Anda di halaman 1dari 15

PENGEMBANGAN KREATIVITAS

DAN KEBERBAKATAN
”KREATIF MELALUI BERPIKIR LATERAL DAN BERPIKIR MENGEMBANG”

Dosen Pengampuh:
Dr. Usman, M.Si

Disusun oleh:
Kelompok V
Angelina (220405500025)
St. Nur Indah Sari Arafah (220405501009)
Muh. Anugrah Abbas (220405502012)

KELAS C
PENDIDIKAN KHUSUS
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
2023
KATA PENGANTAR

Puji Syukur senantiasa kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini guna memenuhi
tugas kelompok untuk mata kuliah belajar dan pembelajaran, dengan judul “Pengembangan
kreativitas dan Keberbakatan”.

Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada bapak Dr. H, Syamsuddin, M. Si dan
ibu Nurul Matahhara, S. Pd., M. Pd selaku dosen pengampu yang membimbing kami dalam
pengerjaan tugas makalah ini. Kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada
temanteman anggota kelompok yang telah bekerja sama dalam mengumpulkan data-data
dalam pembuatan makalah ini. Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh
dari sempurna dikarenakan terbatasnya pengalaman dan terbatasnya pengetahuan yang kami
miliki.

Oleh karena itu, kami mengharapkan segala bentuk saran serta masukan bahkan kritik
yang membangun dari berbagai pihak. Akhir kata kami berharap semoga makalah ini dapat
memberikan manfaat bagi perkembangan dunia pendidikan.

Makassar, 19 Maret 2023

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR. ................................................................................................................. i

DAFTAR ISI. ............................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ................................................................................................................. 1


B. Rumusan Masalah ........................................................................................................... 2
C. Tujuan ............................................................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN

A. Kreatif Melalui Berpikir Lateral ....................................................................................... 3


B. Kreatif Melalui Berpikir Mengambang ............................................................................. 5

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan ....................................................................................................................... 10
B. Saran ................................................................................................................................. 11

DATAR PUSTAKA ..................................................................................................................... 12

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Kreativitas adalah kemampuan untuk menghasilkan ide-ide baru dan inovatif.


Salah satu cara untuk meningkatkan kreativitas adalah dengan berpikir mengembang.
Berpikir mengembang adalah teknik berpikir yang melibatkan kemampuan untuk
menghubungkan gagasan-gagasan dan konsep-konsep yang berbeda untuk menghasilkan
ide-ide baru.

Berpikir lateral penting untuk dimiliki peserta didik terutama dalam


menyelesaikan soal matematika sebagaimana yang diungkapkan oleh Pratiwi &
Widiyastuti (2018) berpikir lateral merupakan cara berpikir yang mencari alternatif
pemecahan masalah dari berbagai sudut pandang yang baru untuk mendukung hasil akhir
suatu masalah. Menurut Rosnawati (2011) berpikir lateral yang menantang dengan
membolehkan kesalahan akan menghasilkan sesuatu yang baru. Artinya berpikir lateral
dan kesalahan berkaitan karena setiap kemungkinan diperbolehkan hadir dengan tidak
terburu-buru mengelompokkan pada kategori benar dan salah. Ternyata berpikir lateral
peserta didik masih rendah seperti tidak merencanakan masalah dengan benar, tidak dapat
menyelesaikan permasalahan dengan baik (Wantika & Susilowati, 2018), hal ini
menunjukkan bahwa peserta didik mengalami kesalahan dalam menyelesaikan soal
berpikir lateral dengan tepat.

