Critical Review:

Strong Points
1. Perusahaan-perusahaan yang menggunakan alat akuntansi manajemen inovatif yang lebih
intensif berkinerja lebih baik
Lingkungan ekonomi yang semakin dinamis memaksa perusahaan untuk
mengadopsi alat akuntansi manajemen inovatif (IMATs) untuk mengatasi ketidakpastian
lingkungan eksternal melalui manajemen biaya dan pendapatan yang lebih baik. Analisis
hasil menunjukkan bahwa IMAT yang dianalisis dalam penelitian memiliki tingkat
penggunaan yang relatif tinggi di tingkat perusahaan Rumania. Temuan ini juga
mengkonfirmasi temuan Pavlatos dan Kostakis yang menyimpulkan bahwa perusahaan
Yunani banyak menggunakan IMAT ini. Sejalan dengan temuan Chenhall dan Moers
dan Pavlatos dan Kostakis kami menemukan bahwa BSC adalah yang paling tersebar
luas dibandingkan dengan IMAT lainnya, karena memungkinkan pengelolaan elemen tak
berwujud perusahaan, memungkinkan pendekatan terpadu terhadap kinerja, dengan
mengikuti semua pilar keberlanjutan: ekonomi, sosial, dan lingkungan .

2. Alat akuntansi manajemen yang inovatif meningkatkan kinerja organisasi dan vektor
keberlanjutan untuk mengatasi ketidakpastian yang dihasilkan oleh krisis ekonomi.
IMAT dapat memiliki pengaruh yang signifikan dan positif terhadap kinerja
organisasi melalui kontrol biaya yang lebih baik dan memberikan pandangan yang
dinamis dari operasi organisasi. Meskipun manfaat dari IMAT ini secara praktis terbukti
dalam pekerjaan organisasi di negara maju, pengabaian alat akuntansi manajerial
tradisional masih diperdebatkan di negara maju dan kurang berkembang. Alat akuntansi
manajemen klasik ini masih banyak digunakan oleh organisasi, meskipun informasi yang
mereka berikan tentang biaya dan hasil organisasi buruk. IMAT memainkan banyak
peran penting dalam mengelola biaya, penganggaran, mendukung pengambilan
keputusan, meningkatkan evaluasi dan kinerja, dan mendukung manajemen strategis.
Setelah penelitian, makalah ini menunjukkan bahwa IMAT memiliki pengaruh
yang signifikan dan positif terhadap kinerja organisasi. Namun, penerapan IMAT dan
pengabaian praktik akuntansi manajerial tradisional rumit di negara maju dan kurang
berkembang, terutama di perusahaan kecil yang tidak memiliki cukup keahlian untuk
menerapkan alat akuntansi manajemen yang inovatif. Makalah ini menunjukkan bahwa
alat inovatif akuntansi manajemen berkontribusi pada pengembangan akuntansi
manajemen berkelanjutan dengan memasukkan vektor sosial dan lingkungan,
memberikan peran pelengkap (dibandingkan konvensional) dengan sistem akuntansi
manajemen strategis