Anda di halaman 1dari 8

AKADEMI KIMIA ANALIS Kode : AKAC/SPMI/FORM/B.

18
CARAKA NUSANTARA
Unit : Laboratorium (UL) Dirumuskan oleh : Mirwan AS, ST

Formulir Laporan Praktikum Direvisi oleh :


ditetapkan tanggal : 10/03/2020 Revisi ke : 0

Diperiksa oleh : Yuyun Lusini, M.Si Jumlah halaman : 5 halaman

Judul Praktikum

SIFAT-SIFAT SENYAWA ORGANIK

Nama Mahasiswa Muhammad Bayu Aji Ramadhan

NIM 21220103

Tingkat 1

Kelompok 3

Asisten YORIKE BONITA

Hari/tanggal Praktikum Kamis/17 Maret 2022

Hari/tanggal pengumpulan laporan Kamis/24 Maret 2022


praktikum

Tujuan :
Mahasiswa mampu

-Melakukan uji membedakan kepolaran (senyawa polar dan nonpolar) dan kelarutannya.
-Menentukan perbedaan ikatan ion dan ikatan kovalen
-Menelaah perubahan ikatan kimia yang terjadi pada suatu senyawa
-Mengetahui terjadinya pembakaran pada sampe senyawa organik

Dokumen Acuan :
AKAC/SPMI/Modul/B.007.001

Prinsip :
Tiap senyawa memiliki sifat-sifat yang berbeda dengan unsur-unsur pembentuknya.
Hanya bisa di uraikan menjadi unsur-unsur pembentuknya melalui suatu reaksi kimia.
Senyawa bisa mempunyai wujud yang berbeda dengan unsur-unsur pembentuknya.

Alat dan Bahan :


Peralatan:
- Tabung reaksi
- Pipet tetes
- Rak tabung

Bahan:
- NaCl 10 %
- AgNO3
- Alkohol
- Heksana
- Aseton
- CaO
- CC14
- Eter

Prosedur Kerja :

➤ Kepolaran dan Kelarutan

1. Disiapkan 6 buah tabung reaksi yang diisi dengan masing-masing 2 mL aquadest.


2. Tabung pertama diberikan 5 tetes heksana, tabung kedua 5 tetes etanol, tabung ketiga 5
tetes eter, tabung keempat 5 tetes CCl4, tabung kelima 5 tetes aceton dan tabung keenam
hanya berisi aquadest sebagai control/pembanding.
3. Dikocok dan diamati perubahannya. Dan dicatat data serta rumus bangunnya

>Ikatan lonik dan Ikatan Kovalen

1. Disiapkan 2 buah tabung reaksi


2. Tabung pertama diisi dengan larutan NaCl 10% dan pada tabung kedua dengan CCI,
masing-masing sebanyak 1 mL.
3. Kemudian, masing-masing tabung diberikan 3 tetes larutan perak nitrat, dikocok dan
diamati.

> Perubahan Ikatan Kimia

1. Disiapkan satu tabung reaksi dimasukkan 0,5 g CaO (diganti Aq.calcis) dan dipanaskan
hingga bagian bawah berwarna merah.
2. Ditambahkan 2 tetes CCL yang langsung mengenai isi dalam tabung
3. Dilakukan kembali pemanasan dan penambahan CCl4 sampai 2 kali. Setelah dingin,
kemudian ditambahkan 8-10 mL larutan asam nitrat encer, dipanaskan sebentar supaya
larut. Apabila larutan keruh, disaring dengan kertas saring.
4. Kemudian ditambahkan 5 tetes larutan perak nitrat dan kita bandingkan dengan hasil
percobaan kedua.
5. Diamati dan dicatat hasilnya.

> Pembakaran

1. Disiakan 4 buah cawan penguap.


2. Dimasukkan 3 tetes benzene, etanol, aceton, CCI, kedalam masing masing cawan. Lalu
kita nyalakan sebatang korek api dan diletakkan kira-kira 1 cm diatas cairan.
3. Diamati nyala api yang terjadi dan pembakarannya
4. Dicatat hasilnya
Hasil Pengujian :
 Kepolaran dan Kelarutan

No Nama Rumus Pengamatan


Bahan Kimia
Kimia

1 Heksana C6H14 Bening Bening,tidak


tercampur

2 Etanol C2H5OH Bening Bening,tercampur

3 Eter (C2H5)2O Bening Bening,tercampur

4 Karbon CCl4 Bening Bening,tercampur


Tetraklorid
a

5 Aseton C3H6O Bening Bening,tercampur


dengan air

 Ikatan Ionik dan Ikatan Kovalen

No Pengamatan

1 Tabung 1 Lar. NaCl yang diberi AgNO3 membentuk endapan putih dibawah

2 Tabung 2 Lar. CCl4 yang diberi AgNO3 membentuk endapan kuning


dibawah
 Perubahan Ikatan Kimia

No Nama Bahan Kimia Pengamatan

1 Tabung 1 Sampel pada tabung mengeluarkan uap dan sedikit


asap

2 Tabung 2 Terjadi reaksi seperti mendidih dan berubah menjadi


merah

3 Tabung 3 Ketika ditambah asam ntrat larutan berwarna coklat


muda dan bening dan ketika di tambah AgNO3
membentuk endapan di bawahnya

 Pembakaran Senyawa Organik

No Pengamatan

1 Cawan 1 Api cenderung kecil dan berwarna biru


(Benzene)

2 Cawan 2 Api sedang dan berwarna orange


(Etanol)

3 Cawan 3 Tidak terbakar karna tidak bersifat mudah


(Aceton) terbakar

4 Cawan 4 Api nyala nya besar dan berasap hitam


(CCL4)
Hasil Perhitungan :
Kesimpulan :
. Senyawa organik hanya dapat larut pada pelarut yang memiliki sifat yang sama
dengannya yaitu senyawa polar larut dalam pelarut polar dan senyawa nopolar larut
dalam pelarut nonpolar. Senyawa-senyawa nonpolar antara lain n-heksana,
kloroform dan dietil eter sedangkan senyawa polar yaitu asetaldehid, etanol,
aseton, dan akuades.

Lampiran :
Validasi

Disetujui oleh Diperiksa oleh, Dibuah oleh,

Dosen Pengampu Asisten Praktikan

Muhammad Bayu Aji


Ramadhan

STATUS WADIR I KOORDINATOR LABORATORIUM

Yuyun Lusini, M.Si Mirwan Abubakar Sidiq, ST

Anda mungkin juga menyukai