekonomi kreatif dapat
menjadi sarana untuk memperkuat nilai-nilai kebudayaan suku Padang.
Contohnya adalah dengan memproduksi dan memasarkan kerajinan
tangan tradisional seperti songket, tenun, dan anyaman bambu. Selain
itu, makanan khas suku Padang seperti rendang, gulai, dan sate Padang
dapat dipromosikan sebagai produk kuliner khas daerah yang dapat
menjadi daya tarik bagi wisatawan.
6. Kolaborasi dan kemitraan: Kolaborasi dan kemitraan antara
pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta dapat menjadi sarana untuk
memperkuat nilai-nilai kebudayaan suku Padang. Pemerintah dapat
memberikan dukungan dan fasilitas untuk kegiatan budaya, sementara
sektor swasta dapat berkontribusi dengan membiayai kegiatan budaya
atau mengembangkan produk-produk yang berkaitan dengan
kebudayaan suku Padang.
Dengan melakukan upaya-upaya tersebut secara terus-menerus,
diharapkan nilai-nilai kebudayaan suku Padang dapat terus melestarikan dan
memperkuat identitas budaya Indonesia di tengah arus modernisasi dan
globalisasi.

10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa nilai-nilai kebudayaan
suku Padang memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan
masyarakat Padang. Nilai-nilai kebudayaan suku Padang yang terdiri dari nilai
agama, adat istiadat, kesenian, dan bahasa merupakan ciri khas yang
membedakan suku Padang dengan suku lainnya di Indonesia. Selain itu, nilai-
nilai kebudayaan suku Padang juga dapat tercermin dalam berbagai aspek
kehidupan sehari-hari masyarakat Padang, seperti dalam makanan khas, tarian
tradisional, serta upacara adat.
Namun, dengan adanya modernisasi dan globalisasi, nilai-nilai
kebudayaan suku Padang mengalami perubahan dan terancam mengalami
kepunahan. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya-upaya untuk melestarikan
dan memperkuat nilai-nilai kebudayaan suku Padang, seperti melalui
pendidikan, kegiatan budaya, melestarikan bahasa, pemanfaatan teknologi,
pengembangan ekonomi kreatif, serta kolaborasi dan kemitraan antara
pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta.

B. SARAN
Berdasarkan hasil pembahasan di atas, beberapa saran yang dapat
dilakukan untuk mempertahankan dan memperkuat nilai-nilai kebudayaan suku
Padang di antaranya:
1. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam melestarikan nilai-nilai
kebudayaan suku Padang melalui kegiatan-kegiatan budaya yang
melibatkan masyarakat secara aktif.
2. Meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat tentang
pentingnya melestarikan nilai-nilai kebudayaan suku Padang melalui
pendidikan, baik formal maupun informal.
3. Meningkatkan promosi terhadap kebudayaan suku Padang secara
nasional dan internasional melalui pemanfaatan teknologi.

11
4. Memperkuat kolaborasi dan kemitraan antara pemerintah, masyarakat,
dan sektor swasta dalam memperkuat nilai-nilai kebudayaan suku
Padang.
5. Melakukan penelitian dan dokumentasi terhadap nilai-nilai kebudayaan
suku Padang yang masih relevan dengan kehidupan masyarakat
modern.
Dengan melakukan saran-saran di atas secara konsisten, diharapkan nilai-
nilai kebudayaan suku Padang dapat terus melestarikan dan memperkuat
identitas budaya Indonesia yang kaya dan beragam.

12

Anda mungkin juga menyukai