Selain menulis, selalu berpikir mengembang juga salah satu cara agar kreativitas
kita dapat berkembang. Berpikir mengembang atau divergent thinking adalah kemampuan
menjelaskan,menganalisis, dan mengembangkan suatu konsep. Dari satu pengertian
sederhana sebuah objek dapat berkembang menjadi beberapa pengertian. Dari satu
kalimat dapat berkembang menjadi beberapa kalimat. Konsep berpikir mengembang
tersebut cukup sederhana tetapi tidak semua orang terampil melakukannya dan berpikir
mengembang ini sangat berpengaruh pada pola berpikir kita dalam kehidupan sehari-hari,
baik ketika memecahkan masalah maupun ketika menjadi pemimpin di masyarakat.
Misalnya, ketika menjadi speaker atau ketika berusaha menyampaikan gagasan di depan
publik atau ketika menjadi pembina upacara, dll., kadang-kadang ada yang tiba-tiba
gagap atau terbata-bata dalam mengemukakan gagasannya dan ada juga yang tiba-tiba
blank atau lupa apa yang akan disampaikan. Kejadian seperti ini juga banyak kita

1
temukan dikalangan mahasiswa yakni ketika ingin menyampaikan gagasannya di depan
kelas atau pada saat menyusun karya tulis ilmiah. Banyak dari mereka yang kurang lancar
atau bahkan tiba-tiba diam pada saat bereksplorasi atau berkomunikasi dengan teman-
temannya atau bahkan berada dalam suatu forum diskusi tertentu. Hal itu disebabkan
karena kurangnya latihan, padahal mereka sebenarnya memiliki potensi itu, hanya saja
kurang terlatih sehingga kemampuan berpikir mengembangnya tidak bekerja secara
optimal.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang dimaksud kreatif melalui berpikir lateral?
2. Bagaimana kreatif melalui berpikir mengembang?

C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui kreatif melalui berpikir lateral
2. Untuk mengetahui kreatif melalui berpikir mengembang

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Kreatif Melalui Berpikir Lateral


1. Defenisi berpikir lateral.

Berpikir lateral adalah teknik berpikir yang berbeda dengan berpikir


konvensional atau vertikal. Berpikir konvensional cenderung berfokus pada solusi
yang logis dan terduga, sedangkan berpikir lateral menghasilkan solusi yang tidak
terduga dan tidak biasa. Berpikir lateral, kemampuan untuk melihat suatu masalah
dari berbagai sudut pandang yang berbeda dan menghasilkan solusi yang tidak biasa
atau tidak lazim. Berpikir lateral memungkinkan seseorang untuk menciptakan ide-ide
baru dan solusi yang kreatif dan inovatif. Dalam berpikir lateral, seseorang
menggunakan imajinasi dan kreativitas untuk mencari jalan keluar dari suatu masalah,
tanpa terpaku pada cara-cara konvensional atau cara yang sudah biasa dilakukan.

2. Hubungan berpikir lateral dan kreativitas

Berpikir lateral dan kreativitas memiliki hubungan yang erat dalam


pengembangan kemampuan berpikir inovatif dan out-of-the-box. Dengan
menggunakan teknik berpikir lateral, seseorang dapat memperluas kemampuan
kreatifnya dan meningkatkan kemampuan untuk menghasilkan ide yang baru dan
inovatif. Oleh karena itu, penggunaan teknik berpikir lateral sangat penting untuk
meningkatkan kemampuan kreatifitas dan membantu dalam proses pemecahan
masalah yang kompleks.

3. Teknik Berpikir Lateral

Ada beberapa teknik berpikir lateral yang dapat digunakan untuk


mengembangkan kemampuan kreativitas, di antaranya:

a) Analisis situasi dari sudut pandang yang berbeda: Melihat suatu situasi
atau masalah dari berbagai sudut pandang yang berbeda dapat membantu
seseorang untuk menemukan solusi yang tidak biasa atau tidak lazim.
b) Kombinasi ide yang tidak biasa: Menggabungkan ide-ide yang tidak biasa
atau tidak terduga dapat menghasilkan solusi yang kreatif dan inovatif.

