Anda di halaman 1dari 1

Nama : Budi Sutrisno

NIM : 12211435
Kelas : 12.3B.03
Matakuliah : Character Building
Dosen : Bapak Harun Al Rasyid
Tema :

MENGAKHIRI KELAPARAN

Membahas tentang kelaparan dan kekurang gizi buruk baik tingkat nasional maupun tingkat dunia atau
Internasional, salah satu penyebapnya ialah faktor ekonomi. Dimana pendapatan setiap individu
berbeda-beda sehingga membuat orang-orang untuk memenuhi kebutuhan pangan sangat terbatas.
Kebutuhan pangan saat ini sangat sulit untuk didapat ditambah lagi selama kurang lebih dua tahun ini
Indonesia bahkan dunia dihadapi dengan bencana pandemi Covid 19. Pandemi ini juga salah satu faktor
yang menyebabkan manusia kekurangan gizi dan kelaparan, sebagai contoh dari keluarga yang mana
kepala keluarga di PHK atau dipecat di perusahaan dia bekerja sehingga menyebabkan perekonomian di
keluraga tersebut menurun secara drastis.

Untuk mengatasi permasalahan kelaparan dan gizi buruk pada masyarakat kita khususnya di Indonesia,
kita bersama-sama pemerintah turut membantu menyelamatkan anak bangsa indonesia dari
kekurangan gizi buruk dan kelaparan yaitu dengan cara mengedukasi masyarakat kita untuk
memberikan asupan atau makanan dan minuman dengan gizi yang seimbang seperti sumber
karbohidrat dan protein serta sumber vitamin dan mineral pada aneka sayuran.

Permasalahanya sekarang ialah bagaimana cara mengatasi atau mengakhiri kelaparan atau gizi buruk
kepada masyarakat yang tidak mampu saat ini, dimana kebutuhan pangan saat ini melonjak naik akibat
dari kenaikan BBM. Pemerintah telah mengumumkan pada tahun 2023 nanti akan terjadi krisis pangan
yang menyerang bangsa kita dimana pemulihan ekonomi pasca covid 19 belum selesai kita akan
dihadapi oleh krisis pangan tahun depan. Langkah utama yang dapat kita lakukan ialah menghimbau
masyarakat untuk memafaatkan lahan perkarangan rumah untuk ikut bercocok tanam seperti menanam
umbi-umbian, sayur mayur, serta buah-buahan. Cara tersebut dapat mengurangi tingkat kelaparan dan
gizi buruk serta dapat mengurangi kirsis pangan yang akan kita hadapi dan untuk pemerintah harus
fokus terhadap masyarakat kita yang masih banyak kurang perhatian sehingga terkadang kita
terlewatkan pada keluraga yang tidak mampu/miskin.

Anda mungkin juga menyukai