3
c) Mengubah sudut pandang: Membalikkan sudut pandang seseorang dari
yang biasa dilakukan dapat membantu untuk menemukan solusi yang baru.
d) Pergantian peran: Berpura-pura menjadi orang lain atau mengganti peran
dapat membantu untuk melihat situasi atau masalah dari sudut pandang
yang berbeda.
e) Asosiasi bebas: Mengasosiasikan ide-ide atau konsep yang tidak
berhubungan dengan masalah yang sedang dihadapi dapat membantu
untuk menemukan solusi yang tidak biasa.
4. Aplikasi berpikir lateral dalam berbagai bidang

Berpikir lateral dapat diterapkan dalam berbagai bidang, di antaranya:

a) Pendidikan: Pendidikan dapat menggunakan teknik berpikir lateral untuk


membantu siswa mengembangkan kemampuan kreativitas dan inovasi
dalam pembelajaran.
b) Bisnis: Bisnis dapat menggunakan berpikir lateral untuk mengembangkan
produk atau layanan baru yang lebih inovatif dan menarik bagi konsumen.
c) Seni dan desain: Seni dan desain sangat bergantung pada kemampuan
kreativitas dan berpikir lateral dalam menghasilkan karya yang baru dan
unik.
5. Keuntungan dan kelemahan berpikir lateral
✓ Keuntungan berpikir lateral
a) Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah: Berpikir lateral dapat
membantu dalam mengidentifikasi masalah yang lebih kompleks dan
memberikan kemampuan untuk memecahkan masalah tersebut secara
lebih efektif dengan pendekatan yang inovatif dan out-of-the-box.
b) Mengembangkan Kreativitas: Berpikir lateral dapat membantu dalam
mengembangkan kreativitas seseorang dengan memberikan kemampuan
untuk memikirkan konsep atau ide-ide baru yang sebelumnya tidak pernah
terpikirkan.
c) Meningkatkan Daya Tahan Terhadap Tekanan: Berpikir lateral dapat
membantu dalam mengatasi stres dan tekanan dengan memberikan
kemampuan untuk memikirkan alternatif solusi yang lebih kreatif dan
inovatif.

4
d) Meningkatkan Kemampuan Adaptasi: Berpikir lateral dapat membantu
dalam mengembangkan kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan
situasi yang berubah dan beradaptasi dengan lingkungan yang baru.
✓ Kelemahan berpikir lateral
a) Tidak Selalu Efisien: Berpikir lateral dapat memakan waktu yang lama dan
tidak selalu efisien dalam menghasilkan solusi yang konkret dan terukur.
b) Tidak Selalu Menghasilkan Hasil Yang Diinginkan: Berpikir lateral dapat
menghasilkan banyak ide yang tidak selalu relevan dengan masalah yang
sedang dihadapi.
c) Butuh Kemampuan Analisis Yang Kuat: Berpikir lateral membutuhkan
kemampuan analisis yang kuat untuk memilih ide-ide yang paling efektif
dan relevan.
d) Memerlukan Konsistensi dan Kesabaran: Berpikir lateral memerlukan
konsistensi dan kesabaran untuk menghasilkan ide-ide yang berkualitas
dan relevan dengan masalah yang dihadapi.
B. Kreatif melalui berpikir mengembang
1. Defenisi berpikir mengembang

Berpikir mengembang adalah kemampuan untuk memperluas pandangan dan


memperdalam pemahaman terhadap suatu topik atau masalah. Berpikir mengembang
melibatkan proses aktif mengumpulkan informasi dari berbagai sumber,
mempertimbangkan berbagai sudut pandang, menguji asumsi, serta
mempertimbangkan implikasi dari suatu ide atau tindakan. Berpikir mengembang
juga melibatkan kreativitas dalam menghasilkan ide-ide baru dan orisinal, serta
kemampuan untuk mengambil risiko dalam mencoba ide-ide tersebut. Dengan
berpikir mengembang, seseorang dapat mengembangkan kemampuan untuk
memecahkan masalah secara efektif dan menghasilkan solusi yang lebih inovatif.

2. Hubungan berpikir mengembang dan kreativitas

Berpikir mengembang dan kreativitas sangat erat hubungannya. Berpikir


mengembang merupakan salah satu cara untuk mengembangkan kreativitas karena
dengan berpikir mengembang, seseorang dapat menghasilkan ide-ide baru dan
orisinal. Proses berpikir mengembang yang melibatkan pengambilan sudut pandang
yang berbeda, pengujian asumsi, serta eksplorasi berbagai kemungkinan solusi, dapat

5
membantu seseorang memecahkan masalah secara efektif. Dalam hal ini, kreativitas
menjadi sangat penting karena seringkali dibutuhkan ide-ide baru dan orisinal untuk
menyelesaikan masalah yang sulit.

Kreativitas juga memainkan peran penting dalam berpikir mengembang


karena kemampuan untuk menghasilkan ide-ide baru dan orisinal memungkinkan
seseorang untuk memperluas pemahaman dan perspektif mereka pada suatu topik atau
masalah. Dengan kata lain, kreativitas membantu seseorang untuk berpikir lebih luas
dan mengembangkan ide-ide yang mungkin tidak terpikirkan sebelumnya.

Oleh karena itu, hubungan antara berpikir mengembang dan kreativitas adalah
sangat penting. Kreativitas membantu seseorang untuk menghasilkan ide-ide baru dan
orisinal, sementara berpikir mengembang membantu seseorang untuk memperluas
pemahaman dan perspektif mereka pada suatu topik atau masalah, sehingga
memungkinkan mereka untuk mengembangkan ide-ide tersebut secara lebih baik.

3. Teknik berpikir mengembang

Berikut adalah beberapa teknik berpikir mengembang yang dapat membantu


seseorang untuk mengembangkan kreativitas dan kemampuan berpikirnya:

a) Mengamati: Teknik ini melibatkan mengamati lingkungan sekitar dengan teliti


dan mencari tahu detail-detail yang sering diabaikan. Hal ini dapat membantu
seseorang untuk memperluas pemahaman mereka tentang suatu topik dan
mencari inspirasi untuk ide-ide baru.
b) Membaca: Membaca merupakan cara yang efektif untuk mengumpulkan
informasi dan memperluas pemahaman. Seseorang dapat membaca buku,
artikel, atau sumber lain yang relevan dengan topik yang diminati. Dengan
membaca, seseorang dapat memperoleh perspektif baru dan ide-ide yang
menarik untuk dikembangkan.
c) Berbicara dengan orang lain: Berbicara dengan orang lain yang memiliki latar
belakang, pengalaman, atau pandangan yang berbeda, dapat membantu
seseorang untuk memperluas perspektif dan mengumpulkan ide-ide baru.
Diskusi dengan orang lain juga dapat membantu seseorang menguji asumsi
dan memperoleh umpan balik yang berguna.
d) Mencatat ide-ide baru: Mencatat ide-ide baru yang muncul di kepala seseorang
dapat membantu untuk mengembangkan kreativitas dan kemampuan berpikir.

6
Seseorang dapat mencatat ide-ide baru di buku catatan, aplikasi, atau di mana
saja yang mudah diakses. Hal ini dapat membantu seseorang untuk
mengembangkan ide-ide tersebut secara lebih lanjut.
e) Mengambil risiko dalam mencoba ide-ide baru: Mengambil risiko dalam
mencoba ide-ide baru merupakan hal yang penting dalam mengembangkan
kreativitas dan kemampuan berpikir. Seseorang harus berani mencoba ide-ide
baru yang mungkin terlihat aneh atau tidak lazim. Dalam hal ini, kesalahan
dan kegagalan juga harus diterima sebagai bagian dari proses belajar.
f) Mengubah perspektif: Mengubah perspektif dapat membantu seseorang untuk
melihat masalah atau topik dari sudut pandang yang berbeda. Seseorang dapat
mencoba melihat masalah dari perspektif orang lain, atau melihat masalah dari
sudut pandang yang tidak biasa. Hal ini dapat membantu seseorang untuk
mengembangkan ide-ide baru dan solusi yang inovatif.
4. Aplikasi berpikir mengembang dalam berbagai bidang

Berpikir mengembang dapat diaplikasikan dalam berbagai bidang untuk


meningkatkan kreativitas dan kemampuan berpikir. Berikut adalah beberapa contoh
aplikasi berpikir mengembang dalam beberapa bidang:

a) Pendidikan: Berpikir mengembang dapat diterapkan dalam proses belajar


mengajar untuk memperluas pemahaman siswa tentang suatu topik. Guru
dapat menggunakan teknik berpikir mengembang, seperti mengamati dan
mengubah perspektif, untuk membantu siswa mengembangkan kreativitas
dan kemampuan berpikir.
b) Bisnis: Berpikir mengembang dapat membantu pengusaha dalam mencari
ide-ide baru dan solusi inovatif untuk mengembangkan bisnis mereka.
Dengan menggunakan teknik berpikir mengembang, seperti mencatat ide-
ide baru dan mengambil risiko, pengusaha dapat mengembangkan strategi
dan inovasi baru untuk meningkatkan kinerja bisnis mereka.
c) Seni: Berpikir mengembang dapat membantu seniman dalam menciptakan
karya seni yang inovatif dan orisinal. Dengan menggunakan teknik
berpikir mengembang, seperti mengubah perspektif dan mengamati,
seniman dapat menciptakan karya seni yang berbeda dari yang pernah ada
sebelumnya.

7
d) Teknologi: Berpikir mengembang dapat diterapkan dalam pengembangan
teknologi untuk mencari solusi baru dan inovatif dalam bidang teknologi.
Teknik berpikir mengembang, seperti mengamati dan mencatat ide-ide
baru, dapat membantu pengembang teknologi dalam mencari solusi baru
untuk masalah teknologi yang rumit.
e) Sosial: Berpikir mengembang dapat diterapkan dalam bidang sosial untuk
memperluas pemahaman tentang masalah sosial yang kompleks dan
mencari solusi yang inovatif. Teknik berpikir mengembang, seperti
mengubah perspektif dan berbicara dengan orang lain, dapat membantu
dalam mengembangkan ide-ide baru dan solusi yang efektif dalam
mengatasi masalah sosial.
5. Keuntungan dan kelemahan berpikir mengembang

Berikut adalah keuntungan dan kelemahan dari berpikir mengembang.

✓ Keuntungan:
a) Meningkatkan kreativitas: Berpikir mengembang dapat membantu
seseorang meningkatkan kreativitas dan kemampuan berpikir kreatif,
dengan cara memperluas perspektif dan mencari solusi inovatif untuk
masalah atau tujuan yang ingin dicapai.
b) Memperluas wawasan: Dengan menggunakan teknik berpikir
mengembang, seseorang dapat memperluas wawasan dan pemahaman
tentang topik atau masalah tertentu, sehingga dapat menciptakan ide-ide
baru yang lebih kreatif dan inovatif.
c) Meningkatkan kemampuan berpikir kritis: Berpikir mengembang dapat
membantu seseorang dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis,
dengan cara mengeksplorasi berbagai sudut pandang dan mempertanyakan
asumsi-asumsi yang mendasar.
d) Mengurangi kecenderungan terpaku pada satu pola pemikiran: Dengan
menggunakan teknik berpikir mengembang, seseorang dapat mengurangi
kecenderungan untuk terpaku pada satu pola pemikiran tertentu dan
memperluas pandangan mereka tentang suatu masalah atau topik.
✓ Kelemahan:

8
a) Memakan waktu: Berpikir mengembang dapat memakan waktu, terutama
ketika seseorang mencoba untuk memperluas perspektif mereka tentang
suatu topik atau masalah.
b) Tidak efektif untuk masalah yang sederhana: Berpikir mengembang
mungkin tidak efektif untuk masalah atau tujuan yang sederhana, karena
teknik ini lebih cocok untuk masalah yang kompleks dan membutuhkan
solusi inovatif.
c) Memerlukan kreativitas yang lebih tinggi: Berpikir mengembang
memerlukan kreativitas yang lebih tinggi dan kemampuan untuk
menggabungkan ide-ide dari berbagai sumber, sehingga tidak semua orang
dapat dengan mudah menerapkannya.
d) Dapat menimbulkan ketidakpastian: Berpikir mengembang dapat
menimbulkan ketidakpastian atau kebingungan, terutama ketika seseorang
mencoba untuk mengeksplorasi berbagai sudut pandang dan
mempertanyakan asumsi-asumsi yang mendasar.

9
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Berpikir lateral adalah teknik pemikiran yang membantu seseorang untuk melihat
suatu masalah atau situasi dari sudut pandang yang berbeda dan memikirkan solusi yang
tidak konvensional atau tidak terduga. Teknik ini berbeda dengan berpikir secara
konvensional atau vertikal, di mana seseorang hanya memandang suatu masalah dari satu
sudut pandang dan mencari solusi yang sudah lazim atau biasa. Dalam prakteknya,
berpikir lateral dapat meningkatkan kreativitas seseorang dengan cara membuka pikiran
seseorang untuk melihat suatu masalah atau situasi dari sudut pandang yang berbeda dan
merangsang kemampuan pemikiran kreatif yang lebih luas. Dalam hal ini, berpikir lateral
dapat memperluas kemampuan kreatif seseorang dan meningkatkan kemampuan
seseorang untuk menghasilkan ide yang unik dan inovatif. Namun, seperti halnya dengan
teknik pemikiran lainnya, berpikir lateral juga memiliki kelemahan, seperti waktu yang
diperlukan untuk melakukan proses pemikiran yang lebih luas dan seringkali memerlukan
energi yang lebih banyak. Oleh karena itu, penggunaan teknik berpikir lateral harus
dilakukan dengan bijaksana dan dipertimbangkan sesuai dengan kebutuhan.

Berpikir mengembang merupakan suatu teknik atau cara untuk memperluas perspektif
dan mencari solusi inovatif untuk masalah atau tujuan yang ingin dicapai. Teknik ini
dapat membantu seseorang dalam meningkatkan kreativitas, memperluas wawasan, dan
meningkatkan kemampuan berpikir kritis. Meskipun ada kelemahan dalam menggunakan
teknik berpikir mengembang, manfaatnya jauh lebih besar terutama dalam menghadapi
masalah yang kompleks dan membutuhkan solusi inovatif. Dalam berbagai bidang,
berpikir mengembang dapat diterapkan, seperti dalam dunia bisnis, pendidikan, seni, dan
lain sebagainya. Dalam bisnis, berpikir mengembang dapat membantu pengusaha untuk
mengembangkan produk atau jasa baru yang lebih inovatif dan memenangkan persaingan
di pasar. Sedangkan dalam pendidikan, teknik berpikir mengembang dapat membantu
siswa untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kreativitas, sehingga mereka
dapat menjadi siswa yang lebih sukses di masa depan.

10
B. SARAN

Terus latih kemampuan berpikir lateral Anda untuk mengembangkan kreativitas


Anda. Gunakan teknik berpikir lateral dalam kehidupan sehari-hari untuk memecahkan
masalah secara lebih efektif dan menemukan solusi yang lebih inovatif. Pelajari lebih
lanjut tentang teknik dan strategi berpikir lateral yang lebih spesifik untuk meningkatkan
kemampuan Anda.

Dapat dilakukan penelitian lebih lanjut tentang teknik dan aplikasi berpikir
mengembang dalam berbagai bidang, seperti pendidikan, bisnis, seni, atau teknologi.
Selain itu, dapat pula mempertimbangkan penggunaan studi kasus atau contoh nyata
dalam menjelaskan manfaat berpikir mengembang. Terakhir, dapat pula memberikan
rekomendasi atau tips praktis dalam mengembangkan kemampuan berpikir mengembang
untuk membantu pembaca untuk mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

11
DAFTAR PUSTAKA

Aleinikov, Andrel G. 2005. Mega Creativity: 5 Langkah Berpikir

Jenlus, Bandung: Nuansa. Penerjemah Atta Verin dan Anton Kurnia,

Basuki, Heri. 2010. Teori-Teori Mengenal Kreativitas.

http://v-class.gunadarma. ac.id/ mod/resource/view. php?id=15524.

12

Anda mungkin juga menyukai